Anda di halaman 1dari 30

PROPOSAL KKNM

`POLA HIDUP SEHAT TANPA DM DENGAN PENERAPAN 4 PILAR DM SERTA


PELAKSANAAN SENAM PADA IBU HAMIL DAN PENDERITA DIABETES
MILITUS

Ketua Pelaksana:

Apt. Lia Warti., S.Farm., M.Farm (0315098104)

Anggota Dosen Pelaksana:

1. Wiwit, S.SiT., M.Keb (0608128203)

2. Linda K.Telaumbanua, SST., M.Keb (0302028001)

3. Puji Raharja, S.Kep., Ns.,M.Kep., Sp (0317057604)

4. Kiki Deniati, S.Kep., Ns., M.Kep (0316028302)

5. Farida M.Simanjutak, SST., M.Kes (0328018103)

Aisah Asri Rahmawati Finna Yulianah Putri Risdiana


Annisa Khusnul Khatimah Intan Widuri Putri Sintawati
Annisa Nurul Firdaus Kankan Ramadan Agung Rohayati
Aros Rostiana Lusiana Hotmaria Sitopu Salmaa Shoofiyah
Diah Ayu Ismawati Lutfi Farhan Iskandar Suci Nurhayati
Dila Aprina Lidiasari Metha Nadiyah Maherah Syalma S Triyana Putri
Elza Rahayu Mulyadi Ummah Nazilah
Eri Julianti Nadya Jamilatul Wahidah Widya Puspita
Fitria Mega Pangestika Putri Aprilia Yulinda Hananing Tyas

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN MEDISTRA INDONESIA


BEKASI
TAHUN 2023

1
HALAMAN PENGESAHAN
USUL KEGIATAN PENGBDIAN MASYARAKAT

1. Judul : Pola Hidup Sehat Tanpa DM Dengan Penerapan 4 Pilar DM Serta


Pelaksanaan Senam Pada Ibu Hamil Dan Penderita Diabetes Militus
2. Ketua Pelaksana
a. Nama : Apt. Lia Warti., S.Farm M.Farm
b. NIDN : 0315098104
c. Jabatan : Ketua DPL
d. Program Studi : Farmasi
e. Nomor Telepon : 081586165061
3. Personalia Anggota
a. Wiwit, S. SiT., M.Keb
b. Linda K. Telaumbanua, SST., M.Keb
c. Puji Raharja, S.Kep., Ns.,M.Kep., Sp
d. Kiki Deniati, S,kep., Ns.,M.Kep
e. Farida M.Simanjutak. SST., M.Kes
f. Aisah Asri Rahmawati
g. Annisa Khusnul Khotimah
h. Annisa Nurul Firdaus
i. Aros Rostiana
j. Diah Ayu Ismawati
k. Dila Aprina Lidiasari
l. Elza Rahayu
m. Eri Julianti
n. Fitria Mega Pangestika
o. Finna Yulianah
p. Intan Widuri
q. Kankan Ramadan Agung
r. Lusiana Hotmaria Sitopu
s. Lutfi Farhan Inskandar
t. Nadya Jamilatul Wahidah
u. Metha Nadiyah Maherah
v. Mulyadi
w. Putri Aprilia
x. Putri Risdiana
y. Putri Sintawati
z. Rohayati
aa. Salmaa Shoofiyah
bb. Suci Nurhayati
cc. Syalma S Triyana Putri
dd. Ummah Nazilah
ee. Widya Puspita

2
ff. Yulinda Hananing Tyas

4. Jangka waktu kegiatan : 26 Juni s/d 14 Juli 2023


5. Bentuk Kegiatan : Penyuluhan Materi DM, Demonstrasi (Senam DM, Senam
DM Ibu Hamil, Pembuatan Minuman Berkhasiat untuk
membantu mengontrol kadar gula dalam darah)
6. Jumlah Panitia : 32 orang
7. Jumlah Peserta : 300 Kepala Keluarga
8. Biaya yang diperlukan : 1.000.000
9. Sumber dana : Internal

