Anda di halaman 1dari 8

PERJANJIAN KERJASAMA PENYERTAAN MODAL

Antara

PT. SEJAHTERA DANA VENTURA

Dengan

PT. INDO BUANA

Perjanjian Dibawah Tangan Bermaterai Cukup

Tanggal : xxxxx

Nomor : xxxxxx
Xxxxxx (Addendum I)

Kasus Posisi

Subyek Perjanjian:
1. PT. SEJAHTERA DANA VENTURA, dalam hal ini sebagai Pihak Pemberi
Penyertaan Modal, yang kemudian disebut Pihak Pertama.
2. PT. INDO BUANA, dalam hal ini sebagai pihak Penerima Penyertaan Modal,
yang kemudian disebut Pihak Kedua.

Obyek Perjanjian:
Modal Dana Investasi sejumlah US $ 400,000 {empat ratus ribu dollar Amerika Serikat}
kepada Pihak Kedua, dengan Konpensasi 12%/ Tahun dan PPMJ digunakan untuk
pembiayaan Pengadaan 1 { Unit } RIG Pemboran Kapasitas %%) HP sebagaimana
Surat Perjanjian No: 035/SP/EP 7200/2001- SO, tanggal 15 Maret 2001 anatara PT.
Indo Bangun dengan PT. Jaya Raya

Periode Perjanjian:
Dimulai sejak ditandatanganinya perjanjian ini, 13 Maret 2001 sampai dengan 20 Juni
2011. Adendum I perjanjian ini berlaku sejak ditandatangani tanggal 18 Juni 2008 sampai
dengan 30 Desember 2010.

Tujuan Penyertaan Modal:


Untuk pembiayaan Pengadaan 1 { Unit } RIG Pemboran Kapasitas %%) HP
sebagaimana Surat Perjanjian No: 035/SP/EP 7200/2001- SO, tanggal 15 Maret 2001
antara PT. Indo Bangun dengan PT. Jaya Raya

Konten/Isi Perjanjian:
1. Penyediaan Penyertaan Modal oleh Pihak Pertama kepada Pihak Kedua;
Hak dan Kewajiban Pihak Pertama:
a. Berkewajiban menyediakan dana investasi yang dibayarkan langsung ke
rekening vendor berdasarkan tagihan dari pihak vendor ke Pihak Kedua untuk
kepentingan pelaksanaan perjanjian ini paling lambar 3 (tiga) hari setelah
perjanjian ini ditanda tangani, yang terdiri dari :
 PT. Hudaya Maju Mandiri di bank BNI cabang Harmoni no. 16738905
sebesar Rp. 9.550.000.000,- (sembilan milyar lima ratus lima puluh juta
rupiah)
 PT. Sukses Tunggal Mandiri di bank BCA cabang Gading Serpong no.
8830590880 sebesar Rp. 1.530.000.000,- (satu milyar lima ratus tiga puluh
juta rupiah)
 PT. Sarjo Indah di bank BNI cabang Pandan Sari Balikpapan No.
082501524 sebesar Rp. 4.420.000.000,- (empat milyar empat ratus dua
puluh juta)
b. Berhak mendapatkan pengembalian dana investasi berikut hasil pengembangan
dari pihak kedua sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 7 Perjanjian
c. Berhak mendapatkan laporan rekening koran rekening bersama setiap kali
dibutuhkan oleh Pihak Pertama, termasuk namun tidak terbatas pada laporan
penggunaan dana investasi serta dokumen tagihan/invoice dari Pihak Kedua
kepada pemberi kerja.
d. Berhak memantau atau melakukan pengecekan proyek dan atas segala biaya
yang timbul sepenuhnya menjadi beban pihak kedua

Kewajiban Pihak Kedua:


a. Berkewajiban melaksanakan proyek dengan sebaik-baiknya
b. Berkewajiban mengembalikan dana investasi berikut hasil pengembangan pada
pihak pertama sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Pasal 4 ayat (2) dan
Pasal 7 Perjanjian
c. Berkewajiban memberikan termasuk namun tidak terbatas pada laporan
keuangan terkait penggunaan dana investasi Pihak Pertama, laporan rekening
koran bersama serta dokumen tagihan/invoice dari pihak kedua kepada pemberi
kerja.
d. Bertanggungjawab memberitahukan dan meminta pemberi kerja bahwa
rekening yang digunakan sebagai rekening penerimaan proyek adalah rekening
bersama.
e. Berkewajiban mengasuransikan aset objek perjanjian dengan klausula all risk.
f. Berhak mendapat dana investasi dari pihak pertama sebagimana ketentuan pada
Pasal 4 ayat 1 Perjanjian
g. Berhak mendapatkan hasil setelah terlebih dahulu memenuhi seluruh kewajiban
kepada pihak pertama sebagaimana diatur didalam ketentuan Pasal 7
perjanjian.

