C. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui diskusi dan menggali informasi peserta didik dapat menjelaskan sejarah humas dengan tepat dan penuh
tanggung jawab.
2. Melalui diskusi dan menggali informasi peserta didik dapat menjelaskan definisi kehumasan dengan tepat dan
penuh tanggung jawab.
3. Melalui diskusi dan menggali informasi peserta didik dapat mengidentifikasi karakteristik humas dengan tepat dan
penuh tanggung jawab.
4. Melalui diskusi dan menggali informasi peserta didik dapat mengidentifikasi kegiatan humas internal dengan tepat
dan penuh tanggung jawab.
5. Melalui diskusi dan menggali informasi peserta didik dapat mengidentifikasi kegiatan humas eksternal dengan
tepat dan penuh tanggung jawab
6. Melalui diskusi dan menggali informasi peserta didik dapat mengidentifikasi tugas pokok humas dengan tepat dan
penuh tanggung jawab
7. Melalui diskusi dan menggali informasi peserta didik dapat mengidentifikasi fungsi kehumasan dengan tepat dan
penuh tanggung jawab.
8. Melalui diskusi dan menggali informasi peserta didik dapat mengidentifikasi asas kehumasan dengan tepat dan
penuh tanggung jawab.
9. Melalui diskusi dan menggali informasi peserta didik dapat mengemukakan aspek-aspek kehumasan dengan tepat
dan penuh tanggung jawab.
10. Melalui diskusi dan menggali informasi peserta didik dapat mengidentifikasi manfaat humas dengan tepat dan
penuh tanggung jawab.
D. Materi Pembelajaran
1. Ruang Lingkup Humas
a. Sejarah humas
b. Empat model humas
c. Pengertian humas
d. Karakteristik humas
e. Tujuan humas
f. Manfaat humas
g. Publik internal
h. Publik ekternal
2. Tugas pokok dan fungsi humas
a. Tugas pokok humas
b. Fungsi humas
c. Asas humas
d. Aspek humas
e. Manfaat humas
E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery
3. Metode : Ceramah, Diskusi, Tanya Jawab
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Kegiatan Uraian Kegiatan Alokasi
Waktu
Pemberian Acuan
1. Guru menyampaikan alur kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
melalui diskusi kelompok dengan menyelesaikan permasalahan pada
LKPD kemudian persentasi/menyajikan hasil diskusi serta latian/evaluasi
mandiri.
2. Guru mengarahkan peserta didik untuk berkelompok.
3. Guru membagikan LKPD pada masing-masing kelompok.
Inti Fase 1: Orientasi siswa kepada masalah aktual dan otentik 240 menit
1. Guru menayangkan video tentang praktek kehumasan (power point dan
LKPD)
2. Peserta didik mengamati dan memperhatikan struktur organisasi humas
yang diberikan dengan cermat baik melalui tayangan maupun melalui
LKPD yang diterima masing-masing kelompok. (mengamati)
3. Guru membimbing peserta didik dalam menentukan arah dan besar
perpindahan dalam permasalahan.
Fase 2: Mengorganisasikan siswa untuk belajar
1. Guru memberikan arahan untuk mendiskusikan permasalahan mengenai
gambaran ruang lingkup kehumasan yang diberikan dalam LKPD bersama
kelompoknya.
2. Peserta didik membaca buku dan mencari sumber lain untuk mendapatkan
informasi tentang ruang lingkup kehumasan.
3. Peserta didik berdiskusi untuk merumuskan hal-hal apa saja yang harus
diperhatikan dalam menyelesaikan permasalahan ruang lingkup kehumasan.
(kerjasama, tanggungjawab)
4. Peserta didik menanyakan hal-hal yang belum dipahami. (menanya)
Fase 3 : Membimbing penyelidikan individu dan kelompok
1. Peserta didik melakukan penyelidikan dan menyelesaikan masalah dengan
mengumpulkan informasi tentang ruang lingkup kehumasan (collaborative,
mengumpulkan informasi)
2. Guru mengamati, membimbing dan mengarahkan jalannya diskusi
kelompok dalam melakukan penyelidikan.
Pertemuan Kedua
Kegiatan Uraian Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan Orientasi Peserta Didik 10 menit
1. Guru mengucapkan salam dan mengarahkan peserta didik untuk berdoa.
2. Guru mengecek kehadiran peserta didik
3. Guru melakukan pengkondisian peserta didik dari segi kesiapan dalam
mengikuti pembelajaran, kerapihan dan kebersihan lingkungan kelas.
Pemberian Acuan
1. Guru menyampaikan alur kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
melalui diskusi kelompok dengan menyelesaikan permasalahan pada
LKPD kemudian persentasi/menyajikan hasil diskusi serta
latihan/evaluasi mandiri.
2. Guru mengarahkan peserta didik untuk berkelompok.
3. Guru membagikan LKPD pada masing-masing kelompok.
Inti Fase 1: Orientasi siswa kepada masalah aktual dan otentik 240 menit
1. Guru menayangkan tentang fungsi humas dan aspek kehumasan (power
point dan LKPD)
2. Peserta didik mengamati dan memperhatikan tayangan yang diberikan
dengan cermat baik melalui tayangan maupun melalui LKPD yang diterima
masing-masing kelompok. (mengamati)
3. Guru membimbing peserta didik dalam menentukan arah dan besar
perpindahan dalam permasalahan.
H. Sumber Belajar
1. Bahan Ajar Otomatisasi Tata Kelola Humas Dan Keprotokolan Kurikulum 2013
2. Internet
I. Teknik Penilaian
No Aspek Kompetensi yang Dinilai Teknik Bentuk Instrument Rubrik
Instrumen
a. Sikap 1. Kerjasama Pengamatan Observasi Terlampir Terlampir
2. Tanggung jawab
3. Jujur
PENILAIAN OBSERVASI
Rubrik:
Indikator sikap aktif dalam pembelajaran:
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam pembelajara tetapi belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok secara terus menerus dan
ajeg/konsisten
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan
kreatif.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan
kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
SIKAP Skor
NO NAMA SISWA Tanggung Jujur Pedul Kerja Santun Percaya Disiplin Rata-
Jawab Sama Diri rata
1
2
LEMBAR PENILAIAN PENGETAHUAN TERTULIS
(Bentuk Uraian)
A. KOMPETENSI INTI
KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Otomatisasi dan Tata Kelola
Perkantoran pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari
keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI-4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak
alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui model pembelajaran cooperative learning peserta didik mampu memahami regulasi bidang kehumasan dan
melaksanakan regulasi bidang kehumasan sehingga peserta didik dapat dengan mengembangkan karakter rasa ingin
tahu, gemar membaca, mandiri, kerja keras, tekun, pantang menyerah, kreatifitas, ketelitian, kecermatan, tanggung
jawab, kerjasama, penghargaan dan peduli sosial.
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Regulasi Kehumasan
a. Pengertian Regulasi Kehumasan
b. Fungsi Regulasi kehumasan
c. Tujuan Regulasi kehumasan
d. Macam-Macam Regulasi Kehumasan
e. Aspek-Aspek Regulasi Kehumasan
f. Keterkaitan Regulasi Kehumasan Dan Perilaku Praktisi Humas
g. Dampak Regulasi Dan Perilaku Praktisi Humas
h. Regulasi Kehumasan
Pemberian Acuan
1. Guru menyampaikan alur kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
melalui diskusi kelompok dengan menyelesaikan permasalahan pada
LKPD kemudian persentasi/menyajikan hasil diskusi serta
latian/evaluasi mandiri.