Mengetahui,
Kepala Program Studi Ilmu Keperawatan (S1) Ketua Mahasiswa KKN

Kiki Deniati, S.Kep,Ns.,M.Kep Aisah Asri Rahmawati


NIDN. 0316028302 NPM. 191560111039

Kepala Program Studi Kebidanan (S1) Ketua DPL KKN

Farida M Simanjuntak, SST.,M.Kes Apt. Lia Warti., S.Farm M.Farm


NIDN. 0328018103 NIDN. 0315098104

Kepala Program Studi Farmasi (S1) Menyetujui,


Kepala LPPM

Yonathan Tri Atmodjo Reubun, M.Farm


NIDN. 0320099403 Rotua Suriany S, SKM.,M.Kes
NIDN. 0315018401

KATA PENGANTAR

3
Puji syukur dipanjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat-
Nyalah Program KKN di Rt.003/Rw.004 Kelurahan Sepanjang Jaya, Kec.Rawa Lumbu,
Kota Bekasi, Jawa Barat, dapat terselesaikan dengan baik dan sekaligus dapat
menyelesaikan laporan ini tepat pada waktunya.
Laporan ini disusun berdasarkan kegiatan KKN yang dilaksanakan selama 3 minggu
efektif di Rt.03/Rw.04 Sepanjang Jaya. Penyusunan proposal ini tidak terlepas dari
bantuan pihak-pihak yang telah meluangkan waktunya sampai laporan ini selesai. Oleh
karena itu, melalui laporan ini, kami menyampaikan terima kasih kepada :
1. Ibu Apt. Lia Warti., S.Farm., M.Fam
2. Ibu Wiwit, S,.SiT.,M.Keb.
3. Ibu Linda K.Telaumbanua, SST.,M.Keb
4. Bapak Puji Raharja, S.Kep., Ns.,M.Kep., Sp
5. Ibu Kiki Deniati, S.Kep., Ns., M.Kep
6. Farida M.Simanjutak, SST., M.Kes
7. Masyarakat RT 03 RW 04 Kelurahan Sepanjang Jaya dan rekan-rekan
mahasiswa yang telah banyak membantu dan bekerjasama selama KKN.
Kami telah berupaya semaksimalnya namun keterbatasan kami, laporan ini masih
kurang sempurna. Oleh karena itu sangat diharapkan kritik dan saran yang membangun
demi kesempurnaan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Bekasi, 03 Juli 2023

Penulis

DAFTAR ISI

4
HALAMAN PENGESAHAN......................................................................................2

KATA PENGANTAR..................................................................................................4

DAFTAR ISI.................................................................................................................5

BAB I PENDAHULUAN.............................................................................................6

A. Analisis Situasi..............................................................................................6

B. Masalah Mitra................................................................................................8

BAB II SOLUSI, TARGET DAN LUARAN.............................................................9

A. Tujuan............................................................................................................9

B. Kerangka Pemecahan Masalah....................................................................10

C. Khalayak Sasaran Antara Yang Strategis....................................................10

BAB III METODE PELAKSANAAN......................................................................12

A. Solusi yang Ditawarkan...............................................................................12

B. Metode Pendekatan......................................................................................12

C. Partisipasi Mitra...........................................................................................13

D. Luaran..........................................................................................................13

BAB IV RENCANA KEGIATAN.............................................................................15

A. Rencana Kegiatan........................................................................................15

BAB V ANGGARAN BIAYA...................................................................................16

A. Anggaran biaya............................................................................................16

DAFTAR PUSTAKA.................................................................................................17

5
BAB I

PENDAHULUAN

A. Analisis Situasi

Berdasarkan data (IDF) Internasional Diabetes Federation 2019


memperkirakan sekitar 463 juta orang pada usia 20-79 tahun di seluruh dunia
mengalami DM atau setara dengan angka prevelensi sebesar 9,3% dari total
penduduk yang memiliki rentang usia yang sama, berdasarkan jenis kelamin, 9
% perempuan dan 9,65 % dan pada laki. Penyakit DM ini akan terus
meningkat beriringan dengan penambahan usia penduduk, dengan rata rata
usia 65-79 tahun meningkat menjadi 111,2 juta mengalami diabetes, angka
prevelensi ini terus meningkat hingga mencapai 578 juta ditahun 2030 dan
meningkat kembali ditahun 2045 sebanyak 700 juta akan mengalami diabetes.

