Anda di halaman 1dari 3

Nama : Andi Arman

NIM : 22110021

1. Jelaskan pengertian audit SMK3, Pengusaha, Perusahaan, dan Pekerja /Buruh !

a. Audit SMK3 adalah pemeriksaan secara sistematis dan independen terhadap pemenuhan
kriteria yang telah ditetapkan untuk mengukur suatu hasil kegiatan yang telah direncanakan dan
dilaksanakan dalam penerapan SMK3

b. Pengusaha

Menurut KBBI, pengusaha adalah orang yang mengusahakan (perdagangan, industri, dan
sebagainya); orang yang berusaha di bidang perdagangan; saudagar, usahawan

c. Perusahaan adalah tempat terjadinya kegiatan produksi dan berkumpulnya semua faktor
produksi barang dan jasa

d. Pekerja/ Buruh adalah orang menggunakan tenaga dan kemampuannya untuk mendapatkan
balasan berupa pendapatan baik berupa uang maupun bentuk lainnya kepada Pemberi Kerja
atau pengusaha

2. Menurut saudara (i) mengapa SMK3 penting diterapkan bagi setiap perusahaan, dan
jelaskan dampaknya jika tidak menerapkan SMK3 !

Menurut saya penerapan SMK3 sangatlah penting Karena Untuk meningkatkan


efektifitas perlindungan K3 dengan cara : terencana, terukur, terstruktur, terintegrasi Dan Untuk
mencegah kecelakaan kerja dan mengurangi penyakit akibat kerja, dengan
melibatkan manajemen, tenaga kerja/pekerja.

Jika tidak di terapkan SMK3 akan berdampak resiko pada pekerja maupun pemberi kerja. Karena
tidak adanya manajemen sehingga dalam pengawasan maupun pelaksanaan tidak ada titik ukur
dan tidak terintegrasi setiap bagian dalam perusahaan.
3. Jelaskan pengertian Dasar K3 menurut saudara(i) !

Menurut saya Pengertian Dasar K3 adalah upaya pencegahan, menjamin dan melindungi
baik dari segi keselamatan maupun kesehatan kerja.

4. Sebutkan dan Jelaskan 2 contoh penerapan K3 di tempat kerja !

a. Pemberian APD kepada pekerja dan Penggunaan APD sesuai kebutuhan di lapangan.

Penggunaan APD sangatlah penting dan wajib setiap pekerja untuk mencegah
terjadinya hal-hal negative (kecelakaan maupun penularan penyakit di tempat kerja) terhadapat
pekerja

b. Pemasangan tanda-tanda lalu lintas, Pemasangan tanda-tanda lalu lintas untuk mencegah
terjadinya kecelakaan lalulintas.

5. Sebutkan dan jelaskan masing-masing 4 contoh APD di tempat kerja !

a. Sarung tangan untuk pecegahan terkenan pada tangan

b. Masker untuk pecegahan penularan penyakit, debu maupun bahan kimia

c. Helm Pekerja harus memakai helm pengaman atau topi pelindung untuk melindungi
kepala mereka dari berbagai ancaman

d. Kacamata Pengaman (Safety Glasses) untuk mecegah terjadinya benturan, terkena debu
maupun radiasi ke mata

6. Sebutkan tujuan penerapan SMK3 !

1. Meningkatkan efektifitas perlindungan keselamatan dan kesehatan kerja


yang terencana, terukur, terstruktur, dan terintegrasi
2. Mencegah dan mengurangi kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja dengan
melibatkan unsur manajemen, pekerja/buruh, dan/atau serikat pekerja/serikat buruh,
dan
3. Menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman, dan efisien untuk mendorong
produktivitas.

7. Jelaskan pengertian gizi kerja dan dan mengapa asupan gizi yang seimbang sangat
dibutuhkan oleh pekerja !

Gizi kerja adalah gizi yang diperlukan oleh tenaga kerja untuk memenuhi kebutuhan sesuai dengan
jenis pekerjaan yang dilakukan. Pemenuhan gizi kerja tidak hanya untuk meningkatkan derajat
kesehatan, bertujuan lebih jauh lagi, yaitu untuk mencapai produktivitas kerja yang setinggi-
tingginya

8. judul : Analisis Pelaksanaan Program Kesehatan Dan Keselamatan Kerja Rumah Sakit (K3rs)
Di Rumah Sakit Tingkat Ii Robert Wolter Mongisidi Kota Manado

Analisis : Program K3RS yang telah dilaksanakan adalah program pengembangan kebijakan
K3RS, pembudayaan perilaku K3RS, pengembangan SDM K3RS, pelayanan kesehatan kerja,
pelayanan keselamatan kerja, pemantauan kesehatan lingkungan kerja, pengembangan pedoman,
petunjuk teknis dan SOP, pengembangan program pemeliharaan pengelolaan limbah padat, cair
dan gas, pengelolaan jasa, bahan beracun berbahaya dan barang berbahaya, pengumpulan data,
pengolahan dan pelaporan K3RS, review program tahunan, sedangkan yang belum maksimal
dilaksanakan adalah program pengembangan manajemen tanggap darurat.

Kesimpulan : Pelaksanaan Program K3RS sudah berjalan namun belum maksimal


dilaksanakan. Saran: Rumah sakit perlu menambahkan sarana prasarana tanggap darurat
kebakaran seperti hydrant, alarm kebakaran, detektor asap dan alat pemadam api ototmatis
(sprinkler).

Anda mungkin juga menyukai