2. Guru mengarahkan peserta didik untuk berkelompok.
3. Guru membagikan LKPD pada masing-masing kelompok.
Inti Fase 1: Orientasi siswa kepada masalah aktual dan otentik ±240 menit
1. Guru menayangkan video tentang Kegiatan Humas/Public Relations
di Sekolah (power point dan LKPD)
2. Peserta didik mengamati dan memperhatikan video yang diberikan
dengan cermat baik melalui tayangan maupun melalui LKPD yang
diterima masing-masing kelompok. (mengamati)
3. Guru membimbing peserta didik dalam menentukan arah dan besar
perpindahan dalam permasalahan.
Fase 2: Mengorganisasikan siswa untuk belajar
1. Guru memberikan arahan untuk mendiskusikan permasalahan mengenai
gambaran definisi dan asas keprotokolan yang diberikan dalam LKPD
bersama kelompoknya.
2. Peserta didik membaca buku dan mencari sumber lain untuk
mendapatkan informasi tentang regulasi bidang kehumasan.
3. Peserta didik berdiskusi untuk merumuskan hal-hal apa saja yang harus
diperhatikan dalam menyelesaikan permasalahan regulasi bidang
kehumasan. (kerjasama, tanggungjawab)
4. Peserta didik menanyakan hal-hal yang belum dipahami. (menanya)
Fase 3 : Membimbing penyelidikan individu dan kelompok
1. Peserta didik melakukan penyelidikan dan menyelesaikan masalah
dengan mengumpulkan informasi tentang regulasi bidang kehumasan
(collaborative, mengumpulkan informasi)
2. Guru mengamati, membimbing dan mengarahkan jalannya diskusi
kelompok dalam melakukan penyelidikan.
Fase 4 : Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
1. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menyajikan hasil
diskusi kelompok.
2. Peserta didik menyajikan secara tertulis atau lisan hasil diskusi tentang
regulasi bidang kehumasan yang ada dalam LKPD.
3. Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mempresentasikan hasil diskusi.
Fase 5 : Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
1. Peserta didik presentasi di depan kelas, kemudian peserta didik lain
memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, sanggahan dan alasan, memberikan tambahan
informasi, atau melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya.
(mengkomunikasikan, critical thingking)
2. Guru bersama peserta didik merefleksi dan mengevaluasi terhadap
penyelidikan siswa dalam menyajikan regulasi bidang kehumasan.
3. Guru bersama peserta didik menyimpulkan apa yang telah dipelajari.
4. Guru memberikan evaluasi/latian dan menyuruh peserta didik secara
individu untuk mengerjakannya
Penutup 1. Guru memberikan tindak lanjut dari pembelajaran yang telah dilakukan ±20 menit
dengan memberi penugasan serta memberikan arahan untuk
mempelajari materi pada pertemuan berikutnya yaitu refleksi.
2. Guru meminta peserta didik untuk berdoa mengakhiri proses
pembelajaran dan mengucapkan salam.
Pertemuan Kedua
Kegiatan Uraian Kegiatan Alokasi
Waktu
G. Teknik Penilaian
1. Teknik/jenis : kuis, tugas individu/kelompok, unjuk kerja, dan portofolio
2. Bentuk instrumen : pertanyaan lisan, tes tertulis, dan pengamatan sikap
3. Pedoman penskoran :
Penilaian Sikap
No Aspek yang Dinilai Teknik Penilaian Waktu Instrumen Ket
Penilaian Penilaian
Penilaian Hasil
Indikator Pencapaian Teknik Bentuk Instrumen
Kompetensi Penilaian Penilaian
1. Menjelaskan Tes tertulis Uraian 1. Apa yang dimaksud dengan regulasi !
regulasi bidang 2. Jelaskan UU No.14 Tahun 2008 tentang
kehumasan keterbukaan informasi publik !
2. Mengemukakan 3. Jelaskan mengenai keterkaitan regulasi dan
macam-macam perilaku praktisi humas !
regulasi bidang 4. Jelaskan isi dari pasal 1 mengenai norma-norma
kehumasan perilaku professional berdasarkan Asosisasi
Perusahaan Public Relations Indonesia !
5. Tuliskan isi pasal II Mengenai perilaku
terhadap klien atau atasan berdasarkan
Perhumas Indonesia!
I. SUMBER BELAJAR
1. Otomatisasi Tata Kelola Humas dan Keprotokolan kelas XI (C3), Kitto Book, 2018
2. Internet dan literatur lain yang relevan.
LAMPIRAN
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP
PENILAIAN OBSERVASI
Rubrik:
Indikator sikap aktif dalam pembelajaran:
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian dalam pembelajaran
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha ambil bagian dalam pembelajara tetapi belum jeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan tugas kelompok secara terus menerus dan
ajeg/konsisten
Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum
ajeg/konsisten.
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum
ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan kelompok secara terus menerus dan
ajeg/konsisten.
Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan
kreatif.
2. Cukup jika menunjukkan ada sedikit usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten
3. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan
kreatif tetapi masuih belum ajeg/konsisten.
4. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang
berbeda dan kreatif secara terus menerus dan ajeg/konsisten.
A. Kompetensi Inti
KI-3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Otomatisasi dan Tata Kelola
Perkantoran pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari
keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI-4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim dilakukan
serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak
alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat menjabarkan definisi khalayak atau publik dengan
tepat dan benar.
2. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat mengidentifikasi macam- macam khalayak dengan
tepat dan benar.
3. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat Mengemukakan alasan- alasan penetapan khalayak
dengan tepat dan benar.
4. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat menguraikan jenis khalayak public relation
dengan tepat dan benar
5. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat mengidentifikasi identifikasi khalayak humas
dengan tepat dan benar.
6. Setelah berdiskusi dan menggali informasi, peserta didik dapat mengklasifikasi pengelompokan khalayak
humas dengan tepat dan benar.
D. Materi Pembelajaran
1. Khalayak Humas
a. Pengertian khalayak
b. Jenis khalayak
c. Menetapkan khalayak
d. Organisasi profesi humas
G. Sumber Belajar
1) Situs Internet :
2) Berbagai contoh kegiatan humas
Pembuktian(Verification), dan
Mengkomunikasikan : Peserta didik berdiskusi kelompok dan presentasi
membahas hasil materi khalayak humas. (kerjasama)
Pernyataan/Identifikasimasalah(Problem Statement);
Menanya: Secara tertulis peserta didik bertanya kepada temannya
mengenai pemahaman konsep pengelompokan khalayak humas.(rasa
ingin tahu)
Pembuktian(Verification), dan
Mengkomunikasikan : Peserta didik berdiskusi kelompok dan presentasi
membahas hasil . (kerjasama)
Menariksimpulan/generalisasi (Generalization).
Mengasosiasi : Peserta didik melaporkan hasil telaah
Kegiatan Peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran hari ini. 20 menit
Penutup Guru memberikan refleksi pembelajaran dengan menanyakan tentang soal
ujian
Guru memberikan tugas rumah Membuat laporan materi pelajaran hari ini
dengan menyempurnakan materi dari berbagai sumber yang lain untuk
dikumpulkan di pertemuan berikutnya (Tugas Mandiri)
Peserta didik mencari di internet tentang kode etik dan etika humas
sebagai materi minggu depan.