Menurut data IDF 2019 terdapat 10 negara dengan penderita diabetes


terbanyak diantaranya China 116,4 juta, India 77,0 juta, Amerika Serikat 31,0
juta, Pakistan 19,4 juta, Brasil 16,8 juta, Meksiko 12,8 juta, Indonesia 10,7
juta, Jerman 9,5 juta, Mesir 8,9 juta dan Banglades 8,4 juta. Dimana Negara
China menjadi urutan pertama penderita diabetes tertinggi, Indonesia
menempati urutan ke 7 dengan penderita diabetes tertinggi. Menurut data
Riskesdas tahun 2018 provinsi DKI Jakarta menempati urutan pertama
penderita terbanyak di wilayah Indonesia dengan penderita diabetes mencapai
3,4% Provinsi Jawa Barat penderita diabetes bisa mencapai 1,7%, dan tingkat
diabetes terendah berada di wilayah Nusa Tenggara Timur dengan penderita
diabetes mencapai 0,9% serta diikuti wilayah Maluku, Papua,dan Sulawasi
Tenggara dengan penderita diabetes hanya mencapai 1,1 % penduduk yang
mengalami diabetes. (Kementerian Kesehatan RI. 2020).

American College of Obstetrician and Gynecologist (ACOG)


menyatakan bahwa pada tahun 2019 dilaporkan 86% kehamilan memiliki
komplikasi diabetes, dimana 7 % di antaranya adalah diabetes mellitus
gestasional. Indonesia 1,9%-3,6% pada kehamilan secara umum, dan
prevalensi ibu hamil dengan riwayat keluarga dengan diabetes melitus adalah

6
sebesar 1,5%, dari semua kehamilan berkisar 1-14% yang mengalami Diabetes
gestasional (Mokoagow, et al., 2023).

Salah satu penatalaksanaan pada pasien Diabetes adalah dengan 4 pilar


yaitu pemberian edukasi, terapi diet, aktivitas fisik, dan farmakologi. Edukasi
bertujuan untuk memberikan pengetahuan serta pemahaman kepada penderita
DM yang biasa dilakukan oleh tenaga kesehtan. Terapi diet merupakan
pengontrolan makan yang harus dilakukan oleh pasien DM. Aktivitas fisik
memiliki manfaat yang sangat besar bagi penderiya DM, karena hal ini dapat
merubah kadar glukosa dalam darah menjadi energi. Pasien DM sangat
diharapkan untuk selalu patuh dalam mengonsumsi obat DM dengan tujuan
terus mengontrol kadar gula dalam darah (Marbun et al.2022).

Disamping pengobatan DM dengan obat oral, pengidap DM juga dapat


mengonsumsi rempah-rempah yang memiliki khasiat antidiabetes, dan WHO
merekomendasikan penggunaan obat tradisional termasuk herbal dalam
pemeliharaan kadar gula. Obat tradisonal yang dapat digunakan untuk
mengontrol kadar gula dalam darah diantaranya adalah Daun Salam.
Berdasarkan jurnal penelitian yang dilakukan oleh Irmawati (2022) bahwa
setelah melakukan penerapankonsumsi air rebusan daun salam, sebanyak 17
responden diabetes militus yang mengalami penurunan kadar gula darah
(Irmawati, et al., 2022).

Ibu hamil dengan Diabetes Mellitus gestasional berisiko mengalami


peningkatan berat badan dengan cepat dan umumnya juga mengalami
komplikasi saat proses persalinan dan berisiko melahirkan bayi dengan berat
badan berlebih (makrosomia), atau melahirkan bayi prematur atau cacat fisik
(Perkins, et al., 2017). Penggunaan obat-obatan sangat diperhatikan dimasa
kehamilan dan menyusui. Senam hamil dapat menurunkan kadar glukosa
darah yaitu olahraga dengan intensitas sedang yang dilakukan oleh ibu hamil
yang terdiagnosis diabetes melitus gestasional dapat membantu mengontrol
kadar glukosa sehingga menurunkan resiko diabetes melitus gestasional.
Ehrlich et al.(2017). Senam hamil dapat dilakukan secara rutin setiap minggu
minimal 3-4 kali dengan durasi 30 menit dengan mengikuti gerakan-gerakan
latihan yang dianjurkan oleh dokter atau bidan sehingga latihan atau senam

7
yang dilakukan dapat memberikan dapmpak terhadap kesehatan
ibu dan janinnya (Mokoagow, et al., 2023).

