Anda di halaman 1dari 4

KHUTBAH I Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar walillahi hamd....

Ada perbedaan cara kita masyarakat Indonesia dalam


َ َ َ َ َّ ُ ْ َ ُ ْ ََ ‫هللا َا‬ُ (3×) ‫هللا َا ْك َ ْب‬ ُ (3×) ‫هللا َا ْك َ ْب‬
ُ
‫هللا اك ََ ْب كل َما ه َّل ِهال ٌل َوا ْبد َر‬ (3×) ‫كب‬ َ َ memperlakukan atau menyambut kedua hari mulia tersebut. Yang
َ َّ ُ َ َ ٌ َ َ َ َ َ َ َ َّ ُ ْ َ ْ َ ُ ْ َ ْ َ َ ٌ َ َ َ َ َّ ُ ْ َ ْ َ ُ terjadi pada hampir keseluruhan masyarakat Indonesia yakni euforia
‫اب َوا ْمط ْر َوكلما‬ ‫هللا اك َب كلما صام ص ِائم وافطر هللا اك َب كلما تراكم سح‬ atau perayaan pada hari raya Idul Fitri cenderung lebih meriah dan
َ ْ َ ْ َ َّ ُ َ ْ َ ٌ َ َ َ
...‫ن َبت ن َبات َوازه ْر َوكل َما اط َع َم ق ِان ُع ا ُلم ْع ْب‬ bahkan lebih diprioritaskan dibandingkan hari raya Idul Adha. Sehingga
pada hari raya Idul Fitri, kita hampir menghabiskan dana tabungan kita
َ ْ َ َ َ َ
‫ي ِع ْيد ا ِلفط ِر َب ْعد ِصيا ِم َر َمضان َوعيد‬
ْ ْ َ َ‫َا ْل َح ْم ُد هلل َّالذى َج َع َل ل ْل ُم ْسلم ْ ن‬ selama setahun untuk alokasi kebutuhan pada hari raya Idul Fitri.
ِِ ِ ِ ِ Konsekwensi logisnya, ketika datang hari raya Idul Adha kita sudah tidak
ُ َ ْ ُ َ ُ َ َ ْ ََ َ ُ َ ْ َ ُ َّ َ َ َ ْ َ ُ َ ْ َ َ َ َ َ ْ َ َ ْ َ َ ْ َ ْ
‫شيك له له الم ِلك‬ ‫اشهد ان ال ِاله ِاال هللا وحده ال‬. ‫االضَح بعد يوم عرفة‬ lagi memiliki rejeki untuk bisa berqurban, apalagi berangkat ke tanah
َْ َ ْ َ ْ ‫ْ َ ْ ُ ْ َ ْ َ ْ َ ِ َ ْ َ ٌ َ َّ َ ِّ َ َ ُ َ َّ ً َ ْ ُ ُ َ َ ُ ْ ُ ُ َِّ ُ ن‬ suci untuk berhaji.
‫ه ورسوله الش ِافع ِف المحش‬ ‫الع ِظيم االك َب واشهد ان سيدنا محمدا عبد‬
َ ِّ َ َ َ ِّ َ َّ ُ ََّ َ َ َ َ ْ َ ْ َ َّ َ َ َ ُ َ ُ َ َ َ ْ َ َّ َ Sebaliknya di Makkah, perayaan Idul Adha jauh lebih meriah
‫اللهم صل عىل سي ِدنا‬. ‫ن َِ يب قد غفر هللا له ما تقدم ِمن ذن ِب ِه وما تأخر‬ dibandingkan dengan perayaan Idul Fitri. Dimana pada hari raya Idul
َ ُ َ َ َ ْ ِّ ُ ُ ْ َ َ َ ْ َ َ ْ َّ َ َ ََ
‫ف َيا‬. ‫ا َّما َب ْعد‬. ‫س َوط َّه ْر‬ ‫ُم َح َّم ٍد َوعىل ا ِل ِه َوا ْص َح ِاب ِه ال ِذين اذهب عنهم الرج‬ Adha jutaan umat muslim berbondong-bondong ke tanah suci untuk
‫ن‬ َ ُ ْ َ َّ ُ َ َ َ ُ َّ َ ُ َّ َ
‫ قد قل تعاىل يف‬.‫واهللا َحق تق ِات ِه َوال ت ُم ْوت َّن ِاال َوان َت ْم ُم ْس ِل ُم ْون‬ ‫هللا ِاتق‬
ِ ‫ِع َباد‬ melakukan ibadah haji. Hal ini terjadi juga pada saudara-saudara kita
َ َ َ َ ْ َ َ َ ْ َّ suku madura atau orang-orang madura yang mana mereka merayakan
‫ ِإنا أعط ْيناك الك ْوث َر ف َص ِّل ِل َر ِّبك‬. ‫الر ِح ِيم‬ َّ ‫الر ْحمن‬
ِ
َّ ‫هللا‬ ِ َ ْ ‫ ِب ْس ِم‬. ‫القران الكريم‬ Idul Adha lebih meriah dibandingkan dengan perayaan hari raya Idul
َ ُ َ َ َ َّ ْ
‫َوان َح ْر ِإن ش ِانئك ه َو اْل ْب ُب‬ Fitri. Untuk itulah seyogyanya minimal kita semua bisa memperlakukan
kedua hari raya tersebut sesuai dengan kadar dan kebutuhan masing-
masing.
