Buletin SKDR M22-M25
Buletin SKDR M22-M25
Bulan Juni 2022 (Minggu ke-22 sampai dengan minggu ke-25) Tahun 2022
Pendahuluan
Salah satu tujuan Surveilans Epidemiologi 5 besar Puskesmas dengan kasus diare akut yaitu
adalah untuk deteksi dini penyakit potensial KLB. Kawunganten (208 kasus), Cilacap Utara I (84
Selama ini dikembangkan melalui Sistem kasus), Kroya II (79 kasus), Kedungreja (72 kasus),
Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR) dengan dan Majenang I (67 kasus).
menganalisis Laporan mingguan (W2) yang
bersumber dari Puskesmas dan Rumah Sakit.
Agar memperoleh informasi yang valid,
maka input W2 tersebut harus memiliki
kelengkapan dan ketepatan yang tinggi. Dengan
demikian, langkah-langkah respons dapat
dilakukan secara dini dan permasalahan
kesehatan dapat diminimalkan.
Adapun hasil analisis SKDR Dinas
Kesehatan Kabupaten Cilacap minggu ke-22
sampai dengan minggu ke-25 adalah sebagai Suspek Dengue
berikut :
Suspek campak
Disentri/Diare Berdarah
SUSPEK CAMPAK
(tren fluktuatif)
10
3 3 2
Suspek Demam Tifoid M-22 M-23 M-24 M-25
3
2
1 1
Gigitan Hewan Penular Rabies (GHPR) Data suspek HFMD dilaporkan oleh 6 Puskesmas
yaitu Kroya II (2 kasus), Cilacap Selatan II (2 kasus),
Kasus GHPR dilaporkan oleh Puskesmas Cilacap
Cilacap Tengah I (1 kasus), Karangpucung I (1
Selatan I sebanyak 1 kasus. Kejadian ini sudah
kasus), Karangpucung II (1 kasus), dan Kesugihan II
ditindaklanjuti dengan penyelidikan epidemiologi.
(1 kasus).
Influenza Like Illness (ILI)
Suspek Covid-19
Permasalahan
Suspek HFMD
Disusun oleh :
Tim Surveilans Dinkes Kab Cilacap