Anda di halaman 1dari 16

LAPORAN ACARA PENYULUHAN

PENGARUH SENAM OTAK TERHADAP DAYA INGAT ANAK USIA SEKOLAH


DI PUSKESMAS NANGGALO

DISUSUN OLEH:

KELOMPOK E

1. IRFAN ADLIWAL IHSAN, S. Kep 21131151


2. MEISYARAH, S. Kep 21131162
3. DELLA WAHYUNI, S. Kep 21131126
4. LUSI OKTI PAHRAMI, S. Kep 21131158
5. GAFITRI DIANI, S. Kep 21131143
6. AYDILA RUZHALIA, S. Kep 21131121
7. THARINA MIZA, S. Kep 21131204
8. KURNIAWATI, S. Kep 21131154
9. DONA EKA FITRIA, S. Kep 21131134
10. FAJRIATI WAHYUDI, S. Kep 21131138

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik


Ns. Rizka Ausrianti, M.Kep Ns. Fitri Diah Nawang Palupi,S.Kep
Ns. Yola Yolanda,M.Kep Ns. Almira Gandhi, S.Kep

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

STIKes MERCUBAKTIJAYA PADANG

T.A 2021/2022

1
HALAMAN PENGESAHAN
PENGABDIAN MASYARAKAT

1. Judul : Pengaruh Senam Otak Terhadap Daya Ingat Anak


Usia Sekolah
2. Nama mitra : Puskesmas Nanggalo Padang
3. Ketua
Nama Lengkap : Ns. Riska Ausrianti, M. Kep
NIDN : 1015088402
Program Studi : S1 Keperawatan
Perguruan Tinggi : STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang
Bidang Keahlian : Kesehatan
Alamat Kantor/ Telp/ Fax : Jln. Jamal Jamil Pondok Kopi Siteba Padang/ Telp.
(0751)442292/ Fax.(0751)442286
4. Anggota
Nama Lengkap : Ns. Yola Yolanda, M. Kep
NIDN : 1001118202
Nama Lengkap : Dona Eka Fitria
NIM : 21131134
Nama Lengkap : Aydila Ruzhalia
NIM : 21131121
5. Lokasi Kegiatan
a. Wilayah : Puskesmas Nanggalo Padang
b. Kabupaten/ Kota : Padang
c. Provinsi : Sumatera Barat
6. Luaran yang dihasilkan : Laporan dan publikasi jurnal ilmiah
7. Jangka Waktu : Mei 2022
8. Biaya : Rp. 6.880.000
9. Sumber Dana : Mandiri

Mengetahui Padang, April 2022


Ketua Prodi SI Keperawatan Ketua Pengabdian Masyarakat

(Ns. Lenni Sastra, S. Kep, MS) (Ns. Rizka Ausrianti, M. Kep)


NIDN.1014058501 NIDN.1015088402

Menyetujui
Ketua LP2M STIKes MERCUBAKTIJAYA

2
PRAKATA

Syukur Alhamdulillah penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas rahmat dan karunia

yang dilimpahkan-Nya sehingga penulis dapat menyelsaikan penulisan proposal pengabdian

masyarakat ini. Dalam pembuatan proposal ini banyak hambatan yang peneliti hadapi, namun

berkat dorongan semua pihak, proposal pengabdian masyarakat ini dapat penulis selesaikan.

Maka pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sedalam-

dalamnya kepada:

1. Ibu dr.Devia Risqi sebagai Kepala Puskesmas Nanggalo Padang.

2. Ibu Ises Reni, SKp, MS sebagai Ketua STIKes MERCUBAKTIJAYA Padang.

3. Ibu Sunesni, S.SiT, M. Biomed sebagai ketua LP2M STIKes

MERCUBAKTIJAYA Padang.

4. Terakhir kepada semua pihak yang tidak bisa penulis sebutkan satu per satu yang

telah membantu dan mendukung selama pembuatan proposal kegiatan pengabdian

kepada masyarakat ini.