Ma’asyirol Muslimin wal Muslimat rahimakumullah...
Di pagi hari yang penuh barokah ini, kita berkumpul untuk Ma’asyirol Muslimin wal Muslimat rahimakumullah...
melaksanakan shalat Idul Adha di Masjid ini. Baru saja kita laksanakan Ketika kita membincangkan Idul Adha tentunya secara tidak
ruku’ dan sujud sebagai menifestasi perasaan taqwa kita kepada Allah langsung akan membawa kepada sosok Kholilullah yakni Nabi Ibrahim
SWT. Kita agungkan nama-Nya, kita gemakan takbir dan tahmid sebagai AS beserta keluarganya. Dimana beliau beserta keluarga merupakan
pernyataan dan pengakuan atas keagungan Allah SWT. Dan marilah prototype keluarga idaman. Sehingga Allah SWT sendiri memerintahkan
ketaqwaan ini kita jaga dan senantiasa kita tingkatkan kadarnya. kita untuk senantiasa mencontoh Nabi Ibrahim AS berserta sanak
Allah SWT telah mensyari’atkan dalam satu tahun terdapat 2 hari keluarganya.
raya yakni Idul Fitri dan Idul Adha. Idul Fitri kita jumpai pada bulan Dalam al-Qur’an hanya terdapat 2 Nabi yang oleh Allah SWT
Syawwal dan merupakan hari raya kemenangan serta kembalinya kita dijadikan sebagai uswatun hasanah yaitu Nabi Muhammad SAW dan juga
kepada fitri, setelah sebulan lamanya kita berpuasa pada bulan Nabi Ibrahim AS. Nabi-Nabi yang lain juga sering disebut dalam al-
Ramadhan. Sedangkan Idul Adha kita jumpai pada tanggal 10 bulan Qur’an, namun hanya sebatas sebagai cerita/kisah, tamsil/perumpamaan
Dzulhijjah. Pada terminologi atau istilah orang Jawa, bulan ini disebut dan juga ibroh/bahan renungan. Dalil yang menunjukkan Nabi
dengan Bulan Besar atau Sasi Besar. Tidaklah tanpa dasar orang Jawa Muhammad SAW sebagai uswatun hasanah terdapat dalam qur’an surat
mengatakannya seperti itu, karena pada hari raya ini terdapat suatu al-Ahzab ayat 21 yang sering kita dengar ketika merayakan maulid Nabi
peristiwa besar dalam sejarah umat Islam yakni kisah Nabiyullah SAW.
Ibrahim AS beserta putra beliau Ismail AS, sehingga menjadi cikal bakal
sebuah ibadah yang disyari’atkan oleh Allah SWT.
soleh. Nabi Ibrahim meminta anak yang soleh. Bukan anak yang pintar.
              Bukan anak yang kaya raya. Bukan anak yang punya jabatan luar biasa.
Bukan anak yang punya pangkat setinggi langit. Karena apalah arti anak
    kaya, anak berpangkat dan mempunyai jabatan, anak yang pintar tapi
mereka tidak soleh. Karena itu, kata kuncinya adalah “anak soleh”.
