Anda di halaman 1dari 23

MODUL AJAR IPA

KELAS VII

GERAK DAN GAYA


2023 MODUL AJAR IPA

MODUL AJAR ILMU PENGETAHUAN


ALAM

INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL
Nama : NADIA APRIDA, S.Pd.
Institusi : SMP NEGERI SURULANGUN
Tahun : 2023/2024
Jenjang : SMP
Kelas/Semester : VII/Ganjil
Alokasi Waktu : 15 JP

B. KOMPETENSI AWAL
1. Peserta didik mampu memahami konsep gerak.

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA


Profil Pelajar Pancasila yang diharapkan setelah kegiatan pembelajaran antara lain:

1) Mandiri : bertanggung jawab menyelesaikan tugas.


2) Bernalar kritis : mengajukan pertanyaan, menganalisis informasi yang relevan.

D. SARANA DAN PRASARANA


1) HP/ computer/ Akses internet
2) Tautan video ada pada referensi
3) LKPD
E. TARGET PEMBELAJARAN
1) Peserta didik reguler/ tipical :

Peserta didik mampu melakukan serangkaian kegiatan pembelajaran seperti


mampu menjelaskan cabang-cabang ilmu sains, menjelaskan kegunaan alat
laboratorium serta langkah metode ilmiah.

2) Peserta didik dengan kesulitan belajar :

Peserta didik mampu menyebutkan cabang-cabang ilmu sains,


menyebutkan alat laboratorium.

3) Peserta didik dengan capaian tinggi :

Peserta didik mampu menguji hasil pengamatannya dengan melakukan


percobaan sesuai tahap-tahap metode ilmiah tersebut.

F. MODEL PEMBELAJARAN

Modul Ajar IPA 1


2023 MODUL AJAR IPA

Kegiatan pembelajaran menggunakan Discovery Learning


KOMPONEN INTI
A. TUJUAN PEMBELAJARAN
 Pertemuan ke 1 (2 JP)
7.4.1 Memahami konsep gerak.

 Pertemuan ke-2 (3 JP)

7.4.2 Memahami konsep kecepatan

 Pertemuan ke 3 (2 JP)

7.4.3 Memahami konsep percepatan.

 Pertemuan ke 4 (3 JP)

7.4.4 Memahami konsep gaya

 Pertemuan ke 5 (2 JP)

7.4.5 Memahami Hukum Newton

B. PEMAHAMAN BERMAKNA
Bahwa benda yang bergerak selalu mengikuti aturan yang sudah pasti. Benda
umumnya bersifat determisitik, artinya dapat dihitung dimana lintasan yang akan
diambil, ke mana arah kecepatan pada titiknya, dan berapa percepatan yang
terjadi di tiap saat.
C. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Bagaimana cara kalian pergi ke sekolah?
2. Berapa lama waktu yang diperlukan dari rumah hingga ke sekolah?
3. Jika berjalan kaki, berapa jarak tempuh yang dilalui?

D. KEGIATAN PEMBELAJARAN

1. Pertemuan Ke-1 ( 2 x 40 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan 5
 Guru mengucapkan salam dan berdoa. menit

Modul Ajar IPA 2


2023 MODUL AJAR IPA

1. Pertemuan Ke-1 ( 2 x 40 menit ) Waktu


 Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik, guru mengajukan
pertanyaan pemantik.
1. Bagaimana cara kalian pergi ke sekolah?
2. Berapa lama waktu yang diperlukan dari rumah hingga ke sekolah?
3. Jika berjalan kaki, berapa jarak tempuh yang dilalui?
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Kegiatan Inti
Kegiatan Pembelajaran
Stimulation (Stimulasi)
 Guru meminta dua peserta didik untuk mendemonstrasikan gerak sesuai dengan
gambar:
PD 1 berjalan dari A ke B sesuai lintasan P. PD 2 berjalan dari A ke B
sesuai lintasan Q. PD 3 menghitung waktu yang digunakan PD 1 dan PD
untuk berjalan dari A ke B.
Peserta didik lain diminta untuk memperhatikan dan mencatat hal-hal yang
teramati dan ditanyakan dari kegiatan yang dilakukan temannya.

Problem statement (Pertanyaan/ identifikasi masalah)


 Setiap peserta didik diberikan kesempatan untuk mengidentifikasi perbedaan
jarak dan perpindahan.
Data collection (Pengumpulan data) 50
 Peserta didik dibagi menjadi 8 kelompok. menit
 Setiap kelompok diberikan LKPD tentang Gerak Benda.
 Peserta didik bekerja sama secara aktif, jujur dan teliti mengamati dan
mencatat hasil pada LKPD.
Data processing (Pengolahan data)
 Peserta didik mengolah informasi yang diperoleh Gerak Benda.
 Peserta didik memahami dengan benar bahwa benda bergerak selalu
mengikuti aturan yang sudah pasti .
 Mengolah berbagai informasi hasil kaji referensi dari berbagai sumber untuk
memperoleh kesimpulan.
Verification (Pembuktian)
 Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan dengan data-data atau teori pada buku.
Generalization (menarik kesimpulan)
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok sesuai mekanisme
yang sudah disampaikan dan ditanggapi oleh kelompok lain.
 Selama presentasi, kelompok yang lain diminta untuk menghargai dengan
memperhatikan kelompok yang melakukan presentasi, kemudian diminta
untuk merespon atau menanggapi dengan santun.
 Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang materi hari ini.
 Guru memberikan tanggapan dan penguatan terhadap hasil diskusi dan
presentasi

