Tugas Akhir
Disusun dalam rangka memenuhi salah satu persyaratan
untuk menyelesaikan program Strata-1 Prodi Teknik Informatika
Universitas Hasanuddin
Makassar
Disusun Oleh:
Diusulkan Oleh:
Dr. Ir., Zahir Zainuddin, M.Sc.
iii
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT karena berkat
laporan skripsi ini dengan judul ”Aplikasi Mobile Sistem Pemeliharaan Alat
Pembatas dan Pengukur kWh Meter” dengan baik sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Program Strata Satu Program Studi Informatika Fakultas
banyak mendapatkan bantuan, baik secara langsung maupun tidak langsung dari
1. Allah SWT Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan hidayahnya
2. Kedua orang tua penulis dan keluarga yang senantiasa memberikan doa,
3. Bapak Dr. Ir. Zahir Zainuddin. M.Sc dan Bapak A. Ais Prayogi Alimuddin, ST.,
M.Eng sebagai dosen pembimbing yang telah banyak memberi bimbingan dan
iv
4. Bapak Dr. Indrabayu, ST., M.T., M.Bus,Sys, Bapak Ir. Christoforus Yohannes,
M.T, dan Bapak Dr.Eng. Wardi, ST., M.Eng sebagai dosen penguji yang telah
5. Bapak Dr. Amil Ahmad Ilham ST., M.IT., Ph.D selaku Ketua Program Studi
7. Andi Munasirah, Fauziah Anwar, dan Geby Reginadya yang telah memberikan
support.
9. Serta seluruh pihak yang tidak sempat saya sebutkan satu persatu yang telah
skripsi ini.
baik dari segi materi maupun penyajiannya. Untuk itu saran dan kritik yang
berharap, semoga laporan skripsi ini dapat memberikan manfaat dan menambah
Penulis
v
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ..................................................................................................i
LEMBAR PENGESAHAN ............................................. Error! Bookmark not defined.
APLIKASI MOBILE SISTEM PEMELIHARAAN DAN PEMERIKSAAN ALAT
PEMBATAS DAN PENGUKUR METER KWH ............ Error! Bookmark not defined.
ABSTRAK ................................................................................................................ ii
KATA PENGANTAR .............................................................................................. iv
DAFTAR ISI............................................................................................................ vi
DAFTAR GAMBAR .............................................................................................. viii
DAFTAR TABEL .................................................................................................... xi
BAB I ........................................................................................................................1
PENDAHULUAN .....................................................................................................1
vi
2.3.2. Places SDK for Android .............................................................................. 19
BAB III ................................................................................................................... 20
METODOLOGI PENELITIAN .............................................................................. 20
vii
DAFTAR GAMBAR
viii
Gambar 4.2 Diagram kuisioner pertanyaan 2 ................................................................. 52
Gambar 4.3 Diagram kuisioner pertanyaan 3 ................................................................. 52
Gambar 4.4 Diagram kuisioner pertanyaan 4 ................................................................. 53
Gambar 4.5 Diagram kuisioner pertanyaan 5 ................................................................. 53
Gambar 4.6 Diagram kuisioner pertanyaan 6 ................................................................. 54
Gambar 4.7 Tampilan halaman utama aplikasi petugas administrasi ............................. 55
Gambar 4.8 Tampilan halaman registrasi aplikasi petugas administrasi ........................ 55
Gambar 4.9 Tampilan halaman login aplikasi petugas administrasi ............................... 56
Gambar 4.10 Tampilan halaman dashboard aplikasi petugas administrasi .................... 56
Gambar 4.11 Tampilan halaman profil aplikasi petugas administrasi ............................ 57
Gambar 4.12 Tampilan halaman edit profil dan profil setelah profil diedit aplikasi
petugas administrasi ........................................................................................................ 57
Gambar 4.13 Tampilan form input perintah kerja ........................................................... 58
Gambar 4.14 Proses memasukkan lokasi pada aplikasi petugas administrasi................. 58