“Sesungguhnya telah ada pada (diri) Rasulullah itu suri teladan Untuk mewujudkan anak yang soleh, tentu bukan hal yang mudah.
yang baik bagimu (yaitu) bagi orang yang mengharap (rahmat) Pertama: keluarga adalah hal utama dan pertama dalam mewujudkan
Allah dan (kedatangan) hari kiamat dan Dia banyak menyebut anak soleh. Jangan remehkan peran keluarga. Anak yang soleh dan
Allah.” solehah, pasti tidak luput dalam pendidikan keluarga sejak dini seperti
Sedangkan dalil yang menunjukkan Nabi Ibrahim AS sebagai dilakukan Nabi Ibrahim dan Siti Hajar. Keduanya berjibaku membentuk
uswatun hasanah terdapat dalam Qur’an surat al-Mumtahanah ayat 4 karakter Ismail sedemikian rupa. Mereka mengajarkan pendidikan
yang berbunyi: agama pada Ismail sejak dini. Nabi bersabda:

         ‫ن‬
‫علموا اوالدكم فانهم مخلوقون يف زمان غب زمانكم‬
“Sesungguhnya telah ada suri tauladan yang baik bagimu pada
Ibrahim dan orang-orang yang bersama dengan dia,” “Didiklah anak-anakmu karena mereka hidup di zaman yang tidak
sama dengan zamanmu”.
Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar walillahi hamd....
Dalam perjalanan umat manusia, Allah SWT telah mengangkat Kedua, memberi keteladanan (uswah/contoh) pada anak-anak kita.
sekitar 124.000 Nabi, kemudian yang diutus untuk menjadi Rasul sekitar Bagaimanapun, keteladanan merupakan dakwah yang sangat manjur
313, yang wajib kita iman-i berjumlah 25 Nabi dan Rasul. Dan dari 25 dalam mengarahkan anak-anak kita. Dengan keteladanan yang
tersebut diangkatlah 5 Rasul istimewa yang diberi gelar Ulul Azmi dan ditampakkan sehari-hari, maka yang demikian ini akan mempengaruhi
terakhir ada 2 Rasul yang paling istimewa yakni Nabi Ibrahim AS dan anak-anak kita. Keluarga yang mempertontonkan kejujuran dan
Nabi Muhammad SAW. Keistimewaan beliau berdua diabadikan oleh kedermawanan akan berpengaruh bagi anaknya. Sebaliknya, keluarga
Allah SWT dalam bacaan shalat kita. yang mempertontonkan kedustaan dan kebakhilan juga akan ditiru oleh
anaknya.
،‫يم‬ َ ‫ت َع َىل ْإب َراه‬
َ ‫يم وعىل آل ْإبراه‬ َ ْ َّ َ
‫آل ُم َح َّم ٍد كما صلي‬
َ َ َّ
‫الل ُه َّم َص ِّل َعىل ُم َح َّم ٍد َو َعىل‬ Ketiga, kumpulkan anak-anak kita dengan teman-teman yang baik
ِ ِ ِ ِ atau teman yang soleh atau solehah. Teori habitus yang disampaikan
‫ن‬ َ َ ‫ت َع َىل ْإب َراه‬ َ ْ َ َ َ َ َّ َ ُ َ َ ْ َ َ
‫يم َو َعىل آل إبراهيم يف‬ ِ ‫آل ُم َح َّم ٍد كما بارك‬
ِ ‫ىل‬ ‫وبارك عىل محم ٍد وع‬ oleh Pierre Bordieu menunjukkan bahwa habitus, tempat dimana kita
ٌ َ ٌ َ َ َّ َ‫ِ َ ن‬
‫العال ِمي إنك ح ِميد م ِجيد‬ berada, sangat berpengaruh pada manusia, pada anak-anak dan juga
pada adik-adik kita. Bordieu menyebut habitus sebagai “struktur yang
Ma’asyirol Muslimin wal Muslimat rahimakumullah terstruktur”. Habitus adalah “lingkungan dari kekuatan yang ada”.
Sudah selayaknya momentum Idul Adha semacam ini kita Alm. KH. Abdul Muchith Muzadi, selalu memberi nasehat pada
manfaatkan untuk kembali memilih sosok Nabi Ibrahim AS sebagai rule orang-orang: “Lebih baik sekolah yang berakhlakul karimah meskipun
mode dalam mendidik keluarga dan anak-anak kita. tidak bermutu daripada bermutu daripada tidak berakhlakul karimah”.
