Anda di halaman 1dari 1

Nama = Dian Nanda Alif S.

NIM = 03040222086 KELAS D JURUSAN SPI

“CAHAYA ISLAM TERBIT DI GRESIK”

“Seperti yang kita tahu.Bahwa perkembangan islam di pulau jawa tidak bisa dipisahkan dengan
kehadiran walisongo. Gresik,Grisee Menjadi awal tempat perjalanan perkembangan islam di tanah jawa.
“walisongo” adalah sebutan orang orang jawa kepada para masyaikh yang menyebarkan ajaran islam di
pulau jawa. Melalui jalur perdagangan dan pendekatan kebudayaan membuat islam dengan ringan di
terima dan menjadikan gresik berhias iman,ihsan dan islam. Istilah “WALISONGO” berasal dari kata wali
yang artinya wakil, Songo artinya Sembilan.Syaikh Maulana Malik Ibrahim atau Syaikh Maghribi ia adalah
bapak walisongo yang pertama kali mendarat di gresik sekitar abad di 15M. Maqam nya terletak di
gapura sukolilo,Kecamatan Manyar Gresik. Syaikh maulana berketurunan maroko,Sebuah wilayah di
afrika bagian utara. Leran sebagai tempat awal persinggahannya pada tahun 809 H/ 1392M. Gresik
dahulu begitu jaya dikarenakan letak geografis nya yang strategis yang menjadi jalur kapal dagang antar
pulau nusantara bahkan macanegara. Hal itu yang membbuat raja brawijaya I menetapkan gresik
sebagai Bandar/ibu kota kerajaan majapahit menggantikan posisi tuban.Menurut Tom Pires dalam
kompenderiumnya yang berjudul SUMA ORIENTAL kota gresik adalah permata dari jawa karena memiliki
pelabuhan yang besar dan terbaik pada masa itu.Berdasarkan penelitian arkeolog di situs Manyar
(gresik) Pemukiman di gresik telah muncul pada sekitar abad 13M. Meskipun sudah cukup lama di huni,
Namun Gresik baru muncul pada masa majapahit yangv tertulis dalam prasasti karangbogem prasasti
yang di keluarkan oleh bhre Lasem pada tahun 1387 masehi. Di sematkan juga adanya orang-orng
gresik,Hana ta kawulaningon saking gresik yang di pekerjakan di perusahaan tambak karang bogem.
Setiap tahunya kurang lebih 60 kapal dengan jenis bervariasi datang ke gresik ada yang mebawa pala
wija adapula yang membawa bunga. Selain menjadi pasar untuk rempah rempah Gresik juga menjadi
sector pengekspor panganan dan produk lain seperti Beras,Kacang,Ikan,Gula dan lain lain.

Mengutip dari manuskrip BABAD GRESIK I, Mengungkapkan bahwa syaikh maulana malik Ibrahim
melakukan dakwah tanpa unsur paksaan, ada 2 jalan yang ditempuh sang wali pada saaat itu yakni
melalui berdagang dan mendirikan pondok untuk para santri santrinya. Syaikh Maulana Malik Ibrahim
terkenal dengan kepiawaian nya dalam mendekati masyarakat gresik. Ia mencoba bergaul dan
mengakrabkan diri dengan masyarakat tanpa memandang status sosial. Inilah sejatinya seorang wali
yang telah melupakan sifat ke AKU-an nya dalam diri, iso rumangsa , Bagaimana tidak ia adalah seorang
sufi dan keturunan Rasulallah SAW dari jalur Husain bin Ali. Tabiat atau aqlanya yang arif,pandai dan
bijaksana ia ditunjuk sebagai syah Bandar oleh raja majapahit yang pada mulanya ia hanya berdagang
secara terbuka di area pelabuhan gresik.Memperkenalkan dan menawarkanbarang daganganya kepada
para priyayi dan pengunjung wisatadari bangsa lain.Beliau juga mempelajari bahasa daerah demi
mempermudah komunikasi dengan warga. Dalam waktu yang relative cukup singkat,Beliau akhirnya
dapat menyesuaikan diri pada masyarakat setempat, baik menghadiri upacara-upacara perkawinan
mauypun acara lokal wisdom lainya. Bahkan beliau menjadi juru damai apabila menemui masyarakat
yang berselisih hingga beliau terkenal dan disegani oleh masyarakat sekitar.Akhirnya, Berkat taufik dan
hidayah Allah SWT satu demi satu merka memeluk agama islam. Syaikh maulana malik Ibrahim adalah
walisongo tertua ia dikarunia seorang anak anak yang kelak menjadi penerus penerus dalam
menyebarkan ajaran islam di pulau jawa.

Anda mungkin juga menyukai