Gambar 4.15 Tampilan halaman form input perintah kerja aplikasi petugas administrasi
......................................................................................................................................... 59
Gambar 4.16 Tampilan halaman daftar perintah kerja aplikasi petugas administrasi .... 60
Gambar 4.17 Tampilan halaman detail perintah kerja aplikasi petugas administrasi ..... 60
Gambar 4.18 Tampilan halaman daftar berita acara aplikasi petugas administrasi ....... 61
Gambar 4.19 Tampilan halaman detail berita acara aplikasi petugas administrasi ....... 62
Gambar 4.20 Tampilan halaman lihat dokumen berita acara ......................................... 62
Gambar 4.21 Tampilan halaman utama aplikasi petugas lapangan ................................ 63
Gambar 4.22 Tampilan halaman registrasi aplikasi petugas lapangan ........................... 63
Gambar 4.23 Tampilan halaman login aplikasi petugas lapangan.................................. 64
Gambar 4.24 Tampilan dashboard aplikasi petugas lapangan ........................................ 64
Gambar 4.25 Tampilan halaman profil aplikasi petugas lapangan ................................. 65
Gambar 4.26 Tampilan halaman edit profil dan profil setelah profil diedit aplikasi
petugas lapangan ............................................................................................................. 65
Gambar 4.27 Tampilan halaman daftar perintah kerja aplikasi petugas lapangan ......... 66
Gambar 4.28 Tampilan halaman detail perintah kerja aplikasi petugas lapangan ......... 67
Gambar 4.29 Tampilan halaman input berita acara ........................................................ 67
Gambar 4.30 Tampilan navigasi lokasi pelanggan .......................................................... 68
ix
Gambar 4.31 Tampilan form alat pembatas berita acara ................................................ 69
Gambar 4.32 Tampilan form meter kWh berita acara ..................................................... 69
Gambar 4.33 Menu unggah foto ...................................................................................... 70
Gambar 4.34 Tampilan halaman daftar berita acara aplikasi petugas lapangan ............ 70
Gambar 4.35 Tampilan halaman detail berita acara aplikasi petugas lapangan ............ 71
Gambar 4.36 Tampilan halaman lihat dokumen berita acara ......................................... 71
x
DAFTAR TABEL
xi
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Susut distribusi pada sistem kelistrikan terjadi pada jaringan dan pada
alat pengukur dan pembatas (APP) yang dipergunakan dalam transaksi tenaga
listrik dengan pelanggan. Susut yang terjadi pada APP ditentukan oleh akurasi
APP dan akurasi pembacaan atau pengambilan data hasil pengukuran. Untuk
mendapatkan APP yang tepat sesuai peruntukan, akurat dan berfungsi dengan
baik, serta data hasil pembacaan yang benar, maka APP harus dikelola dengan
baik sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Salah satu dari pengelolaan
rencana atau jadwal untuk memastikan bahwa APP tetap berfungsi dengan
baik.
kerja yang telah diberikan dan membuat laporan Berita Acara. Laporan Berita
Acara tersebut dibuat secara manual dengan form yang berupa selebaran kertas
Berita Acara yang telah dicatat mudah tercecer atau tertimbun setelah sekian
1
banyaknya laporan Berita Acara yang masuk membuat proses untuk mencari
dan memonitori Berita Acara menjadi sulit dan memakan waktu yang lama
pemeriksaan APP.
petugas PLN?
administrasi.
2
1.4. Manfaat Penelitian
1. Bagi perusahaan
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu media untuk
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi tolak ukur sejauh mana
instansi
3. Bagi peneliti
Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan rujukan atau bahan
3
1.6. Metode Penulisan
Adapun metodologi penelitian pada pengerjaan proyek tugas akhir ini adalah:
a. Studi literatur
Pada tahap ini dilakukan kajian terhadap berbagai literatur yang dapat
Pada tahap ini dilakukan proses diskusi dan konsultasi dengan dosen
b. Desain sistem
4
c. Implementasi sistem
Pada tahap ini desain atau rancangan sistem dari thap sebelumnya
d. Pengujian sistem
lunak, sistem diuji apakah kebutuhan dan spesifikasi awal yang telah
e. Pemeliharaan sistem
Sistematika penulisan tugas akhir ini diibagi dalam lima bab yang
BAB I PENDAHULUAN
Mobile Sistem Pemeliharaan Alat Pembatas dan Pengukur kWh Meter sebagai
5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Meter.
