MANAJEMEN RESIKO
No. Dokumen : /V/SOP/NOS
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit :
Halaman : 1/3
I. PENDAHULUAN
Setiap upaya medik umumnya mengandung resiko, sebagian di antaranya
beresiko ringan atau hampir tidak berarti secara klinis. Namun tidak sedikit pula yang
memberikan konsekuensi medik yang cukup berat. Resiko didefinisikan sebagai
kemungkinan sesuatu terjadi atau potensi bahaya yang terjadi yang dapat
memberikan pengaruh kepada hasil akhir.
Resiko yang dicegah berupa resiko klinis dan resiko non klinis. Resiko klinis
adalah resiko yang dikaitkan langsung dengan layanan medis maupun layanan lain
yang dialami pasien selama di Puskesmas. Sementara resiko non medis ada yang
berupa resiko bagi organisasi maupun resiko finansial. Resiko organisasi adalah yang
berhubungan langsung dengan komunikasi produk layanan, proteksi data, sistem
informasi dan semua resiko yang dapat mempengaruhi pencapaian organisasi. Resiko
finansial adalah resiko yang dapat mengganggu kontrol finansial yang efektif, salah
satunya adalah sistem yang harusnya dapat menyediakan pencatatan akuntansi yang
baik.
Manajemen resiko lingkungan di Puskesmas adalah penerapan manajemen
resiko untuk meminimalkan dampak yang ditimbulkan oleh aktifitas atau kegiatan di
Puskesmas pada kesehatan pasien, petugas maupun pada lingkungan.
VII. SASARAN
1. Seluruh Staf/Pegawai.
2. Seluruh pasien yang berada dalam lingkup kerja di Puskesmas Nosarara.
3. Keluarga pasien.
VII. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
Bulan
No
Kegiatan
.
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Kepala UPTD
Puskesmas Nosarara
Hasnia,SKM,.MM
Nip. 19810829 200211 2 001