Anda di halaman 1dari 11

1.

Judul
Jurnal
Penulis
Metode Penelitian

Definisi variabel dependen

Cara dan alat ukur variable


dependen
Definisi variabel independen

Kesimpulan

Pengaruh Ukuran Perusahaan, Leverage, Price Earning Ratio dan Profitabilitas Terhadap Nilai
Perusahaan
Jurnal Imu Manajemen , Volume 1 Nomor 1 Januari 2013
Bhekti Fitri Prasetyorini
Jenis penelitian ini yang digunakan adalah penelitian kasual . Sumber data yang digunakanmerupakan data sekunder
yangdiperoleh dari Bursa Efek Indonesia(BEI) berupa laporan keuanganperusahaan dan bahan kajian lainyang
didapat dari buku, jurnal, danartikel yang didapat dari internet.Jenis data yang digunakan adalahdata
kuantitatif.
Nilai perusahaan dapatdihitung dengan analisis Tobins Q. Analisis Tobins Q juga dikenaldengan rasio
Tobins Q. Rasio inimerupakan konsep yang berharga karena menunjukkan estimasi pasar keuangan saat
ini tentang nilai hasilpengembalian dari setiap dolar investasi dimasa depan. MenurutSmithers dan
Wright (2007:37),Tobins Q dihitung dengan rasio nilai pasar saham perusahaan ditambahdengan hutang
lalu membandingkandengan total aset perusahaan.Rumusnya adalah sebagai berikut :
Tobins Q = MVE+Debt / TA
Keterangan :
MVE = Nilai pasar dari jumlah lembar saham yang beredar yang diperoleh dari jumlah saham yang
beredar x closing price.
Debt = Nilai total kewajiban perusahaan
TA = Total Aktiva Perusahaan
Analisis Tobins Q < 1 maka menunjukkan bahwa nilai buku assetperusahaan lebih besar dari nilai pasar
perusahaan,sehinggaperusahaan akan menjadi sasaran akuisisi yang menarik baik untuk digabungkan
dengan perusahaan lain ataupun untuk dilikuidasi karena nilai saham tersebut dihargai rendah.
Cara untuk menganalis data penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda dengan SPSS versi 16.
Profitabilitas adalah hasil akhir dari sejumlah kebijakan dan keputusan manajemen perusahaan (Brigrham &
Houston, 2009).Profitabilitas dalam penelitian inidihitung dengan menggunakan rasio ROE sebagai
berikut:
ROE = Net income / Equity
Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas berpengaruh terhadap nilai perusahaan.

2.

Judul
Jurnal
Penulis
Metode Penelitian

Definisi variabel dependen

Cara dan alat ukur variable


dependen
Definisi variabel independen

Kesimpulan

Analisis Pengaruh Kebiajakan Dividen, Kebijakan Hutang dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan
Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2009-2012
Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Maritim Raja Ali Haji
Muhazir
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa
Efek Indonesia (BEI) tahun 2010 -2012. Teknik dalam pemilihan sampel yang digunakan adalah
purposive sample yaitu teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu (Sugiono, 2011:68).
Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah metode dokumentasi yaitu suatu proses pencatatan
dan perekaman data yang berhubungan dengan manfaat penelitian, yaitu meliputi data laporan keuangan
yang diperoleh dari Pusat Informasi Pasar Modal (PIPM)-BEI yaitu Indonesian Capital Market Directory
(ICMD).
Variabel Endogen (Y) Menurut Mudrajad (2003:26) variabel endogen adalah variabel yang menjadi
perhatian utama dalam sebuah pengamatan. Variabel endogen dalam penelitian ini adalah nilai
perusahaan. Nilai perusahaan diukur dengan rasio pasar yaitu price book value (PBV) (Weston dan
Brigham, 2001:92).
PVB = Market price per share / book value per share
Cara untuk menganalis data penelitian ini menggunakan regresi linear berganda, uji F, uji t,dan uji
determinasi. Dengan menggunakan alat program SPSS versi 17.0
Kebijakan Hutang (X2) Kebijakan hutang mencerminkan kemampuan perusahaan untuk menggunakan
aktiva dan dana yang mempunyai beban tetap untuk memperbesar return bagi pemilik. Variabel
kebijakan hutang diproksikan Debt to Asset Ratio yang dihitung melalui perbandingan antara total
hutang dengan total asset (Nuringsih, 2005).
DEBT = Total Hutang / Total Asset
Kebijakan hutang yang diproksikan oleh Debt Ratio secara parsial memiliki pengaruh positif dan
signifikan terhadap nilai perusahaan yang diproksikan dengan PBV. Hal ini sejalan dengan teori mode l
trade-off yang menyatakan bahwa penggunaan hutang akan meningkatkan nilai perusahaan tetapi hanya
sampai batas tertentu. (Atmaja, 2008:259). Setelah mencapai batas tertentu, maka nilai perusahaan justru
kemungkinan akan menurun karena adanya pengaruh financial distress dan agency problem. Hasil ini
sejalan dengan penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Analisa (2012) yang menyimpulkan bahwa
secara parsial leverage memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap nilai perusahaan.

