Anda di halaman 1dari 21

KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN

REPUBLIK INDONESIA
Ministry of Manpower of the Republic of Indonesia

Sessi-Materi

PENDAMPING IDEAL
TEKNIK DAN SKILL

Pembekalan Pendayagunaan TKS sebagai Pendamping TKM 2017

Hotel Onih - Bogor, 19-21 Juli 2017


KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN
REPUBLIK INDONESIA
Ministry of Manpower of the Republic of Indonesia

 Casdimin, SP
 Casdimin,
TTL, Brebes 10
 TTL, Brebes
Nopember 198010
 Nopember 1980 IPB
S-1 Sosek Pertanian
 ManajerUmum
Manajer Umum KMMKMM
 (2015-sekarang)
TA Kemendesa, PDT
 Pendamping program
dan Transmigrasi
pertanian Dompet
 Konsultan CSR untuk
Dhuafa (2005)
 perencanaan
TA unt proyek
dan evaluasiPDT
Kemendesa, program
dan
Transmigrasi (sejak 2013-
skrg/insidental)
 Konsultan CSR untuk
perencanaan
dan evaluasi program
(ConocoPhillips, Medco,
AQUA, Pertagas, PTPN
5, Exxon Mobil, dll)
 Kontak
081311365529/c.casdimin
@gmail.com
PENDAMPING/FASILITATOR
(community organizer)
• Sosok pribadi/lembaga yang terlibat dalam proses
menfasilitasi pengembangan masyarakat agar memiliki
kemampuan swadaya dan kemandirian

• Menfasilitasi kegiatan rangkaian kegiatan oleh dan terjadi


diantara kelompok, anggota dengan pendampingperubahan
sikap dan perilaku menuju kemandirian

• Tujuan menfasilitasi terjadi perubahan sikap dan perilaku


utk meningkatkan kualitas diri ke arah mandiri dan swadaya

• Dasar keyakinanQS- Ar Ra’d -11: “Allah tidak akan


mengubah keadaan suatu kaum, sebelum mereka mengubah
keadaan diri mereka sendiri”
PERAN DAN FUNGSI PENDAMPING

• Keberhasilan tugas pendampingan mencapai


tujuanperlu memahami kredo * pengembangan
masyarakat
• Tugas khasmutu kepribadian, sikap dan perilaku,
kecakapan menfasilitasi
• Kredo umum yang berlaku :
- Datanglah ke masyarakat, Hiduplah bersama
mereka, Belajarlah dari mereka, Mulailah dengan
sesuatu yang mereka tahu, Mengajar sambil
memberi contoh, belajar sambil bekerja, Bukan
mengasihani tetapi membebaskan dan lain-lain
*pemahaman dasar dan keyakinan
PERAN PENDAMPING
Pendamping di tengah komunitas
sasaran memiliki 4 peran utama :
1. FASILITATIF
2. EDUKATIF
3. REPRESENTATIF
4. TEKNIS
1. PERAN FASILITATIF
Pendamping (fasilitator) peranannya terkait
dlm kegiatan stimulasi kegiatan secara
nyata
• ANIMASI memberi inspirasi, memotivasi
melakukan aksi *
• MEDIASI & NEGOSIASI  penengah
konflik, membentuk konsensus bersama **
• MENDUKUNG  mendorong setiap
anggota kelompok utk terlibat dlm aktivitas
program **
* modal dasar yg diperlukan: antusiasme, komitmen, integritas, komunikasi, kepribadian tdk tercela
** aturan/sanksi kelompok
** hindari kesan menggurui/menyuruhi
1. PERAN FASILITATIF
• MEMBANGUN KONSENSUS > membangun dan
membentuk mufakat  tujuan dan kepentingan
bersama
• MENFASILITASI KELOMPOK > merintis dan
menumbuhkan kelompok (kelompok, induk, usaha
bersama dll)
• PENDAYAGUNAAN > potensi ketrampilan dan
sumber daya kelompok>diubah*>kemandirian
• PENGORGANISASIAN>tugas dan fungsi kelompok
diorganisir> rencana teratur dan sistemik

*bermanfaat ekonomi dan non ekonomi


2. PERAN EDUKATIF
• Pendamping dituntut aktif mendidik dan memberikan
masukan melalui :
1. Peran peningkatan KESADARAN
2. Peran penyediaan INFORMASI
3. Peran MEMPERTENTANGKAN
4. Peran MELATIH
2. PERAN EDUKATIF