Catatan :
Peserta didik regular : Sesuai tahapan pada kegiatan inti

Modul Ajar IPA 3


2023 MODUL AJAR IPA

1. Pertemuan Ke-1 ( 2 x 40 menit ) Waktu


Peserta didik dengan kesulitan belajar: Diberi arahan dan pertanyaan
terbimbing dalam diskusi
Peserta didik dengan pencapaian tinggi: Diminta untuk membantu/memberikan
pemahaman kepada teman yang mengalami kesulitan
Projek Kolaborasi:
 Projek kolaborasi antara IPA dan Prakarya
Peserta didik dapat diminta untuk membuat mainan mobil-mobilan dengan
menerapkan gerak pada benda.
Kegiatan Penutup
 Peserta didik bersama guru mengadakan refleksi tentang gerak pada benda.
Kegiatan ini juga dapat dikaitkan dengan rasa syukur kepada Tuhan yang
10
telah menempatkan segala sesuatu pada tempat yang tepat.
menit
 Peserta didik menyampaikan simpulan terhadap proses pembelajaran.
 Peserta didik mendengarkan penjelasan tentang tidak lanjut pembelajaran.
 Guru menutup pertemuan hari ini dengan salam

2. Pertemuan Ke-2 ( 3 x 40 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan
 Guru mengucapkan salam dan berdoa.
 Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik, guru mengajukan 5
pertanyaan pemantik. menit
Apakah kalian pernah mendengar istilah kecepatan?
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Kegiatan Inti 80
Kegiatan Pembelajaran menit
Stimulation (Stimulasi)
 Peserta didik diajak untuk melihat video tentang seseorang menaiki sepeda.
 Peserta didik mengamati kecepatan yang dialami.
Problem statement (Pertanyaan/ identifikasi masalah)
 Setiap peserta didik diberikan kesempatan untuk mengidentifikasi perbedaan
kelajuan dan kecepatan.
 Setiap peserta didik diberikan kesempatan untuk menentukan kecepatan
sebuah benda.
Data collection (Pengumpulan data)
 Peserta didik dibagi menjadi 8 kelompok.
 Setiap kelompok diberikan LKPD Gerak Lurus.
 Peserta didik bekerja sama secara aktif, jujur dan teliti mengamati dan
mencatat hasil pada LKPD.
Data processing (Pengolahan data)
 Peserta didik mengolah informasi yang diperoleh tentang kecepatan sebuah
benda.
 Peserta didik memahami dengan benar bahwa benda bergerak selalu
mengikuti aturan yang sudah pasti.
Verification (Pembuktian)
 Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan dengan data-data atau teori pada buku.
Generalization (menarik kesimpulan)
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok sesuai mekanisme
yang sudah disampaikan dan ditanggapi oleh kelompok lain.

Modul Ajar IPA 4


2023 MODUL AJAR IPA

 Selama presentasi, kelompok yang lain diminta untuk menghargai dengan


memperhatikan kelompok yang melakukan presentasi, kemudian diminta
untuk merespon atau menanggapi dengan santun.
 Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang materi hari ini.
 Guru memberikan tanggapan dan penguatan terhadap hasil presentasi
Catatan :
Peserta didik regular : Sesuai tahapan pada kegiatan inti
Peserta didik dengan kesulitan belajar: Diberi arahan dan pertanyaan
terbimbing dalam diskusi
Peserta didik dengan pencapaian tinggi: Diminta untuk membantu/memberikan
pemahaman kepada teman yang mengalami kesulitan
Projek Kolaborasi: -
Kegiatan Penutup
 Peserta didik bersama guru mengadakan refleksi tentang kecepatan sebuah
benda. Kegiatan ini juga dapat dikaitkan dengan rasa syukur kepada Tuhan
10
yang telah menempatkan segala sesuatu pada tempat yang tepat.
menit
 Peserta didik menyampaikan simpulan terhadap proses pembelajaran.
 Peserta didik mendengarkan penjelasan tentang tidak lanjut pembelajaran.
 Guru menutup pertemuan hari ini dengan salam

3. Pertemuan Ke-3 ( 2 x 40 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan
 Guru mengucapkan salam dan berdoa.
 Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik, guru mengajukan 5
pertanyaan pemantik. menit
Apakah kalian sudah pernah mendengar tentang percepatan?
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Kegiatan Inti 50
Kegiatan Pembelajaran menit
Stimulation (Stimulasi)
 Peserta didik diajak untuk melihat video tentang seseorang menaiki sepeda.
 Peserta didik mengamati percepatan yang dialami.
Problem statement (Pertanyaan/ identifikasi masalah)
 Setiap peserta didik diberikan kesempatan untuk mengidentifikasi data apa
saja yang bisa diperoleh dari hasil pengamatan
 Setiap peserta didik diberikan kesempatan untuk menanya tentang setelah
melakukan pengamatan, apa saja yang bisa dilakukan yang sesuai dengan
tahapan metode ilmiah dan sikap ilmiah.
Data collection (Pengumpulan data)
 Peserta didik dibagi menjadi 8 kelompok.
 Setiap kelompok menyampaikan hasil pengamatannya, yang kemudian
dilanjutkan untuk melakukan serangkaian kegiatan metode ilmiah, misalnya
mengajukan pertanyaan (merumuskan masalah), mengidentifikasi variable-
variabel dalam percobaan, merumuskan tujuan percobaan, menyusun
hipotesis, dst.
 Peserta didik bekerja sama secara aktif, jujur dan teliti mengamati dan
mencatat hasil pada LKPD.
Data processing (Pengolahan data)
 Peserta didik mengolah informasi yang diperoleh tentang percepatan sebuah