Bersyukur
I. Instrumen Penilaian
1. Teknik Penilaian :
a. Sikap
No. Teknik Bentuk Butir Waktu Keterangan
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Observasi Pertanyaan Lihat lapran 2 Saat pembelajaran
langsung berlangsung
b. Pengetahuan
No. Teknik Bentuk Butir Waktu Keterangan
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Lisan Pertanyaan Saat pembelajaran
langsung berlangsung
2. Tertulis Objektif Lihat Setelah pembelajaran
Test Lampiran 2 usai
c. Keterampilan
No. Teknik Bentuk Butir Waktu Keterangan
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Praktik Kinerja Lihat Saat pembelajaran
Lampiran 2 berlangsung dan/atau
setelah usai
2. Bentuk :
a. Observasi : Lembar pengamatan aktivitas peserta didik
b. Test tertulis : Objektif Test (Terlampir)
c. Praktek : Penugasan (Terlampir)
Prilaku yang
No. Tangga l Nama Siswa diamati Jumlah Nila i Predika t
1 2 3 4 5 6 7 8
Keterangan :
1. Tidak terlambat mengikuti pelajaran
Rentang Skor : 1-4
2. Membawa buku pelajaran
Predikat:
3. Buku catatan rapi
Amat Baik (A) : 86-100
4. Mengerjakan tugas sesuai petunjuk
Baik (B) : 76-85
5. Mandiri dalam ujian (tidak mencontek)
Cukup (C) : 60-75
6. Tidak memaksakan kehendak dalam diskusi
Kurang (D) : < 59
7. Santun dalam berkomunikasi
8. Menyerahkan tugas tepat waktu
Nilai = (skor perolehan : skor maks) x 100
LAMPIRAN 2 :
A. Soal Pengetahuan
KISI - KISI DAN SOAL
10. Peserta didik mampu Pilihan 10 Dari pernyataan dibawah ini yang tidak merupakan peran
menetukan peran Ganda pemerintah dalam hubungan ekstern khalayak humas adalah.......
pemerintah dalam a. Menciptakan lapangan pekerjaan
hubungan ekstern b. Menyediakan modal
c. Mengatur hukum
d. Melindungi para karyawan
e. Mendirikan tempat ibadah
Kunci Jawaban : E
B. Soal Keterampilan
KD IPK Materi Pokok Indikator Soal Bentuk No. Butir Soal
Soal Soal
4.2 Melaksanakan 4.2.1 Mengidentifikasi Pengelompokkan 1. Peserta didik dapat Penugasan Buatlah Slide Power Point tentang
regulasi bidang regulasi kehumasan regulasi kehumasan Melakukan Regulasi Kehumasan
kehumasan 4.2.2 Mengklasifikasi pengelompokkan
pengelompokkan regulasi kehumasan
regulasi kehumasan 2. Peserta didik dapat
Mempresentasika n
pengelompokkan
regulasi kehumasan
C.
D. Rubrik Penilaian Keterampilan
No. Komponen/ Indikator Skor
Sub Komponen Penilaian
1 Persiapan Kerja
a. Penggunaan alat dan bahan Penggunaan alat dan bahan sesuai prosedur 91 – 100
Presentasi
Penggunaan alat dan bahan kurang sesuai prosedur 80 – 90
Penggunaan alat dan bahan tidak sesuai prosedur 70 – 79
b. Ketersediaan alat dan bahan Ketersediaan alat dan bahan lengkap 91 – 100
Ketersediaan alat dan bahan cukup lengkap 80 – 90
Ketersediaan alat dan bahan kurang lengkap 70 – 79
2 Proses dan Hasil Kerja
a. Kelengkapan Informasi dalam makalah Informasi yang diisi lengkap 91 – 100
Informasi yang diisi cukup lengkap 80 – 90
Informasi yang diisi kurang lengkap 70 – 79
b. Ketepatan informasi Infomasi yang dicari tepat 91 – 100
Infomasi yang dicari cukup tepat 80 – 90
Infomasi yang dicari kurang tepat 70 – 79
3 Sikap kerja
a. Keterampilan dalam bekerja Bekerja dengan terampil 91 -100
Bekerja dengan cukup terampil 80 – 90
Bekerja dengan kurang terampil 70 – 79
b. Kedisiplinan dalam bekerja Bekerja dengan disiplin 91 – 100
Bekerja dengan cukup disiplin 80 – 90
Bekerja dengan kurang disiplin 70 – 79
c. Tanggung jawab dalam bekerja Bertanggung jawab 91 – 100
Cukup bertanggung jawab 80 – 90
Kurang bertanggung jawab 70 – 79
4 Waktu
Penyelesaian pekerjaan Selesai sebelum waktu yang ditentukan 91 - 100
Selesai tepat pada waktu 80 – 90
Selesai setelah waktu yang ditentukan 70 – 79
E. Lembar Penilaian Keterampilan
Nama Peserta : ……………………………
Kelas : XI
Materi Pokok : Ruang Lingkup Humas
ASPEK PENGAMATAN
NO NAMA SISWA JUMLAH
KERJASAMA MENGKOMUNIKASIKAN TOLERANSI KEAKTIFAN BOBOT NILAI KET
SKOR
PENDAPAT IDE
A. KOMPETENSI INTI
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Otomatisasi dan Tata Kelola
Perkantoran pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari
keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir, menjadikan gerak
alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
K.D. 3.4. Menerapkan profesi humas
1. Setelah membaca handout, dan menggali informasi yang berkaitan dengan profesi humas, peserta didik mampu
menjelaskan pengertian etika dan kode etik dengan baik sebagai profesi humas.
2. Setelah membaca handout, dan menggali informasi yang berkaitan dengan profesi humas, peserta didik mampu
menjelaskan peranan etika dan kode etik profesi humas dengan baik.
D. MATERI AJAR
1. Etika Profesi Humas
a. Etika profesi dan profesional
b. Etika profesi humas
2. Kode Etik Profesi Humas
a. Kode etik profesi
b. Ketentuan kode etik pemerintah
c. Ketentuan perilaku humas
d. Kode etik profesi humas pemerintah
e. Kode etik internasional
f. Kode etik profesi APRI
3. Membangun kompetensi personal
a. Membangun kepribadian yang baik
b. Kepribadian yang dibutuhkan di dunia kerja
c. Tata cara berbusana
d. Tata cara berdandan dan berhias
e. Tata cara berkomunikasi
4. Kompetensi praktisi humas
a.Pengertian kompetensi
b.Kompetensi yang dibutuhkan bagi eksekutif
c.Kompetensi yang dibutuhkan bagi manajer
d.Kualifikasi profesional humas
e.Kompetensi profesional humas
Pendahuluan 1. Pemberian 1. Guru mempersiapkan materi ajar, model dan alat 10 Menit
stimulus peraga.
2. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam.
3. Guru mengecek daftar hadir peserta didik.
4. Peserta didik merespon salam dan pertanyaan dari guru
berhubungan dengan kondisi peserta didik, materi yang
sebelumnya telah dipelajari (apersepsi).
5. Guru member penjelasan dengan memberika contoh
mengenai pentingnya materi tentang etika dan kode etik
profesi humas
6. Guru mengumpulkan dan mengolah data tentang materi
etika dan kode etik profesi humas
7. Guru mengomunikasikan konsep tentang tentang materi
etika dan kode etik profesi humas
8. Guru menjelaskan metode yang akan digunakan
dalam pembelajaran.
