Anda di halaman 1dari 3

DRAF WAWANCARA PENELITIAN UPAYA DINAS PENDIDIKAN DAN

KEBUDAYAAN (DISDIKBUD) KABUPATEN LUWU DALAM


MENCEGAH PUTUS SEKOLAH AKIBAT PERNIKAHAN DINI

Informan :

Pertanyaan :

 Putus sekolah

1. Bagaimana alokasi anggaran untuk pendidikan di Kabupaten Luwu?

2. Adakah alokasi anggaran untuk anak putus sekolah?

3. Berapa jumlah anak putus sekolah yang ditemukan?

4. Bagaimana kelanjutan anak putus sekolah yang sudah terdata?

 Pernikahan dini

1. Bagaimana tanggapan Disdikbud Kabupaten Luwu terhadap anak putus

sekolah akibat pernikahan dini?

2. Apakah Disdikbud juga mendata anak yang putus sekolah akibat

pernikahan dini?

3. Apakah jumlah putus sekolah akibat pernikahan dini di kabupaten Luwu

mengalami peningkatan atau penurunan setiap tahunnya?

4. Bagaimana tanggapan Disdikbud terhadap sekolah yang mengeluarkan

siswanya akibat hamil pranikah?

5. Adakah solusi yang diberikan kepada anak yang putus sekolah akibat

hamil pranikah?

6. Adakah upaya yang dilakukan Disdikbud Kabupaten Luwu dalam

mencegah/mengurangi anak putus sekolah akibat pernikahan dini?


7. Bagaimana upaya Disdikbud dalam mencegah terjadinya putus Sekolah

pernikahan dini di Kabupaten Luwu?

8. Program apa saja yang dibuat agar dapat mencegah/mengurangi anak

putus sekolah akibat pernikahan dini?

9. Apakah ada instansi yang diajak bekerjasama dalam mengurangi anak

putus sekolah akibat pernikahan dini?

 Kendala

1. Apakah ada kendala yang dihadapi Disdikbud dalam melaksanakan

kegiatan tersebut?

2. Kendala apa saja yang dihadapi Disdikbud?

3. Bagaimana upaya Disdikbud dalam mengatasi kendala tersebut


DRAF WAWANCARA PENELITIAN UPAYA DINAS PENDIDIKAN DAN
KEBUDAYAAN (DISDIKBUD) KABUPATEN LUWU DALAM
MENCEGAH PUTUS SEKOLAH AKIBAT PERNIKAHAN DINI

Informan :

Pertanyaan :

1. berapa jumlah anak putus sekolah yang ditemukan?

2. Bagaimana tanggapan sekolah terhadap anak yang hamil pranikah?

3. Apakah sekolah mengeluarkan anak yang hamil pranikah?

4. Adakah solusi yang diberikan agar anak yang hamil pranikah dapat

melanjutkan pendidikan?

5. Berapa jumlah anak putus sekolah akibat pernikahan dini yang

ditemukan?

6. Bagaimana kelanjutan anak putus sekolah akibat pernikahan dini yang

sudah terdata?

7. Apakah terdapat program dari pemerintah dalam mencegah putus

sekolah akibat pernikahan dini?

8. Apakah program tersebut berjalan hingga saat ini?

9. Bagaimana koordinasi dengan Disdikbud dalam menangani anak putus

sekolah akibat pernikahan dini?

10. Bagaimana prosedur dalam menangani anak putus sekolah akibat

pernikahan dini?

11. Apakah Disdikbud ikut mengontrol dalam penyelesaian kegiatan hingga

tuntas?

Anda mungkin juga menyukai