Anda di halaman 1dari 8

NILAI PRODUKTIVITAS PVD MENGGUNAKAN METODE TIME STUDY (Eka – Suprapti)

NILAI PRODUKTIVITAS PREFABRICATED VERTICAL DRAIN MENGGUNAKAN


METODE TIME STUDY

oleh :
Eka Nur Fitriani
Teknik Sipil Universitas Mercu Buana
Email : eka_nf@mercubuana.ac.id

Suprapti
Teknik Sipil Universitas Mercu Buana
Email : suprapti@mercubuana.ac.id

Abstrak : PVD (Prefabricated Vertical Drain) merupakan teknik perbaikan tanah dengan prinsip mengeluarkan
kadar air pori di dalam tanah sehingga mempercepat waktu penurunan tanah. Saat ini metode prefabricated
vertical drain banyak digunakan untuk pembangunan khususnya yang berdiri di atas tanah lunak. Selama ini,
waktu pekerjaan prefabricated vertical drain ditentukan berdasarkan pengalaman pekerjaan prefabricated
vertical drain di proyek-proyek terdahulu. Metode time study dapat digunakan sebagai perhitungan dalam
menentukan produktivitas pada pekerjaan konstruksi, contohnya pada pekerjaan pemasangan prefabricated
vertical drain. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung produktivitas prefabricated vertical drain yang
meliputi pekerjaan pembuatan titik, pemancangan PVD, pemotongan PVD dengan menggunakan metode time
study, yang berdasarkan faktor-faktor yang mempengaruhi pemasangan PVD salah satunya yaitu ketinggian
rig. Dilakukan pengamatan pada proyek dengan ketinggian rig 18 m dan 24 m. Dari hasil penelitian didapatkan
waktu pelaksanaan untuk kedalaman pemasangan 14 m, ketinggian rig 18 m serta mesin dasarnya excavator
PC 200 didapatkan standard time pada produktivitas pekerjaan prefabricated vertical drain per-m panjang
yaitu 0,089 menit (5,340 detik). Sedangkan pada kedalaman pemasangan 21 m, ketinggian rig 24 m serta mesin
dasarnya PC 300 didapatkan standard time pada produktivitas pekerjaan prefabricated vertical drain per-m
panjang 0,084 menit (5,040 detik). Berdasarkan perhitungan didapatkan bahwa semakin besar mesin dasar
maka semakin besar nilai produktivitas pekerjaanya.

Kata Kunci : prefabricated vertical drain, produktivitas, time study, basic time

Abstract : PVD (Prefabricated Vertical Drain) is a soil improvement technique with the principle of releasing
water content in the soil thereby increasing the time of land subsidence. At present the vertical channel
prefabrication method is widely used for special construction built on soft land. During this time, the time of
prefabricated vertical drainage work is determined based on the experience of prefabricated vertical drainage
work in previous projects. The time study method can be used as a calculation in determining productivity in
construction works, for example in the installation of vertical drain prefabrication works. This study aims to
calculate the productivity of prefabricated vertical channels that include manufacturing, PVD mounting, PVD
cutting using time study methods, which are based on factors that use PVD installation, one called a rig. Increase
the height to 18 m and 24 m. From the research results below the implementation time for the installation of 14
m, the height of the rig 18 m and the PC 200 excavator engine, it was found that the standard time on the
productivity of prefabricated vertical drain work per m length was 0.089 minutes (5.340 seconds). Meanwhile, at
the installation depth of 21 m, the height of the rig 24 m and the PC 300 machine, the standard time for the
productivity of the prefabricated vertical drain work per m length is 0.084 minutes (5.040 seconds). Based on the
calculation, it was found that the larger the basic machine, the greater the value of the work productivity.

