<<SOP-040/CCM-WI/OM/IV/2020>>
1. ATRIBUT DOKUMEN
Penulis Rizky Rahmany
Jumlah Halaman
21
2. RIWAYAT DOKUMEN
Versi Alasan Perubahan Pengubah Tanggal Perubahan
0.1 1. Perubahan SLA informasi ke pelanggan dari 3 hari menjadi 7
hari dikarenakan capability system.
2. Layanan post2pre hanya berlaku untuk pelanggan yang
pernah melakukan migrasi pre2post melalui OBC, tidak Rizky
berlaku untuk pelanggan yang pernah melakukan migrasi 13 November 2020
Rahmany
post2pre di CTP Walk In & Self Service.
3. Layanan post2pre tidak diinformasikan secara aktif ke
pelanggan saat penawaran migrasi prepaid to postpaid.
3. PENDAHULUAN
3.1. Tujuan Dokumen
a. Sebagai pedoman Customer Service Representative (CSR) untuk kegiatan yang berkaitan dengan
permintaan pelanggan untuk migrasi dari layanan Pascabayar (Postpaid) menjadi layanan Prabayar
(Prepaid). Hasil akhir dari prosedur ini adalah status nomor Pascabayar pelanggan dirubah menjadi
Prabayar.
b. Hanya berlaku di CTP Walk-in, dan bagi CTP Call-in dan E-care SOP ini sebagai informasi dan agar
dapat disampaikan kepada pelanggan Persyaratan dan Ketentuan yang berlaku untuk proses
migrasi Postpaid ke Prepaid melalui CTP
3.4 Pelaksana
1) Customer Service Representative (CSR)/ Agent e-Care
2) Front Office Support (FOS)/ Complaint Handling Officer (CHO
3) Back End Support Headquarter (BES HQ)
3.5. Definisi
• Migrasi Pascabayar/Postpaid (post-to-pre) adalah layanan yang diberikan bagi Pelanggan
Pascabayar yang ingin beralih menjadi pelanggan Prabayar dengan nomor yang sama.
• Migrasi Prabayar/Prepaid (pre-to-post) adalah layanan yang diberikan bagi Pelanggan Prabayar yang
ingin beralih menjadi pelanggan Pascabayar dengan nomor yang sama.
• Pelanggan Prabayar (prepaid) adalah pelanggan yang menyerahkan sejumlah dana di awal untuk
mendapatkan pulsa sehingga bisa meNIKmati layanan PT. Telkomsel
• Pelanggan Pascabayar (postpaid) adalah pelanggan yang menyerahkan sejumlah dana setelah
mendapatkan layanan PT. Telkomsel. Penyerahan dana dilakukan pada periode tertentu
berdasarkan Billing Cycle yang telah ditentukan.
• Auto Payment adalah pembayaran tagihan yang dijadwalkan pada tanggal yang telah ditentukan yang
dilakukan secara berulang setiap bulannya
• Length of Stay (LoS) adalah masa berlangganan Telkomsel pelanggan.
• HVC tier adalah kategori pelanggan berdasarkan ARPU selama 3 bulan yang terdiri dari: silver, gold,
platinum, diamond.
a. Para pihak terkait wajib menjalankan syarat dan ketentuan yg telah ditetapkan dalam "Pedoman Proses
Pelayanan Pelanggan", bilamana terdapat hal-hal yang belum tercakup dalam ketentuan ini, agar diambil
langkah terbaik yang mengacu pada norma, etika, praktek bisnis yang sehat, dan praktek bisnis terbaik
yang bertujuan untuk melindungi kepentingan perusahaan.
b. Pada permintaan migrasi post to pre, petugas wajib menawarkan paket retention/ downgrade paket
yang terdapat value churn prevention terlebih dahulu sebelum pelanggan memutuskan untuk kembali
ke Prepaid.
c. Pelanggan yang berhak melakukan migrasi dari postpaid ke prepaid (post-to-pre) hanya pelanggan yang
sebelumnya pernah melakukan migrasi dari prepaid ke postpaid (pre-to-post) dengan persyaratan sbb :
1) Tagihan pertama setelah migrasi Postpaid sudah keluar.
2) Pelanggan tidak memiliki hutang yang telah jatuh tempo/ tidak sedang berada di dalam proses
collection.
3) MSISDN pelanggan bukan alokasi nomor postpaid, awalan MSISDN bukan 0811xxxxxx.
4) Pernah melakukan migrasi prepaid to postpaid dari channel manapun baik OBC, call center, CTP
Walk in dan all sales channel lainnya.
5) Khusus untuk pemintaan dari pelanggan VIP/VVIP atau dari VP dan Direksi Telkomsel dapat
langsung di eksekusi oleh tim BES HQ.
