Anda di halaman 1dari 7

PENGARUH MOTIVASI DAN PERILAKU BELAJAR TERHADAP PRESTASI

AKADEMIK MAHASISWA POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA

Disusun oleh :

Conny Putri Aulia 062130801830


Erlinda Hosiana 062130801832
Raden Ayu Sabrina Anggraini 062130801842

PROGRAM STUDI MANAJEMEN INFORMATIKA


JURUSAN MANAJEMEN INFORMATIKA
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
2023
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Setiap orang membutuhkan pendidikan kapan dan dimana mereka berada karena
pendidikan merupakan kebutuhan sepanjang hayat. Pendidikan sangat penting karena
tanpa pendidikan manusia sulit berkembang bahkan terbelakang. Oleh karena itu
pendidikan harus benar-benar bertujuan untuk menghasilkan manusia yang berkompeten
dan berdaya saing, di samping memiliki moral yang baik dan berakhlak mulia. Salah satu
orientasi perkembangan pendidikan saat ini adalah peningkatan kualitas pembelajaran.
Peningkatan mutu pembelajaran memegang peranan penting dalam upaya peningkatan
mutu pendidikan secara terus menerus. Saat ini mutu pendidikan menggunakan prestasi
akademik mahasiswa sebagai ukuran keberhasilan. Artinya, berhasil atau tidaknya proses
pendidikan dapat ditunjukkan melalui tinggi rendahnya prestasi akademik mahasiswa.  
Oleh karena itu, setelah mengalami proses pendidikan dalam jangka waktu tertentu semua
mahasiswa diharapkan menunjukan perilaku positif sebagai prestasi akademik.
Prestasi akademik merupakan ungkapan yang menyatakan tercapainya suatu tujuan
atau tingkat keberhasilan sebagai hasil dari upaya belajar yang optimal dari seorang
individu. Prestasi akademik merupakan tolak ukur keberhasilan seorang mahasiswa dalam
menyelesaikan pendidikannya diperguruan tinggi. Prestasi akademik mahsiswa dapat
dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal masing-masing individu. Berbagai alasan
yang menyebabkan motivasi individu untuk mengatur dirinya sendiri. Robbins dan Judge
(2008) menjelaskan bahwa motivasi merupakan proses yang menjelaskan intensitas, arah
dan ketekunan usaha untuk mencapai suatu tujuan. Ketika seseorang termotivasi untuk
melakukan suatu kegiatan, seperti belajar, motivasi ini mempengaruhi proses yang
mengarah pada tujuan yang dapat dicapai. Sebaliknya, jika seseorang tidak termotivasi
untuk melakukan suatu kegiatan, hal ini juga mempengaruhi upaya atau proses
pencapaian tujuan. 
Meskipun IPK bukan jaminan mutu secara mutlak, IPK mahasiswa biasanya menjadi
tolak ukur untuk mengukur prestasi mahasiswa selama kuliah. Hal ini dikarenakan
IPK merupakan rata-rata nilai kumulatif yang diperoleh mahasiswa dan atau lulusan
suatu program studi. Dengan kata lain, keberhasilan studi sering disamakan dengan
nilai IPK yang tinggi. Sehubungan dengan latar belakang di atas, maka diperlukan suatu
penelitian dengan judul “Pengaruh Motivasi dan Perilaku Belajar Terhadap Prestasi
Akademik Mahasiswa” (Studi Kasus pada Mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya).

1.2 Perumusan Masalah


Perumusan masalah yang akan dibahas lebih lanjut dalam penelitian ini adalah
sebagai berikut :
1. Bagaimana Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Prestasi Akademik Mahasiswa
Politeknik Negeri Sriwijaya?
2. Bagaimana Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Perilaku Belajar Mahasiswa
Politeknik Negeri Sriwijaya?
3. Bagaimana Pengaruh Perilaku Belajar Terhadap Prestasi Akademik Mahasiswa
Politeknik Negeri Sriwijaya?

1.3 Batasan Masalah


Pembatasan suatu masalah agar penelitian ini tidak terlalu luas tinjauannya dan tidak
menyimpang dari rumusan masalah di atas, maka perlu adanya pembatasan masalah yang
ditinjau. Batasan-batasan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Penelitian ini berfokus pada akademik mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya
2. Sumber data penelitian ini adalah dari jawaban-jawaban yang diberikan oleh
responden penelitian, pada instrumen kuisoner yang telah disediakan peneliti.
3. Penelitian ini berdasarkan motivasi belajar terhadap prestasi dan perilaku pada
akademik mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya.