Bab ini berisi hasil dari pengembangan sistem pada penelitian ini dan
pembahasannya.
BAB V PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan dan saran dari penelitian yang dilakukan untuk
6
BAB II
LANDASAN TEORI
2.1. Alat Pembatas dan Pengukur (APP)
pemakaian daya dan energi listrik. Alat Pembatas dan Pengukur atau APP
terdiri dari beberapa peralatan, yaitu Trafo Arus, Trafo Tegangan, Meter
Energi (kWh meter dan kVARh meter), Time Switch, Rele Beban Lebih
Termal dan Pemutus atau Mini circuit Breaker (MCB), Mulded Case Circuit
Breaker (MCCB) ata Fuse sebagai pembatas. Beberapa dari peralatan tersebut,
khususnya meter energi dipasang di dalam suatu kotak, yang dinamakan kotak
APP [1].
penanganannya.
7
Pemeliharaan APP meliputi pemeliharaan preventif dan korektif.
energi. Seperti alat-alat pada umumnya, kinerja APP juga dipengaruhi oleh
gangguan atau kerusakan material APP dengan tujuan agar APP befungsi
(lima) tahun dan paling lama 25 (dua puluh lima) tahun sekali. Setiap pekerjaan
pemeliharaan terhadap sebagian atau seluruh APP harus dibuat Berita Acara
2.2. Android
alih oleh Google pada tahun 2005 dari Android, Inc sebagai stategi untuk
mengisi pasar sistem operasi bergerak. Google mengambil alih seluruh hasil
perangkat seluler (seperti smartphone atau tablet) [3]. Sistem operasi Android
8
memiliki mesin virtual sendiri yang disebut DVM (Dalvik Virtual Machine)
yang digunakan untuk mengeksekusi aplikasi android. Salah satu alasan dari
beberapa versinya, dengan setiap versi baru menawarkan fitur yang lebih
a. Applications
kamera, google maps, SMS, kalender, kontak, dan lain-lain adalah aplikasi
pemrograman Java.
b. Application framework
9
Activity Manager – mengatur lifecycle dari aplikasi. Memungkinkan
perubahan lokasi
c. Libraries
10
Libwebcore – modern web browser yang mencakup Android browser
format video.
Android runtime
yang kecil.
d. Linux kernel
Linux kernel adalah layer paling bawah dari arsitektur Android. Kernel
11
2.2.2. Versi Android
Sejak pertama kali dirilis sampai sekarang, Android telah diperbaharui.
a. Android 1.0
Android 1.0 versi beta pertama kali dirilis pada 5 November 2007. Lalu
Android 1.0, terdapat produk dan layanan dari Google seperti Google Maps,
b. Android 1.1
Pada tanggal 9 Maret 2009, Google merilis Android versi 1.1. Android ini
dilengkapi dengan pembaruan estetis pada aplikasi, jam alarm, voice search,
Kode penamaan Android pertama kali dilakukan pada Android versi 1.5
Cupcake yang dirilis pada April 2009. Terdapat beberapa fitur baru pada
layar perangkat yang otomatis berotasi, keyboard pada layar, dan layanan
Bluetooth.
Android 1.6 Donut diluncurkan pada September 2009. Fitur-fitur baru yang
quick search box, dan peralihan cepat antara kamera, camcorder, dan
12
gallery untuk mempercepat penangkapan media. Pada versi ini juga terdapat
GPS, dll.
Pada Oktober 2009, Google merilis versi 2.0 dari Android dengan kode
Android 2.0. Lalu pada Januari 2010 Android 2.1 dirilis. Pada versi ini
2.1.