6) Kebijakan bisa diambil oleh team GraPARI jika ada permintaan pelanggan yang belum
memenuhi persyaratan yang sudah ditetapkan oleh SOP dengan melampirkan Berita Acara yang
disetujui oleh Supervisor CCO (dokumen BA diupload di DSC) dan di eskalasi ke BES HQ untuk
eksekusinya.
d. Proses migrasi post to pre dapat dilayani di GraPARI dan E-Care, untuk pelanggan yang menghubungi Call
Center untuk permintaan migrasi post to pre maka petugas dapat mengarahkan pelanggan ke GraPARI
terdekat atau E-Care dengan menginformasikan persyaratan yang diperlukan.
e. Layanan ini tidak diinformasikan secara aktif ke pelanggan saat melakukan penawaran migrasi prepaid
to postpaid karena layanan ini diperuntukan dalam penanganan keluhan, bukan sebagai bagian dari
flexibilitas produk.
f. CSR wajib memberikan informasi pada pelanggan bahwa :
1) Kuota paket, Telkomsel POIN, yang tersisa tidak dapat dimigrasi ke Prepaid.
2) Pelanggan wajib melakukan registrasi prepaid setelah nomor prepaid aktif.
3) Pelanggan bersedia menyelesaikan biaya pemakaian bulan berjalan termasuk bila pelanggan
memiliki paket berlangganan seperti paket data dsb.
g. Persyaratan dan validasi pelanggan sebagai berikut:
- MSISDN
- NIK (Nomor Induk kependudukan)
Validasi Utama
- Nama Lengkap
- Tempat dan Tanggal Lahir
h. KTP-el/E-KTP/KTP elektroNIK dapat diterima meskipun masa berlaku sudah habis/sudah kedaluwarsa
mengacu kepada Nota Dinas nomor 017/SV.05/CC-01/II/2016.
i. Dokumen Kartu Identitas discan atau foto dan diupload di aplikasi DSC.
j. Untuk MSISDN pelanggan postpaid yang sebelumnya melakukan migrasi pre to post dengan status
nomor terminate dikarenakan adanya tagihan yang belum dibayarkan dan ingin melakukan migrasi post
to pre dengan eksekusi menggunakan menu revamp DSC maka:
• Pelanggan wajib datang ke GraPARI untuk membayar tunggakannya dan GraPARI bisa melakukan
reestablish pilih menu reactivate di DSC (kartunya kembali aktif dalam mode postpaid) mengacu ke
SOP Reaktivasi Postpaid.
• Setelah aktif, maka pelanggan dapat dibantu migrasi Post to Pre dengan mengikuti rangkaian
prosesnya di DSC.
5. PROSES MIGRASI POST TO PRE REVAMP MELALUI MENU POST TO PRE DI DSC
5.1 Syarat dan Ketentuan
1 Waktu rata-rata Waktu yang dibutuhkan oleh CSR dalam Saat itu juga Saat itu juga
penanganan menangani pemintaan berhenti
permintaan berhenti berlangganan mulai dari pelanggan
berlangganan melalui menyampaikan permintaan hingga CSR
CTP melakukan submit order.
3 Waktu rata-rata Waktu yang dibutuhkan pelanggan untuk 1x24 jam 1x24 jam
MSISDN pelanggan dapat menggunakan kembali msisdnya
kembali aktif setelah menghubungi ctp.
4 Waktu rata-rata Waktu yang dibutuhkan oleh petugas Saat itu juga atau 1 x 24 Jam
proses migrasi post to untuk melakukan validasi dan eksekusi maksimal 20 menit
pre via menu post to post to pre melalui DSC.
pre revamp di DSC 1 x 24 Jam
Waktu yang dibutuhkan pelanggan untuk
melakukan proses registrasi prepaid secara
mandiri.
7. DIAGRAM PROSES
7.1 Diagram Proses Migrasi Telkomsel Halo Pascabayar (Postpaid) ke Prabayar (Prepaid) melalui CTP Walk-In
Migrasi Telkomsel Halo Pascabayar (Postpaid) ke Prabayar (Perpaid) melalui CTP Walk-in
Mulai
9. Verifikasi data
Ya
1. Menyampaikan kebijakan
& dampak mengenai migrasi
post-to-pre 10. Meneruskan case 11. Verifikasi data
Tidak
Ya
14. Konfirmasi Pelanggan
13. Resolve Case
2. Validasi pelanggan dan Close Case
Selesai
Valid?
Ya
4. Pengecekan status
registrasi nomor prepaid
melalui NIK pelanggan
SOP Penanganan
6. Melakukan edukasi
Permintaan Berhenti
penutupan autodebet ke
Berlangganan melalui
bank terkait
CTP
7. Melakukan TERMINATE
nomor postpaid pelanggan
7.2 Diagram Proses Migrasi kartuHalo Pascabayar (Postpaid) ke Prabayar (Perpaid) ke melalui CTP Walk-in &
E-Care Melalui Fitur Post-To-Pre Revamp di DSC
Migrasi kartuHalo Pascabayar (Postpaid) ke Prabayar (Perpaid) ke melalui CTP Walk-in & E-Care Melalui Fitur Post-To-Pre Revamp di DSC
Mulai Mulai
8. Monitoring status
MSISDN pelanggan
Setuju ? Setuju ?