Penulis berharap Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas segala kebaikan semua

pihak yang telah membantu. Serta penulis menyadari bahwa proposal pengabdian masyarakat

ini belum sempurna. Oleh karena itu penulis mengharapkan dan menerima kritikan yang

bersifat membangun serta saran pembaca untuk menyempurnakan proposal pengabdian

masyarakat ini. Akhir kata penulis berharap semoga proposal pengabdian masyarakat ini

dapat bermanfaat bagi kita semua, khusunya bagi penulis dan membawa manfaat bagi

pengembangan ilmu selanjutnya.

Padang, April 2022

Penulis

3
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL........................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN............................................................................... ii
DAFTAR ISI........................................................................................................... iii
DAFTAR SKEMA DAN TABEL......................................................................... iv
DAFTAR LAMPIRAN......................................................................................... v
RINGKASAN........................................................................................................ 6
BAB I. PENDAHULUAN
1. Analisis Situasi............................................................................................. 7
2. Permasalahan Mitra...................................................................................... 7
BAB II. SOLUSI PERMASALAHAN................................................................ 8
BAB III. METODE PELAKSANA...................................................................... 9
BAB IV. LUARAN DAN TARGET CAPAIAN.................................................. 11
BAB V. ANGGARAN DAN JADWAL KEGIATAN
1. Anggaran Kegiatan...................................................................................... 12
2. Jadwal Kegiatan........................................................................................... 13
BAB VI PETA LOKASI........................................................................................ 16
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................. vi

4
RINGKASAN

Anak-anak usia sekolah adalah anak-anak yang sedang belajar di sekolah. Anak-
anak ini tergolong pada tahap perkembangan akhir masa kanak-kanak. Senam otak
merupakan metode serangkaian latihan berbasis gerakan tubuh sederhana untuk
membantu daya ingat anak usia sekolah. Tujuan dari penyuluhan ini adalah untuk
mengetahui pengaruh senam otak terhadap pengaruh senam otak terhadap daya ingat anak
usia sekolah. Metode pelaksanaan yaitu dengan melalukan penyuluhan kepada anak usia
sekolah yang akan diadakan di Mesjid AL-Mukarahmah, pada hari kamis 21 April 2022
dengan kegiatan pelaksanaan seperti memberikan penyuluhan tentang pengaruh senam
otak terhadap daya ingat anak usia sekolah. Kesimpulan dengan melakukan senam otak
ini, memudahkan berkonsentrasi dalam melaksanakan tugas maupun berpikir secara tepat
akan situasi tertentu, serta kemampuan memecahan masalah situasi tersebut. Saran, agar
anak dapat melakukan senam otak ini untuk meningkatkan daya ingat pada anak usia
sekolah.
Perkembangan yang dikemukakan oleh Erikson, anak-anak usia 10 sampai 12
tahun berada dalam tahapan industry versus inferriority (kerajinan dan inferioritas)
dimana masa ini anak-anak memulai kesiapan menghadapi tugas-tugas yang diberikan,
sibuk dengan situasi-situasi yang produktif, dapat melakukan sesuatu bersama-sama
dengan orang lain. Masa ini pula konsep diri pada anak mulai terbentuk.
Catatan lembaga konseling person growth 4 dari 5 anak usia 2-15 tahun
mengalami stres. Komisi Nasional Perlindungan anak juga mencatat di tahun 2011 terjadi
peningkatan berbagai bentuk pengabaian dan hak anak Indonesia. Komnas perlindungan
anak menerima laporan rata-rata 200 kasus setiap bulan dan meningkat 28% dari tahun
sebelumnya. 82,8% penyebab anak stres di Indonesia berasal dari padatnya aktivitas anak
atau rutinitas anak yang sangat padat sehingga anak merasa jenuh dan kurang memiliki
kesempatan untuk bersantai dan bermain untuk menyalurkan energi emosional dan
ketegangan yang dialaminya.
Riset terbaru American Alliance for Health, Physical Education and Dance
National Convention, menyatakan bahwa anak yang tidak mampu belajar dapat dibantu
dengan memberikan pelatihan berupa olahraga, konsumsi makanan sehat dan mengurangi
stres (4). Salah satu intervensi yang dapat dilakukan pada anak dengan masalah stres

5
antara lain melalui senam otak. Senam otak atau lebih dikenal sebagai brain gym
sebenarnya adalah serangkaian gerakan sederhana yang dilakukan untuk merangsang
kerja dan fungsi otak secara maksimal. Awalnya senam otak dimanfaatkan untuk anak
yang mengalami gangguan hiperaktif, kerusakan otak, sulit konsentrasi dan depresi.
Namun dalam perkembangannya semua orang bisa memanfaatkan untuk beragam
kegunaan. Saat ini, di negara bagian Amerika dan Eropa senam otak sudah banyak
digemari karena banyak orang yang merasa terbantu melepaskan stres, menjernihkan
pikiran, meningkatkan daya ingat dan sebagainya.