Addendum I
Kewajiban Pihak Kedua
a. Berkewajiban menyediakan dana cadangan sebesar 1 kali cicilan pembayaran
kewajiban Pihak Kedua kepada Pihak Pertama atau sebesar Rp. 730.000.000,-
(tujuh ratus tiga puluh juta rupiah) didalam rekening bersama yang diambilkan
dari penerimaan operasional aset objek perjanjian dari pemberi kerja yang
masuk sebelum bulan Februari 2009.
2. Bahwa Pihak Pertama telah melakukan PPMJ sebesar US $ 400,000 {empat ratus
ribu dollar Amerika Serikat} kepada Pihak Kedua, dengan Konpensasi 12%/ Tahun
dan sepakat membuka Rekening Bersama di Bank Mandiri Cabang Menteng dan
penempatan Personil Pihak Pertama pada Manejemen Proyek Pihak Kedua, tetapi
semuanya tidak berjalan dengan baik.

3. PPMJ digunakan untuk pembiayaan Pengadaan 1 {Unit} RIG Pemboran


Kapasitas 20%) HP sebagaimana Surat Perjanjian No: 035/SP/EP 7200/2001- SO,
tanggal 15 Maret 2001 anatara PT. Indo Bangun dengan PT. Jaya Raya.

4. PPMJ juga di cover dengan jaminan Fiducia No. 16 tanggal 20 Juni 2011, Akta
Notaris Yulkhaizar Panuh, SH dan didaftarkan pada Kemenkumhan Kanwil DKI
Jakarta, sertipikat Fidusia No. W7-018939 AF.05.01. TH 2012/STD tanggal. 16 Mei
2012 dengan nilai jaminan US $ 415,076.

DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 4 ayat (1);
2. Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (Staatsblad 1847 Nomor 23);
3. Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas;
4. Undang_Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang perubahan atas Undng-Undang
Nomor 7 tahun 1992 tentang Perbankan;
5. Undan-Undang Nomor 4 Tahun 1996 tentang Hak Tanggungan atas Tanah serta
Benda-Benda yang ada di atasnya;
6. Undang-Undang Nomor 42 Tahun 1999 tentang Fiducia;
7. Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 9 Tahun 2009 tentang Lembaga
Pembiayaan
8. Peraturan Pemerintah No. 62 tahun 1992 tentang Sektor-sektor Usaha Perusahaan
Pasangan Usaha dari Perusahaan Modal Ventura dalam Pelaksanaan Undang-
Undang Nomor 7 Tahun 1983 tentang Pajak Penghasilan sebagaimana telah diubah
dengan Undang-Undang Nomor 7 tahun 1991;
9. Peraturan Pemerintah No. 4 tahun 1995 tentang Pajak Penghasilan atas Penghasilan
Perusahaan Modal Ventura dari Transaksi Penjualan Saham atau Pengalihan
Penyertaan Modal pada Perusahaan Pasangan Usahanya;
10. Peraturan Menteru Keuangan Nomor 18 / PMK.010/2012 tentang Perusahaan Modal
Ventura;
11. Kepmenkeu No.227/KMK.01/1994 tentang Sektor-sektor Usaha Perusahaan
Pasangan Usaha dari Perusahaan Modal Ventura dan Perlakuan Perpajakan atas
Penyertaan Modal dan/atau Pengalihan Penyertaan Modal Perusahaan Modal
Ventura;
12. Kepmenkeu No.250/KMK.04/1995 tentang Perusahaan Kecil dan Menengah
Pasangan Usaha dari Perusahaan Modal Ventura dan Perlakuan Perpajakan atas
Penyertaan Modal Perusahaan Modal Ventura;
13. Kepmenkeu No.469/KMK.017/1995 tentang Pendirian dan Pembinaan Usaha Modal
Ventura;
14. Kepmenkeu No.58/KMK.017/1999 tentang Pengawasan Kegiatan Perusahaan Modal
Ventura Daerah.

DOKUMEN-DOKUMEN :
1. Akta Pendirian Nomor 12, tanggal 18 Juni 2002,
dihadapan Notaris SULAMI MUSTOFA, SH
2. Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangganya telah mendapat pengesahan
dari Kementrian Hukum dan Hak Asasi
Manusia Republik Indonesia dengan SK No: C- 13857 HT 01.01 TH
2002 tgl 25 Juli 2002
3. Surat lembaran Negara RI np 70, Tambahan No 7847
tanggal 02 september 2003
4. Pernyataan Keputusan Rapat {PKR} no 4
tgl 17 September 2004 dan Akta Pernyataan Keputusan Rapat { PKR } no 9
tgl 30 Desember 2004, Notaris Sulami Mustofa, SH.
5. PKR no 15 tanggal 29 Januari 2007, Notaris Sulami Mustofa, SH dan telah
mendapat persetujuan dari KEMENKUMHAM RI NO: w7.ht.01.01.9207
TGL 25 Juni 2007

6. Surat Perjanjian No: 035/SP/EP 7200/2001- SO, tanggal 15 Maret 2001 anatara
PT. Indo Bangun dengan PT. Jaya Raya
7. Jaminan Fiducia Nomor 16 tgl 20 Juni 2011
8. Sertipikat Fidusia No. W7-018939 AF.05.01. TH 2012/STD tg. 16 Mei 2012
9. Jaminan Pribadi Tuan Raymond Hasiholan Siregar No 17 tgl 20 Juni 2001,
Notaris Yulkhaizar Panuh, SH.