3.
.

Judul

Pengaruh Profitabilitas terhadap Nilai Perusahaan dengan Kebijakan Deviden sebagai Variabel
Intervening (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI)

Jurnal
Penulis
Metode Penelitian

Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Padang


Ria Nofrita
Penelitian ini tergolong penelitian kausatif (causative). Penelitian kausatif merupakan tipe penelitian
untuk menganalisis pengaruh beberapa variabel terhadap variabel lainnya.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan sektor manufaktur yang tercatat di Bursa Efek
Indonesia (BEI) pada tahun 2007-2010. Penarikan sampel berdasarkan purposive sampling, teknik ini
menggunakan pertimbangan tertentu untuk penentuan sampel. Populasi yang akan dijadikan sampel
adalah populasi yang memenuhi kriteria yang dipakai dalam pengambilan sampel.
Variabel Endogen (Y) Menurut Mudrajad (2003:26) variabel endogen adalah variabel yang menjadi
perhatian utama dalam sebuah pengamatan. Variabel endogen dalam penelitian ini adalah nilai
perusahaan. Nilai perusahaan diukur dengan rasio pasar yaitu price book value (PBV) (Weston dan
Brigham, 2001:92).
PVB = Market price per share / book value per share

Definisi variabel dependen

Cara dan alat ukur variable


dependen
Definisi variabel independen

Kesimpulan

Cara untuk menganalis data penelitian ini menggunakan uji F, uji t, uji determinasi
Variabel Intervening (X2) Menurut Mudrajad (2003) variabel Intervening adalah variabel yang secara
teoritis mempengaruhi hubungan antara variabel bebas dengan variabel terikat, tetapi tidak dapat diamati
dan diukur. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel intervening adalah kebijakan deviden. Kebijakan
deviden dalam hal ini diukur dengan Deviden P Adapun rumusan yang digunakan untuk menghitung
DPR adalah sebagai berikut:
DPR = deviden tunai per saham / laba per saham
Berdasarkan uji secara parsial (Uji-t) antara kebijakan deviden terhadap nilai perusahaan, diperoleh hasil
bahwa kebijakan deviden berpengaruh secara signifikan positif terhadap nilai perusahaan.

4.

Judul

Pengaruh Faktor-Faktor Fundamental Perusahaan, Kurs dan Tingkat Bunga Terhadap Nilai Perusahaan
Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

Jurnal
Penulis
Metode Penelitian

Jurnal Bisnis dan Manajemen (JBIMA) ISSN : 2338 9729 Vol. 1, No. 1, September 2013 Hal. 56 - 65
Mokhamad Kodir Dosen Program Studi Akuntansi, STIE Islam Bumiayu
Populasi penelitian ini adalah perusahaan-perusahaan dalam kelompok industri
manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2003-2009. Pemilihan
sampel penelitian didasarkan pada metode non-probability sampling tepatnya metode
purposive sampling.Perusahaan sampel melakukan pengungkapan growth,leverage, profit/ROE, DPR
dalam laporan tahunan secara berturut-turut selama tahun 2003-2009, data diperoleh dengan mengakses
website www.idx.co.id dan Indonesian Capital Market Directory (ICMD).
Variabel dependen yaitu nilai perusahaan diukur dengan Tobins Q. Tobins
Q dihitung dengan rumus Chung dan Pruitt (1994):
Q = MVE + PS + DEBT / Total Assets
Keterangan:
MVE = Market Value Equity = Harga saham x saham yang beredar
PS
= Value of the firms outstanding preferred stock
DEBT = the value of the firms short term liabilities net of its short term
assets, plus the book value of the firms long term debt
TA
= the book value of the total assets of the firm
Cara untuk menganalis data penelitian ini menggunakan uji F, uji determinasi