Salah satu dari sekian banyak pelajaran berharga yang dapat kita Untuk memilih pendidikan yang karena itu, carilah habitus yang baik-
teladani dari Nabi Ibrahim AS adalah bahwa tujuan tertinggi manusia baik. Jangan terjerumus pada habitus yang kurang baik.
adalah “rabbi hab li minasshalihin”. Ya Allah berilah kami anak-anak yang
Allahu Akbar Allahu Akbar Allahu Akbar walillahi hamd.... kemampuan kompetisi yang handal, generasi yang kuat dan terpercaya.
Ma’asyirol Muslimin wal Muslimat rahimakumullah... Sebagaimana dilukiskan dalam surat al-Qoshos ayat 26:
Nabi Ibrahim AS melahirkan anak paling sejati yang disebutkan
dalam al-Qur’an surat al-Shaffat ayat 102. Ismail, bagi Nabi Ibrahim
bukan hanya sebagai anak biologis, melainkan juga sebagai anak           
spiritual. Bandingkan dengan putra Nabi Nuh AS, meskipun ia seorang
putra biologis dari seorang Nabi, namun ia menjadi pembangkang dan 
kufur. Itulah sebabnya putra Nabi Nuh dicap hanya sebagai anak biologis,
tetapi bukan anak spiritual, sebagaimana firman Allah dalam al-Qur’an “Salah seorang dari kedua wanita itu berkata: "Ya bapakku
surat Hud ayat 46. ambillah ia sebagai orang yang bekerja (pada kita), karena
Fir’aun adalah sosok manusia paling angkuh yang termaktub dalam Sesungguhnya orang yang paling baik yang kamu ambil untuk
al-Qur’an, tetapi isterinya mendapatkan pujian sebagai isteri shalehah bekerja (pada kita) ialah orang yang kuat lagi dapat dipercaya."
yang beriman, sebagaimana firman Allah dalam al-Qur’an surat at-
Tahrim ayat 11. Bandingkan dengan istri paling pengkhianat dalam al- Generasi al-qowwiyul amin menurut Ulama’ tafsir ialah generasi
Qur’an surat at-Tahrim ayat 10 ternyata istri Nabi Luth dan Nabi Nuh. yang sehat jasmani dan rohani, serta memiliki berbagai kecerdasan,
Semoga anak keturunan kita tidak hanya menjadi keturunan ketrampilan dan keunggulan. Di samping kejujuran dan amanah. Dengan
