Template Artikel Ilmiah Uas
Template Artikel Ilmiah Uas
Abstrak. Teknologi informasi dan komunikasi (TIK) berkembang sangat pesat dan memberi
warna dalam dinamika struktur sosial. Kehadiran sebuah teknologi komunikasi baru selalu
memberi dampak dan merangsang perubahan. Konsekuensi baik yang diharapkan (desirable
impacts) maupun yang tidak diharapkan (undesirable impacts) harus siap untuk kita hadapi.
Untuk menganalisa hal ini digunakan metode studi pustaka dan review literatur. Keduanya
dikombinasi dengan data statistik terkait TIK di Indonesia. Hasil yang di dapat mengungkap
relasi teknologi negara-negara Dunia Pertama dan Dunia Ketiga yang problematis
dikarenakan kesenjangan dan lingkungan ekonomi politik yang menyertainya. Konteks
Indonesia dengan kombinasi unik masyarakatnya (agraris, industri & informasi) makin
terfragmentasi dengan perkembangan TIK ini. Untuk itu Indonesia harus segera beradaptasi
dan menyelesaikan segala tantangan baik secara budaya, ekonomi dan politik. Teknologi
selalu membawa perubahan, tidak netral dan tak dapat bersifat universal.
Abstract. Information and communication technology (ICT) develop very rapidly and gives
color to the dynamics of social structures. The presence of a new communication technology
always has an impact and stimulates change. The consequences of both desirable impacts
and undesirable impacts must be ready for us to face. To analyze this the literature study
method and literature review are used. Both are combined with statistical data related to ICT
in Indonesia. The results can reveal the technological relations of the First World and Third
World countries which are problematic because of the disparity and the accompanying
political economic environment. The Indonesian context with its unique combination of
society (agrarian, industrial & information) is increasingly fragmented with the development
of this ICT. Indonesia must immediately adapt and solve all challenges both culturally,
economically and politically. Technology always brings change, is not neutral and cannot be
universal.
1
membagikan video dari berbagai belahan dunia mulai dari video pendek, tutorial, vlog,
animasi, film pendek, trailer film, berita, musik dan masih banyak lagi yang dapat kalian
akses dari youtube. Youtube sudah sangat berkembang dari sebelumnya bahkan sudah
menjadi tontonan setiap hari para remaja indonesia hingga orang dewasa. Maka dari itu
youtube sangat berpengaruh terhadap masyarakat indonesia. Perkembangan teknologi ini
tentu saja memiliki dampak positif dan negatif tergantung bagaimana penggunaannya.
Youtube memiliki banyak fitur seperti fitur like, komen, share, dan subscribe. Dalam fitur
komen para pengguna youtube dapat mengutarakan pendapat maupun kritik dan saran,
sehingga tidak sedikit kasus cyberbullying yang terjadi di indonesia disebabkan oleh oknum
oknum yang tidak bertanggung jawab atas kritik yang berujung menghujat seseorang.
Ujaran kebencian atau hate speech merupakan tindakan untuk menyebarkan kebencian dan
permusuhan yang bersifat SARA (suku, agama, ras, dddan antargolongan). Ujaran kebencian
dalam hukum dapat berupa perkataan, tulisan, perilaku, atau pertunjukkan yang dilarang
karena dapat memicu kekerasan dan sikap prasangka bisa dari pihak pelaku ataupun korban.
Cyberbullying termasuk salah satu bentuk tindakan ujaran kebencian melalui media digital
seperti chatting, media sosial, ataupun platform game. Bullying secara langsung dengan
cyberbullying secara langsung dapat terjadi secara bersamaan. Namun cyberbullying
meninggalkan jejak digital yang dapat menjadi bukti fisik untuk menghentikan pelaku
bullying. Ujaran kebencian yang berbau SARA dapat berdampak berbahaya apabila dilakukan
di media sosial karena jangkauannya yang luas dan penyebarannya yang sangat cepat. Oleh
karena itu lembaga legislatif sudah membuat ketentuan tentang larangan untuk menyebarkan
ujaran kebencian. Undang-undang nomor 19 tahun 2016 tentang perubahan atau undang-
undang nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik (UU ITE) pada pasal
28 ayat 2 yaitu melarang setiap orang untuk menyebarkan ujaran kebencian dan hoax yang
dapat menyebarkan kebencian dan permusuhan antar individu atau kelompok masyarakat
tertentu berdasarkan suku, ras, agama, dan antargolongan. Meskipun telah diproses secara
hukum tidak menimbulkan efek jera terhadap pelaku.
