Anda di halaman 1dari 6

Makalah IKKOM Skenario 2

Disusun oleh kelompok L

Pembimbing : Siti Muslikhah,dr,M.Kes

No Nama NPM No Nama NPM


1. Almeiliana Arruanpasau 12700472 11. Ni Komang Ayu Trisya M.Y 12700498
2. Jeany Lourina S. P 12700474 12. Afina Firda 12700500
3. Palupy Faradina 12700476 13. Anastasia Dewi Elita Araminta 12700502
4. Ulya Auniyah S.C 12700478 14. Siti Habibah Zein 12700504
5. M. Fadel L. H 12700480 15. I Ketut Mega Purnayasa B. 12700508
6. Intan Dwi Lisanti 12700484 16. M. Yogi Prabowo 12700514
7. Abdul Azis 12700490 17. Muhammad Indra Firdaus 12700516
8. Tarbiyatul Ula I. 12700492 18. Fauzia Wulandari Ruslan 12700518
9. Putu Aditya Dwipayana 12700494 19. Emy Wahyuni 12700520
10. A.A. Gede Rama Kaesara 12700496 20. Heni Purwanti 12700524

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA
TAHUN AKADEMIK 2013/2014

KATA PENGANTAR

Pertama-tama kami mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
berkat rahmat dan tuntunan-Nyalah, sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah “Open
Defecation” dengan tepat waktu. Makalah ini berisi tentang bagaimana menurunkan prevalensi
kejadian anemia gizi pada remaja putri dan wanita usia subur. Penulis berharap agar makalah ini
sesuai dengan perkembangan kejadian anemia gizi di Indonesia, sehingga kita dapat bersama-
sama menurunkan angka prevalensi anemia gizi pada remaja putri dan wanita usia subur.

Penulis menyadari bahwa makalah ini jauh dari kesempurnaan dan tidak akan selesai
tepat waktu apabila tidak ada yang membimbing. Oleh karena itu, penulis berterima kasih
kepada:

1. Dr. Siti Muslikhah, M.Kes yang telah meluangkan waktunya untuk membimbing
kelompok penulis dalam penyusunan makalah ini.
2. Teman-teman kelompok L yang telah bekerja sama dalam pembuatan makalah IKKOM
ini. Tanpa kalian makalah ini tidak akan selesai tepat pada waktunya.

Dengan demikian, penulis berharap makalah ini dapat berguna bagi semua pihak dan bisa
menjadi referensi bagi yang memerlukannya. Terima Kasih

Surabaya, April 2014

Tim Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................... i

DAFTAR ISI..................................................................................................................... ii

BAB I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang..................................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah................................................................................................ 2

1.3 Tujuan.................................................................................................................. 2

BAB II ANALISA KASUS

2.1. Epidemiologi Open Defecation………………………………………………… 3


2.2. Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Open Defecation…………….. 4
2.3. Alternative Penyelesaian Masalah………………………………………………… 11

BAB III RENCANA PROGRAM

3.1 Pendekatan melalui Konsep Kesehatan Masyarakat............................................. 12

3.2 Pendekatan melalui Pengembangan Organisasi.................................................... 14

3.3. Pendekatan melalui Penyuluhan Kesehatan Masyarakat………………………... 16

3.4. Pendekatan melalui Konsep Pencegahan……………………………………….. 17

3.5 Rencana Program Kerja………………………………………………………….. 18

BAB IV PENUTUP
4.1 Saran...................................................................................................................... 24