Modul Ajar IPA 5


2023 MODUL AJAR IPA

3. Pertemuan Ke-3 ( 2 x 40 menit ) Waktu


benda.
 Peserta didik memahami dengan benar bahwa untuk merancang percobaan
diawali dengan ditemukannya permasalahan yang diperoleh dari hasil
pengamatan dilapangan/sekitar tempat tinggal.
Verification (Pembuktian)
 Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan dengan data-data atau teori pada buku.
Generalization (menarik kesimpulan)
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok sesuai mekanisme
yang sudah disampaikan dan ditanggapi oleh kelompok lain.
 Selama presentasi, kelompok yang lain diminta untuk menghargai dengan
memperhatikan kelompok yang melakukan presentasi, kemudian diminta
untuk merespon atau menanggapi dengan santun.
 Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang materi hari ini.
 Guru memberikan tanggapan dan penguatan terhadap hasil presentasi
Catatan :
Peserta didik regular : Sesuai tahapan pada kegiatan inti
Peserta didik dengan kesulitan belajar: Diberi arahan dan pertanyaan
terbimbing dalam diskusi
Peserta didik dengan pencapaian tinggi: Diminta untuk membantu/memberikan
pemahaman kepada teman yang mengalami kesulitan
Projek Kolaborasi: -
Kegiatan Penutup
 Peserta didik bersama guru mengadakan refleksi tentang percepatan sebuah
benda. Kegiatan ini juga dapat dikaitkan dengan rasa syukur kepada Tuhan
10
yang telah menempatkan segala sesuatu pada tempat yang tepat.
menit
 Peserta didik menyampaikan simpulan terhadap proses pembelajaran.
 Peserta didik mendengarkan penjelasan tentang tidak lanjut pembelajaran.
 Guru menutup pertemuan hari ini dengan salam

4. Pertemuan Ke-4 ( 3 x 40 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan
 Guru mengucapkan salam dan berdoa.
 Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik, guru mengajukan
pertanyaan pemantik. 5
Mengapa kursi yang ditarik atau didorong bisa berpindah? menit
Apa yang menyebabkan bentuk kertas berubah setelah diremas?
Mengapa bola dapat bergerak kemudian dapat berhenti setelah disentuh?
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.
Kegiatan Inti 80
Kegiatan Pembelajaran menit
Stimulation (Stimulasi)
 Peserta didik mengamati penjelasan dari guru.
 Peserta didik mengamati gambar yang ada di buku paket.
Problem statement (Pertanyaan/ identifikasi masalah)
 Setiap peserta didik diberikan kesempatan untuk mengidentifikasi gaya dan

Modul Ajar IPA 6


2023 MODUL AJAR IPA

4. Pertemuan Ke-4 ( 3 x 40 menit ) Waktu


pengaruhnya terhadap gerak benda.
Data collection (Pengumpulan data)
 Peserta didik dibagi menjadi 8 kelompok.
 Setiap kelompok diberikan LKPD Gaya dan Pengaruhnya terhadap Gerak
Benda.
 Peserta didik bekerja sama secara aktif, jujur dan teliti mengamati dan
mencatat hasil pada LKPD.
Data processing (Pengolahan data)
 Peserta didik mengolah informasi yang diperoleh tentang percobaan
Pengaruh Gaya terhadap Gerak Benda sesuai dengang langkah kerja dalam
LKPD “Gaya dan Pengaruhnya terhadap Gerak Benda.
Verification (Pembuktian)
 Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan dengan data-data atau teori pada buku.
Generalization (menarik kesimpulan)
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok sesuai mekanisme
yang sudah disampaikan dan ditanggapi oleh kelompok lain.
 Selama presentasi, kelompok yang lain diminta untuk menghargai dengan
memperhatikan kelompok yang melakukan presentasi, kemudian diminta
untuk merespon atau menanggapi dengan santun.
 Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang materi hari ini.
 Guru memberikan tanggapan dan penguatan terhadap hasil presentasi
Catatan :
Peserta didik regular : Sesuai tahapan pada kegiatan inti
Peserta didik dengan kesulitan belajar: Diberi arahan dan pertanyaan
terbimbing dalam diskusi
Peserta didik dengan pencapaian tinggi: Diminta untuk membantu/memberikan
pemahaman kepada teman yang mengalami kesulitan
Projek Kolaborasi: -
Kegiatan Penutup
 Peserta didik bersama guru mengadakan refleksi tentang prosedur
percobaan. Kegiatan ini juga dapat dikaitkan dengan rasa syukur kepada
10
Tuhan yang telah menempatkan segala sesuatu pada tempat yang tepat.
menit
 Peserta didik menyampaikan simpulan terhadap proses pembelajaran.
 Peserta didik mendengarkan penjelasan tentang tidak lanjut pembelajaran.
 Guru menutup pertemuan hari ini dengan salam