B. Masalah Mitra

1. Identifikasi Masalah
Berdasarkan pada analisis situasi dan mengingat pentingnya
pengetahuan serta pemahaman terhadap penyakit Diabetes Mellitus oleh
masyarakat maka diperlukan adanya Penegakan 4 pilar penatalaksanaan
Diabetes Militus di Rt.03/Rw.04 Sepanjang jaya.
2. Rumusan masalah
a. penyuluhan tentang 4 pilar penatalaksanaan DM.
b. Pengenalan produk rebusan air daun salam untuk penderita DM.
c. Senam SePeTus bagi ibu hamil dan penderita Diabetes Militus.

8
BAB II

SOLUSI, TARGET DAN LUARAN

A. Tujuan

1. Tujuan Umum
Kerja Kuliah Nyata ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan
masyarakat Rt.003/Rw.004 Kelurahan Sepanjang Jaya, Kec.Rawa Lumbu,
Kota Bekasi, Jawa Barat terhadap penyakit Diabetes militus yaitu terkait 4
pilar penatalaksanaan DM, pengobatan tradisional sebagai terapi
tambahan DM, serta senam untuk pasien DM dan ibu hamil.
2. Tujuan Khusus
a. Senam diabetes untuk mengontrol gula darah, terutama DM tipe 2
yang mengikuti olahraga teratur, mengatur olahraga secara optimal
dan diet DM pada penderita kegemukan (obesitas) dapat menurunkan
berat badan, menghambat dan memperbaiki fakor resiko penyakit
kardiovaskular yang banyak tejadi pada penderita DM seperti jantung
koroner (PJK), stroke, penyakit pembuluh darah perifer.
b. Senam DM ibu hamil untuk mengurangi resiko terjadinya resistensi
insulin pada diabetes mellitus gestasional dengan meningkatkan
aktifitas enzim oksidatif dan penurunan stress oksidatif sehingga
dapat mempengaruhi sensitifitas insulin dan menurunkan resistensi
insulin. Selain itu terdapat penelitian senam hamil dapat menurunkan
kadar glukosa pada wanita dengan DMG, dan menunjukan penurunan
berat badan secara keseluruhan (1-2 kg) pada wanita dengan berat
badan normal, kelebihan berat badan, dan obesitas.
c. Demostrasi pembuatan minuman air rebusan daun salam serta
penanaman tanaman obat.
3. Manfaat Kegiatan
a. Pemahaman terhadap penyakit Diabetes Militus masyarakat
Rt.03/Rw.04 Sepanjang Jaya
b. Meningkatnya pengetahuan terhadap empat pilar pengelolaan
Diabetes Militus.

9
c. Penerapan pengobatan alternatif dengan Air rebusan daun salam.

B. Kerangka Pemecahan Masalah

Pengumpulan
Observasi Pengelolaan Data
Data(kuesioner)

Penyuluhan dan
demonstrasi ke Penyusunan
Identifikasi Masalah
masyarakat proposal
Rt.03/Rw.04

C. Khalayak Sasaran Antara Yang Strategis

1. Demografis
Pada kegiatan KKN ini sasaran yang kami tuju dalam perancangan ini
adalah seluruh Masyarakat Rt.03/Rw.03 Sepanjang Jaya yang memiliki
riawayat penyakit Diabetes Militus. Masyarakat yang telah melakukan
pengecekan kadar gula dalam darah, maupun masyarakat dengan resiko
penyakit DM.
2. Geografis
Wilayah dari khayalak sasaran yaitu adalah daerah Sepanjang Jaya
Rt.03/Rw.04 Rawa Lumbu, Bekasi Timur
3. Psikografis &Behavior
Dari hasil pengumpulan data yang dilakukan, terdapat 133 laki-laki dan 38
perempuan sebagai kepala keluarga di Rt.03/Rw.04 sepanjang jaya
dengan kisaran umur terbanyak adalah 26-46 Tahun. Sebagian besar
pekerjaan penduduk Rt.03/Rw.04 adalah kriyawan swasta.
Penyakit tertinggi dialami oleh masyarakat Rt.03/Rw.04 adalah Diabetes
Militus. Jarak puskesmas dari pemukiman sejauh -+2,5 km, sebanyak

10
44% masyarakat menggunakan layanan kesehatan di puskesmas hal ini
mempengaruhi presentase banyaknya masyrakata yang mendapatkan
informasi kesehatan dari penyuluhan puskesmas yaitu sebesar 46,8%.