Keywords: Prefabricated vertical drain, productivity, time study, basic time

27 | K o n s t r u k s i a
Jurnal Konstruksia | Volume 12 Nomer 1 | Desember 2020

Pendahuluan mengenai produktivitas pekerjaan


prefabricated vertical drain dengan
Saat ini metode prefabricated vertical drain
menggunakan metode time study.
banyak digunakan untuk pembangunan
Saat ini, sudah digunakan metode time study
khususnya yang berdiri di atas tanah lunak,
pada perhitungan pekerjaan konstruksi baik
karena jika suatu bangunan berdiri diatas
itu untuk menghitung produktivitas
tanah lunak, biasanya ada dua masalah
pekerjaan maupun pekerjanya diantaranya
geoteknik yang harus dipecahkan yaitu daya
analisis waktu pekerjaan finishing pada
dukung yang rendah dan penurunan serta
proyek apartemen (Kent dkk., 2016) dan
beda penurunan yang besar (Aspar &
perhitungan produktivitas pekerja pada
Fitriani, 2016). Pemasangan prefabricated
proyek pembangunan gedung teknik
vertical drain menggunakan alat berat mesin
(Mallamassam, 2016).
hidraulik sebagai alat untuk memancang
Hasil analisis penelitian ini diharapkan
material prefabricated vertical drain ke
metode time study dapat meningkatkan
dalam tanah. Terdapat 2 bagian utama
performasi model perhitungan
dalam alat pancang prefabricated vertical
produktivitas pada pekerjaan prefabricated
drain yaitu rig dan mandrel.
vertical drain. Selain itu juga, perhitungan
Pekerjaan prefabricated vertical drain mulai
produktivitas dengan menggunakan metode
banyak diakukan untuk perbaikan tanah
time study dapat menghitung tingkat
dasar pada proyek-proyek reklamasi, jalan
produktivitas pekerjaan prefabricated
tol, PLTU, dan bangunan lainnya yang
vertical drain per meter.
berdiri diatas tanah lunak. Akan Tetapi,
penelitian mengenai tingkat produktivitas
Produktivitas
pekerjaan tersebut belum banyak dilakukan.
Selama ini waktu pekerjaan prefabricated Secara umum produktivitas diartikan
vertical drain ditentukan berdasarkan sebagai suatu perbandingan antara hasil
pengalaman pekerjaan prefabricated vertical keluaran dan masuk atau output: input.
drain di proyek-proyek terdahulu. Masukan sering dibatasi dengan masukan
Fitriani & Susetyo (2018) melakukan tenaga kerja, material, sedangkan keluaran
penelitian mengenai faktor-faktor yang diukur dalam satuan bentuk fisik atau nilai.
berpengaruh terhadap produktivitas Dalam berbagai referensi terdapat banyak
prefabricated vertical drain yaitu terdapat 4 sekali pengertian mengenai produktivitas,
faktor yang paling berpengaruh terhadap yang dapat dikelompokkan menjadi tiga
produktivitas pekerjaan prefabricated (Sinungan, 2005), yaitu :
vertical drain yaitu ketinggian rig, cuaca, 1. Rumusan tradisional bagi keseluruhan
berat rig, dan jumlah tenaga kerja pembantu. produktivitas tidak lain adalah
Setelah didapatkan faktor-faktor yang paling perbandingan dari apa yang dihasilkan
mempengaruhi produktivitas pekerjaan (output) terhadap
prefabricated vertical drain, maka keseluruhan;peralatan produksi yang
selanjutnya perlu dilakukan analisis dipergunakan (input);
mengenai tingkat produktivitas pekerjaan 2. Produktivitas pada dasarnya adalah
prefabricated vertical drain. Belum ada suatu sikap mental yang selalu
kajian ilmiah mengenai perhitungan tingkat mempunyai pandangan bahwa mutu
produktivitas pada pekerjaan prefabricated kehidupan hari ini lebih baik daripada
vertical drain, sehingga diperlukan kajian kemarin, dan hari esok lebih baik