5. Pertemuan Ke-5 ( 2 x 40 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan
 Guru mengucapkan salam dan berdoa.
 Untuk memperoleh perhatian dan memotivasi peserta didik, guru mengajukan
pertanyaan pemantik. 5
Mengapa jika kita berada dalam mobil, dan mobil mendadak mengerem, menit
badan kita secara spontan maju ke depan?
 Guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Kegiatan Inti 50
Kegiatan Pembelajaran menit
Stimulation (Stimulasi)
 Peserta didik membaca referensi dibuku atau sumber lain yang relevan

Modul Ajar IPA 7


2023 MODUL AJAR IPA

5. Pertemuan Ke-5 ( 2 x 40 menit ) Waktu


tentang Hukum Newton
 Peserta didik mengamati penjelasan dari guru.
Problem statement (Pertanyaan/ identifikasi masalah)
 Guru memberikan masalah yang terkait dengan materi, memberikan
penugasan yang berbeda untuk setiap kelompok.
 Setiap kelompok diminta untuk mengukur dan membaca hasilnya dengan
satuan yang benar, (pembagian bisa menyesuaikan dengan alat ukur yang
dimiliki oleh setiap anggota kelompok)
Data collection (Pengumpulan data)
 Peserta didik dibagi menjadi 8 kelompok.
 Setiap kelompok diberikan LKPD Hukum I, II, III Newton.
 Peserta didik bekerja sama secara aktif, jujur dan teliti mengamati dan
mencatat hasil pada LKPD.
 Peserta didik membaca lagi prosedur yang ada di lembar kerja, kemudian
menanyakan jika ada yang belum dipahami.
Data processing (Pengolahan data)
 Peserta didik mengolah informasi yang diperoleh tentang Hukum Newton.
 Peserta didik memahami dengan benar bahwa pengukuran sangat berperan
penting dalam kehidupan sehari-hari.
Verification (Pembuktian)
 Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan memverifikasi hasil
pengamatannya dengan dengan data-data atau teori pada buku.
Generalization (menarik kesimpulan)
 Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi kelompok sesuai mekanisme
yang sudah disampaikan dan ditanggapi oleh kelompok lain.
 Selama presentasi, kelompok yang lain diminta untuk menghargai dengan
memperhatikan kelompok yang melakukan presentasi, kemudian diminta
untuk merespon atau menanggapi dengan santun.
 Peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang materi hari ini.
 Guru memberikan tanggapan dan penguatan terhadap hasil presentasi
Catatan :
Peserta didik regular : Sesuai tahapan pada kegiatan inti
Peserta didik dengan kesulitan belajar: Diberi arahan dan pertanyaan
terbimbing dalam diskusi
Peserta didik dengan pencapaian tinggi: Diminta untuk membantu/memberikan
pemahaman kepada teman yang mengalami kesulitan
Projek Kolaborasi: -
Kegiatan Penutup
 Peserta didik bersama guru mengadakan refleksi tentang Hukum Newton
dalam kehidupan sehari-hari. Kegiatan ini juga dapat dikaitkan dengan rasa
syukur kepada Tuhan yang telah menempatkan segala sesuatu pada tempat 10
yang tepat. menit
 Peserta didik menyampaikan simpulan terhadap proses pembelajaran.
 Peserta didik mendengarkan penjelasan tentang tidak lanjut pembelajaran.
 Guru menutup pertemuan hari ini dengan salam.

E. KRITERIA PENGUKURAN KETERCAPAIAN TUJUAN DAN ASESMEN


(DIAGNOSTIK, FORMATIF, DAN SUMATIF)

Modul Ajar IPA 8


2023 MODUL AJAR IPA

 Asesmen Diagnostik:
1. Kognitif
 Asesmen Formatif:
Penilaian Kompetensi atau kemampuan serta pengetahuan:
1. Peserta didik memahami konsep gerak, gaya dan hukum Newton..
2. Keaktifan peserta didik saat kegiatan presentasi berlangsung.
Cara Melakukan Asesmen: Performa/ demonstrasi observasi (kegiatan diskusi) dan
Sikap
Kriteria Penilaian: Kualitatif
 Asesmen Sumatif:
Performa (Presentasi)
Tes Tulis (Asesmen Harian)
Penilaian Produk (Laporan Percobaan)

F. PENGAYAAN DAN REMEDIAN

a. Remedial
 Peserta didik diberi arahan dan pertanyaan terbimbing untuk memahami
konsep gerak.
b. Pengayaan
 Peserta didik diminta untuk menentukan kecepatan seuah benda, percepatan
sebuah benda, resultan sebuah gaya yang bekerja pada benda.