11
BAB III

METODE PELAKSANAAN

A. Solusi yang Ditawarkan

Tim pengabdian masyarakat berkordinasi dengan pihak Rt.03/Rw.04


Sepanjang Jaya dalam melaksanakan edukasi dalam memudahkan koordinasi
KKN tentang “Pola Hidup Sehat Tanpa DM dengan Penerapan 4 Pilar DM
Serta Pelaksanaan Senam Pada Ibu Hamil Dan Penderita Diabetes Militus”
Dengan melakukan edukasi serta beberapa demonstrasi kepada masyarakat
Rt.03/Rw.04 yang menyesuaikan kondisi masyarakat serta mematuhi protokol
kesehatan.

B. Metode Pendekatan

Untuk mencapai tujuan yang diharapkan, maka ditempuh Langkah-


langkah sebagai Berikut:

1. Melakukan pengkajian di wilayah Rt.03/Rw.04 Sepanjang jaya.


2. Melakukan koordinasi dengan pihak Rw dan Rt secara daring maupun
luring.
3. Pendekatan kepada masyarakat dengan meminta bantuan pihak Rt, Rw,
serta Karang Taruna baik secara daring maupun luring.
Kegiatan KKN kesehatan tentang “Pola Hidup Sehat Tanpa DM
dengan Penerapan 4 Pilar Penatalaksanaan DM” akan dilaksanakan secara
luring pada tanggal 07 Juli 2023 dengan metode edukasi dengan penyampaian
materi serta melakukan demonstrasi kepada masyarakat terkait pembuatan
minuman rebusan daun salam dalam membantu mengontrol kadar gula dalam
darah dan juga penanaman Tanaman Obat.
Edukasi yang akan diberikan kepada masyarakat berupa pola hidup
sehat bagi penderita DM bagi ibu hamil maupun tidak. materi yang akan
disampaikan menggunakan instrument power point dan alat pengeras suara.
Demonstrasi senam diabetes dan senam ibu hamil akan di presentasikan
dengan penampilan video senam hasil koreografi yang disesuaikan untuk ibu
hamil dan penderita diabetes. Dan mempresentasekan cara pembuatan
minuman akan dilakukan dengan merebus 7 lembar daun salam dalam air

12
kurang lebih 500ml hingga berubah warna, dan dapat dikonsumsi airnya
setelahnya.

C. Partisipasi Mitra

Kegiatan tentu tidak akan berjalan sesuai rencana tanpa adanya


keterlibatan dari beberapa pihak. Dalam kegiatan KKN ini pihak Rt dan Rw
memiliki wewenang dalam memberikan dukungan pada kegiatan ini untuk
memudahkan koordinasi edukasi tentang “Pola Hidup Sehat Tanpa DM
Dengan Penerapan 4 Pilar DM Serta Pelaksanaan Senam Ibu Hamil Dan
Pasien Diabetes” . Sasaran kegiatan ini adalah warga Rt.03/Rw.03 dengan
jumlah sebesar yaitu 70 orang. Metode yang digunakan dalam penyampaian
edukasi adalah menggunakan beberapa media dalam pembuatan minuman air
rebusan daun salam dan penanaman tanaman obat dengan menyesuaikan
kondisi wilayah Rt.03/Rw.04 sesuai dengan protokol kesehatan yang ada.

D. Luaran

Adapun luaran dari kegiatan KKN ini yang berlokasi di wilayah


Rt.03/Rw.04 Sepanjang Jawa adalah sebagai Berikut:

1. Jangka pendek
a. Peningkatan pengetahuan tentang Diabetes militus dan kepedulian
terhadap hidup sehat dalam mencegah Diabetes Militus.
b. Peningkatan pemahaman dam kemampuan dalam melakukan
pembuatan minuman rempah dalam penjegahan maupun
pengobatan tambahan Diabetes Militus dengan air rebusan saun
salam.
c. Peningkatan kepedulian masyarakat terhadap empat pilar DM.
d. Pemahaman terkait penanaman tanaman Obat Daun Salam.
2. Jangka menengah
a. Terjadi perubahan kesadaran masyarakat dalam terus melakukan
empat pilar kesehatan DM dalam pengobatan penyakit DM.
b. Terjadi perubahan kesadaran masyarakat terhadap pengobatan
tambahan dengan air rebusan daun salam sebagai terapi tambahan
DM.