28 | K o n s t r u k s i a
NILAI PRODUKTIVITAS PVD MENGGUNAKAN METODE TIME STUDY (Eka – Suprapti)

daripada hari ini; Time study atau pembelajaran waktu adalah


3. Produktivitas merupakan interaksi metode pengukuran produktivitas dari
terpadu secara serasi dari tiga faktor tenaga kerja di lapangan dengan cara
esensial, yakni: investasi termasuk menentukan waktu standar untuk suatu
penggunaan pengetahuan dan teknologi pekerjaan. Metode time study dapat
serta riset, manajemen, dan tenaga digunakan untuk:
kerja. 1. Mempelajari suatu jenis pekerjaan atau
Besar kecilnya produktivitas yang metode konstruksi yang masih baru dan
dihasilkan suatu pekerjaan pada proyek belum mempunyai gambaran-
konstruksi dipengaruhi oleh banyak faktor, gambaran output yang jelas;
diantaranya adalah: 2. Mencocokkan bila ada komplain dari
1. Sumber daya; para pekerja mengenai target yang
2. Kondisi lingkungan kerja; terlalu ketat;
3. Metode kerja. 3. Meneliti keterlambatan yang terjadi;
Estimasi produktivitas didasarkan pada 4. Mengamati efektivitas komposisi
asumsi bahwa adanya hubungan antara kelompok kerja;
beberapa faktor dan produktivitas suatu 5. Sebagai dasar kebijakan insentif.
pekerjaan pada masa lalu. Untuk itu nilai
produktivitas suatu pekerjaan dapat Bobot Pekerjaan
diperkirakan dengan menentukan
Menurut Olomolaiye, dkk. (1998),
hubungan antara hubungan tersebut dan
pengukuran basic time saja tidak cukup
menentukan nilai faktor-faktor yang
untuk menghasilkan penaksiran mengenai
berpengaruh.
usaha yang diperlukan untuk menyelesaikan
Satu siklus pengerjaan pada pekerjaan
sebuah operasi karena kemampuan kerja
pemasangan PVD dapat ditentukan dengan
atau efisiensi dari tukang juga berpengaruh
metode time study.
terhadap waktu. Bobot antar pekerjaan bisa
jadi berbeda antara individu dikarenakan
Pekerjaan Prefabricated Vertical Drain
beberapa faktor seperti usia dan gender.
Pemasangan prefabricated vertical drain Tabel 1 menunjukkan kriteria yang dapat
yaitu dengan menggunakan alat berat mesin memudahkan seorang pengamat untuk
hidraulik sebagai alat untuk memancang menentukan bobot antar pekerjaan
material prefabricated vertical drain ke terhadap pekerjaan yang diamati.
dalam tanah. Terdapat 2 bagian utama Faktor yang dapat mempengaruhi waktu
dalam alat pancang prefabricated vertical pengamatan yang tidak perlu menentukan
drain yaitu rig dan mandrel. bobot antar pekerjaan mencakup : kualitas
Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi dari alat yang digunakan, jenis dan kualitas
dalam produktivitas pekerjaan material yang digunakan, kondisi saat
prefabricated vertical drain yaitu (Fitriani & bekerja, periode pembelajaran yang
Susetyo, 2018) : dibutuhkan sebelum tugas menjadi tidak
1. Ketinggian rig; asing, gangguan pada persediaan material,
2. Cuaca; kualitas dari gambar, pengawasan, dan
3. Berat rig; spesifikasi kualitas.
4. Jumlah tenaga kerja pembantu.
Time Study

29 | K o n s t r u k s i a
Jurnal Konstruksia | Volume 12 Nomer 1 | Desember 2020