6
BAB I
PENDAHULUAN

1. Analisa Situasi
RW 10 Merupakan salah satu RW yang terletak di kecamatan nanggalo yang
berabatasan dengan pasar nanggalo, sebelah utara berbatasan dengan puskesmas
nanggalo. Lokasi penyuluhan terletak di RW 10 yang diadakan di Mesjid Al-
Mukarahmah Jln. Sijunjung III surau gadang kecamatan nanggalo kota padang.
Topik penyuluhan yang dilakukan yaitu industri vs harga diri rendah pada
anak usia sekolah (6-12 tahun). Pada penyuluhan ini sasaran utamanya adalah anak
usia sekolah . Anak usia sekolah merupakan anak yang belum memiliki tingkat
kematangan berfikir yang baik dan masih terdapat keterbatasan anak dalam
membedakan suatu hal yang baik dan buruk. Hal ini dikarenakan perkembangan
kognitif anak usia sekolah yang masih dalam proses perkembangan menuju
kematangan berfikir (Kenedi,dkk.,2019).
Penyuluhan akan dilakukan di Mesjid Mukarahmah yang berlokasi di
kecamatan nanggalo, siteba, padang. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan
pada saat ini jumlah siswa laki-laki berjumlah 20 orang dan perempuan 21 orang.
Jumlah anak usia sekolah yang ikut pesantren di Mesjid Al Mukarramah berjumlah
sebanyak 41 orang.

2. Permasalahan Mitra
Berdasarkan analisa situasi yang terjadi didapatkan :
a. Kurangnya pengetahuan siswa terkait peningkatan kemampuan daya ingat.
b. Kurangnya pengaplikasian cara senam otak pada usia sekolah .
c. Kurangnya kreatifitas yang dimiliki pada anak usia sekolah.
d. Adanya perasaan kurang percaya diri pada anak usia sekolah.

7
BAB II
SOLUSI PERMASALAHAN

Dalam menghadapi munculnya harga diri rendah yang terjadi pada anak usia sekolah
maka diperlukan kemampuan daya ingat pada anak. Penyuluhan ini dilakukan untuk
memberikan pengetahuan tentang senam otak untuk meningkatkan daya ingat pada usia
sekolah dimana usia sekolah merupakan anak yang berusia antara 6-12 tahun yang disebut
dengan masa industri vs harga diri rendah.

Penyuluhan tentang tahap perkembangan anak usia sekolah yang dilakukan di Mesjid
Al Mukarramah. Normal anak usia sekolah yaitu dapat menyelesaikan tugas rumah atau
sekolah yang telah diberikan. Mempunyai rasa bersaing yang tinggi atau kompetensi, senang
berkelompok dengan teman sebaya dan mempunyai sahabat karib dan berperan dalam
kegiatan kelompok. Sedangkan penyimpangan perkembangan anak usia sekolah yaitu tidak
mau mengerjakan tugas sekolah,membangkang pada orang tua untuk mengerjakan tugas,
tidak ada kemaun untuk bersaing dan terkesan malas, tidak mau terlibat dalam kegiatan
kelompok serta memisahkan diri dari teman sepermainan dan teman sekolah. Untuk
meningkatkan daya ingat dan menumbuhkan kreaktifitas yang dimiliki anak usia sekolah.