Inti 2. Pengumpulan Dalam kegiatan ini guru dan peserta didik melakukan kegiatan 70 menit
Data dan sebagai berikut :
Pembuktian 1. Guru memulai kegiatan pembelajaran dengan memberikan
infomasi kepada peserta didik dengan ceramah, tanya
jawab, manampilkan materi pembelajaran pada slide
Power Point untuk kegiatan pembelajaran yang diamati
oleh peserta didik.
2. Guru memberikan materi mengenai:
a. Pengertian profesi humas berdasarkan teori-teori para
ahli.
b. Pengertian kode etik profesi
c. Pengertian kode etik profesi humas
d. Konsep penting etika profesi humas
e. Butir-butir pokok kode etik IPRA
f. Landasan utama kode etik IPRA
3. Guru mmenjelaskan materi tentang kode etik kehumasan,
dengan metode ceramah dan tanya jawab:
a. Guru bertanya dahulu kepada peserta didik tentang
kode etik kehumasan.
b. Jika pemahaman peserta didik masih belum mendalam,
guru bisa mengarahkan.
c. Setiap pembahasan sub bab, guru menanyakan kepada
peserta didik apakah sudah memahami materi yang
telah disampaikan.
d. Ketika ada peserta didik yang bertanya, guru tidak
langsung menjawab, namun melempar pertanyaan
dahulu kepada peserta didik yang lain (memberi
kesempatan peserta didik yang lain untuk menjawab)
Pendahuluan 1. Pemberian 1. Guru mempersiapkan materi ajar, model dan alat peraga. 10
stimulus 2. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam. Menit
3. Guru mengecek daftar hadir peserta didik.
4. Peserta didik merespon salam dan pertanyaan dari guru
berhubungan dengan kondisi peserta didik, materi yang
sebelumnya telah dipelajari (apersepsi).
5. Guru memberi penjelasan dengan memberikan contoh
mengenai pentingnya materi tentang etika dan kode etik
profesi humas
6. Guru mengumpulkan dan mengolah data tentang materi
etika dan kode etik profesi humas
7. Guru mengomunikasikan konsep tentang tentang materi
etika dan kode etik profesi humas
8. Guru menjelaskan metode yang akan digunakan
dalam pembelajaran.
Inti 2. Pengumpulan Dalam kegiatan ini guru dan peserta didik 70 menit
Data dan melakukan kegiatan sebagai berikut :
Pembuktian 1. Guru memulai kegiatan pembelajaran dengan memberikan
infomasi kepada peserta didik dengan ceramah, tanya
jawab, manampilkan materi pembelajaran pada slide Power
Point untuk kegiatan pembelajaran Group Investigation yang
diamati oleh peserta didik.
2. Guru memberikan materi mengenai:
a. Fungsi kode etik profesi
b. Tujuan kode etik profesi
c. Kode etik kehumasan Indonesia Perhumas
d. Kode etik kehumasan Indonesia APRI profesi
e. Aspek hukum komunikasi humas
f. Organisasi profesi humas
3. Guru mmenjelaskan materi tentang kode etik
kehumasan, dengan metode ceramah dan tanya jawab:
a. Guru bertanya dahulu kepada peserta didik tentang
kode etik kehumasan.
b. Jika pemahaman peserta didik masih belum
mendalam, guru bisa mengarahkan.
c. Setiap pembahasan sub bab, guru menanyakan
kepada peserta didik apakah sudah memahami materi
yang telah disampaikan.
d. Ketika ada peserta didik yang bertanya,
guru tidak langsung menjawab, namun
melempar pertanyaan dahulu kepada peserta didik
yang lain (memberi kesempatan peserta didik
yang lain untuk menjawab)
e. Guru memberi pertanyaan pada setiap sub bab,
apakah peserta didik mengerti dengan materi yang
disampaikan baik dari guru maupun pendapat
setiap peserta didik sebagai bentuk respon.
Pertanyaan yang dilontarkan guru maupun peserta
didik yang lain juga menjadi stimulus bagi peserta
didik agar merespon.
f. Jika ada peserta didik yang belum paham, peserta
didik saling bertanya jawab untuk menjelaskan satu
sama lain.
g. Setelah selesai kegiatan tanya jawab, guru menunjuk
peserta didik secara acak untuk menjelaskan kembali
apa yang telah dipelajari di depan kelas.
h. Selama salah satu perwakilan yang ditunjuk untuk
mengulang kesimpulan pembelajaran di depan kelas,
peserta didik yang lain memperhatikan dengan
seksama, menyanggah jika terdapat perbedaan
pendapat, dan menambahkan jika penjelasannya masih
dirasa kurang.
i. Guru memberikan penjelasan singkat (klasifikasi) jika
ada sesuatu yang dirasa kurang tepat.
Pendahuluan 1. Pemberian 1. Guru mempersiapkan materi ajar, model dan alat peraga. 10 Menit
stimulus. 2. Guru membuka pelajaran dengan mengucapkan salam.
3. Guru mengecek daftar hadir peserta didik.
4. Peserta didik merespon salam dan pertanyaan dari guru
berhubungan dengan kondisi peserta didik, materi yang
sebelumnya telah dipelajari (apersepsi).
5. Guru memberi penjelasan dengan memberikan contoh
permasalahan beserta solusi mengenai etika dan kode etik
profesi humas.
6. Guru menginformasikan tujuan yang akan dicapai dalam
materi pengolahan data tentang etika dan kode etik profesi
humas.
7. Guru menjelaskan metode yang akan digunakan dalam
pembelajaran.
Inti 2. Pengumpulan 1. Guru memulai kegiatan pembelajaran dengan 70 menit
data dan menampilkan video humas yang sedang menyampaikan
pembuktian informasi kepada publik dengan konten berupa fakta dan
bermaksud mempengaruhi publik untuk mengikuti apa
yang sedang disampaikan. Guru memberikan materi
tentang konsep etika dan kode etik profesi humas.
2. Guru menugaskan peserta didik untuk
melakukan kegiatan bermain peran dalam pembelajaran
(Role Playing Learning) Tahapan Role Playing Learning :
a. Guru menjelaskan tentang kegiatan yang akan
dilakukan oleh peserta didik.
b. Peserta didik akan bermain peran sebagai petugas
humas.
c. Setelah mempelajari materi tentang etika profesi
humas, diharapkan peserta didik mampu menerapkan
dalam peran tersebut
d. Tugas peserta didik ialah membuat video yang berisi
informasi yang harus disampaikan kepada publik,
dengan tema bebas. Pemilihan tema yang bebas
dimaksudkan untuk menggali kekreatifan peserta
didik.
e. Setelah mempelajari etika profesi humas, peserta
didik harus menerapkan dalam pembuatan tugas video
ini, seperti:
informasi yang disampaikan harus berupa fakta
informasi yang disampaikan tidak boleh
menyinggung publik
informasi yang disampaikan harus dapat
dipertanggungjawabkan
Kegiatan Sintak Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Prosedur Penilaian :
Keterangan :
4 = jika empat indikator terlihat
3 = jika tiga indikator terlihat
2 = jika dua indikator terlihat
1= jika satu indikator terlihat
Petunjuk pengerjaan :
1. Pilihlah salah satu jawaban dengan memberikan tanda silang (X) pada huruf (A), (B), (C), (D), atau (E) yang
menurut anda paling benar!