13
3. Jangka Panjang
a. Penerapan empat pilar kesehatan DM dalam kehidupan sehari-hari
masyarakat dengan tujuan mengontrol kadar gula dalam darah.
b. Penerapan pola pengobatan dengan mengonsumsi air rebusan daun
salam sebagai terapi tambahan dalam mengontrol kadar gula dalam
darah sehari-hari.
c. Perawatan dan pemanfaatan pada tanaman obat daun salam.

14
BAB IV

RENCANA KEGIATAN

A. Rencana Kegiatan
Juni Juli
Nama
No Kegiatan 26 27 28 29 30 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

Persiapan
1
KKNM

Pengambilan
data pengkajian

Pengolahan
data

Penyusunan
proposal

Pelaksananaa
2
n penyuluhan

Mend
ata
peser
ta
absen
si

Pelaksanaan
penyuluhan

3 Pelaporan

Menyiapkan
dan menyusun
kegaiatan akhir

Menyusun
laporan hasil

15
kegiatan yang
telah dilakukan

16
BAB V

ANGGARAN BIAYA

A. Anggaran biaya
RENCANA ANGGRAN BIAYA PKM KKN
NO RINCIAN JUMLAH HARGA TOTAL KETERANGAN
SATUAN HARGA
1. Snack 70 Rp. 6.000 Rp. 420.000
2. Aqua Gelas 2 Dus Rp. 16.000 Rp. 32.000
3. Aqua Botol 1 Dus Rp. 50.000 Rp. 50.000
4. Nasi Nuklir 18 Pcs Rp. 15.000 Rp. 270.000
5. Banner 1 Pcs Rp. 100.000 Rp. 99.000
6. Leaflet
7. Cindra mata
8. Cat Warna 1 Kg Rp. 15.000 Rp. 15.000
9. Stiker 99 pcs Rp. 30.000 Rp. 30.000
10. Botol 250ml 50 Biji Rp. 900 Rp. 45.000
11. Daun Salam Rp. 10.000 Rp. 10.000
12. Pohon daun salam 3 Rp. 15.000 Rp. 45.000
13. Strip Diabetes 2 pcs Rp. 80.000 Rp. 160.000
14. Tinner 1 pcs Rp. 6.000 Rp. 6.000
15. Kuas 1 Pcs Rp. 5.000 Rp. 5.000
16. Blood Lancets 1 Dus Rp. 18.000 Rp. 18.000
17. Print - Rp. 16.000 Rp. 16.000
18. Cat kayu 1 pcs Rp. 13.000 Rp. 13.000

17
DAFTAR PUSTAKA

Irmawati Nurisda Eva, Indarti Dwi dan Maharayu Mustika Pengaruh Penerapan
Rebusan Daun Salam terhadap Kadar Gula Darah pada Penderita Diabetes
Mellitus Tipe 2 di Desa Kopek Kecamatan Godong Kabupaten Grobogan
[Jurnal]. - Semarang : Akademi Kesehatan Asih Husada Semarang, Indonesia,
2022.

Kementerian Kesehatan RI. 2020. “Infodatin tetap produktif, cegah, dan atasi
Diabetes Melitus 2020.” Pusat Data dan Informasi Kementerian Kesehatan
RI:1–10.
https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/infodatin/
Infodatin-2020-Diabetes-Melitus.pdf.

Lestari, Zulkarnain, dan ST Aisyah Sijid. 2021. “Diabetes Melitus: Review Etiologi,
Patofisiologi, Gejala, Penyebab, Cara Pemeriksaan, Cara Pengobatan dan Cara
Pencegahan.” UIN Alauddin Makassar (November): 237–41.
http://journal.uin-alauddin.ac.id/index.php/psb

Marbun, Agnes Silvina et al. 2022. “Pelaksanaan Empat Pilar pada Penderita
Diabetes Melitus.” Jurnal Abdimas Mutiara 3(1): 366–71.

Mokoagow Winarsi dan Mufdillah EFEKTIVITAS SENAM TERHADAP


KEJADIAN DIABETES MELITUS GESTASIONAL PADA IBU HAMIL :
SCOPING REVIEW [Jurnal]. - Yogtakarta : Universitas Aisyiyah Yogyakarta,
2023.