Definisi variabel dependen

Cara dan alat ukur variable


dependen
Definisi variabel independen

Kesimpulan

Variabel independen yaitu nilai perusahaan diukur dengan growth (tingkat


pertumbuhan diukur dengan perubahan dari total asset dari suatu periode (tahun) ke periode lain,
leverage (rasio hutang terhadap total asset),profit/ROE (keuntungan bersih dibagi dengan nilai buku
ekuitas), DPR (dividen per lembar saham dengan laba per lembar saham).
DPR = deviden tunai per saham / laba per saham
Profit (ROE) berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan yang diproksi dengan Tobins Q. Jika
keuntungan (profit) perusahaan semakin besar (ROE) nilai perusahaan juga makin besar. Hal ini
mendukung teori dari Miller dan Modigliani (1961) dividend irrelevance theory. Bahwa nilai
perusahaan hanya ditentukan oleh kemampuan untuk menghasilkan laba dan resiko bisnisnya. Penelitian
ini tidak dapat membuktikan bahwa pembagian dividen (DPR) berpengaruh signifikan terhadap nilai

perusahaan yang diproksi dengan Tobins Q.

5.

Judul
Jurnal
Penulis
Metode Penelitian

Pengaruh Profitabilitas,Dividend Payout Ratio dan Corporate Social Responsibility Terhadap Nilai
Perusahaan Sektor Manufaktur
Jurnal Ilmu Manajemen Volume 2 Nomor 3 Juli 2014
Ratna Ayu Widyanti
Penelitian ini merupakan jenis penelitian kausal komparatif dan eksperimental. Pendekatan riset
menggunakan riset penelitian kuantitatif dengan mengkuatitatifkan data dengan menerapkan analisis
regresi berganda. Sumber data berupa data sekunder dan jenis data penelitian yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data kuantitatif berbentuk angka dan data kualitatif yang di-skoring-kan.

Definisi variabel dependen

Variabel dependen dari penelitian ini adalah Nilai Perusahaan. Nilai merupakan konsep penting bagi
investor,karena merupakan indikator bagi pasar menilai perusahaan secara keseluruhan (Nurlela dan
Islahuddin, 2008). Penelitian ini menggunakan rumus Tobins Q dalam mengukur besarnya nilai
perusahaan, dengan persamaan berikut:
Q = EMV+D / EBV+D

Cara dan alat ukur variable


dependen
Definisi variabel independen

Cara untuk menganalis data penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda, Uji T, Uji F, Uji
Koeefisien Determinasi
Variabel independen dalam penelitian ini terdiri dari profitabilitas, dividend payout ratio dan corporate
social responsibility .Profitabilitas merupakan kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba dalam
periode tertentu. Penelitian ini menggunakan return on equity sebagai proksi dari profitabilitas. Return on
equity dapat dihitung dengan persamaan:
ROE = Net Income / Equity
Dividend Payout Ratio adalah sebuah parameter untuk mengukur besaran dividen yang akan dibagikan
ke pemegang saham. Rasio pembayaran dividen (dividend payout ratio) menentukan jumlah laba dibagi
dalam bentuk dividen kas dan laba yang ditahan sebagai sumber pendanaan. Secara sistematik dividend
payout ratio dapat dirumuskan sebagai berikut :
DPR = deviden tunai per saham / laba per saham
Hasil penelitian menunjukkan bahwa profitabilitas yang diproksikan dengan ROE mempengaruhi nilai
perusahaan. Hal ini disebabkan karena dengan semakin tingginya tingkat ROE maka perusahaan benarbenar memperhitungkan laba untuk pemegang saham biasa. Hal tersebut dapat memberikan respon yang
baik terhadap investor dalam keputusan investasi.
Dividend payout ratio mempengaruhi nilai perusahaan. Hal ini disebabkan karena
dividend payout ratio merupakan alat sinyal yang relatif mahal dan tidak memungkinkan perusahaan

Kesimpulan

yang memiliki kinerja yang bagus yang tetap dapat menghasilkan laba dan mendanai kegiatan
investasinya walaupun membayar dividen yang cukup besar. Selain itu juga pembayaran deviden yang di
gambarkan dengan rasio dividend payout ratio apat mengurangi konflik keagenan antara manajer dan
pemegang saham.

6.