LAMPIRAN
A. BAHAN BACAAN GURU DAN PESERTA DIDIK

1) Victoriany Inabuy, dkk. 2021. Buku Siswa Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan
Alam. Jakarta: Pusat Kurikulum dan Perbukuan, Kementerian Pendidikan,
Kebudayaan, Riset dan Teknologi.
2) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Buku Guru Bahasa Indonesia. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
3) Modul/bahan ajar,
4) Internet,
5) Sumber lain yang relevan

B. GLOSARIUM
1) Gaya : tarikan atau dorongan kepada benda yang dapat merubah kecepatan dan
bentuk benda.
2) Resultan: penjumlahan/ pengurangan semua gaya yang bekerja pada suatu benda atau
sistem

Modul Ajar IPA 9


2023 MODUL AJAR IPA

C. DAFTAR PUSTAKA

Hardinie, Budianti, dkk. 2021. Buku Panduan Guru Ilmu Pengatuan Alam. Jakarta :
Pusat Kurikulum dan Perbukuan Badan Penelitian dan Pengembangan dan
Perbukuan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

Mengetahui Pasar Surulangun, 10 Juli 2023


Kepala SMP Negeri Surulangun, Guru Mata Pelajaran,

AHMAD DIMYATI, M.Pd . NADIA APRIDA, S. Pd.


NIP. 19780730 200903 1 002 NUPTK. 0741 7706 7113 0122

Modul Ajar IPA 10


2023 MODUL AJAR IPA

LAMPIRAN

Materi:

A. Gerak Lurus
Secara bahasa, gerak lurus adalah gerak benda yang lintasannya lurus. Jadi, lintasan
yang ditempuh benda saat bergerak harus lurus, tidak boleh melengkung ataupun
melingkar.
1. Jarak Tempuh dan Perpindahan
Perhatikan denah tempat duduk berikut ini:

Sumber: Dokumen Penulis


Gambar 2.1 Gerak Lurus
Teddy Oktavian akan bergerak menuju meja guru, maka dia akan berjalan ke depan
kemudian belok ke kanan dan berjalan sampai bertemu meja guru. Apakah perjalanan Teddy
bisa dikatakan sebagai gerak lurus? Ya, perjalanan Teddy dari tempat duduk menuju meja
guru merupakan salah satu contoh gerak lurus. Bagaimana dengan panjang lintasan yang
ditempuh Teddy? Kita tinggal menghitung jarak yang yang ditempuh oleh Teddy dari tempat
duduknya menuju meja guru, itulah yang dimaksud dengan jarak tempuh. Lalu bagaimana
dengan perpindahan? Perpindahan adalah jarak terdekat antara posisi awal dengan posisi
akhir. Sehingga perbedaan antara jarak tempuh dan perpindahan yang dilakukan Teddy dapat
dilihat pada gambar berikut:

Modul Ajar IPA 11


2023 MODUL AJAR IPA

Sumber: Dokumen Penulis


Gambar 2.2 Perbedaan jarak tempuh dan perpindahan
Berdasarkan gambar 2.2 diatas, maka jarak tempuh digambarkan anak panah warna
biru sedangkan perpindahan digambarkan anak panah warna merah. Jika kemudian Teddy
kembali lagi menuju tempat duduknya, maka bagaimanakah jarak tempuh dan
perpindahannya? Diskusikan dengan teman satu kelompokmu!

Contoh Soal 2.1


Budi berjalan ke arah utara sejauh 15 meter, kemudian dia belok ke arah timur dan berjalan
sejauh 8 meter, kemudian dia berjalan ke arah selatan sejauh 9 meter. Berapakah perpindahan
dan jarak yang ditempuh Budi?

Diketahui: pergerakan Budi ke utara = 15 m

pergerakan Budi ke timur = 8 m

pergerakan Budi ke selatan = 9 m

Ditanya: perpindahan dan jarak tempuh ….?

Jawab:
untuk menjawab soal seperti ini, kita gambar lintasan yang ditempuh Budi

 Jarak yang ditempuh Budi adalah jarak lintasan


total, berarti 15 + 8 + 9 = 32 meter
 Perpindahan Budi, berarti jarak yang ditunjukkan
8m garis warna merah. Berarti bisa dicari dengan rumus
phytagoras

6m

2. Kecepatan dan Kelajuan

Modul Ajar IPA 12


2023 MODUL AJAR IPA

Apabila benda bergerak dalam selang waktu tertentu, maka benda tersebut
dapat dikatakan memiliki kecepatan atau kelajuan. Apa perbedaan kecepatan dan
kelajuan?
Tahukah kamu bagaimana cara mengukur kelajuan kendaraan bermotor? Apakah
benar dengan menggunakan speedometer? Ternyata, speedometer yang ada di
kendaraan tidak mengukur kecepatan gerak, tetapi mengukur kelajuan. Perhatikan
gambar 2.3 berikut ini:

Sumber: Zubaidah, Siti. dkk 2017


Gambar 2.3 Perubahan Kelajuan pada Mobil yang Sedang Melaju
Angka yang ditunjukkan pada speedometer selalu berubah-ubah. Hal ini
menunjukkan kelajuan sesaat mobil yang sedang bergerak. Besarnya kelajuan
sesaat mobil dapat dinyatakan dalam persamaan matematis:

Dimana v = kelajuan (m/s)


s = jarak tempuh (m)
t = waktu (s)
Pada mobil tertentu, biasanya dilengkapi oleh alat yang disebut dengan
Global Positioning System (GPS) untuk menginformasikan posisi, kecepatan,
arah, dan waktu secara akurat. Perhatikanlah Gambar 2.4, terlihat pada GPS
mobil melaju dengan kelajuan yang tetap, yaitu 20 m/s atau 72 km/jam. Tahukah
kamu apa artinya?