PENDAPAT HUKUM
Bahwa PPMJ oleh PT. SEJAHTERA DANA VENTURA sejumlah US $ 400,000 {
empat ratus ribu dollar Amerika Serikat } kepada PT INDO BUANA dengan kompensasi
12 %/Tahun, dalam rangka perjanjian kerjasama peyertaan modal sepakat membuka
Rekening Bersama di Bank Mandiri Cabang Menteng dan penempatan Personil PT. SDV
pada Manejemen Proyek PT. Indo Buana, tetapi semuanya tidak berjalan dengan baik.

Bahwa PPMJ juga di cover dengan jaminan Fiducia No. 16 tanggal 20 Juni 2011, Akta
Notaris Yulkhaizar Panuh, SH dan didaftarkan pada Kemenkumhan Kanwil DKI Jakarta,
sertipikat Fidusia No. W7-018939 AF.05.01. TH 2012/STD tanggal. 16 Mei 2012 dengan
nilai jaminan US $ 415,076. Bahwa PPMJ digunakan untuk pembiayaan Pengadaan 1
{Unit} RIG Pemboran Kapasitas 20%) HP sebagaimana Surat Perjanjian No:
035/SP/EP 7200/2001- SO, tanggal 15 Maret 2001 anatara PT. Indo Bangun dengan
PT. Jaya Raya.

Hal mana dalam perjanjian ini disertai jaminan berupa Jaminan Pribadi Tuan Raymond
Hasiholan Siregar No 17 tgl 20 Juni 2001, Notaris Yulkhaizar Panuh, SH, aset objek
perjanjian, pengahasilan yang diperoleh Pihak Kedua selain yang berasal dari perjanjian
penyertaan modal adalah sah menurut hukum sebagaiman diatur dalam pasal 1320
KUHPerdata, yaitu bahwa Perjajian sah apabila memenuhi empat syarat:

1. Sepakat mereka yang mengikatkan dirinya


2. Kecakapan untuk membuat suatu perikatan.
3. Suatu hal tertentu.
4. Suatu sebab yang halal.

Meskipun perjanjian ini sah menurut hukum, akan tetapi dalam kenyataannya dapat
merugikan Pihak Pertama kalau terjadi peristiwa yang tidak diharapkan, kebangkrutan
misalnya. Hal demikian dikarenakan yang dijadikan jaminan adalah jaminan berupa
penghasilan yang diperoleh Pihak Kedua selain yang berasal dari perjanjian ini yang
berada pada pihak ke II, segala kesepakatan tidak dilaksanakan seperti membuat rekening
bersama dan penempatan personil.

KESIMPULAN :
1. Dari fakta ini perlu ditelaah bahwa dalam perjalanannya ternyata pengembalian
dananya macet, Rekening bersama tidak pernah terpenuhi, penempatan personil
manejemen juga tidak berjalan dengan baik.
2. Perjanjian ini tidak dapat dilihat sejauh mana efektifnya tanpa mengetahui
Perjanjian yang mengikat antara Pihak Kedua dengan Pemberi Modal, dan jelas
merugikan pihak Kesatu.

REKOMENDASI HUKUM:
Berdasarkan seluruh uraian tersebut, kami merekomendasikan PT. SEJAHTERA
DANA VENTURA untuk melakukan tindakan sebagai berikut:
1. Pihak pertama dapat meminta pengembalian dana modal yang diterima oleh pihak
kedua.
2. Pihak pertama dapat meminta ganti rugi imateriil kepada pihak kedua akibat tidak
melakukan kewajibannya.
3. Kalau ternyata ada hal yang dianggap menyimpang, maka diselesaikan dengan
musyawarah.
4. Upaya hukum, Permohonan penyelesaian lewat BANI .
Demikian pendapat hukum kami selaku Advokat/Konsultan Hukum yang
independen dan tidak terafiliasi dengan perseroan. Kami bertanggung jawab atas
pendapat hukum (legal opinion) yang dimuat secara tegas dalam surat ini.

Hormat kami,
Law Firm Heru Suyanto & Associates

Heru Suyanto,SH.,MH.,CLA

Anda mungkin juga menyukai