18
SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP) POLA HIDUP SEHAT TANPA DM
DENGAN PENERAPAN 4 PILAR PENATALAKSANAAN DM SERTA
PELAKSANAAN SENAM PADA IBU HAMIL DAN PENDERITA DIABETES
MILITUS

Topik : “Pola Hidup Sehat Tanpa DM Dengan Penerapan 4 Pilar


DM Serta Pelaksanaan Senam Pada Ibu Hamil Dan
Penderita Diabetes Militus”
Sasaran : Warga Rt.003/Rw.004 Kelurahan Sepanjang Jaya,
Kec.Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa
Barat.
Hari/Tanggal : 07 & 9 juli 2023
Tempat :Rt.003/Rw.004 Kelurahan Sepanjang Jaya,
Kec.Rawalumbu, Kota Bekasi, Jawa
Barat.
Waktu : 08.00 - selesai
Penyuluh : 

1. Aisah Asri Rahmawati


2. Annisa Khusnul Khotimah
3. Annisa Nurul Firdaus
4. Aros Rostiana
5. Diah Ayu Ismawati
6. Dila Aprina Lidiasari
7. Elza Rahayu
8. Eri Julianti
9. Fitria Mega Pangestika
10. Finna Yulianah
11. Intan Widuri
12. Kankan Ramadan Agung
13. Lusiana Hotmaria Sitopu
14. Lutfi Farhan Inskandar

19
15. Nadya Jamilatul Wahidah
16. Metha Nadiyah Maherah
17. Mulyadi
18. Putri Aprilia
19. Putri Risdiana
20. Putri Sintiawati
21. Rohayati
22. Salmaa Shoofiyah
23. Suci Nurhayati
24. Syalma S Triyana Putri
25. Ummah Nazilah
26. Widya Puspita
27. Yulinda Hananing Tyas

I. LATAR BELAKANG
a. Kebutuhan Peserta
Penyakit tertinggi dialami oleh masyarakat Rt.03/Rw.04 adalah
Diabetes Militus. Jarak puskesmas dari pemukiman sejauh -+2,5
km, sebanyak 44% masyarakat menggunakan layanan kesehatan
di puskesmas hal ini mempengaruhi presentase banyaknya
masyrakata yang mendapatkan informasi kesehatan dari
penyuluhan puskesmas yaitu sebesar 46,8%.
b. Karakteristik Peserta
Dari hasil pengumpulan data yang dilakukan, terdapat 133 laki-
laki dan 38 perempuan sebagai kepala keluarga di Rt.03/Rw.04
sepanjang jaya dengan kisaran umur terbanyak adalah 26-46
Tahun. Sebagian besar pekerjaan penduduk Rt.03/Rw.04 adalah
kriyawan swasta.
II. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM
Kerja Kuliah Nyata ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan
masyarakat Rt.03/Rw.04 sepanjang jaya terhadap penyakit Diabetes
militus

20
III. TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
Meningkatkan Pola kesehatan serta pengobatan alternatif Masyarakat
Rt.03/Rw.04 sepanjang jaya terhadap penyakit Diabetes Militus.
IV. MATERI 
Pola Hidup Sehat Tanpa DM Dengan Penerapan 4 Pilar
Penatalaksanaan DM
V. METODE
1. Penyuluhan Materi DM
2. Demonstrasi
Demonstrasi Senam DM
Demonstrasi Senam DM ibu hamil
Demonstrasi pembuatan minuman berkhasiat
Demonstrasi penanaman daun salam
VI. MEDIA DAN ALAT PENYULUHAN
1. Power Point
2. Leafet/Brosur
3. Banner
4. Cindra mata
5. Bingkai
6. Stiker
7. Panci
8. Kompor
9. Gas
10. Gelas/Alat Makan
11. Speaker
12. Mic
13. Laptop
14. Matras
15. Infocus
16. Roll Kabel
17. Proyektor
18. Glucometer
19. Tensimeter
20.
21
VII. TEMPAT
Rt.003/Rw.004 Kelurahan Sepanjang Jaya, Kec. Rawalumbu, Kota,
Bekasi, Jawa Barat.
VIII. PENGORGANISASIAN
a. Pembimbing : 
 Ibu Apt. Lia Warti., S.Farm., M.Fam
 Ibu Wiwit, S,.SiT.,M.Keb.
 Ibu Linda K.Telaumbanua, SST.,M.Keb
 Bapak Puji Raharja, S.Kep., Ns.,M.Kep., Sp
 Ibu Kiki Deniati, S.Kep., Ns., M.Kep
 Farida M.Simanjutak, SST., M.Kes
b. Moderator : 
 Rohayati
 Mulyadi
Tugas Moderator :
a. Membuka penyuluhan.
b. Memperkenalan diri
c. Memberitahu pokok bahasan penyuluhan kepada peserta.
d. Kontrak waktu dengan peserta penyuluhan.
e. Menyampaikan rute atau tahap-tahap dalam penyuluhan.
f. Menguraikan secara singkat latar belakang dan tujuan
penyuluhan.
g. Mempersilakan pemateri untuk  menyampaikan materi.
h. Membuka sesi tanya-jawab.
i. Mempersilakanpeserta untuk bertanya.
j. Mempersilakan pemateri untuk menjawab pertanyaan
peserta.
k. Merangkum inti presentasi pemateri.
l. Mengucapan terimakasih kepada pemateri dan peserta.
m. Menutup penyuluhan.
c. Pemateri : 
 Aisah Asri Rahmawati
Tugas Pemateri:

