KELOMPOK 4B2 :
TAHUN 2021
5. EARTH LEAKAGE CIRCUIT BREAKER (ELCB)
Arus listrik dapat mengalir melalui tubuh manusia ke tanah tanpa melalui kawat
netral (Arus Bocor) dan arus bocor ini dapat menyebabkan keselamatan manusia
bila melebihi 50 mA. Saklar arus bocor yang sangat sensitif diperlukan untuk
mengantisipasi arus bocor tersebut maka digunakanlah ELCB.
ELCB ( EARTH LEAKAGE CIRCUIT BREAKER ) adalah sebuah alat pemutus
ketika terjadi kontak antara arus positif, arus negatif dan grounding pada instalasi
listrik. Dan yang lebih penting lagi ELCB bisa memutuskan arus listrik ketika
terjadi kontak antara listrik dan tubuh manusia. Alat ini hanya mempunyai satu
fungsi yaitu mendeteksi arus bocor dan memutuskannya secara otomatis dalam
waktu second. Tidak terdapat pengaman thermal dan magnetis, sehingga ELCB
harus diamankan terhadap hubung singkat oleh MCB sisi atasnya. Alat ini mampu
memutuskan hubungan rangkaian bila terjadi arus bocor sebesar 30 mA dalam
waktu 0,1 detik. Arus bocor yang dimaksudkan dapat melalui komponen listrik
yang pada keadaan normal tidak bertegangan ataupun penghantar fasa tersentuh
langsung oleh manusia.
Cara kerja ELCB ketika terjadi kontak antara listrik dan tubuh manusia, maka
arus akan mengalir melalui tubuh manusia ke grounding atau bumi maka akan
terjadi perbedaan total arus yang melawati ELCB sehingga akan memicu alat
tersebut memutuskan arus listrik seketika.
Hal-hal yang perlu di perhatikan dalam pemasangan ELCB adalah :
Pastikan instalasi listrik dalam keadaan baik, artinya semua sambungan harus
tertutup rapat dengan menggunakan isolasi dan pastikan pengabelan positif maupun
negatif jangan bersentuhan dengan grounding atau tembok dan apapun yang
berhubungan dengan bumi ataugrounding sebab walaupun arus negatif/netral
bersentuhan dengan tembok dan sejenisnya yang berhubungan dengan bum maka
ELCB akan memutuskan
arus seketika.
5.3. DAFTAR BAHAN DAN PERALATAN
Gambar 5.1
ELCB dengan IN = 10 A
(I N = 10 mA)
Arus pemutusan
NO KUTUB (mA)
%
1 8,09 80,9
2 8,91 89,1
R
3 9,38 93,8
4 9,52 95,2
1 9,25 92,5
2 8,92 89,2
S
3 8,80 88
4 8,86 88,6
1 8,56 85,6
2 8,53 85,3
T
3 8,94 89,4
4 9,03 90,3
Tabel V.2 Data pengukuran untuk ELCB dengan IN = 25 A.
ELCB dengan IN = 25 A
(I N = 30 mA)
Arus pemutusan
NO KUTUB %
(mA)
1 25,01 83,3
2 26,91 89,7
R
3 26,78 89,2
4 26,17 87,2
1 25,43 84,7
2 25,91 86,3
S
3 25,46 84,8
4 26,01 86,7
1 25,40 84,6
2 26,42 86,7
T
3 26,30 87,6
4 26,40 88
5.7. ANALISA DATA
Tabel 1 kita dapat mengetahui bahwa pada phasa R,S dan T kepekaan
terhadap arus bocor maksimum cenderung stabil pada masing-masing phasa
dan persentase arus pemutusannya di bawah 100%.
Tabel 2 terjadi kenaikan nilai arus pemutusan pada phasa R,S dan T selain itu
persentase yang di dapatkan hampir sama dengan tabel 1 yang mana
presentase arus pemutusnya kurang dari 100 %.
Jawab :
Apabila ELCB dirangkai seperti gambar diatas, maka ELCB tersebut
tidak akan mengalami pemutusan, walaupun nilai arus yang diberikan
melebihi dari nilai IΔN, karena tidak adanya terdeteksi arus bocor pada
rangkaian tersebut dan dapat di ibaratkan juga sebagai rangkaian loop
tertutup.
5. Buatlah kesimpulan dari seluruh percobaan yang telah anda lakukan.