1.4 Tujuan
Merujuk pada perumusan masalah tersebut, penelitian ini memiliki tujuan
sebagai berikut :
1. Untuk Mengetahui dan Memahami Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Prestasi
Akademik Mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya.
2. Untuk Mengetahui dan Memahami Pengaruh Motivasi Belajar Terhadap Perilaku
Belajar Mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya.
3. Untuk Mengetahui dan Memahami Pengaruh Perilaku Belajar Terhadap Prestasi
Akademik Mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya.
1.5 Manfaat
Dengan adanya hasil penelitian diatas yang sudah terdapat hasil tujuan dan
pendahuluan, dengan adanya isi dari penelitian ini yang berisi, kompetisi dapat
memunculkan motivasi dalam bersaing, sehingga mahasiswa akan belajar dengan lebih
baik tekun untuk belajar dalam rangka adanya Motivasi Belajar Terhadap Prestasi
Akademik Mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya. Dengan adanya minat yang dimiliki
oleh mahasiswa hasrat dalam belajar dapat memperngaruhi prestasi belajarnya menjadi
lebih baik.
Dapat kami simpulkan manfaat dari penelitian diatas, sebagai berikut akan kami
jabarkan:
1. Penelitian ini kiranya dapat menjadi motivasi belajar yang berpengaruh positif
terhadap prestasi akademik mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya.
2. Semakin dengan adanya tinggi motivasi belajar terhadap akademik mahasiswa,
semakin tinggi juga tingkat pendidikan yang akan di raih dari sebelumnya, dengan
adanya programan motivasi tersebut.
3. Dan yang terakhir manfaatnya, hasil penelitian ini memberikan dampak positif bagi
Akademik Politeknik Negeri Sriwijaya yang akan berpengaruh terhadap upaya
motovasi belajar mahasiswa terhadap naiknya prestasi akademik yang akan diraih
oleh Mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya.
DAFTAR PUSTAKA

Hanifah, Syukriy Abdullah (2001), Pengaruh Perilaku Belajar Terhadap Prestasi Akademik
MahasiswaAkuntansi, Media Riset Akuntansi, Auditing dan Informasi, Vol 1 No 3
Desember 2001.
Omrod, Jeanne Ellis, 2010. Educational Psychology: Developing Learners (7th Edition).
Pearson.
Rivai, Veithzal, (2003), Kepemimpinan dan Perilaku. Jakarta: Rajagrafindo Persada. Ed-2
Goleman, Daniel. 2002.Working With Emotional Intelligence (terjemahan). PT.Gramedia
Pustaka Utama, Jakarta
Majid, Abdul. (2005). Perencanaan Pembelajaran: Mengembangkan Standar Kompetensi
Guru. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mulyasa, E., (2003). Kurikulum Berbasis Kompetensi: Konsep, Karakteristik, dan
Implementasi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Robotham, David, (1996), Competences : Measuring The Immeasurable, Management
Development Review, Vol. 9, No. 5, hal. 25-29
Gomes, Faustino Cardoso. 2003. Manajemen Sumber Daya Manusia, Bandung: Remaja
Rosdakarya
26 | JURNAL ANALISIS SISTEM PENDIDIKAN TINGGI | VOL. 1 NO. 1 2017,
pp. 17-26
KUESIONER PENELITIAN

Berikut ini kami cantumkan kuesioner yang berkaitan dengan penelitian kami tentang
pengaruh motivasi dan perilaku belajar mahasiswa Politeknik Negeri Sriwijaya. Kami
berharap untuk mahasiswa/i Politeknik Negeri Sriwijaya dapat mengisi kuesioner ini agar
penelitian kami dapat berjalan dengan baik, terima kasih.

IDENTITAS RESPONDEN
Nama :
Jenis Kelamin :
Jurusan :
Semester :
Indeks Prestasi Kumulatif :

DAFTAR KUESIONER
Keterangan :
SS = Sangat Setuju
S = Setuju
N = Netral
TS = Tidak Setuju
STS = Sangat Tidak Setuju

Tabel 1. Persepsi Responden atas Indikator – Indikator Motivasi Belajar


No. Pertanyaan SS S N TS STS
1. Target Yang Ingin dicapai
Kuliah Sangat Penting Untuk Bekal
2.
Masa Depan
3. Adanya Penghargaan Yang Sesuai
4. Adanya Persaingan
Proses Perkuliahan Yang
5.
Menyenangkan
Tabel 2. Persepsi Responden atas Indikator – Indikator Perilaku Belajar

No. Pertanyaan SS S N TS STS

1. Perilaku Belajar di Rumah/Kos


2. Perilaku Membaca Buku

3. Perilaku Menghadapi Ujian


4. Perilaku Mengunjungi Perpustakaan

5. Perilaku Mengikuti Perkuliahan

Anda mungkin juga menyukai