Selesai
Ya Ya
4. Meminta pelanggan
melakukan pembayaran
tunggakan (jika ada) &
tagihan berjalan melalui
aplikasi fintech yang sudah
bekerjasama
5. Pengecekan status
Tidak
registrasi nomor prepaid Tidak
melalui NIK pelanggan
8. DESKRIPSI PROSES
8.1 Deskripsi Proses Migrasi Telkomsel Halo Pascabayar (Postpaid) ke Prabayar (Prepaid) melalui CTP Walk-In
10. Meneruskan case Dispatch case ke BES HQ FOS BES HQ Muncul list
case di BES
HQ
8.2 Deskripsi Proses Migrasi kartuHalo Pascabayar (Postpaid) ke Prabayar (Perpaid) ke melalui CTP Walk-in &
E-Care Melalui Fitur Post-To-Pre Revamp di DSC
Notes:
• Tagihan yang dibayarkan adalah
tagihan outstanding (jika ada)
dan tagihan berjalan.
• Jika pelanggan ada pemakaian di
luar negeri (roaming) pada bulan
berjalan maka informasikan
bahwa ada kemungkinan
terdapat tagihan late bill di bulan
selanjutnya yang masih menjadi
kewajiban pelanggan untuk di
bayarkan.
Notes:
Untuk proses migrasi post to pre pada
E-Care, jika NIK pelanggan sudah
terdaftar di 3 nomor maka proses
registrasi dan unregistrasi di GraPARI.
a. DSC: aplikasi layanan dan penjualan di CTP serta berisi data pelanggan Telkomsel.
b. Merah Putih: aplikasi yang digunakan untuk melihat status masa aktif prepaid & reaktivasi nomor prepaid.
10. REFERENSI
• Keputusan Direksi nomor 053/SV.05/PD-00/XII/2007 tentang Pedoman Pelayanan Pelanggan di GraPARI
• Nota Dinas nomor 017/SV.05/CC-01/II/2016 dari Vice President Customer Care Management kepada
Para Vice President Sales and Marketing Area tentang Kebijakan terkait Masa Berlaku KTP-el/E-KTP/KTP
elektroNIK dalam Penanganan Interaksi dengan Pelanggan melalui CTP
• Nota Dinas nomor 0129/MK.00/MI-01/X/2017 dari Head of Postpaid Marketing dan Vice President
Customer Care Management kepada Director of Marketing dan Director of Sales perihal Proposal of New
HVC Defiition
• Peraturan Menteri KomuNIKasi dan Informatika Republik Indonesia nomor 14 Tahun 2017 tentang
perubahan atas Peraturan Menteri KomuNIKasi dan Informatika nomor 12 Tahun 2016 tentang
Registrasi Pelanggan Jasa TelekomuNIKasi.
• Peraturan Menteri KomuNIKasi dan Informatika Republik Indonesia nomor 21 Tahun 2017 tentang
perubahan Kedua atas Peraturan Menteri KomuNIKasi dan Informatika nomor 12 Tahun 2016 tentang
Registrasi Pelanggan Jasa TelekomuNIKasi.
• Surat Edaran dari BRTI No 30/BRTI/II/2014 tentang Pelaksanaan Peraturan Menteri Kominfo No.
23/M.KOMINFO/10/2005 tentang Registrasi Terhadap Pelanggan Jasa TelekomuNIKasi.
• Surat Edaran dari BRTI No. 161/BRTI/V/2014 tentang Perintah Tindak Lanjut Penertiban Registrasi
Pelanggan.
• Nodin dari Director of Sales No 58/SL-00/VI/2014 tentang Pemberlakuan Bertahap Penjualan Prepaid
Wajib Registrasi.
• Nota Dinas No. 004/SV.05/CC-01/III/2019 dari VP Customer Care Management perihal proses reaktivasi
prepaid setelah dilakukan migrasi ke postpaid.
• Formulir Permintaan Perubahan/Pembuatan Business Process & Policy pada 6 Februari 2020.
• Formulir Permintaan Perubahan/Pembuatan Business Process & Policy pada 15 Oktober 2020.
• Formulir Permintaan Perubahan/Pembuatan Business Process & Policy dari Postpaid Marketing terkait
perubahan ketentuan migrasi post to pre pada tanggal 17 Maret 2022.
• Formulir permintaan Perubahan/Pembuatan Business Process & Policy dari Postpaid Consumer Sales
and Billing Collection terkait perubahan syarat dan ketentuan migrasi pre to post tanggal 28 Juli 2022.
• Minutes of Meeting (MoM) terkait Persiapan Post to Pre Assisted Channel pada tanggal 27 September
2022 pukul 09:00-10:00 WIB.
• Formulir permintaan Perubahan/Pembuatan Business Process & Policy dari Customer Care Escalation
Solution terkait migrasi Telkomsel Halo pascabayar (Postpaid) ke Prabayar (Prepaid) pada tanggal 04
Oktober 2022.
• Berita Acara Corporate bussiness glossary - related length of stay (los), high value customer (hvc) and
loyalty tier pada tanggal 14 Juni 2022.
• Minutes of Meeting (MoM) terkait Evaluasi Proses Migrasi Post to Pre dengan Team Postpaid dan GIM
berdasarkan Voice of Customer tanggal 5 Juni 2023.