Anda di halaman 1dari 2

Pengaturan Makan Mahasiswa Profesi Gizi UGM Batch 8

Sumber Yang Dianjurkan Yang Tidak Dianjurkan

Beras merah, roti tinggi serat seperti roti Aneka ragam kue, cake, donat, pastry, dan
gandum, pasta, macaroni, ubi, kentang, kue kering serta biskuit dengan
Karbohidrat ketela, sereal corn flakes, crackers rendah kandungan gula dan lemak tinggi.
lemak, bagels.

Ikan segar, daging unggas tanpa kulit, susu Daging, udang, bebek, kuning telur, jeroan,
Protein Hewani low fat, susu skim, putih telur. ham, sosis, cumi, sarden kaleng.

Tempe, tahu, oncom, dan kacang-kacangan Sumber protein nabati yang dimasak
Protein Nabati (kacang hijau, kacang merah, kacang tanah, dengan santan kental atau digoreng dengan
kedelai). banyak minyak jenuh.

Semua jenis sayuran dalam bentuk Sayuran yang dimasak dengan santan Diet Lemak Rendah
sayuran segar, direbus, dikukus, disetup, kental atau digoreng dengan banyak
Sayuran
ditumis dengan minyak jagung, minyak
kedelai, minyak kanola, atau santan encer.
minyak jenuh. dan Kolesterol Rendah
Gula pasir, madu, permen, dark chocolate, Es krim, fruktosa (corn sugar), minuman
Cara mengatur diet:
pudding dengan susu bebas lemak. ringan, soft drink. 1. Gunakan minyak tidak jenuh (minyak jagung,
Buah-buahan (batasi konsumsi gula maksimal 4-5
sdm/hari) minyak kanola, minyak zaitun, dll) untuk menumis
makanan.
Lemak tidak jenuh, contohnya minyak Milk chocolate, minuman dengan kadar
jagung, kedelai, kacang tanah, biji bunga gula dan lemak tinggi (boba milk tea, 2. Daging tidak berlemak dapat dikonsumsi
Sumber lemak matahari, minyak dan biji wijen, kanola, milkshake, dll), minuman ringan (soft
serta minyak zaitun. Salad dressing drink). maksimal 50 gram tiap kali makan. Dianjurkan
rendah lemak, saus tomat, dan mustard. menganti lauk hewani dengan ikan segar.
3. Konsumsi kuning telur maksimal 2 butir/minggu
Contoh Menu Makanan 4. Perbanyak makan sayur yang dimasak tanpa
santan dan buah segar.
5. Sebagian sayur sebaiknya dimakan sebagai
lalapan (kubis, timun, kemangi).
6. Perbanyak makanan yang dimasak dengan cara
direbus, dikukus, diungkep, ditumis, dipanggang,
Catatan: dibakar, atau dengan air fryer.
Bila disertai dengan darah tinggi maka diberikan juga diet rendah garam
Hati-hati dengan minman / suplemen berenergi (Konsultasikan pada dokter
Diet Dislipidemia
Perkenalan dengan Dislipidemia Tujuan Diet

Kolesterol Dislipidemia adalah gangguan metabolisme 1. Menurunkan kadar kolesterol LDL hingga
batas normal.
lemak dalam dalam darah yang ditandai dengan
Kolesterol peningkatan kolesterol total, kolesterol LDL, 2. Menurunkan asupan lemak jenuh dan
kadar trigliserida serta penurunan kadar menurunkan kadar kolesterol kurang dari
Zat lemak seperti lilin yang berada dalam kolesterol HDL. 200 mg/dl.
tubuh manusia dan juga dapat ditemukan pada 3. Menurunkan berat badan apabila
banyak makanan. Organ dalam tubuh kita Dislipidemia merupakan faktor risiko terjadinya kegemukan.
membutuhkan kolesterol agar dapat bekerja 4. Meningkatkan asupan karbohidrat
optimal. Namun, terlalu banyak kadar Penyakit Jantung Koroner dan stroke.
kolesterol dalam darah dapat membahayakan kompleks dan mengurangi karbohidrat
karena penumpukan kolesterol (plak) dapat sederhana
menutup jalan darah di arteri.
Faktor penyebab Dislipidemia 5. Meningkatkan asupan serat.
6. Meningkatkan aktivitas fisik
1. Pola makan buruk
Jenis-jenis kolesterol
Jarang makan sayur dan buah, Syarat diet
Ada 2 jenis kolesterol sering konsumsi makanan
dengan kandungan lemak yang 1. Energi disesuaikan dengan berat badan dan
High Density Lipoprotein (HDL) tinggi (Digoreng, bersantan, aktivitas fisik
bahan makanan dengan kadar 2. Lemak yang diberikan 25-35% dari total
Disebut juga dengan Kolesterol lemak jenuh tinggi). kebutuhan energi
baik. Berfungsi untuk mencegah 3. Protein diberikan 15% dari kebutuhan energi
penyempitan pembuluh darah 2. Rendahnya aktivitas fisik total. Dianjurkan banyak konsumsi ikan yang
akibat lemak. banyak mengandung omega-3 dan produk
Jarang melakukan olahraga. protein nabati.
Low density Lipoprotein (LDL)
4. Asupan kolesterol kurang dari 200 mg.
3. Gaya hidup yang buruk Hindari makanan sumber kolesterol LDL
5. Karbohidrat sedang à 55-60% dari kebutuhan
Disebut juga dengan Kolesterol Tidur tidak teratur, jadwal energi total
jahat. Salah satu penyebab makan tidak teratur, sering 6. Asupan tinggi serat yaitu 25-30 gr per hari
terjadinya penyempitan pembuluh begadang, merokok, IMT masuk Contoh = Oats, beras merah, kacang-
darah akibat lemak. dalam kategori gemuk/obesitas. kacangan, sayuran, dan buah-buahan.
7. Asupan antioksidan seperti stanol & sterol
Disarankan untuk menjaga agar kadar HDL Penanggulangan dislipidemia dapat dilakukan dengan (banyak di kacang-kacangan) 2g/hari.
lebih tinggi dibanding kadar LDL dalam tubuh. menjalankan diet rendah lemak dan kolesterol rendah. 8. Aktivitas fisik minimal 30 menit /hari
9. Berhenti merokok.

Anda mungkin juga menyukai