Tabel 1. Nilai Bobot Antar Pekerjaan Observed Time = waktu yang diperoleh pada
Rate Deskripsi saat pengamatan di lapangan.
0 Tidak ada aktivitas Observed Rating = bobot yang diperoleh dari
50 Sangat lambat, tidak tahap menentukan bobot antar pekerjaan
memiliki keahlian, tidak dengan menggunakan Tabel 2
termotivasi Standard Rating = adalah bobot standar yang
75 Tidak cepat, kemampuan diberikan untuk suatu pekerjaan, biasanya
rata-rata, tidak tertarik diberi bobot sebesar 100.
100 Cepat, kemampuan yang Relaxation allowances dibagi dalam 2
terkualifikasi, termotivasi kategori, ‘relaksasi yang pasti’ dan ‘relaksasi
125 Sangat cepat, kemampuan yang tidak pasti’, dan dibuat dengan
tinggi, termotivasi dengan menambahkan persentase ke basic time.
baik Relaksasi yang pasti adalah untuk
150 Sangat cepat, sangat ‘kebutuhan personal’ dan ‘kelelahan normal’
berusaha dan dan dianggap sebagai kebutuhan minimum.
berkonsentrasi Hal ini termasuk peregangan, pergi ke toilet,
Sumber : Kent, dkk., (2016) minum dan lain hal dan dapat dinilai dengan
derajat akurasi yang beralasan.
Standard Time
Tabel 2. Faktor Relaxation Allowance
Standard time adalah ukuran waktu yang
Persen
dijadikan sebagai pedoman durasi
dari
pekerjaan suatu operasi konstruksi yang Kondisi Deskripsi
Basic
nilainya berbeda dari masing-masing proyek
Time
karena adanya perbedaan kondisi lapangan,
Standar kebutuhan 8
kondisi manajemen, dan kemampuan tenaga
pribadi (toilet,
kerja.
minum, cuci
Untuk menghitung standar time digunakan
tangan, dsb) dan
rumus sebagai berikut :
kelelahan
Standar Time = BT + RA + CA (1)
normal
Dimana,
Posisi Kerja Berdiri, 2
BT = Basic Time
posisi cukup 2-7
RA = Relaxation Allowance
sulit, 2-7
CA = Contigency Allowance
posisi sangat
Basic time, adalah ukuran waktu normal
sulit berbaring,
yang dibutuhkan oleh tukang yang
tangan
berkualifikasi untuk menyelesaikan suatu
menjangkau
operasi konstruksi. Untuk mendapatkan
maksimum, dsb)
basic time bisa diperoleh dengan rumus
Konsentrasi perhatian biasa, 0-5
dibawah ini :
melihat gambar-
(2)
gambar
= perhatian ekstra, 0-8
Dimana, penjelasan yang

30 | K o n s t r u k s i a
NILAI PRODUKTIVITAS PVD MENGGUNAKAN METODE TIME STUDY (Eka – Suprapti)

Persen Halim (Malamassam, 2016) contigency


dari allowance akibat hal tak terduga pada
Kondisi Deskripsi
Basic proyek konstruksi biasanya cukup dengan
Time nilai 5%.
rumit dan
panjang Metodologi Penelitian dan Data
Lingkungan pencahayaan: 0-5
Data yang diperlukan pada penelitian ini
cukup sampai
merupakan data primer waktu pekerjaan
remang-remang
prefabricated vertical drain sedangkan data
ventilasi : cukup 0-10
sekundernya yaitu data prosuktivitas
sampai berdebu
pekerjaan prefabricated vertical drain,
lalu kondisi
kedalaman pemasangan, tinggi rig, mesin
ekstrem / sangat
dasar yang digunakan.
berdebu
Adapun tahapan penelitian sebagai berikut :
kebisingan : 0-5
1. Pengumpulan data dilakukan dengan
tenang sampai
mengumpulkan data-data pekerjaan
bising
prefabricated vertical drain, data berupa
panas : sejuk 0-5
data primer waktu pekerjaan
sampai 35
prefabricated vertical drain sedangkan
derajat celcius
data sekundernya yaitu data
kelembaban 0-70
produktivitas pekerjaan prefabricated
95%
vertical drain, kedalaman pemasangan,
Tenaga ringan : beban 1 tinggi rig, mesin dasar yang digunakan;
yang sampai 5kg 2. Pengolahan dan analisis data dilakukan
Digunakan sedang : beban 1-10 terhadap data yang didapat dengan
sampai 20kg menggunakan metode time study;
berat : beban 10-30 3. Kesimpulan diambil dari hasil analisis
sampai 40kg data dengan menggunakan metode time
sangat berat : 30-50 study.
beban sampai
50kg Analisis Dan Pembahasan
Monoton/ Secara mental 0-4
Kebosanan Secara fisik 0-5 Data yang digunakan untuk perhitungan
Sumber : Kent dkk, (2016) basic time dan standard time merupakan
data observasi pada proyek pekerjaan
Contigency allowance, sama dengan perbaikan tanah di PLTU Muara Karang dan
relaxation allowances, contigency allowance proyek pekerjaan perbaikan tanah Jalan
atau kelonggaran akibat hal tak terduga juga Kereta Makassar – Parepare. Data primer
bertujuan agar standard time menjadi didapat dari hasil observasi yang dilakukan
akurat, penyebabnya adalah karena mengenai produktivitas pekerjaan
beberapa faktor yang tidak pasti waktunya. prefabricated vertical drain yang terdiri dari
Contigency allowance ini biasanya adalah penentuan titik prefabricated vertical drain,
hubungan antara kontraktor dengan pemancangan prefabricated vertical drain,
beberapa pihak. Menurut Trisiany dan dan pemotongan prefabricated vertical