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………………. iii

DAFTAR PUSTAKA

1. WHO/UNICEF. Progress on Sanitation and Drinking-water: 2010 Update. Geneva: WHO


2010. p. 22 - 52
2. Mukherjee N. Factors Associated with Achieving and Sustaining Open Defecation Free
Communities: Learning from East Java. Water and Sanitation Program. 2011:1 - 8.
3. USAID/Indonesia. Formative Research Report Hygiene and Health. 2006:1-5 and 30- 41
4. Rosalyn O’Loughlin GF, Brendan Flannery and Paul M. Emerson. Follow-up of a low cost
latrine promotion programme in one district of Amhara, Ethiopia: characteristics of early
adopters and non-adopters. Tropical Medicine and International Health. 2006;11 no
(9):1406–15.
5. Sangchantr S, Adirza, R, Monteiro, D and Afriyanto, S. Pengetahuan, Sikap dan Perilaku
Terhadap Air , Sanitasi dan Higiene di Aceh Health Meseenger - Pembawa Pesan Kesehatan.
2009 56 - 61. 20.
6. Lahiri S, Chanthaphone, S. Water, sanitation and hygiene: a situation analysis paper for Lao
PDR. International Journal of Environmental Health Research. 2003;13:S107 – S14.
7. Pane E. Pengaruh Perilaku Keluarga terhadap Penggunaan Jamban. Jurnal Kesehatan
Masyarakat Nasional. 2009;3(5):229 - 35.
8. Simanjutak D. Determinan Perilaku Buang Air Besar (BAB) Masyarakat (Studi terhadap
pendekatan Community Led Total Sanitation pada masyarakat desa di wilayah kerja
Puskesmas Pagelaran, Kabupaten Pandeglang tahun 2009). Jakarta: Universitas Indonesia;
2009.
9. Balitbangkes. Sanitasi in Riset Kesehatan Dasar. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik
Indonesia; 2010. p. 313 - 24.
10. Kementerian PPN. Laporan Pencapaian Tujuan Pembangunan Milenium di Indonesia 2010.
Jakarta: Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS); 2010. p. 107 - 13.

11. Ditjen PP-PL. Pelaksanaan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat Dalam Program
PAMSIMAS. Jakarta: Departemen Kesehatan RI dan Pokja AMPL; 2008. p. 35 - 56.
12. Strategi Nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat NOMOR 852/MENKES/SK/IX/2008
(2008).
13. Ditjen PP-PL. Modul Pelatihan Stop Buang Air Besar Sembarangan (STOP BABS). Jakarta:
Departemen Kesehatan R I dan Pokja AMPL 2008. p. 19 - 43.
14. Soleh.M. Beberapa Faktor yang berhubungan dengan Pemanfaatan Jamban Keluarga Proyek
APBD Kabupaten Jepara. Semarang: Universitas Diponegoro; 2002.
15. Sutedjo. Analisis Perilaku Masyarakat Dalam Penggunaan Jamban Keluarga pada dua desa di
Kabupaten Rembang. Semarang Universitas Diponegoro; 2003.
16. Hayden J. Introduction to Health Behavior Theory. University Of Arcansas: Jones & Bartlett
Learning; 2009. p. 31- 44
17. Green l. Health Promotion Planning, An educational and environment approach. second ed.
london: Mayfield Publishing company; 2000.
18. Glanz K, Rimer, B.K and Viswanath, K. Health behavior and health education : theory,
research, and practice. 4th ed ed. San Francisco: Jossey-Bass; 2008. p. 45 - 65, 189 - 207 and
407 – 30
19. Hurlock EB. Psikologi Perkembangan Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. 5
ed. Jakarta: Erlangga; 1980. p. 6 - 27.
20. Curtis V ea. Evidence of behaviour change following a hygiene promotion programme in
Burkina Faso. Bulletin Of The World Health Organization. 2001;Vol. 79(6):0042-9686.
21. Gerbner.G. What do we know? in Television and its viewer : Cultivation theory dan
Reserach. M.Morgan JSd, editor. Cambridge: Cambridge University Press; 1999.
22. Rochimah THN. Evaluasi Pelaksanaan Kampanye Sosial Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat
Untuk Menurunkan Angka Diare Di Kabupaten Kulonprogo. Yogyakarta: Dinas Kesehatan
Kabupaten Kulonprogo2008.
23. http://cheyaliyya-environmentepidemiology.blogspot.com/2012/05/kegiatan-sanitasi-total-
berbasis.html

Anda mungkin juga menyukai