Sumber: Zubaidah, Siti. dkk 2017


Gambar 2.4 GPS pada mobil
Jika kelajuan mengukur jarak tempuh, maka kecepatan mengukur
perpindahan (∆s, dengan ∆ adalah perubahan/selisih) gerak benda tiap satuan
waktu (t). Sehingga kecepatan dapat dinyatakan dalam persamaan matematis

Modul Ajar IPA 13


2023 MODUL AJAR IPA

dimana = kecepatan (m/s)

= perpindahan (m)

t = waktu (s)
Meskipun kelajuan dan kecepatan memiliki definisi konsep yang berbeda, namun
pada Gerak Lurus Beraturan (GLB) besar kecepatan dan kelajuan memiliki nilai,
simbol (v), serta satuan yang sama (m/s). Kelajuan tidak memandang arah
pergerakan benda sehingga dapat disebut dengan besaran skalar, sedangkan
kecepatan memperhitungkan keberadaan arah pergerakan benda sehingga dapat
disebut dengan besaran vektor.

Contoh Soal 2.2


Budi berjalan ke arah utara sejauh 15 meter selama 14 sekon, kemudian dia belok
ke arah timur dan berjalan sejauh 8 meter selama 5 sekon, kemudian dia berjalan
ke arah selatan sejauh 9 meter selama 5 sekon. Berapakah kelajuan dan kecepatan
yang dilakukan Budi?
Diketahui: pergerakan Budi ke utara = 15 m, t = 14 s

pergerakan Budi ke timur = 8 m, t = 5 s

pergerakan Budi ke selatan = 9 m, t = 5 s

Ditanya: kelajuan dan kecepatan ….?

Jawab: Berdasarkan contoh soal 2.1, maka nilai dari jarak tempuh dan
perpindahan yang dilakukan Budi sudah diketahui. Nilai kelajuannya
adalah 32 m dan kecepatannya adalah 10 m, sebagai berikut:

Kelajuan

Kecepatan

3. Percepatan
Pernakah saat kamu naik kendaraan dan melintasi traffic light kamu
mendapati lampu berwarna merah? Saat lampu menyala merah, otomatis sopir
akan mengerem kendaraan sehingga kendaraan yang kamu naiki berkurang
kecepatannya hingga berhenti (diperambat). Setelah lampu berubah menjadi

Modul Ajar IPA 14


2023 MODUL AJAR IPA

hijau, maka sopir akan menginjak pedal gas dan kendaraan yang kamu naiki akan
bertambah kecepatannya (dipercepat). Peristiwa di atas dapat diilustrasikan
seperti gambar sebagai berikut:

Sumber: Zubaidah, Siti. dkk 2017


Gambar 2.5 Perubahan Kecepatan Mobil Saat Mendekati Lampu Merah dan
Menjauhi Lampu Hijau
Secara matematis, percepatan dapat dirumuskan sebagai berikut

, dengan

Dengan a = percepatan (m/s2)


Δv = perubahan kecepatan (m/s)
Δt = perubahan waktu (s)
vt = kecepatan akhir (m/s)
vo = kecepatan awal (m/s)

Contoh soal 2.3

Saat mendekati lampu lalu lintas, mobil yang awalnya bergerak dengan kecepatan
sebesar
15 m/s diperlambat hingga berhenti dalam selang waktu 5 sekon. Berapakah
perlambatannya?
Diketahui: vo = 15 m/s

vt = 0 m/s

t=5s

Ditanya: perlambatan (a)…?

Jawab:

Modul Ajar IPA 15


2023 MODUL AJAR IPA

m/s2

Jadi, perlambatan yang dialami mobil hingga berhenti sebesar -3 m/s2.

B. Gaya
Gaya adalah tarikan atau dorongan. Gaya dapat mengubah bentuk, arah, dan
kecepatan benda. Misalnya pada plastisin, kamu dapat melempar plastisin (mengubah
arah), menangkap plastisin yang bergerak (mengubah kecepatan), atau bahkan
mengubah bentuk plastisin dengan memberikan gaya. Tahukah kamu, gaya apakah
yang diberikan pada plastisin tersebut? Ada berapa jenis gaya yang dapat kita
temukan dalam kehidupan sehari-hari?
Gaya dapat dibedakan menjadi gaya sentuh dan gaya tak sentuh. Gaya
sentuh contohnya adalah gaya otot dan gaya gesek. Gaya otot adalah gaya yang
ditimbulkan oleh koordinasi otot dengan rangka tubuh. Misalnya, seseorang yang
mendorong meja (Gambar 2.6). Gaya gesek adalah gaya yang diakibatkan oleh
adanya dua buah benda yang saling bergesekan. Gaya gesek selalu berlawanan arah
dengan gaya yang diberikan pada benda. Contohnya adalah gaya gesekan antara meja
dengan lantai. Meja yang didorong ke depan akan bergerak ke depan, namun pada
waktu yang bersamaan meja juga akan mengalami gaya gesek yang arahnya
berlawanan dengan arah gerak meja.