22
a.   Menyampaikan materi penyuluhan.
b.  Menjawab pertanyaan yang diajukan oleh peserta.

d. Notulen : 
 Ummah Nazilah
 Metha Nadiyah Maherah
Tugas Notulen:
a. Bertanggung-jawab atas daftar hadir peserta penyuluhan.
b. Mencatat pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh peserta.
c. Mencatat jawaban-jawaban yang disampaikan oleh pemateri.
d. Membuat rangkuman materi penyuluhan.
e. Membuat Laporan Penyuluhan setelah terlaksananya
penyuluhan.
e. Observer : 
 Putri Sintiawati
Tugas Observer :
a. Memonitor atau memantau selama berjalannya penyuluhan.
b. Mengamati reaksi peserta penyuluhan.
c. Mengamati keberhasilan penyuluhanan.
f. Koordinator Lapangan :
 Fitria Mega Pangestika
Tugas koordinator lapangan adalah mengkoordinasi hal-hal yang
terjadi pada saat penyuluhan, baik sebelum, sedang, maupun
sesudah penyuluhan.

IX. KEGIATAN PENYULUHAN

23
Kegiatan
No Tahapan Wakt Media
Penyuluh Peserta u yang
digunakan
1. Pembukaan a. Menngucapkan a. Menjawab salam 08.00 Proyektor
Salam Pembuka b. Memperhatikanda
b. Menyebutkan n mendengarkan laptop
Nama dan Asal c. Menjawab
Instansi pertanyaan
c. Menjelaskan
Tujuan
Pendidikan
Kesehatan
d. Menyebutkan
Materi yang
akan dijelaskan
e. Menanyakan
kesiapan
masyarakat
dalam menerima
materi
pendidikan
kesehatan
2. Pelaksanaa a. Menjelaskan a. Mendengarkan dan 08.30 Proyektor
n pengertian dm menyimak
b. Menjelaskan pemaparan materi Laptop
penyebab dm b. Mengikuti gerakan
c. Menjelaskan senam dm Lembar
komplikasi dm c. Bertanya
d. Menjelaskan d. Mencatat hal-hal balik/
pencegahan dm yang perlu dan leaflet
e. Menjelaskan 4 dikira penting
pilar
penatalaksaan
dm
f. Memperagakan
senam dm
g. Memperkenalka
n minuan
berkhasiat
3. Tanya a. Memberikan a. Masyarakat 08.50
jawab kesempatan bertanya tentang
kepada peserta diabetes mellitus
untuk bertanya b. Masyarakat
b. Mengevaluasi memberi respon
hasi dari yang baiktentang
pendidikan diabetes mellitus
kesehatan dengan
tentang diabetes mengajukan
mellitus pertanyaan
4. Penutup a. Membacakan a. Mendengarkan 09.10 LCD
kesimpulan b. Menjawab salam
b. Mengucapkan Laptop
salam penutup

24
X. EVALUASI
Lampiran materi

25
26
27
28
29
30

Anda mungkin juga menyukai