2. Alokasi waktu 60 menit.
3. Selamat mengerjakan, good luck. Jangan dikerjakan pada soal!
A. Pilihan Ganda
Pilihlah salah satu jawaban dengan memberikan tanda silang (X) pada huruf (A), (B), (C), (D), atau (E) yang
menurut anda paling benar!
1. Aturan perilaku, adat kebiasaan manusia dalam pergaulan antara sesamanya dan menegaskan mana yang
benar dan mana yang buruk.
Pernyataan di atas merupakan pengertian dari …
A. Etika D. Etiket
B. Profesi E. Norma
C. Adat
2. Pekerjaan yang dilakukan sebagai kegiatan pokok untuk menghasilkan nafkah hidup dan yang
mengandalkan suatu keahlian ádalah …
A. Etika D. Profesi
B. Profesional E. Keahlian
C. Bidang
3. Dalam sistematika etika yang tergolong ke dalam ranah etika sosial sebagai berikut, kecuali ...
A. Etika Indvidual D. Etika Kehumasan
B. Etika Politik E. Etika Bisnis
C. Etika Profesi
5. Berikut yang bukan konsep penting dalam etika kehumasan menurut G. Sach adalah ...
A. Penampilan D. Kode Etik Profesi
B. Etika E. A,B,C benar
C. Citra Organisasi
6. Profesi mengandalkan suatu …
A. Kesehatan Fisik D. Pertolongan Orang
B. Kebebasan Umum E. Keterampilan/Keahlian Khusus
C. Profesional
7. Salah satu sifat kode etik profesional adalah …
A. Praktis dan dapat dilaksanakan D. Praktis
B. Mudah E. Efektif
C. Efisian
8. Di bawah ini merupakan beberapa tujuan kode etik profesi, kecuali …
A. Menjunjung tinggi martabat profesi.
B. Memiliki sikap komitmen tinggi, jujur, tanggung jawab dan berpikir sistematis
C. Menentukan baku standarnya sendiri
D. Meningkatkan mutu profesi
E. Meningkatkan layanan di atas keuntungan pribadi
9. Kode etik profesi merupakan pedoman untuk pengaturan dirinya sendiri (Self imposed) bagi yang
bersangkutan. Pertnyataan tersebut merupakan pengertian kode etik menurut ...
A. Berten K. D. Center dan Broom
B. Muhammad E. Suranto
C. Cutlip
10. Ada dua macam etika yang harus kita pahami bersama dalam menentukan baik dan buruknya prilaku
manusia yaitu….
A. Etika umum dan khusus D. Etika deskritif dan normatif
B. Etika individual dan sosial E. Etika sopan dan santun
C. Etika susila dan sosial
11. Berikut ini merupakan pedoman bagi perilaku professional Humas yang tertuang dalam kode etik PR
Internasional (IPRA), kecuali ...
A. Menghormati & menjunjung tinggi martabat manusia & mengakui hak- hak setiap pribadi untuk menilai
B. Menghormati pelaksanaan tugas profesinya, prinsip-prinsip moral, peraturan-peraturan dalam “Deklarasi
Hak-Hak Asasi Manusia”
C. Profesional selalu bertingkah laku dalam keadaan apapun sedemikian rupa sehingga dapat menumbuhkan
kepercayaan orang-orang yang berhubungan dengannya
D. Bertindak dalam keadaan apapun untuk memperhatikan kepentingan pihak-pihak yang terlibat, baik
kepentingan organisasi tempat ia bekerja maupun kepentingan publik yang harus dilayani
E. Menumbuhkan komunikasi moral, psikologi & intelektual untuk berdialog yang terbuka & sempurna
tidak mutlak diperlukan
12. Seorang PR / Humas profesional akan selalu menghindari hal-hal berikut ini, kecuali ...
A. Menutup-nutupi kebenaran apapun alasannya
B. Mengambil bagian dalam usaha yang tidak etis dan tidak jujur yang akan dapat merusak martabat dan
kehormatannya
C. Menyiarkan informasi & berita yang tidak didasari fakta yang aktual, kenyataan, & kebenaran
D. Menjalin hubungan yang harmonis dengan media massa
E. Menggunakan segalamacam cara & teknik yang tidak disadari serta tidak dapat dikontrol
13. Komponen pokok yang harus diperhatikan dalam menentukan standar profesi adalah kompetensi. Salah satu
kompetensi tersebut …
A. Kemampuan memanajemen sumber daya
B. Kemampuan bersabar
C. Kemampuan komunikasi dan sosial serta training
D. Kemampuan menangani permasalahan
E. kemampuan bekerja sama
14. Titik kelemahan kode etik profesi ada pada …
A. Idealisme yang tidak sejalan dan tidak dilengkapi dengan sanksi keras
B. Tidak ada aturan yang jelas
C. Kode etik profesi hanya berlaku bagi para profesi tertentu saja
D. Sanksi yang diterapkan lemah dan tidak berdasar
E. Semua jawaban benar
15. Kewajiban anggota PRSA yang tertuang dalam “Code of Professional Standards” sebagai berikut,
kecuali ...
A. Membiarkan pelanggaran terhadap ketentuan yang telah disepakati bersama anggota
B. Meningkatkan & memelihara sikap & beritikad baik terhadap sesama para anggota
C. Meningkatkan & memelihara norma yang luhur dalam memberikan pelayanan sosial kemasyarakatan
D. PR harus diharagai sebagai profesi yang terhormat di dalam kehidupan masyarakat
E. Memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mengembangkan kepercayaan & integritas
profesionalnya
16. Komponen pokok yang harus diperhatikan dalam menentukan standar profesi adalah kompetensi. Salah satu
kompetensi tersebut ..
A. Kemampuan memanajemen sumber daya
B. Kemampuan bersabar
C. Kemampuan komunikasi dan sosial serta training
D. Kemampuan menangani permasalahan
E. kemampuan bekerja sama
17. Berikut ini yang tergolong dalam kegiatan pers yang menyalahgunakan kebebasan pers & cenderung bersifat
liminatif, kecuali ...
A. Berita hasutan & kebohongan
B. Blasphemy (penghinaan terhadap nilai agama)
C. Pemberitaan berdasrakan sumber yang jelas dan fakta yang akurat
D. Pornografi
E. Penghinaan dalam legislatif
18. Dalam pengembangan profesionalisme, seorang profesional PR / Humas perlu memperoleh pengakuan
terhadap kemampuan & eksistensi sebagai profesional secara resmi, disebut ...
A. Organisasi D. Kriteria
B. Kreatif E. Pengakuan
C. Konseptor
19. Berikut ini merupakan bidang profesi khusus yakni, para profesional yang melaksanakan profesi untuk
mendapatkan nafkah tertentu sebagai tujuan pokoknya, kecuali ...
A. Bidang ekonomi D. Bidang hukum
B. Bidang keagamaan E. Bidang konsultan
C. Bidang politik
20. Berikut yang bukan merupakan kode etik IPRA adalah ...
A. Kode perilaku D. Menjunjung tinggi moral
B. Kode moral E. Memiliki kejujuran yang tinggi
C. Memanfaatkan Informasi untuk pribadi
21. Berikut ini merupakan ciri-ciri profesional PR / Humas, kecuali ...
A. Memiliki skill, pengetahuan tinggi yang tidak dimiliki oleh orang umum lainnya
B. Memiliki tanggung jawab profesi & integritas pribadi
C. Memiliki kode etik yang merupakan standar moral bagi setiap profesi yang dituangkan secara
formal
D. Memiliki jiwa pengabdian kepada publik, namun dedikasi tidak mutlak diperlukan
E. Menjadi anggota salah satu organisasi profesi sebagai wadah untuk menjaga eksistensinya
B. Esay
Jawablah pertanyaan berikut ini dengan argumentasi singkat dan jelas!