Sumber: Zubaidah, Siti. dkk 2017


Gambar 2.6 Gaya Otot dan Gaya Gesek

Gaya tak sentuh adalah gaya yang tidak membutuhkan sentuhan (kontak)
langsung dengan benda yang dikenai. Contohnya seperti saat kita mendekatkan ujung
magnet batang dengan sebuah paku besi. Seketika paku besi akan tertarik dan
menempel pada magnet batang. Hal tersebut disebabkan oleh adanya pengaruh gaya
magnet yang ditimbulkan magnet batang. Selain gaya magnet, gaya gravitasi pada
orang yang sedang terjun payung juga merupakan contoh gaya tak sentuh. Lebih
lanjut teori tentang gaya dan interaksinya terhadap gerak benda akan dibahas pada
pembahasan tentang Hukum Newton tentang gerak.
1. Hukum I Newton

Modul Ajar IPA 16


2023 MODUL AJAR IPA

Coba pikirkan, mengapa saat berada di dalam bus yang sedang melaju
kencang dan tiba-tiba bus direm, badan kita akan terdorong ke depan? Mengapa
pada saat berada di dalam mobil kita perlu mengenakan sabuk pengaman?
Peristiwa tersebut merupakan salah satu contoh peristiwa kelembaman (inersia)
suatu benda. Kelembaman (inersia) adalah sifat yang dimiliki benda untuk
mempertahankan keadaannya. Apabila keadaan awal benda dalam kondisi
bergerak, maka benda akan cenderung bergerak terus menerus. Dan sebaliknya,
apabila keadaan awal benda dalam kondisi diam, maka benda akan cenderung
diam. Newton menyatakan sifat inersia benda, bahwa benda yang resultan (total)
gayanya sama dengan nol (∑F=0), benda akan tetap diam atau bergerak lurus
beraturan. Hal ini selanjutnya dikenal dengan Hukum I Newton.
2. Hukum II Newton
Pernahkah kalian mendorong mobil sedan? Dapatkah mobil itu
berpindah? Jika kalian mendorong truk dengan gaya yang sama besar seperti
ketika mendorong sedan, apakah truk tersebut dapat berpindah? Mengapa
demikian? Agar kamu dapat menjawab pertanyaan tersebut, kamu dapat
melakukan eksperimen berikut ini

Aktivitas 1.3 Percobaan Hukum II Newton

Apa yang kamu perlukan?


1. 2 buah beban 100 gram
2. 1 katrol
3. Tali 2 meter
4. 1 kereta
Apa yang harus kamu lakukan?
1. Percobaan I: rangkailah kereta, katrol, tali, dan beban (100 g) seperti Gambar
2.7!

Sumber: Zubaidah, Siti. dkk 2017


Gambar 2.7 Rangkaian Kereta, Katrol, Tali, dan Beban 100 gram
2. Amati gerak kereta!
3. Percobaan II: tambahkan beban (2 x 100 g) pada rangkaian percobaan seperti pada
Gambar 2.8!

Modul Ajar IPA 17


2023 MODUL AJAR IPA

Sumber: Zubaidah, Siti. dkk 2017


Gambar 2.8 Rangkaian Kereta, Katrol, Tali, dan Beban 2 x 100 gram

Amati gerak kereta!


5. Percobaan III: pindahkan salah satu beban (100 g) yang menggantung, ke atas kereta
seperti pada Gambar 2.9!

Sumber: Zubaidah, Siti. dkk 2017


Gambar 2.9 Rangkaian Kereta, Katrol, Tali, Beban 100 gram, dan
Beban 100 gram di atas Kereta
6. Amati percepatan gerak kereta!
Data Hasil Percobaan
Tabel 2.1 Hasil Percobaan Hukum II Newton
m = Massa
F = Berat
No Kereta + Percepatan
Beban yang
Percobaan Massa Beban Kereta
Digantung (N)
(kg)
I
II
III
Keterangan: untuk menuliskan data percepatan kereta dapat diurutkan dari yang
tercepat (1), cepat (2), dan kurang cepat (3).

Apa yang perlu kamu diskusikan?

1. Apa yang memengaruhi perbedaan besar percepatan pada percobaan II dan III?

2. Bagaimana hubungan antara gaya (berat beban yang digantung) dengan percepatan
sistem berdasarkan percobaan II dan III?

3. Apa yang memengaruhi perbedaan besar percepatan sistem pada percobaan I dan III?

4. Bagaimana hubungan antara massa total (massa kereta + massa beban) dengan
percepatan kereta berdasarkan percobaan I dan III

Modul Ajar IPA 18


2023 MODUL AJAR IPA

Percobaan tersebut membuktikan bahwa percepatan gerak sebuah benda berbanding


lurus dengan gaya yang diberikan, namun berbanding terbalik dengan massanya. Sehingga
persamaan matematisnya dapat dirumuskan:

dimana a = percepatan (m/s2)


∑F = Resultan Gaya (N)
m = massa (kg)
Contoh soal 2.4
1. Sebuah benda bermassa 20 kg dikenai gaya sebesar 50 N. Berapa percepatan yang
bekerja pada benda tersebut?
2. Haikal, Nikolas, dan Susi menarik sebuah benda bermassa 10 kg diatas permukaan
bidang yang licin. Jika Haikal menarik dengan gaya 85 N ke arah kanan, Nikolas
menarik dengan gaya 100 N ke arah kiri, dan Susi juga ikut menarik denan gaya N.
Benda tersebut bergerak dengan percepatan 6 m/s2, tentukan:
a. besar gaya yang ditarik Susi
b. arah pergerakan benda
Pembahasan
1. Diketahui: m = 20 kg
F = 50 N
Ditanya: a …..?

