Pembelajaran Matematika
1. Pengertian Pembelajaran
2. Hakikat Matematika
3. Guru
4. Kompetensi Guru
Definisi
Slavin
Hot Tip
Pembelajaran didefinisikan sebagai perubahan tingkah laku individu
yang disebabkan oleh pengalaman.
Winkel
separangkat tindakan yang dirancang untuk mendukung proses
belajar siswa, dengan memperhitungkan kejadia-kejadian ekstrim yang
berperan terhadap rangkaian kejadian-kejadian intern yang
berlangsung dialami siswa
Pengajaran Pembelajaran
Dilaksanakan oleh mereka yang Dilaksanakan oleh mereka yang dapat
berprofesi sebagai pengajar membuat orang belajar
Tujuannya menyampaikan Tujuannya agar terjadi belajar pada
informasi kepada si belajar diri siswa
Merupakan salah satu penerapan Merupakan cara untuk
strategi pembelajaran mengembangkan rencana yang
terorganisasi untuk keperluan
belajar.
Kegiatan belajar berlangsung bila Kegiatan belajar dapat berlangsung
ada guru atau pengajar dengan atau tanpa hadirnya guru
Hakikat Matematika
Dari segi isi, mengajar berupa bahan ajar dalam bentuk ilmu pengetahuan.
Prosesnya dilakukan dengan memberikan contoh kepada siswa atau
mempraktikkan keterampilan tertentu atau menerapkan konsep yang
diberikan kepada siswa agar menjadi kecakapan yang dapat digunakan
dalam kehidupan sehari-hari.
Dari segi isi, maka membimbing berkaitan dengan norma dan tata
tertib. Dilihat dari segi prosesnya, maka mendidik dapat dilakukan
dengan menyampaikan atau mentransfer bahan ajar yang berupa
ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dengan menggunakan
strategi dan metode mengajar yang sesuai dengan perbedaan
individual masing-masing siswa. Lalu kalau dilihat dari strategi dan
metode yang digunakan, maka membimbing lebih berupa
pemberian motivasi dan pembinaan
GURU DOSEN
Kedudukan: Kedudukan:
Menguasai keilmuan bidang studi; (1) Paham materi, struktur, konsep, metode Keilmuan
Profesional dan langkah kajian kritis pendalam- yang menaungi, menerapkan dlm kehidupan sehari-hari;
dan (2) metode pengembangan ilmu, telaah kritis,
an isi bidang studi kreatif dan inovatif terhadap bidang studi
Sosial Komunikasi & bergaul dgn peserta Menarik, empati, kolaboratif, suka menolong,
menjadi panutan, komunikatif, kooperatif
didik, kolega, dan masyarakat
Kompetensi Pedagogik
Menurut PP RI No.
Kompetensi guru
Menurut Keputusan Menteri 19 tahun 2005 dapat diartikan
Pendidikan Nasional No. pasal 28, pendidik sebagai kebulatan
045/U/2002, kompetensi adalh agen pengetahuan,
diartikan sebagai
pembelajaran yang keterampilan dan
seperangkat tindakan cerdas
dan penuh tanggung jawab
harus memiliki sikap yang
yang dimiliki seseorang empat jenis diwujudkan dalam
kompetensi, yakni bentuk perangkat
sebagai syarat untuk
kompetensi tindakan cerdas dan
dianggap mampu oleh
penuh tanggung
masyarakat dalam pedagogik,
jawab yang dimiliki
melaksanakan tugas-tugas kepribadian, seorang guru untuk
sesuai dengan pekerjaan profesional, dan memangku jabatan
tertentu. sosial guru sebagai profesi.
Karakteristik Kognitif pribadi Guru
Menyeleksi guru utk menjadi Instruktur per jenjang dan per mata pelajaran
LPMP dengan tugas:
- menjadi narasumber pada kegiatan KKG/MGMP
- mengembangkan/mencari materi untuk kegiatan di KKG dan MGMP
- mengembangkan inovasi pembelajaran untuk KKG dan MGMP
Kabupaten/Kota membentuk Guru Inti per jenjang dan per mata pelajaran
KKG/MGMP dengan tugas:
- motivator bagi guru untuk aktif dalam KKG dan MGMP
- mengembangkan inovasi pembelajaran
Jika anak dibesarkan dengan kritikan,ia akan belajar untuk mengutuk.
Jika anak dibesarkan dengan celaan, dia akan belajar memaki.
Jika anak dibesarkan dengan ejekan, dia akan belajar menjadi pemalu
Jika anak dibesarkan dengan kekerasan, dia akan belajar melawan.
Jika anak dibesarkan dengan dipermalukan, ia akan belajar merasa bersalah
Jika anak dibesarkan dengan pujian, dia akan belajar menghargai.
Jika anak dibesarkan dengan toleransi, ia akan belajar bersabar.
Jika anak dibesarkan dengan dorongan, dia akan belajar percaya diri.
Jika anak dibesarkan dengan rasa aman, dia akan belajar mempercayai.
Jika anak dibesarkan dengan dukungan, dia akan belajar menyenangi diri sendiri.
Jika anak dibesarkan dengan kejujuran, ia akan belajar tentang keadilan.
Jika anak dibesarkan dengan kasih sayang dan persahabatan, dia akan belajar
menemukan cinta dalam hidupnya.
LOGO