31 | K o n s t r u k s i a
Jurnal Konstruksia | Volume 12 Nomer 1 | Desember 2020

drain. Observasi dilakukan selama 6 hari dan Basic Time (BT) = =


setiap harinya diambil 40 data pengamatan
0,008 = 0,008
sehingga total data pengamatan yaitu 240
data pengamatan. Pengamatan dilakukan b) Pemancangan prefabricated vertical drain
dengan menghitung waktu siklus yang Observed Time (OT) = 0,692 menit
dibutuhkan untuk pemasangan Basic Time (BT) = =
prefabricated vertical drain pada satu titik.
0,692 = 0,692
Sedangkan data sekunder untuk kedua
proyek tersebut yaitu dapat dilihat pada c) Pemotongan prefabricated vertical drain
Tabel 3 di bawah ini. Observed Time (OT) = 0,014 menit
Basic Time (BT) = =
Tabel 3. Data Sekunder 0,014 = 0,014
Faktor Proyek
Data diatas diambil dari pengamatan
Penentu PLTU Jalan KA
pertama pada hari pertama pekerjaan
Muara Makasar-
prefabricated vertical drain pada proyek
Karang Pare-pare
PLTU Muara Karang dengan kedalaman
Kedalaman 14 21
pemasangan PVD 14 m, ketinggian rig 18 m
Pemasangan
dan mesin dasar menggunakan PC 200.
PVD (m)
Setelah mendapatkan nilai basic time dalam
Ketinggian Rig 18 24
satu siklus pemasangan prefabricated
(m)
vertical drain, maka nilai basic time
Mesin Dasar PC 200 PC 300 dijumlahkan dengan % relaxation dan
contingency allowance (%) untuk
Pengumpulan data berupa waktu yang menghitung standard time.
diperlukan pada setiap kegiatan yaitu :
1. Penentuan titik yang akan dipancang; Hasil Pembahasan
2. Pemancangan prefabricated vertical
drain; Pekerjaan prefabricated vertical drain
3. Pemotongan prefabricated vertical dengan menggunakan mesin dasar PC 200
drain. didapatkan hasil rata-rata basic time 0,722
Untuk menghitung produktivitas dengan menit dan standard time 1,25 menit untuk
menggunakan metode time study maka satu siklus 1 titik pemancangan pekerjaan
diperlukan untuk menghitung basic time dan prefabricated vertical drain dengan
standard time. Basic time pada satu siklus kedalaman pemancangan 14 m sehingga
pekerjaan prefabricated vertical drain didapatkan basic time dan standard time
diperoleh dari pengamatan di lapangan yang pada produktivitas pekerjaan prefabricated
terdiri dari kegiatan penentuan titik, vertical drain per-m panjang masing-masing
pemancangan prefabricated vertical drain, 0,052 menit (3,095 detik) dan 0,089 menit
dan pemotongan prefabricated vertical (5,340 detik).
drain. Berikut adalah contoh perhitungan Pekerjaan prefabricated vertical drain
basic time pada setiap kegiatan pekerjaan dengan menggunakan mesin dasar PC 200
prefabricated vertical drain yaitu : didapatkan hasil rata-rata basic time 1,023
a) Penentuan titik menit dan standard time 1,770 menit untuk
Observed Time (OT) = 0,008 menit satu siklus 1 titik pemancangan pekerjaan