8
BAB III

METODE PELAKSANAAN

Adapun metode pelaksanaan yang akan dilakukan adalah dengan cara sebagai berikut:
Waktu /
No Kegiatan Penyuluh Peserta Narasumber
Tempat
1. Pendahuluan 1. Mengucapkan salam 1. Menjawab salam Waktu : Moderator :
(5 menit) 2. Menjelaskan tujuan 2. Memperhatikan 09.30 WIB Della
pembelajaran dan mendengarkan Tempat : Wahyuni
3. Menyebutkan materi 3. Siswa memahami Mesjid Al
yang        diberikan tujuan dengan baik. Mukarramah
4. Menjelaskan tata 4. siswa berpartisipasi
tertib kegiatan dalam diskusi
awal.
2. Kerja Melakukan pendidikan Penyaji :
(20 menit) kesehatan dengan Aydila
cearamah, tanya jawab - Anak mendengarkan Ruzhalia
tentang dan memperhatikan
1. menggali dengan baik.
pengetahuan anak -Anak mendengarkan
tentang cara dan memperhatikan
menstimulisasikan dengan baik.
meningkatkan daya
ingat - Anak mendengarkan
2. Memberi dan memperhatikan
reinforcement dengan baik.
positif - Anak mendengarkan
3. Menjelaskan dan memperhatikan
pengertian senam dengan baik.
otak
4. Menjelaskan manfaat
tentang kemampuan
yang dimiliki

9
5. Menjelaskan manfaat
berkompetisi sesama
teman dengan baik
6. Menjelaskan
pentingnya berperan
aktif dalam
kelompok
7. Melatih cara
menstimulasi
kemampuan anak
dalam meningkatkan
kepercayaan diri
8. Memberi kesempatan
pada anak untuk
bertanya
9. Memberi
reinforcement
positif

3. Penutup 1. Menanyakan pada 1. Memberikan


(5 menit) siswa tentang materi jawaban sesuai
yang telah diberikan. dengan
2. Menyimpulkan pertanyaan.
materi tentang 2. Mendengarkan
penyuluhan 3. Menjawab salam
3. Mengucapkan salam

BAB IV
LUARAN DAN TARGET KEGIATAN

10
Luaran dan target capaian yang direncanakan pada program pengabdian kepada
masyarakat ini adalah:

Tabel 4.1 Luaran dan Target Capaian

No Luaran (Wajib/ Tambahan) Tahun Capaian Status Capaian

1. Luaran wajib: Mei 2022 Publish

Publikasi pada Community of


Publishing In Nursing
(COPING).

BAB V

ANGGARAN DAN JADWAL KEGIATAN

11
1. Anggaran dan Kegiatan

Tabel 5.1 Rancangan Anggaran Kegiatan

Harga Satuan
No Komponen Item Satuan Volume Total (Rp)
(Rp)
1. Perlengkapan ATK Paket 1 Rp. 300.000 Rp. 300.000
yang diperlukan: Kotak P3K dan Paket 2 Rp. 300.000 Rp. 600.000
Bahan habis pakai isinya
APD selama Buah 4 Rp. 350.000 Rp. 1.400.000
kegiatan
(masker,
handscoon)
2. Konsumsi Konsumsi Buah 50 Rp. 15.000 Rp. 750.000
peserta dan tim
3. Transportasi Transportasi Paket 2 Rp. 200.000 Rp. 400.000
survey awal
4. Pembuatan Pembuatan Paket 3 Rp. 70.000 Rp. 210.000
laporan laporan dan
penjilidan
5. Lain- lain Pembuatan Buah 4 Rp. 100.000 Rp. 400.000
poster
Pembuatan Buah 30 Rp. 10.000 Rp. 300.000
leaflet

Honor tim Orang 4 Rp. 400.000 Rp. 1.600.000


pengabdi
masyarakat
Honor peserta Orang 30 Rp. 50.000 Rp. 1.500.000
TOTAL Rp. 7.460.000
Terbilang: Tuju Juta Empat Ratus Enam Puluh Ribu Rupiah

2. Jadwal Kegiatan

Tabel 5.2 Jadwal Kegiatan

12
Bulan ke
No Nama Kegiatan
1 2 3 4 5
1. Survei dan sosialisasi PKM
Persiapan fasilitas, sarana untuk
kegiatan pengabdian kepada
2.
masyarakat dan kerja sama dengan
puskesmas
Pengaruh Senam Otak Terhadap Daya
3. Ingat Pada Anak Usia Sekolah