biologis, akan tetapi sekaligus keturunan spiritual kita. Semoga demikian, generasi yang kita persiapkan ialah generasi al-qowwiyul amin
istri/suami kita bukan hanya istri/suami bilogis akan tetapi juga yakni generasi tangguh dan terpercaya yang mampu membawa
spiritual. Hari raya Idul Adha ini, sekali lagi kita jadikan sebagai kemaslahatan fii dini wa dunya hatta akhiroh. Amin amin amin yaa
momentum yang baik untuk mempersiapkan generasi yang berkualitas, robbal alamin
suatu generasi yang betul-betul terpilih (the chosen people) atau umat
َ َ َ ْ َ َّ َّ ‫الر ْحمن‬ َّ َ ُ ُْ
pilihan (khoirul ummah). ‫ ِإنا أعط ْيناك‬. ‫الر ِح ِيم‬ ِ
َّ ‫هللا‬ َِ ْ ‫ ِب ْس ِم‬. ‫الر ِج ْي ِم‬
َّ ‫الش ْيطن‬
ِ ‫اهلل ِمن‬ ِ َ ‫ْأع َو َذ ِب‬
Al-Qur’an telah memberikan warning bagi kita agar tidak َ ُ َ َ َ َّ ْ َ
meninggalkan generasi yang lemah dan tidak punya daya saing. ‫الك ْوث َر ف َص ِّل ِل َر ِّبك َوان َح ْر ِإن ش ِانئك ه َو اْل ْب ُب‬
َ َ ُ ََ ْ ُْ ‫َُ ن‬ ُ ‫َب َار َك‬
‫ات‬ ِ ‫بما فيه ِ َمن اآلي‬ ‫ َونف َع ِ ن يب َوِا ِّياك ْم‬. ‫آن ال َع ِظ ْي ِم‬ِ ‫هللا ِ يىل َولك ْم ِ يف الق ْر‬
           ْ َ ْ ُ ْ َ ْ ُ ْ َّ َ ُ ُ ّ ُ َ َ ْ ُ ْ َ ْ ‫َ ِّ ْ ْ َ ْ َ َ َ َّ ْ ِّن‬
‫استغ ِف ُر ْوا‬ ‫وتقبل ِم يب و ِمنكم ِتالوته ِانه هو الس ِميع الع ِليم ف‬. ‫والذك ِر الح ِكي ِم‬
َّ ‫ِا َّن ُه ُه َو ْا َلغ ُف ْو ُر‬
‫الر ِح ْي ُم‬
    
“Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seandainya
meninggalkan dibelakang mereka anak-anak yang lemah, yang
mereka khawatir terhadap (kesejahteraan) mereka. oleh sebab itu
hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan hendaklah mereka
mengucapkan perkataan yang benar.” (QS. An-Nisa’ ayat 9)

Sebaliknya, al-Qur’an memberikan dorongan untuk kita agar


mempersiapkan generasi yang betul-betul profesional, memiliki
‫‪KHUTBAH II‬‬
‫َ َ‬
‫الحياة‬ ‫عل‬ ‫اج‬‫ُد ْن َيانا الب ف َيها َم َعاشنا ‪َ ،‬و َأ ْصل ْح لنا آخ َرتنا َّالب فيها معادنا‪َ ،‬و ْ‬
‫ِ َ َ ً ي ِ ْ ُ ِّ ََ َ ِ َ ْ ْ‬ ‫ِ‬
‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ ً ي ن ُ ِّ َ‬