1. Jelaskan pengertian kode etik profesi humas!
2. Menurut anda, apakah fungsi kode etik dalam profesi humas?
3. Apa tujuan penanaman kode etik dalam seorang profesi humas?
4. Jelaskan tiga konsep penting dalam etika kehumasan menurut G.Sach!
5. Sebut (minimal 5) Kode etik profesi public relation (PR) yang telah disepakati Asosiasi Perusahaan Public
Relation Indonesia (APRI)!
Kunci Jawaban!
A. Pilihan Ganda
1. A 6. A 11. D 16. C
2. D 7. B 12. C 17. D
3. D 8. B 13. A 18. B
4. D 9. A 14. A 19. C
5. E 10. E 15. C 20. E
B. Esay
1. Kode etik humas merupakan aturan-aturan susila yang ditetapkan bersama dan ditaati bersama oleh seluruh
anggota yang bergabung dalam suatu profesi yang merupakan persetujuan bersama yang timbul secara murni
dari diri pribadi para anggota untuk menciptakan citra baik bagi dirinya (good performance image).
2. Fungsi kode etik profesi humas diantaranya adalah sebagai berikut:
a. Melindungi suatu profesi dari campur tangan pemerintah.
b. Mencegah terjadinya pertentangan internal dalam suatu profesi.
c. Melindungi para praktisi dari kesalahan praktik suatu profesi.
d. Rambu-rambu yang memagari sikap prilaku para profesional agar mempunyai pola tindakan yang etis
e. Menciptakan rasa aman, menjamin kejujuran (transparansi) dalam batas- batas tertentu yang berkaitan
dengan rahasia organisasi/lembaga
3. Tujuan penanaman kode etik dalam profesi humas ialah:
a. Agar para profesional dapat bekerja dengan baik sesuai dengan disiplin ilmunya dan dapat memberikan jasa
sebaik-baiknya kepada masyarakat yang membutuhkan.
b. Agar para profesional selalu taat terhadap profesinya.
c. Agar para profesional selalu menjaga nama baik dan citra dirinya sebagai seseorang yang profesional.
4. Berikut merupakan konsep penting kode etik profesi humas menurut G.Sach:
a. The Image, the knowledge about us and the attitudes toward us the our different interest groups have.
(Citra adalah pengetahuan mengenai kita dan sikap terhadapat kita yang mempunyai kelompok-kelompok
dalam kepentingan yang berbeda).
b. The Humasofile, the knowledge about an attitude towards, we want our various interest group to have.
(Penampilan merupakan pengetahuan mengenai suatu sikap terhadap yang kita inginkan untuk dimiliki
kelompok kepentingan kita beragam).
c. The Ethiccs is branch of philoshophy, it is a moral philoshophy or piloshophical thinking about morality.
Often used as equivalentti right or good.
(Etika merupakan cabang dari ilmu filsafat, merupakan filsafat moral atau pemikiran filosofis tentang
moralitas, biasanya selalu berkaitan dengan nilai- nilai kebenaran dan kebaikan).
5. Kode etik profesi public relation (PR) seperti yang telah disepakati dalam Asosiasi Perusahaan Public Relation
Indonesia (APRI) bahwa setiap anggota humas harus mematuhi peraturan sebagai berikut:
1. Menghargai kepentingan umum, bersikap adil, jujur, dan menjaga harga diri setiap anggota masyarakat.
2. Dalam menyebarluaskan informasi, petugas wajib menjaga integritas dan ketepatan informasi yang
dapat dipertanggungjawabkan
3. Tidak melakukan kegiatan yang merugikan integritas media komunikasi
4. Menjaga agar kepentingan organisasi benar-benar terlaksana tanpa adanya kepentingan lain yang
tersembunyi
5. Tidak boleh menyampaikan dan memanfaatkan informasi yang diberikan kepadanya secara pribadi demi
memperoleh keuntungan pribadi tanpa persetujuan jelas dari yang bersangkutan.
6. Tidak boleh mencemarkan nama baik atau praktik profesional anggota lain, nama baik asosiasi atau profesi
public relation, dan nama baik profesi.
7. Menjunjung tinggi kode etik profesi humas.
C. PENILAIAN KETERAMPILAN
1. Aspek Penilaian Bermain Peran : Format Penilaian Diskusi :
Nilai
No Aspek yang dinilai
1 2 3 4
1 Konten yang disampaikan
4 Kemenarikan Penyaampaian
Keterangan :
Masing-masing kolom diisi dengan kriteria:
4: Sangat Sesuai / Baik Sekali 2 : Cukup
3: Sesuai / Baik 1: Kurang
96 – 100 4.00 A
91 – 95 3.66 A-
86 – 90 3.33 B+
81 – 85 3.00 B
75 – 80 2.66 B-
70 – 74 2.33 C+
65 – 69 2.00 C
60- 64 1.66 C-
55 – 59 1.33 D+
< 54 1.00 D
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP)
A. KOMPETENSI INTI
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Otomatisasi dan Tata
Kelola Perkantoran pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai
bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI 4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Otomatisasi dan Tata Kelola
Perkantoran. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai
dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan pengembangan dari
yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Peserta didik diharapkan mampu menjelaskan kembali definisi pelayanan prima
2. Peserta didik diharapkan mampu mengidentifikasi unsur-unsur pelayanan prima
3. Peserta didik diharapkan mampu mengemukakan jenis-jenis pelayanan prima
4. Peserta didik diharapkan mampu melakukan identifikasi pelayanan prima kepada pelanggan
5. Peserta didik diharapkan mampu melaksanakan pelayanan prima kepada pelanggan sesuai dengan standar
prosedur
F. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke-1
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan peserta didik menjawab salam guru, berdoa dan 10
mengkondisikan diri siap belajar. Menit
2. Guru memeriksa kesiapan peserta didik, antara lain mencakup kehadiran,
kerapian, ketertiban, perlengkapan pembelajaran dan kesiapan belajar.
3. Guru melakukan apersepsi atau mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang
materi yang akan dipelajari.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
5. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang
kegiatan yang akan dilakukan peserta didik.
Kegiatan Inti Mengamati (Pemberian Rangsangan) 105
1. Guru meminta peserta didik untuk mengamati dan mendengarkan materi yang Menit
disampaikan guru terkait definisi pelayanan prima secara singkat.
2. Peserta didik mengamati dan mendengarkan materi terkait definisi
pelayanan prima yang disampaikan guru.
Menalar (Pembuktian)
1. Guru membagi peserta didik menjadi 8 kelompok dengan 5 anggota tiap
kelompok
2. Guru memberi topik yang berbeda pada setiap kelompok dan memberi
kesempatan pada setiap kelompok untuk mendiskusikan topik.
3. Selanjutnya kelompok membuat catatan atas hasil diskusi
Mengomunikasikan (Menarik Kesimpulan)
1. Guru membimbing peserta didik untuk menyampaikan mengawali hasil
diskusi
2. Perwakilan kelompok menyampaikan hasil diskusi dan peserta didik lain
mencermati hasil
3. Guru meminta peserta didik untuk memberi respon atas diskusi Peserta didik
menyampaikan pendapatnya
Penutupan 1. Guru dan peserta didik membuat rangkuman atau kesimpulan dari pelajaran. 10
2. Guru bersama peserta didik melakukan penilaian dan refleksi terhadap Menit
kegiatan yang sudah dilaksanakan.