Jawab:

Jadi, besar percepatan yang bekerja pada benda sebesar 2,5 m/s2
2. Diketahui: FH = 85 N (ke kanan) m = 10 kg
FN = -100 N (ke kiri) a = 6 m/s2
Ditanya: a) FS ….?
b) arah pergerakan benda…?
Jawab: a) ∑F = m . a
= 10 . 6 = 60 kg
∑F = FH + FN + FS
60 = 85 + (-100) + FS
FS = 60 – 85 +100 = 75 N
Jadi, besar gaya tarik Susi sebesar 75 N kearah kanan
b) karena nilai resultan gaya pada benda bernilai positif, maka
benda bergerak ke arah kanan

Modul Ajar IPA 19


2023 MODUL AJAR IPA

3. Hukum III Newton


Pernahkah kamu berpikir, mengapa kita dapat berjalan di jalan yang
permukaannya kasar dan tidak bisa berjalan di jalan yang permukaannya licin?
Kita dapat berjalan di jalan yang permukaannya kasar dikarenakan ada gaya
hentak kaki ke arah belakang yang mengenai permukaan bidang jalan. Arah gaya
yang bekerja pada kaki dan jalan dapat dilihat pada gambar berikut.

Sumber: Yana, Yuli. 2018


Gambar 2.10 Gaya Aksi Reaksi pada Orang Berjalan

Gaya yang dihentakkan kaki ke belakang akan mendapat respon dari gaya
gesek antara kaki dan jalan. Besar gaya hentak kaki ke belakang dan gaya dorong
jalan ke kaki nilainya sama, akan tetapi arahnya berbeda. Sehingga dapat
disimpulkan bahwasanya syarat terjadinya gaya aksi-reaksi ini adalah
1. terjadi pada dua benda yang berbeda
2. berlangsung secara bersamaan dan gayanya terletak pada satu garis
lurus
3. memiliki nilai gaya yang sama
4. arahnya berlawanan.

Berdasarkan konsep di atas, dapatkah kamu menyebutkan contoh pasangan gaya aksi reaksi?
Diskusikan dengan teman satu kelompokmu!

Modul Ajar IPA 20


2023 MODUL AJAR IPA

Instrumen Asesmen Produk


Pertemuan 1
Teknik Penilaian : Penilaian Produk
Bentuk Instrumen : Lembar Penilaian Produk
Kisi-kisi penilaian:
Dilakukan untuk menilai keterampilan peserta didik dalam hal membuat laporan percobaan
tentang Hukum II Newton.
1. Buatlah laporan percobaan tentang Hukum II Newton
Skor
Aspek yang Dinilai
1 2 3 4
1. Format sesuai metode ilmiah
2. Analisis data
3. Membuat Kesimpulan
4. Kerapian
Skor maksimal

Rubrik Penilaian
No Indikator Rubrik
1 Kemampuan membuat laporan 4: Isi isi laporan sesuai metode ilmiah, padat
percobaan tentang Hukum II akan informasi, jelas keterbacaannya
Newton 3: Dua dari kriteria isi laporan yang baik
dipenuhi, sementara salah satu kriteria tidak
dipenuhi
2: Hanya salah satu dari kriteria isi laporan
yang baik dipenuhi, sementara dua kriteria
tidak dipenuhi
1 : Isi teks terlalu panjang, miskin informasi,
tidak jelas keterbacaannya (seluruh kriteria
tidak terpenuhi)
2 Analisis data 4 :analisis data dalam, jelas dan ada kaitan
dengan teori
3 : analisis data cukup dalam, jelas dan ada
kaitan dengan teori
2 : analisis data jelas tapi tidak ada kaitan
dengan teori
1 :analisis data tidak sesuai
3 Membuat Kesimpulan 4: Kesimpulan singkat, padat, jelas dan sesuai
dengan rumusan masalah
3: Dua dari kriteria kesimpulan yang baik
dipenuhi, sementara salah satu kriteria tidak
dipenuhi
2: Hanya salah satu dari kriteria kesimpulan
yang baik dipenuhi, sementara dua kriteria

Modul Ajar IPA 21


2023 MODUL AJAR IPA

No Indikator Rubrik
tidak dipenuhi
1: Kesimpulan tidak sesuai dengan rumusan
masalah
4 Kerapian 4 : pengetikan dan kerapian sangat serasi
3 : pengetikan dan kerapian serasi
2: pengetikan dan kerapian kurang serasi
1 : pengetikan dan kerapian tidak serasi.

Mengetahui Pasar Surulangun, 10 Juli 2023


Kepala SMP Negeri Surulangun, Guru Mata Pelajaran,

AHMAD DIMYATI, M.Pd . NADIA APRIDA, S. Pd.


NIP. 19780730 200903 1 002 NUPTK. 0741 7706 7113 0122

Modul Ajar IPA 22

Anda mungkin juga menyukai