‫ِ‬
‫ش‪ .‬ربنا أد ِخلنا‬ ‫ل َ ٍ‬ ‫ل خ ٍب ‪ ،‬واجع ِل الموت راحة لنا ِمن ك‬ ‫َ‬ ‫ِزيادة لنا يف ك‬
‫أكب‬
‫أكب هللا َ‬ ‫أكب‪ ،‬هللا َ‬
‫أكب هللا َ‬
‫أكب هللا َ‬
‫أكب‪ ،‬هللا َ‬ ‫أكب هللا َ‬ ‫أكب هللا َ‬ ‫هللا َ‬ ‫َ‬ ‫ً‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫ْ َ‬
‫ُ ْ َ ً َ ْ ً َ َ َ َّ‬ ‫ُ َ ْ َْ َ ًْ َ َ ْ ُ ّ‬ ‫ُمدخ َل ِصد ٍق وأخ ِرجنا مخ َرج ِصد ٍق واج َعل لنا ِمن لدنك سلطانا ن ِص ًبا‬
‫ْ‬ ‫ُ‬
‫أصيال ال ِاله ِاال‬
‫ِل كثبا وسبحان هللا بكرة و ِ‬‫هللا اك َب ك ْ ِببا والحمد ِ ِ‬ ‫أكب‬‫هللا َ‬ ‫َ َّ َ ْ ْ َ َ َ ْ َ َ َّ َ َ َ ُ َ ْ َ َ َ َ ْ َ ْ ن ُ ُ َ ّ‬
‫ْ َ ْ ُ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫ُ‬ ‫ُ َ‬ ‫وبنا ِغال‬ ‫‪.‬ربنا اغ ِفر لنا وإلخو ِاننا ال ِذين سبقونا باإليمان وال تجعل ف قل‬
‫هلل الحمد‬ ‫هللا وهللا اك َ ْبهللا اك َ ْب و ِ‬ ‫َّ َ َ َ ُ َ َّ َ ِ ِ َّ َ َ ُ ٌ َ ٌ َ َّ َ ِ ِ َ َ ْ ِ َ َ ْ ُ َ َ َ ْ ِ ي َ ْ َ ْ ِ ْ َ َ‬
‫ِلل ِذين آمنوا ربنا ِإنك رءوف ر ِحيم‪ .‬ربنا ظلمنا أنفسنا وِإن لم تغ ِفر لنا‬
‫ًَ‬ ‫ًَ ن ْ‬ ‫َ َ ن ُّ ْ‬ ‫ون َّن م َن ْال َخاش َ‬ ‫ََْ َ َْ ََ ُ َ‬
‫الن َ ّ‬ ‫َّ‬ ‫الم‪َ ،‬و َأ ْف َه َم َنا ب ََش ْي َ‬ ‫َ َ َ ُ ُ َ ّ َ‬ ‫ّ‬ ‫ْ َ ْ ُ‬ ‫ْ َ ْ ُ‬ ‫ين‪َ .‬ر َّبنا ِآتنا ِ يف الدن َيا َح َسنة َو ِ يف اآل ِخ َرِة َح َسنة‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫وترحمنا لنك‬
‫ب‬ ‫ِ َ ُ ْ َِ ِ َ ْ ِ ي‬ ‫ة‬‫ِ‬ ‫ع‬ ‫الس‬ ‫ل‬ ‫ب‬ ‫س‬ ‫ا‬ ‫ان‬ ‫د‬ ‫ه‬ ‫ذي‬ ‫ال‬ ‫هلل‬ ‫ِ‬ ‫د‬ ‫م‬ ‫لح‬ ‫ا‬ ‫هلل‬‫ِ‬ ‫د‬ ‫الحم‬ ‫َ َ َ َ َ َّ‬
‫ََ‬ ‫َ ْ َ ُ‬ ‫َ ْ َ ُ َ ْ َ َ َ َّ‬ ‫َ‬ ‫و ِقنا عذاب الن ِار‪.‬‬
‫الل واإلكرام‪،‬‬ ‫لج‬ ‫ا‬ ‫و‬ ‫ذ‬ ‫ه‪،‬‬ ‫ل‬ ‫يك‬ ‫ش‬ ‫ال‬ ‫ه‬ ‫د‬ ‫ح‬ ‫و‬ ‫هللا‬ ‫ال‬ ‫إ‬ ‫ه‬ ‫ل‬ ‫ا‬‫ِ‬ ‫ال‬ ‫ن‬ ‫أ‬ ‫د‬ ‫ه‬ ‫ش‬ ‫أ‬ ‫‪،‬‬ ‫ريم‬ ‫الك‬
‫ّ ُ َّ َ ِّ ِ َ ِّ ْ َ ْ‬ ‫َ َ ْ َ ِ ُ َ ّ َ ِّ َ َ َ َ َّ َ ِ ُ َ َّ ً َ ْ ُ ُ َ َ ِ ُ‬ ‫ْ ُ ْ َى َ َ ْ َ ى َ‬ ‫َ َ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬ ‫َّ َّ َ َ ْ ُ ُ ْ َ ْ َ ْ‬
‫بارك‬ ‫صل َ و سل ِّم و ِ‬ ‫وأشهد أن سيدنا ون ِبينا محمدا عبده و رسوله‪ ،‬اللهم‬ ‫عباد هللا‪ِ ،‬إن ٱِل يأمر ِبٱلعد ِل وٱإلحس ِان وِإيتآء ِذ َى ٱلقر َب وينه ع ِن‬