32 | K o n s t r u k s i a
NILAI PRODUKTIVITAS PVD MENGGUNAKAN METODE TIME STUDY (Eka – Suprapti)

prevabricated vertical drain dengan Nomer 1, 41–50.


kedalaman pemancangan 21 m sehingga Fitriani, E. N., & Susetyo, B. (2018). Analisis
didapatkan basic time dan standard time Produktivitas Pekerjaan Prefabricated
pada produktivitas pekerjaan prefabricated Vertical Drain Menggunakan Jaringan
vertical drain per-m panjang masing-masing Syaraf Tiruan. Rekayasa Sipil, Vol. 7 No.
0,049 menit (2,940 detik) dan 0,084 menit 2 . September 2018 Pp. 71-80, 7(2), 71–
(5,040 detik). 80.
Berdasarkan hasil perhitungan basic time Kent, A., Phie, R. P., Limanto, S., & Kusuma, J.
dan standard time pada pekerjaan H. (2016). Analisis Waktu Pekerjaan
prefabricated vertical drain dengan Finishing pada Proyek Apartemen.
menggunakan dua mesin dasar yang Jurnal Dimensi Pratama Teknik Sipil, 1–
berbeda yaitu PC 200 dan PC 300 7.
didapatkan nilai produktivitas pekerjaan Malamassam, L. (2016). Analisa
per-m panjang PC 300 lebih besar Produktivitas Pekerja dengan Metode
dibandingkan dengan PC 200, walaupun Time Study Pada Proyek Pembangunan
dengan ketinggian rig yang berbeda yang Gedung Teknik Industri ITS. Institut
tentunya akan mempengaruhi beban dari Teknologi Sepuluh Nopember.
mesin dasar itu sendiri. Hal ini menandakan Olomolaiye, P. O., Jayawardane, A. K. W., &
bahwa semakin besar mesin dasar maka Haris, F. . (1998). Management,
semakin besar nilai produktivitas Construction Productivity. Longman.
pekerjaanya. Sinungan, M. (2005). Produktivitas : Apa dan
Bagaimana (Kedua). Bumi Aksara.
Kesimpulan

Berdasarkan hasil pembahasan yang


dilakukan, dapat ditarik kesimpulan bahwa
mesin dasar yang digunakan pada pekerjaan
prefabricated vertical drain sangat
mempengaruhi nilai produktivitas. Dapat
dilihat dari hasil perhitungan basic time dan
standard time, pekerjaan dengan
menggunakan mesin dasar PC 300 lebih
besar nilai produktivitasnya dibandingkan
dengan mesin dasar PC 200. Hal ini
menandakan bahwa semakin besar
kapasitas mesin dasarnya semakin besar
juga nilai produktivitas pekerjaan
prefabricated vertical drain.

Daftar Pustaka
Aspar, W. A. N., & Fitriani, E. N. (2016).
Pengaruh Jarak dan Pola Prefabricated
Vertical drain (PVD) Pada Tanah Lunak.
Majalah Ilmiah Pengkajian Industri, 10

33 | K o n s t r u k s i a
Jurnal Konstruksia | Volume 12 Nomer 1 | Desember 2020

34 | K o n s t r u k s i a

Anda mungkin juga menyukai