Anda di halaman 1dari 15

Mikrobiologi

Hilwa Walida, S.Pd., M.Si


Tujuan Mata Kuliah
 Mahasiswa mempunyai wawasan tentang dasar-
dasar pengetahuan/pemahaman tentang mikroba
dan aplikasinya dalam berbagai bidang kehidupan
 Mahasiswa memahami dunia mikroba yang
meliputi aspek morfologi, fisiologi, genetika,
kultivasi mikroba, peranan mikroba dalam
berbagai bidang kehidupan manusia
Materi Perkuliahan
No. Pokok Bahasan Minggu Ke
1 Pengantar Ilmu Mikrobiologi I
2 Sejarah Mikrobiologi II
3 Morfologi Mikroba III
4 Fisiologi dan Metabolisme Mikroba IV
5 Isolasi Mikroba V
6 Kuis VI
7 Medium Pertumbuhan Mikroba VII
8 Sterlisasi Alat dan Medium VIII
9 Pembiakan dan Pertumbuhan Mikroba IX
10 Pewarnaan Mikroba X
11 Kuis XI
12 Mikroba Tanah XII
13 Mikrobiologi Pertanian (Mikoriza) XII
14 Mikrobiologi Pertanian (Rhizobacteria) XIV
Referensi

 Dwidjoseputro, D. 1984. Dasar-Dasar Mikrobiologi. Jakarta :


Djambatan
 Pelczar, M., & Chan , E.C.S. 1986. Mikrobiologi Dasar. UI
Press
 Goldman, E., Green, L. 2015. Practical Handbook of
Microbiology. CRC Press
 Jurnal ilmiah terbaru yang relevan dengan Mikrobiologi
Penilaian

 Ujian Tengah Semester 20%


 Ujian Akhir Semester 30%
 Kehadiran 10%
 Kuis 10%
 Tugas 30%
Pengantar Ilmu Mikrobiologi
Pengertian Mikrobiologi

 Mikrobiologi ➔ Ilmu yang memperlajari organisme


yang terlalu kecil untuk dapat dilihat tanpa
bantuan pembesar.
 Jasad hidup yang ukurannya kecil sering disebut
sebagai mikroba atau mikroorganisme atau jasad
renik.
 Jasad renik disebut sebagai mikroba bukan hanya
karena ukurannya yang kecil, sehingga sukar
dilihat dengan mata biasa, tetapi juga pengaturan
kehidupannya yang lebih sederhana dibandingkan
dengan jasad tingkat tinggi.
 Mata biasa tidak dapat melihat jasad yang
ukurannya kurang dari 0,1 mm. Ukuran mikroba
biasanya dinyatakan dalam mikron (μ), 1 mikron
adalah 0,001 mm.
 Sel mikroba umumnya hanya dapat dilihat dengan
alat pembesar atau mikroskop, walaupun demikian
ada mikroba yang berukuran besar sehingga dapat
dilihat tanpa alat pembesar.
 Organisme tersebut adalah:
 bakteri,
 virus,
 fungi,
 protozoa,
 helminth,
 algae
Ruang Lingkup Mikrobiologi
 Mikrobiologi adalah salah satu cabang ilmu
dari biologi, dan memerlukan ilmu pendukung
kimia, fisika, dan biokimia.
 Dalam ilmu mikrobiologi dasar diberikan
pengertian dasar tentang sejarah penemuan
mikroba, macam-macam mikroba di alam,
struktur sel mikroba dan fungsinya,
metabolisme mikroba secara umum,
pertumbuhan mikroba dan faktor lingkungan,
mikrobiologi terapan di bidang lingkungan dan
pertanian.
 Mikrobiologi lanjut telah berkembang menjadi
bermacam-macam ilmu yaitu virologi, bakteriologi,
mikologi, mikrobiologi pangan, mikrobiologi tanah,
mikrobiologi industri, dan sebagainya yang
mempelajari mikroba spesifik secara lebih rinci
atau menurut kemanfaatannya. Seperti :
 Immunologi
 Mikrobiologi kesehatan masyarakat & epidemiologi
 Mikrobiologi makanan, produk susu, dan air
 Bioteknologi
 Rekayasa genetika dan teknologi DNA rekombinan
Peran Mikrobiologi Dalam Bidang Kehidupan

 Mikroba terlibat dalam


 Dekomposisi
 Produksi makanan, obat & vaksin
 Bioremediasi
 Penyebab penyakit
Dampak Negatif Mikroba

 Hampir 2000 mikroba


penyebab penyakit
 10 milyar infeksi terjadi
tiap tahun di dunia
 3 juta kematian oleh
sebab infeksi tiap tahun
Dampak Positif Mikroba
 Penggunaan mikroba untuk proses-proses klasik,
seperti khamir untuk membuat anggur dan roti, bakteri
asam laktat untuk yogurt dan kefir, bakteri asam asetat
untuk vinegar, jamur Aspergillus sp. untuk kecap, dan
jamur Rhizopus sp. untuk tempe.
 Penggunaan mikroba untuk produksi antibiotik, antara
lain penisilin oleh jamur Penicillium sp., streptomisin
oleh actinomysetes Streptomyces sp.
 Penggunaan mikroba untuk proses-proses baru,
misalnya karotenoid dan steroid oleh jamur, asam
glutamat oleh mutan Corynebacterium glutamicum,
pembuatan enzim amilase, proteinase, pektinase, dan
lain-lain.
 Penggunaan mikroba dalam teknik genetika modern,
seperti untuk pemindahan gen dari manusia, binatang,
atau tumbuhan ke dalam sel mikrobia, penghasilan
hormon, antigen, antibodi, dan senyawa lain misalnya
insulin.
 Penggunaan mikroba di bidang pertanian, misalnya
untuk pupuk hayati (biofertilizer), biopestisida,
pengomposan, dan sebagainya.
 Penggunaan mikroba di bidang pertambangan, seperti
untuk proses leaching di tambang emas, desulfurisasi
batubara, maupun untuk proses penambangan minyak
bumi.
 Penggunaan mikroba di bidang lingkungan, misalnya
untuk mengatasi pencemaran limbah organik maupun
anorganik termasuk logam berat dan senyawa
xenobiotik (zat asing yang masuk ke dalam tubuh).

Anda mungkin juga menyukai