‫ْ‬ ‫َ‬ ‫التاب نَ ْ‬ ‫َ َّ‬ ‫َع َىل َس ِّيدنا ُم َح ّمد وعىل اله ْ‬ ‫َّ َ‬ ‫ْٱل َف ْح َشاء َو ْٱل ُم ْن َكر َو ْٱل َب نْع َيع ُظ ُك ْم َل َع َّل ُك ْم َت َذ َّك ُر َ َ ْ ُ ْ ْ‬
‫سان إىل يو ِم الدين‬ ‫عي ِبإح ِ‬ ‫ِ‬ ‫و‬ ‫ه‬ ‫ِ‬ ‫حاب‬ ‫ِ‬ ‫وأص‬ ‫ٍ‬ ‫ِ‬ ‫ٱِل ِإذا‬‫ون وأوفوا َ ِب َعُه ِد َ ِ‬
‫ً َّ‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫َ َ َ ْ َ َ ْ ُ ُ َّ َ َ‬ ‫ْ‬ ‫َ ى َ ُّ ْ َ َ َ ُ ُ ِ ْ ْ َ ى َ َ ِ ْ َ َ‬
‫يدها وقد جعلتم ٱِل عليكم ك ِفيال ِإن‬ ‫ضوا ٱْليمـن بعد تو ِك ِ‬ ‫عـهدتم وال تنق‬
‫اع َل ُم ْوا َأ َّن َ‬
‫هللا‬
‫َ ْ َ َ َ َ َ ْ َ ُ ْ َ َّ َ َ َ ْ‬
‫اس ِاتقواهللا ِفيما أمر وانتهوا عما نه و‬
‫َ َّ َ ْ ُ َ َ َ ُّ َ َّ ُ َّ ُ‬
‫أما بعد فيا ايها الن‬ ‫َّ َ َ ْ َ ُ َ َ ْ َ ُ َ‬
‫ٱِل يعلم ما تفعلون‪ ،‬واذكروا هللا العظيم الجليل يذكركم‪ ،‬واشكروه عىل‬
‫هللا‬‫ال تعاىل إ َّن َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫َأ َم َرُك ْم ب َأ ْمر َب َد َأ ف ْيه ب َنفسه َوث نَـب ب َمآل ئكته ب ُق ْدسه َوق َ‬
‫َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬
‫أكب‪ ،‬هللا يعلم ما تصنعون‬
‫ِ‬ ‫ِ ِِ ِ ِ ِ‬ ‫َ ِ ٍ ُّ ِ ِ ِ ِ ِ َ ِ‬ ‫نعمه يزدكم‪ ،‬ولذكر هللا َ‬
‫َ‬ ‫ِّ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ُّ‬ ‫ُ‬ ‫َّ‬
‫النب يآ ا ُّي َها الذ ْي َن َ‬ ‫َ ُ ُ َ ْ َ َ َ َّ‬
‫آمن ْوا َصل ْوا عل ْي ِه َو َسل ُم ْوا ت ْس ِل ْي ًما ‪.‬‬ ‫ِ‬ ‫ىل َِ‬ ‫آلئكته يصلون ع‬ ‫وم ِ‬
‫َ َ‬
‫َ‬ ‫ُ َ َ ْ َ َ ِّ ْ َ َ َ‬ ‫ُ َّ َ ِّ َ َ َ ِّ َ ُ َ َّ َ َّ‬
‫آل َس ِّي ِدنا ُم َح َّم ٍد‬ ‫اللهم صل عىل سي ِدنا محم ٍد صىل هللا علي ِه وسلم وعىل ِ‬
‫لخ َل َف ِاء َّ‬ ‫َ َ ُ ُ َ َ َ َ ْ ُ َ َّ ْ نَ َ ْ َ ّ ُ َّ َ ْ ُ‬ ‫َ ََ َْ‬
‫الر ِاش ِد ْي َن‬ ‫آلئك ِة المقر ِبي وارض اللهم ع ِن ا‬ ‫يآئك ورس ِلك وم ِ‬ ‫َوعىل ان ِب ِ‬
‫َّ‬ ‫َّ َ َ َ َّ ْ نَ َ َ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ُْ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬
‫ي‬ ‫التابع ْ نَ‬
‫ي وت ِاب ِ يع ِ ِ‬ ‫أ َِب َبك ٍر َوع َمر َوعث َمان َوع ِىل َوع ْن َب ِق َّي ِة الصحاب ِة والت ِاب ِع‬