Judul
Jurnal
Penulis
Metode Penelitian

Definisi variabel dependen

Cara dan alat ukur variable


dependen
Definisi variabel independen

Kesimpulan

The Influence Of Capital Structure and Profitability On Firm Value


(A Study in Retail Companies Listed in Indonesia Stock Exchange 2010-2013 period)
Jurnal Administrasi Bisnis (JAB) | Vol. 13 No. 2 Agustus 2014|
Okyana Nur Safitri
Siti Ragil Handayani
Nila Firdausi Nuzula
The type of research used is a quantitative research using explanatory analysis. The research has
been conducted in Indonesia Stock Exchange (IDX) through the IDX official website at the address
www.idx.co.id, with consideration that the data and information contained in this website is a reflection
of the data and information derived from retail companies listed in Indonesia Stock Exchange.
The population used in this study are 15 retail companies listed in Indonesia Stock Exchange for
2010-2013 period. Sampling echnique used in this study is purposive sampling.
Firm Value
According to Mariono (2012:40), the value of the stock price is the most commonly used as indicator in
assessing the firm value, since the value of the stock price is considered to represent the performance
of the company. The increase in the value of the company is usually characterized by the rising of the
stock prices in the market. The higher the stock price the higher the value of the company. The high
value of the company will be followed by higher shareholder wealth.
PVB = Market Value Of Equity / Book Value of Equity
Coefficient of Determination, Path Coefficient (Hypothesis Testing)
The investors in the capital market are very concerned about the company's ability to generate and
increase profits.Profitability is the net result of a number of policies and decisions (Brigham and
Ehrhardt 2013:107).
ROE = Net Profit After Taxes / Stockholders Equity
Results of this study suggest that profitability has influence on firm value. Profitability was proved to be
significant and has positive influence firm value. A positive path coefficient shows the influence or
relationship between profitability and firm value is positive. It means that a company with higher
profitability which formed by ROE will be followed by the increasing of firm value which formed by
closing price, and price to book value.

6.

Judul
Jurnal

Pengaruh Struktur Modal dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan (Studi pada Perusahaan Otomotif
dan Komponennya yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2010-2013)
Ilmu Administrasi Universitas Brawijaya Malang

Penulis
Metode Penelitian

Definisi variabel dependen

Cara dan alat ukur variable


dependen
Definisi variabel independen

Kesimpulan

Setiawan Ari Cahyanto Darminto Topowijono


Analisis penelitian ini menggunakan analisis pendekatan kuantitatif. Dalam penelitian
ini, populasi yang digunakan yaitu seluruh Perusahaan Otomotif dan komponennya yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia (BEI), tahun populasi penelitian mencakup data perusahaan yang terdaftar di BEI
tahun 2010-2013.
Menurut Martono (2004:3) Nilai perusahaan dapat menunjukkan nilai asset yang dimiliki perusaahaan
seperti surat-surat berharga. Saham merupakan salah satu surat berharga yang dikeluarkan perusahaan.
Klapper dan Love dalam Haosana (2012) telah menyesuaikan rumus :
Tobins Q dengan kondisi transaksi keuangan perusahaan - perusahaan di Indonesia. Rumus tersebut
sebagai berikut:
Tobins Q = (ME + DEBT) / TA
(Haosana: 2012)
Dimana:
ME
= Jumlah saham biasa perusahaan yang beredar dikali dengan harga penutupan saham
DEBT = (Total Utang + Persediaan Aktiva Lancar)
TA
= Nilai buku total aktiva perusahaan
Cara untuk menganalis data penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda, Uji Normalitas, Uji
Multikolineritas, Uji Heterokedastisitas, Uji Autokorelasi
Rasio Profitabilitas
Return On Equity, Mengukur tingkat penghasilan bersih yang diperoleh oleh pemilik perusahaan atas
modal yang diinvestasikan. Rumus Return On Equity menurut Syamsudin sebagai berikut :
ROE = Laba bersih sesudah pajak / modal sendiri
(Syamsuddin,2010:74)
Debt Asset Ratio, Ratio ini mengukur berapa besar aktiva perusahaan yang dibiayai oleh kreditur.Rumus
Debt to Asset Ratio adalah sebagai berikut :
DAR = Total Hutang / Total Asset
(Syamsuddin, 2010:71)
Secara Parsial, masing-masing variabel memberikan hasil yang berbeda. DAR, dan ROE secara parsial
berpengaruh signifikan terhadap Tobins Q

Anda mungkin juga menyukai