3. Guru bersama peserta didik memberikan umpan balik terhadap proses dan
hasil belajar.
4. Guru memberikan tugas untuk pertemuan berikutnya.
5. Guru menutup pertemuan dengan doa.
Pertemuan ke-2
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan peserta didik menjawab salam guru, berdoa dan 10 Menit
mengkondisikan diri siap belajar.
2. Guru memeriksa kesiapan peserta didik, antara lain mencakup kehadiran,
kerapian, ketertiban, perlengkapan pembelajaran dan kesiapan belajar.
3. Guru melakukan apersepsi/mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi
yang dipelajari pertemuan sebelumnya dan mengaitkan materi yang akan
dipelajari.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
5. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang
kegiatan yang akan dilakukan peserta didik.
Kegiatan Inti Mengamati (Pemberian Rangsangan) 100
1. Guru menyampaikan materi terkait unsur- unsur pelayanan prima Menit
2. Guru meminta peserta didik untuk mengamati materi yang disampaikan
guru.
3. Peserta didik mengamati dan memahami materi yang disampaikan.
Menanya (Identifikasi Masalah)
1. Guru memberikan kesempatan peserta didik untuk menanyakan hal-
hal yang belum dipahami dari materi yang disampaikan
2. Peserta didik menanyakan hal-hal yang belum dipahami dari bahan materi
yang disampaikan oleh guru.
3. Guru memberikan beberapa pertanyaan kepada peserta didik terkait unsur-
unsur pelayanan prima
Menalar (Pembuktian)
1. Guru membagi peserta didik menjadi 8 kelompok dengan 5 anggota tiap
kelompok
2. Guru memberi topik yang berbeda pada setiap kelompok dan memberi
kesempatan pada setiap kelompok untuk mendiskusikan topik.
3. Selanjutnya kelompok membagi topik dari diskusi pada setiap kelompok
Pertemuan ke-3
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan 1. Guru memberikan salam dan peserta didik menjawab salam guru, berdoa dan 15 Menit
mengkondisikan diri siap belajar.
2. Guru memeriksa kesiapan peserta didik, antara lain mencakup kehadiran,
kerapian, ketertiban, perlengkapan pembelajaran dan kesiapan belajar.
3. Guru melakukan apersepsi/mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi
yang telah dipelajari sebelumnya dan mengaitkan dengan pembelajaran yang
akan dilaksanakan pada pembelajaran.
4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
5. Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan penjelasan tentang
kegiatan yang akan dilakukan peserta didik.
Kegiatan Inti Mengamati (Pemberian Rangsangan) 70 Menit
1. Guru menyampaikan materi terkait jenis-jenis pelayanan prima
2. Guru meminta peserta didik untuk mengamati materi yang disampaikan
guru.
3. Peserta didik mengamati dan memahami
materi yang disampaikan.
Menalar (Pembuktian)
1. Guru membagi peserta didik menjadi 8 kelompok dengan 5 anggota tiap
kelompok
2. Guru memberi topik yang berbeda pada setiap kelompok dan memberi
kesempatan pada setiap kelompok untuk mendiskusikan topik.
3. Selanjutnya kelompok membuat catatan atas hasil diskusi
Mengkomunikasikan (Menarik Kesimpulan)
1. Guru membimbing peserta didik untuk menyampaikan mengawali hasil
diskusi
2. Perwakilan kelompok menyampaikan hasil diskusi dan peserta didik lain
mencermati hasil
3. Guru meminta peserta didik untuk memberi respon atas diskusi.
4. Peserta didik menyampaikan pendapatnya
Penutupan 1. Guru dan peserta didik membuat rangkuman/kesimpulan pelajaran. 10 Menit
2. Guru bersama peserta didik melakukan penilaian dan refleksi terhadap
kegiatan yang sudah dilaksanakan.
3. Guru bersama peserta didik memberikan umpan balik terhadap proses
dan hasil belajar.
G. PENILAIAN
Kisi-Kisi, Soal Pengetahuan, Kunci Jawaban, dan Cara Pengolahan Nilai Terlampir
SOAL URAIAN
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan pelayanan prima (service excellence)!
2. Pelayanan prima dalam penerapannya menggunakan konsep 6A. Uraikan konsep pelayanan prima
berupa tindakan, kemampuan, dan tanggung jawab!
3. Pelanggan internal merupakan seluruh unsur yang terlibat dalam perusahaan. Jelaskan pelayanan
prima yang dapat dilaksanakan untuk pelanggan internal guna meningkatkan dan menjaga
kelancaran perusahaan!
4. Uraikan harapan-harapan pelanggan dalam mendapatkan kualitas pelayanan!
5. Berikan contoh pelayanan prima kepada pelanggan ekstern!
6. Uraikan tujuan pelayanan prima kepada pelanggan!
7. Tahapan dan proses layanan prima terdiri atas 4 proses. Jelaskan yang anda ketahui tentang
Identifikasi kebutuhan pelanggan!
8. Mengambil inisiatif untuk memperluas tanggung jawab, berkomunikasi dengan jelas/asertif,
pengertian, pelanggan disambut dengan baik, membantu mereka merasa penting, menciptakan
lingkungan yang menyenangkan merupakan langkah dalam proses pelayanan prima pada
pelanggan. Jelaskan proses yang dapat dilaksanakan selanjutnya!
9. Uraikan hal pokok dalam pelayanan prima!
10. Jelaskan keterampilan yang diperlukan perusahaan untuk mencapai suatu layanan prima kepada
pelanggan untuk pelanggan eksternal!
KUNCI JAWABAN INSTRUMEN PENILAIAN
1. Service adalah jasa, layanan, sedangkan excellence adalah unggul, baik sekali, prima. pelayanan prima adalah
sebuah kepedulian kepada pelanggan dengan memberikan layanan yang terbaik untuk memfasilitasi kemudahan,
dalam pemenuhan kebutuhan untuk mewujudkan kepuasannya agar mereka selalu loyal.
2. Tindakan (Action)
Tindakan (Action) adalah berbagai kegiatan nyata yang harus dilakukan dalam memberikan layanan kepada
pelanggan, yang meliputi mencatat setiap pesanan pelanggan, yang meliputi mencatat setiap pesanan para
pelanggan, mencatat kebutuhan para pelanggan, menegaskan kembali kebutuhan para pelanggan, mewujudkan
kebutuhan para pelanggan dan menyatakan terima kasih dengan harapan mau kembali
Kemampuan (Ability)
Kemampuan (Ability) adalah pengetahuan dan keterampilan tertentu yang mutlak diperlukan untuk menunjang
program pelayanan prima, yang meliputi kemampuan dalam bidang kerja ditekuni, melaksanakan komunikasi yang
efektif, mengembangkan motivasi dan mengembangkan public relation sebagai instrumen dalam membina
hubungan ke dalam dan ke luar organisasi atau perusahaan.
Tanggung jawab (Accountability)
Tanggung jawab (Accountability) adalah suatu sikap keberpihakan kepada pelanggan sebagai suatu wujud
kepedulian untuk menghindarkan atau meminimalkan kerugian atau ketidakpuasan pelanggan.