10.1, kecepatan kinerja dan aplikasi 2 sampai 5 kali lebih cepat, integrasi
perubahan umum yang ada pada versi ini, yaitu desain ulang tampilan antar
13
sensor tambahan (gyroscope, rotation vector, linear acceleration, gravity,
Honeycomb dirilis oleh Google dirancang khusus untuk tablet, versi ini
pertama kali diperkenalkan pada Februari 2011. Pada versi ini tampilan
antar muka didesain ulang khusus untuk perangkat dengan layar yang lebih
besar (tablet) dengan bilah notifikasi pada bagian bawah. Honeycomb juga
Dirilis pada Oktober 2011, Android versi Ice Cream Sandwich memiliki
fitur yang ada pada versi Honeycomb dan versi Gingerbread. Pada versi ini
terdapat favorite tray pada layar utama perangkat, fitur membuka kunci
Android era Jelly Bean dimulai pada Juni 2012 dengan dirilisnya Android
4.1. Google kemudian merilis versi 4.2 pada Oktober 2012 dan versi 4.3
pada Juli 2013. Beberapa fitur pada pembaharuan ini, yaitu fitur notifikasi
14
responsif dengan “Project Butter”, lock-screen widgets, quick-setting pada
bilah notifikasi.
dirilis dengan kode nama “Key Lime Pie”, namun John Langerlig salah satu
pada Android 4.4. Pada versi ini memiliki background yang lebih ringan,
status bar yang transparan dan ikon putih memberikan tampilan yang lebih
modern pada OS. Pada versi ini juga fitur “OK Google” pertama kali
keadaan menyala dan atau berada pada layar utama atau aplikasi Google.
baru, yang dibuat untuk mensimulasikan tampilan antar muka yang terlihat
Android versi 5.1 mendukung dual SIM, panggilan suara HD, dan Device
15
m. Android 6.0 (Marshmallow)
Android 6.0 Marshmallow dirilis pada Oktober 2015. Pada versi ini
jari untuk membuka kunci perangkat, mendukung USB tipe-C. Android 6.0
aplikasi.
Versi 7.0 dari sistem operasi mobile Google diluncurkan pada musim gugur
beberapa fitur baru, diantaranya fungsi multitasking yang lebih baik untuk
perangkat yang memiliki layar yang lebih besar, seperti mode split-screen,
beralih ke JIT compiler yang baru untuk mempercepat kinerja aplikasi dan
cepat.
bahwa kode nama dari Android 8.0 adalah Oreo. Pada versi ini tredapat
16
picture-in-picture, opsi notification snoozing, dan notification channel yang
p. Android 9 (Pie)
Pada 6 Agustus 2018, Google meluncurkan versi final dari android 9.0
dengan kode nama Pie. Pada versi ini terdapat beberapa fitur baru dan
digunakan sekarang dan aplikasi mana yang tidak akan digunakan. Pie juga
perangkat pada permukaan yang datar. Juga ada slices, yang menyediakan
q. Android 10 (Q)
Q pada Maret 2019. Pada Agustus 2019, Google mengumumkan logo baru
dan keputusan untuk menghilangkan tradisi kode nama dessert untuk versi
17
Android Selanjutnya. Sehingga Android Q secara resmi dikenal sebagai
pada perangkat Pixel dari Google. Android 10 memiliki fitur-fitur baru dan
pembaruan sistem permission yang memberi control lebih atas kapan dan
menyertakan sistem dark theme, sebuah mode focus yang baru yang
mengetuk tombol pada layar. Pada versi ini juga terdapat fitur Live Caption
untuk semua media yang diputar pada perangkat. Fitur-fitur baru lainnya,
Smart Reply untuk semua aplikasi perpesanan, dan Family Link yang
keberadaan mereka).
aplikasi mobile dan halaman web, atau mengambil data dari Google Maps. Ada
beberapa API dan SDK yang dapat digunakan atau digabungkan sesuai dengan
kebutuhan.[10]
18
2.3.1. Maps SDK for Android
peta berdasarkan data Google Maps ke dalam aplikasi. API akan otomatis
peta, dan respon terhadap pergerakan peta. Pengguna juga dapat menggunakan
API untuk menambah marker, polygon, dan lapisan terhadap map dasar, serta
untuk mengubah tampilan pengguna dari area peta tertentu. Objek ini
aplikasi sadar lokasi yang merespon secara kontekstual bisnis lokal dan
tentang tempat lokal dan informasi bisnis, dan juga lokasi dari perangkat
saat ini.
19