4. Monitoring dan evaluasi kegiatan


5. Penyusunan laporan dan publikasi

BAB VI

PETA LOKASI

13
Jarak antara STIKes MERCBAKTIJAYA Padang dengan mitra (Puskesmas
Nanggalo Padang) lebih kurang 2 km.

DAFTAR PUSTAKA

14
Agung, Hidayat. (2015). ‘Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Two Stay
Two Stray (TS-TS) Untuk meningkatkan motivasi dan prestasi belajar akuntansi
siswa kelas XI Akuntansi 2 SMK Negeri 1 Tempel’. Laporan Penelitian Skripsi.
Universitas Negeri Yogyakarta.

Alfonsus, Yosef. (2016). ‘Pengaruh pemberian senam otak terhadap memori jangka
pendek pada mahasiswa’. Tesis Doktor. Universitas Negeri Medan.

Ardian, Eka. (2015). ‘Perbedaan skor memori jangka pendek sebelum dan sesudah
diberikan Brain Gym pada siswa Sekolah Dasar Kelas III Di SDN Rumpin 01
Tahun 2015. Skripsi. Stikes Banten Tanggerang Selatan.

Dinie, R. Desiningrum & Yeniar, Idriana. (2018). ‘Model pelatihan senam otak utuk
Adiyuswa. Fastindo’. Semarang. Hal. 6.

Diana, Sulis., Mafticha E. dan Adiesti, F. (2016). ‘Senam otak meningkatkan prestasi
belajar anak usia prasekolah 4-6 Tahun’. Jurnal Keperawatan. Vol.9., no.3.,
hal.144.

Eliasa, E. I. (2007). ‘Brain Gym, Brain Games (Mari bermain otak dengan senam
otak)’. Makalah Disampaikan dalam Rangka Program Parent Voluntee s Week di
SD Budi Mulia Dua. Yogyakarta. Elisabeth, Demuth. (2005). ‘Brain Gym.
pedoman senam otak bagi guru dan peminat’. Yayasan Kinesiologi Indonesia.
Sulawesi Utara.

Kristian, A. D. (2012). Efektifitas pelatihan senam otak terhadap peningkatan ingatan


jangka pendek pada akhir. Skripsi. Fakultas Psikologi. Universitas Sananta
Dharma. Lucia, Resti., Andiani. (2019), ‘Pengaruh pelatihan brain gym terhadap
prestasi belajar matematika pada siswa kelas III Sekolah Dasar’. Skripsi Thesis.

Sanata Dharma University. Luknis , Sabri., S. (2014). ‘Statistik kesehatan’. Rajawali


Pers. Jakarta. Martini, Agus., Fitrianggi, A., & Fahdi, F,. K. (2016). ‘Pengaruh
senam otak terhadap perubahan daya ingat (fungsi kognitif) pada lansia di Panti
Sosial Tresna Werdha Mulia Dharma Khubu Raya. Jurnal ProNers. Diakses : 27
Maret 2020. http://journal.stikessuakainsan.ac.id/inde
x.php/jksi/article/download/118/86.

Mariyati, L. I. (2017). ‘Usia dan jenis kelamin dengan kesiapan masuk sekolah dasar’.
Prosiding Seminar Nasional Psikologi. UGM. Hal.331-334. Diakses pada tanggal
14 juni 2020. http://jurnal.untirta.ac.id/index.php/jpppa
ud/article/download/6757/5428.

Musdalifah, Ririn. (2019). ‘Pemrosesan dan penyimpangan informasi pada otak anak
dalam belajar : Short Term and Long Term Memory’. Jurnal Pendidikan Islam.
Vol.17., no.2., hal.219. Diakses tanggal 23 Maret 2020.
http://ejournal.iainpare.ac.id/index.php/al islah/article/download/1163/654.

15
Nasbahry, Couto & Alizamar. (2016). ‘Psikologi persepsi dan desain informasi’.
Medika Akademik. Yogyakarta. Hal.157. Ni Kadek Diyantini, D. (2015).
‘Hubungan karakteristik dan pepribadian anak dengan kejadian bullying pada
siswa kelas V di SD X Di Kabupaten Bandung’. Skripsi. Bali.

16

Anda mungkin juga menyukai