3. Pemberian fasilitas-fasilitas yang dapat menunjang kegiatan pelanggan dan pemberian sikap yang sama kepada
seluruh pelanggan internal.
4. Harapan-harapan pelanggan dalam mendapatkan kualitas layanan terdiri atas:
a. Reliability, yaitu kemampuan untuk memproduksi barang dan jasa sesuai dengan yang diinginkan secara
tepat.
b. Assurance, yaitu pengetahuan dan kesopansantunan penjual serta kemampuannya untuk meyakinkan
pelanggan
c. Empathy, yaitu perhatian dan atensi individual yang diberikan kepada pelanggan.
d. Responsiveness, yaitu kemampuan untuk membantu pelanggan dengan memberi pelayanan dengan cepat.
e. Tangible, yaitu penyediaan fasilitas fisik dan perlengkapan serta penampilan diri penjual, pegawai, atau
karyawan.
5. Pelayanan prima kepada pelanggan eksternal, contoh perusahaan elektronik seperti laptop, gawai, memberikan
layanan purna jual, menjalankan costumer care dan costumer service, memberikan layanan servis atas garansi
produk.
6. Tujuan pelayanan prima kepada pelanggan yakni
a. Untuk menimbulkan kepercayaan dan kepuasan kepada pelanggan.
b. Untuk menjaga agar pelanggan merasa dipentingkan dan diperhatikan segala kebutuhannya.
c. Untuk mempertahankan pelanggan agar tetap setia menggunakan barang/jasa yang kita tawarkan.
7. Identifikasi kebutuhan pelanggan merupakan langkah pelayanan prima dimana Langkahnya adalah indentifikasi
kebutuhan dasar manusia (pengertian), membaca kebutuhan pelanggan (perhatian), mengatur waktu pelayanan
(tepat waktu), situasi dan kondisi, kepekaan dan empati (mendengarkan).
8. Ada pengakuan kepuasan dari pelanggan yang dilayani
Langkahnya yakni tuntaskan semua kebutuhan pelanggan, ambil langkah ekstra bagi pelayanan, memberi sikap
yang menjadikan pelanggan berada pada pihak anda.
9. Pelayanan prima mengandung tiga hal pokok yaitu adanya pendekatan sikap yang berkaitan dengan kepedulian
kepada pelanggan, upaya melayani dengan tindakan yang terbaik dan tujuan untuk memuaskan pelanggan dengan
berorientasi pada standar layanan tertentu.
10. Keterampilan yang perlu dimiliki oleh perusahaan untuk pelanggan eksternal yakni berpenampilan baik dan rapi,
bersikap ramah, memperlihatkan gairah kerja dan sikap selalu siap melayani, tenang dalam bekerja, tidak tinggi hati
karena merasa dibutuhkan, menguasai pekerjaan baik tugas yang berkaitan pada bagian atau departemennya maupun
bagian lainnya, mampu berkomunikasi dengan baik, mampu mengerti dan memahami isyarat pelanggan serta
memiliki kemampuan mengenali keluhan pelanggan secara profesional.
KRITERIA PENSKORAN INSTRUMEN KOGNITIF
Menguraikan konsep 3 konsep pelayanan prima dengan kurang lengkap dan tepat 6
Menguraikan tujuan pelayanan prima kepada pelanggan dengan benar dan kurang 8
tepat
Menjelaskan tentang proses dan tahapan dalam pelayanan prima dengan kurang 3
benar
Menjelaskan tentang proses dan tahapan dalam pelayanan prima dengan tidak 10
benar
8 8 Menjelaskan proses yang dapat dilaksanakan dalam tahapan pelayanan prima 8
dengan tepat dan benar
Menjelaskan proses yang dapat dilaksanakan dalam tahapan pelayanan prima 6
dengan kurang tepat dan benar
Menjelaskan proses yang dapat dilaksanakan dalam tahapan pelayanan prima 4
dengan benar
Menjelaskan proses yang dapat dilaksanakan dalam tahapan pelayanan prima 2
dengan kurang benar
Menjelaskan proses yang dapat dilaksanakan dalam tahapan pelayanan prima 10
dengan tidak benar
9 10 Menguraikan 3 hal pokok dalam pelayanan prima dengan benar dan tepat 10
Menguraikan 3 hal pokok dalam pelayanan prima dengan benar dan kurang 8
tepat
Menguraikan 3 hal pokok dalam pelayanan prima dengan kurang tepat 5
Menguraikan 3 hal pokok dalam pelayanan prima dengan tidak tepat 3
Menguraikan 3 hal pokok dalam pelayanan prima dengan salah 10
10 12 Menjelaskan keterampilan yang diperlukan perusahaan untuk mencapai suatu
layanan prima kepada pelanggan untuk pelanggan eksternal dengan lengkap dan 12
tepat
Menjelaskan keterampilan yang diperlukan perusahaan untuk mencapai suatu
layanan prima kepada pelanggan untuk pelanggan eksternal dengan lengkap
dan kurang tepat 9
Menjelaskan keterampilan yang diperlukan perusahaan untuk mencapai suatu
layanan prima kepada pelanggan untuk pelanggan eksternal dengan lengkap dan
tidak tepat 6
Menjelaskan keterampilan yang diperlukan perusahaan untuk mencapai suatu
layanan prima kepada pelanggan untuk pelanggan eksternal dengan tepat 3
Menjelaskan keterampilan yang diperlukan perusahaan untuk mencapai suatu
layanan prima kepada pelanggan untuk pelanggan eksternal dengan tidak tepat 1
Pengolahan Nilai
benar
2. Melaksanakan Tidak dapat Dapat Dapat Dapat
pelayanan prima Melaksanakan melaksanakan Melaksanakan melaksanakan
Benar benar
IPK 2 60
Total Skor
INSTRUMEN PENILAIAN SIKAP
Teliti Santun Percaya DiriTanggung Jawab
Nama Peserta
No Didik/ Skor
Kelompok
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1
2
dst
Keterangan :
4 = Jika empat indikator terlihat.
3 = Jika tiga indikator terlihat.
2 = Jika dua indikator terlihat.
1 = Jika satu indikator terlihat.
Indikator Penilaian Sikap :
Teliti
a. Memperhatikan keselamatan kerja.
b. Selalu berpedoman pada petunjuk yang telah diberikan
c. Bekerja dengan tenang
d. Memeriksa ulang hasil pekerjaan
Santun
a. Berinteraksi dengan teman secara ramah
b. Berkomunikasi dengan bahasa yang tidak menyinggung perasaan.
c. Menggunakan bahasa tubuh yang bersahabat
d. Berperilaku sopan
Percaya diri
a. Melakukan kegiatan dengan keyakinan pada diri sendiri
b. Tidak bertanya pada teman tentang kegiatan yang harus dilakukan
c. Fokus dalam berkegiatan
d. Merasa mampu dalam melakukan kegiatan
Tanggung Jawab
a. Mengerjakan tugas sesuai dengan yang ditugaskan
b. Mengerjakan tugas dengan mandiri
c. Mengikuti pembelajaran dengan disiplin
d. Mengikuti kegiatan pembelajaran dengan jujur
Nilai akhir sikap diperoleh berdasarkan modus (skor yang sering muncul) dari ke empat aspek
di atas.
Kategori nilai sikap:
Sangat Baik : Apabila memperoleh ilai akhir 4
Baik : Apabila memperoleh nilai akhir 3
Cukup : Apabila memperoleh nilai akhir 2
Kurang : Apabila memperoleh nilai akhir 1