‫الراحم ْ نَ‬ ‫َّ‬ ‫ض َع َّنا َم َع ُه ْم ب َر ْح َمت َك َيا َا ْر َح َ‬ ‫الد ْين َو ْار َ‬ ‫َ َ ْ ِّ‬ ‫َل ُه ْم با ْح َ‬
‫ي‬ ‫ِ ِ‬ ‫م‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫م‬ ‫ِ‬ ‫و‬ ‫ىي‬ ‫ل‬ ‫ا‬‫ِ‬ ‫ان‬‫ٍ‬ ‫س‬ ‫ِِ‬
‫يآء ِمن ُه ْم‬
‫َ َْ ُ ْ‬
‫ات االح‬ ‫م‬ ‫ي َو ْا ُلم ْسل َ‬ ‫ي َو ْا ُلم ْؤم َنات َو ْا ُلم ْسلم ْ نَ‬ ‫اغف ْر ل ْل ُم ْؤمن ْ نَ‬ ‫َ ُ َّ ْ‬
‫اللهم‬
‫ْ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫َ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫َ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬ ‫َ‬ ‫ِ‬ ‫ِ‬
‫ص‬ ‫ُ‬
‫ي وان ْ‬ ‫َ‬ ‫َ‬ ‫ْ‬
‫شك ن‬ ‫ْ‬ ‫َ‬ ‫لم‬ ‫ُ‬ ‫ا‬
‫ْ‬
‫و‬‫َ‬ ‫ك‬
‫َ‬ ‫ْ‬
‫الش‬
‫ِّ‬ ‫َ‬ ‫َّ‬
‫ل‬ ‫ذ‬ ‫أ‬ ‫و‬ ‫َ‬ ‫ي‬ ‫َ‬ ‫ن‬ ‫ْ‬ ‫م‬ ‫ل‬ ‫س‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬
‫لم‬ ‫ا‬
‫ْ‬
‫و‬ ‫َ‬ ‫م‬ ‫َ‬ ‫ال‬ ‫س‬ ‫ْ‬ ‫إل‬ ‫ا‬
‫ْ‬
‫ز‬ ‫َّ‬ ‫ع‬ ‫أ‬ ‫م‬ ‫َّ‬ ‫الله‬‫ُ‬ ‫ات‬ ‫و‬ ‫َ‬ ‫َو ْا َال ْ‬
‫م‬
‫َ َ ْ ِِ‬ ‫ِ‬
‫ي َو َد ِّمرْ‬ ‫سلم ْ نَ‬ ‫اخ ُذ ْل َم ْن خذ َل ا ُلم ْ‬ ‫َ َ َ ْ ِ ُ َ ِّ َّ َ ِ َ ْ ُ ِ ْ َ ْ َ َ َ ِّ ِ ْ ِ َ َ ْ‬
‫ِِ‬ ‫َ ِعبادك الموح ِدية وانص من نص الدين و‬
‫السميعُ‬ ‫الد ْين ‪َ .‬ر َّب َنا َت َق َّب ْل م َّنا إ َّن َك َأ ْن َت َّ‬ ‫ْ َ َ ِّ ْ َ ْ َ َ َ َ َ ْ َ ِّ‬
‫أعداءالدين واعل ك ِلم ِاتك إىل يوم‬
‫َِ‬ ‫ِ‬
‫َ‬ ‫ْ َ ُ َ َّ َ ِ َ ْ َ ِ ْ َ ُ ْ ْ ِ نَ َ َ َ ْ ُ ِ ِّ َّ َ ُ َّ ً ُ ْ َ ً ِ َ َ َ َ َ َ َ‬
‫اسكنا‬ ‫العليم ربنا واجعلنا مسلمي لك ومن ذريتنا أمة مسلمة لك وأرنا من‬
‫َ ُ ِ ْ َ َ ْ َ َّ َ َ ْ َ َّ ِ َّ ِ ُ َّ ُِ َ َّ َ ِ ْ ْ َ َ ُ ُ ِ َ َ َ ْ َ ِ َ َ ن َِ ْ َ‬
‫وتب َعلينا ِإنك أنت التواب الر ِحيم‪ .‬ربنا اغ ِفر لنا ذن َوب َنا وِإشافنا ِ يف أم ِرنا‬
‫ُّ َ‬ ‫ُ َ ْ َ‬ ‫ِّ‬ ‫َ َّ‬ ‫َْ‬ ‫َ َ ِّ ْ ْ َ َ َ َ ْ ُ ْ َ َ َ ْ َ‬
‫ين الل ُه َّم ِإ ن يب أ ْسأ َلك ال ُهد َى َوالتق‬ ‫صنا َعىل الق ْو ِم الك ِاف ِر‬ ‫وثبت أقدامنا وان‬
‫ْ ْ‬ ‫ُ‬ ‫ْ‬ ‫ُ‬ ‫َّ‬ ‫ْ‬ ‫ْ‬ ‫َّ‬
‫والغ نَب‪ .‬لل َّ‬ ‫َ ْ‬ ‫َ ْ‬
‫هم أص ِلح لنا ِديننا الذي ه َو ِعص َمة أ ْم ِرنا ‪ ،‬وأص ِلح لنا‬ ‫والعفاف ِ‬

Anda mungkin juga menyukai