Salah satu konflik yang mendefinisikan pengertian-pengertian diatas adalah konflik antara
fiki naki dengan dayana. Konflik mereka berawal dari perseteruan antara manajer Fiki Naki
dan manajer Dayana. Fiki Naki merupakan seorang youtuber asal Indonesia yang isi konten
youtube nya berupa video dengan bermain ome tv. Pada suatu saat, Fiki Naki mendapatkan
teman ngobrol di ome tv dengan wanita yang bernama Dayana asal Kazakhstan. Pada
awalnya mereka bertemu secara random di ome tv, dan mereka saling tertarik satu sama lain.
Kedekatan mereka terus berlanjut sehingga Dayana dikenal banyak oleh warganet Indonesia.
Banyak orang yang mendukung Fiki Naki dan Dayana sebagai pasangan, bahkan Fiki Naki
pernah mengajak Dayana untuk dating ke Indonesia dan Dayana merespon dengan baik.
Seiring berjalannya waktu kedekatan mereka menimbulkan banyak prokontra, terutama dalam
pembagian adsense karena keviralan mereka. Pihak manajer Fiki Naki menginginkan
pembagian adsensenya sesuai dengan aturan yang ada, namun pihak manajer Dayana tidak
setuju dengan itu.
2
penelitian terdahulu yang relevan.
Bagian simpulan berisi temuan penelitian yang berupa jawaban atas pertanyaan penelitian
3
atau berupa intisari hasil pembahasan. Simpulan disajikan dalam bentuk paragraf. Bagian
penutup berisi simpulan substansi, penegasan pendirian atau sikap penulis, dan rekomendasi.
Penutup disajikan dalam bentuk paragraf
Daftar rujukan hanya memuat sumber-sumber yang dirujuk didalam artikel, dan semua
sumber yang dirujuk harus tercantum dalam daftar rujukan. Sumber rujukan minimal 80%
berupa pustaka/ jurnal ilmiah terbitan 10 tahun terakhir dan wajib menyertakan tinjauan
pustaka dalam “Pendahuluan” hasil dari penelitian terdahulu yang ada dan
terpublikasikan dalam Jurnal-Jurnal Ilmiah. Rujukan yang digunakan adalah sumber-
sumber primer berupa artikel-artikel penelitian dalam jurnal atau laporan penelitian (termasuk
skripsi, tesis, disertasi). Artikel yang dimuat di Jurnal Profetik disarankan untuk digunakan
sebagai rujukan. Penggunaan Mendeley sangat disarankan.
Buku:
Rogers, E. M. & Rekha, A. R. (1976). Communication in Organizations. New York, NY: The
Free Press.
Cunningham, S. & Turner, G. (Eds.). (2002). The Media in Australia. Sydney, Australia:
Allen & Unwin
E-book:
4
McRobbie, A. (1998). British Fashion Design: Rag Rade or Image Industry? London:
Routledge. Tersedia dari: <http://leeds.etailer.dpsl.net/Home/htmlmoreinfo. asp?
isbn=0203168011>
Darmawan, Josep J. (2007). Mengkaji Ulang Keniscayaan Terhadap Berita (Televisi). Dalam
Papilon H. Manurung (ed), Komunikasi dan Kekuasaan (h. 60-95). Yogyakarta: FSK.
Jurnal:
Giroux, H. (2000). Public Pedagogy as Cultural Politics: Stuart Hall and the “crisis” of
culture. Cultural Studies, 14(2), 341-360.
Makalah Konferensi:
Jongeling, S. B. (1988, September). Student teachers’ preference for cooperative small group
teaching. Paper Presented at The 3rd Annual 13 Research Forum of the Western
Australian Institute for Educational Research, Murdoch University, Murdoch, Western
Australia.
Ispandriarno, L. (2008, Mei 12). Memantau Bus Hijau. Koran Tempo, hal. 4.
Dokumen resmi:
Website:
5
Arstechnica: The art of technology. (2008). Tersedia dari: http://arstechnica.com/index. ars
Blog:
Jaquenod, G. (2008, December 1). Birdie’s Etsy Flights. [Web log post] http://www.
giselejaquenod.com.ar/blog/
Deeley, M. & York, B. (Producers), & Scott, R. (Director). (1984). Bladerunner [Motion
picture]. United States: Warner Brothers
6
kepuasan Loyalitas
7
Sumber: xxxxx, (Tahun)