1. Meningkatkan kesadaran> mendorong peserta


program memandang jauh ke depan dan
mampu berubah * menyadari potensinya
2. Memberi informasi > memperluas wawasan,
inspirasi (gagasan) baru> info sosial ekonomi,
politik, teknologi tepat guna, pembangunan
daerah dsb.
3. Mempertentangkan > membuat manajemen
konflik> mendesign kesadaran> tertantang
mengikuti perubahan
4. Kepelatihan > spesifik> serbatahu>pelatihan
sesuai kebutuhan komunitas
3. PERAN PERWAKILAN
• Mewakili komunitas berinteraksi dg
pihak luar > akses ke sumberdaya,
akses pasar,negoisasi, menjembatani
kemitraan*
• * membangun jaringan kerja

4. PERAN TEKNIS
• manajemen dan perencanaan usaha,
administrasi dan keuangan
• Menjalin relasi, memberi konsultasi
• Mengelola dinamika kelompok
PERAN PENDAMPINGAN PADA
TAHAPAN PROGRAM

1. Proses PENUMBUHAN *:
Kegiatan sosialisasi ke komunitas)
• Peran animasi (peleburan diri di tengah
komunitas)
• Membangun konsensus
(mufakattujuan bersama)
• Meningkatkan kesadaran (potensi
diriperubahan lebih baik)
* fasilitasi, edukatif
2. Proses PENGUATAN :*
Kegiatan fasilitasi komunitas peran fasilitasi
kelompok, mengelola dinamika kelompok,
pendayagunaan sumber daya, memberi informasi,
perantara, kepelatihan dan teknis
* fasilitatif, edukatif dan teknis
3. Proses PELEPASAN
Kegiatan terminasi (penyapihan) pengunduran
diriperan pengorganisasian, kaderisasi
* fasiltatif dan edukatif
FUNGSI PENDAMPING

3 Fungsi utama :
1. PENGAWASAN (supervising) : pendamping tidak
melakukan pekerjaan operasional kelompok
2. KONSELING : lebih mengarahkan peran dan
perhatian pada permasalahan/perencanaan yg
terkait ttg jwb kepemimpinan kelompok
3. PENGEMBANGAN SDM : mengupayakan
peningkatan kualitas SDM anggota dan pengurus
dlm konteks kegiatan rill bukan kegiatan pelatihan itu
sendiri
SKILL PENDAMPING
• “Untuk memahami sesuatu lakukan
dulu,untuk melakuan sesuatu pahami dulu”-
>mempelajari dan melakukan, belajar dan
praktek
• 2 kombinasi > “praksis” artinya : siklus
konstan antara melakukan dan mempelajari
dan merefleksi
• Ketrampilan yg bersifat komprehensif dan
khasefektifitas fungsi dan peran
SKILL DASAR *ketrampilan

• Berkomunikasi antar pribadi


• Bekerja dengan atau di dalam kelompok
• Mendidik
• Menyediakan sumber daya bagi struktur dan proses di
komunitas
• Menulis (tidak mutlak tapi vital)
• Memotivasi, membangun antusiasme dan
menggerakkan orang
• Mengelola konflik
• Perwakilan dan advokasi
• Presentasi
• Menajemen dan mengorganisir kegiatan
• Kewirausahaan (menganalisa usaha)
TEKNIK MENFASILITASI
• Sikap dan kecakapan pendampingkelancaran dan
suasana arah menfasilitasi berlangsung baik 

• Memberi dorongan : memuji, bersahabat, hangat dll


• Membuka jalan : memberi alternatif solusi
• Menetapkan pedoman : menciptakan pegangan dan aturan tata
tertib
• Mengikuti : mengikuti keputusan bersama, mendengarkan
gagasan
• Mendignosis : mengajak kelompok menghadapi masalah dan
potensi serta mengkajinya menjadi usaha produktif
• Meredakan ketegangan : mengurangi rasa ketegangan (humor)
• Mendengarkan : kemampuan mendenganrkan secara diagnostik
persoalan, pikiran, praduga anggota, dan pengurusempati
TEKNIK MENFASILITASI
• Tindakan yang perlu dihindarimerusak kelompok,
yaitu tidak bersikap :
1. Agresif : mengecam, menyerang kelompok dengan
ucapan dan tindakan
2. Menghambat : bermalas-malasan, berdebat bertele-
tele, berbicara di luar pokok masalah
3. Bersaing Negatif : mau menonjolkan diri,
mengalahkan orang lain dll
4. Mengacau : melucu tidak tepat waktu, memotong
pembicaraan dll
5. Pasif : acuh tak acuh, tidak bersedia menerima
tanggung jawab, tidak ambil dalam kegiatan kelompok
dll
SYARAT PENDAMPING
1. Aspek SIKAPlahir dan batinmelekat nilai-nilai
relijius dan etika

2. Aspek PENGETAHUAN  watak diri dan


kepemimpinan (pengkihatan sosial, peningkatan
wawasan, keseimbangan emosional)

3. Aspek KETRAMPILANmendengar,
empati,keluwesan, obyektif, peka, wawasan,
perencanaan, dan monev.
Sekian.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai