Anda di halaman 1dari 19

PROGRAM PENINGKATAN MUTU DAH KESELAMATAN PASIEN

PUSKESMAS ABCD

I. LATAR BELAKANG

Pelayanan yang berkualitas merupakan cerminan dari sebuah proses yang


berkesinambungan dengan berorientasi kepada hasil yang memuaskan. Dalam
perkembangan masyarakat yang semakin kritis, mutu pelayanan puskesmas tidak hanya
disorot dari aspek klinis medisnya saja namun juga dari aspek keselamatan pasien dan
aspek pemberian pelayanannya. Mutu pelayanan adalah kinerja yang menunjukkan pada
tingkat kesempurnaan pelayanan kesehatan yang dapat menimbulkan kepuasan pada
pasien atau konsumen
Peningkatan mutu dan keselamatan pasien adalah program yang disusun secara
obyektif dan sistematik untuk memantau dan menilai mutu serta kewajaran asuhan,
menggunakan peluang untuk meningkatkan asuhan dan memecahkan masalah-masalah
yang ada maka diperlukan pendekatan proaktif untuk mengidentifikasi, mengevaluasi dan
memprioritaskan risiko untuk mengurangi risiko cedera dan kerugian pada
pasien/sasaran, petugas Puskesmas, pengunjung dan organisasi sendiri, oleh karena itu
diperlukan suatu sistem dimana puskesmas membuat asuhan pasien lebih aman.
Pemberi pelayanan kesehatan harus memiliki sumber daya manusia yang
professional baik dibidang teknis medis maupun administrasi kesehatan. Untuk menjaga
dan meningkatkan mutu pelayanan harus mempunyai suatu ukuran yang menjamin
peningkatan mutu dan keselamatan pasien. Pengukuran mutu pelayanan kesehatan di
Puskesmas sudah diawali dengan penilaian Akreditasi Puskesmas. Pada kegiatan ini
Puskesmas harus membuat standar pelayanan/prosedur.
Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat, seluruh penyelenggara
pelayanan yang ada di Puskesmas dan seluruh karyawan berkomitmen untuk memberikan
pelayanan yang bermutu dan peduli terhadap keselamatan pasien, pengunjung,
masyarakat, dan karyawan yang bekerja di Puskesmas dimana program mutu dan
keselamatan pasien/sasaran merupakan program yang wajib direncanakan, dilaksanakan,
dimonitor, dievaluasi dan ditindak lanjuti diseluruh jajaran yang ada di Puskesmas, mulai
dari Kepala Puskesmas, seluruh staf Puskesmas baik penanggung jawab manajemen,
penanggungjawab program dan penanggungjawab klinis. Oleh karena itu perlu disusun
program peningkatan mutu dan keselamatan pasien/sasaran Puskesmas…. yang menjadi
acuan dalam penyusunan program-program mutu dan keselamatan pasien/sasaran di unit
kerja untuk dilaksanakan pada tahun 2018.

II. TUJUAN

A. TUJUAN UMUM:
Meningkatkan mutu, kinerja dan keselamatan pasien di Puskesmas Kutabumi

B. TUJUAN KHUSUS:
1. Meningkatkan mutu, kinerja Manajemen
2. Meningkatkan mutu, kinerja Program
3. Meningkatkan mutu, kinerja Klinis
4. Meningkatkan pemenuhan sasaran keselamatan pasien
III. PENGORGANISASIAN DAN TATA HUBUNGAN KERJA

A. PENGORGANISASIAN TIM MANAJEMEN MUTU:

STRUKTUR TIM MANAJEMEN MUTU


PUSKESMAS KUTABUMI

KETUA

SEKRETARIS

TIM SURVEI TIM MANAJEMEN


KEPUASAN KOMPLAIN
PELANGGAN
Koordinator……….
Koordinator :
Anggota :
Anggota :
1.
1.
2.
2.
3.
3.

TIM MUTU TIM MUTU UKM TIM MUTU


ADMEN UKP
Koordinator : PJ
Koordinator : PJ BAB 6 Koordinator : PJ
BAB 3 BAB 9
Anggota :
Anggota : 1. PJ BAB 4 Anggota :
1. PJ BAB 1 2.PJ BAB 5 1. PJ BAB 7
2.PJ BAB 2 3. Anggota BAB 2.PJ BAB 8
3. Anggota BAB 1, 4,5,6 3. Anggota BAB
B. PENGORGANISASIAN TIM KESELAMATAN PASIEN
2, 3 7,8,9
TIM KESELAMATAN PASIEN PUSKESMAS ……

KETUA : PJ BAB 9
SEKRETARIS : PJ BAB 3
ANGGOTA : 1.PJ bab 6
2. Salah satu Anggota bab 3
3. Salah satu Anggota bab 6
4. Salah satu Anggota 9
5. PJ Unit Sarpras/Kesling
6. PJ Unit Lab
7. PJ Unit Farmasi
8. PJ Unit Pendaftaran

Tim Audit Internal


Tim PPI

C. URAIAN TUGAS TIM MANAJEMEN MUTU


Uraian Tugas Tim Manajemen Komplain :
1. Mengumpulkan informasi tentang mutu pelayanan Puskesmas dari
pelanggan melalui kuisioner yang disebarkan dan diisi oleh pelanggan;
2. Menerima hasil complain, usulan dan saran dari pelanggan;
3. Memaparkan hasil complain, usulan dan saran dari pelanggan dalam
pertemuan staf meeting atau lokakarya bulanan Puskesmas;
4. Menindaklanjuti hasil complain, usulan dan saran pelanggan;
5. Mengevaluasi tindak lanjut complain, usulan dan saran pelanggan;
6. Memberikan umpan balik ke pelanggan terhadap tindaklanjut complain,
usul
dan saran pelanggan.
Uraian Tugas Tim Survei Kepuasan Pelanggan :
1. Mengumpulkan hasil penilaian pelanggan melalui kotak saran yang
diletakkan ditiap unit pelayanan Puskesmas, koin kepuasan pelanggan,
survei kepuasan pelanggan;
2. Menghitung hasil survey kepuasan pelanggan melalui koin setiap
minggu dan survei setiap semester;
3. Memaparkan hasil survey kepuasan pelanggan dalam pertemuan staf
meeting atau lokakarya bulanan Puskesmas;
4. Menindaklanjuti hasil survey kepuasan pelanggan;
5. Memberikan umpan balik ke pelanggan terhadap hasil survei kepuasan
pelanggan;
6. Melaporkan hasil survey kepuasan pelanggan setiap semester ke Dinas
Kesehatan.

Uraian Tugas Tim Mutu Admen:


1. Merencanakan dan menentukan kebijakan mutu administrasi
manajemen dan keselamatan sasaran;
2. Melaksanakan dan mensosialisasikan kebijakan mutu administrasi
manajemen dan keselamatan sasaran;
3. Memonitoring kebijakan mutu administrasi manajemen dan
keselamatan sasaran;
4. Mengevaluasi kebijakan mutu administrasi manajemen dan
keselamatan sasaran;
5. Membuat identifikasi dan analisa hasil monitoring dan evaluasi
kebijakan mutu administrasi manajemen dan keselamatan sasaran;
6. Membuat tindaklanjut dari hasil Identifikasi dan analisa hasil
monitoring dan evaluasi kebijakan mutu administrasi manajemen dan
keselamatan sasaran melalui siklus PDCA yang berkesinambungan.
. Uraian Tugas Tim Mutu UKM
1. Merencanakan dan menentukan kebijakan mutu Kinerja Program dan
keselamatan sasaran;
2. Melaksanakan dan mensosialisasikan kebijakan Mutu Kinerja
Program dan keselamatan sasaran;
3. Memonitoring kebijakan Mutu Kinerja Program dan keselamatan
sasaran;
4. Mengevaluasi kebijakan Mutu Kinerja Program dan keselamatan
sasaran;
5. Membuat Identifikasi dan Analisa hasil Monitoring dan Evaluasi
Kebijakan Mutu Kinerja Program dan Keselamatan Sasaran;
6. Membuat Tindaklanjut dari hasil Identifikasi dan Analisa hasil
Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Mutu Kinerja Program dan
Keselamatan Sasaran bersama PJ Program UKM melalui siklus
PDCA yang berkesinambungan.

UraianTugas Tim Mutu UKP


1. Merencanakan dan menentukan kebijakan mutu kinerja klinis dan
keselamatan pasien;
2. Mensosialisasikan kebijakan mutu kinerja klinis dan keselamatan
pasien;
3. Memonitoring kebijakan mutu kinerja klinis dan keselamatan pasien;
4. Mengevaluasi kebijakan mutu kinerja klinis dan keselamatan pasien;
5. Membuat Identifikasi dan Analisa hasil Monitoring dan Evaluasi
kebijakan mutu kinerja klinis dan keselamatan pasien;
6. Membuat Tindaklanjut dari hasil Identifikasi dan Analisa hasil
Monitoring dan Evaluasi kebijakan mutu kinerja klinis dan
keselamatan pasien bersama PJ Unit Klinis melalui siklus PDCA yang
berkesinambungan.

D. URAIAN TUGAS TIM KESELAMATAN PASIEN

1. Menentukan lingkup manajemen risiko dengan menyusun register risiko yang


mungkin terjadi akibat penyelenggaraan pelayanan Puskesmas :

2. Menyusunan Pedoman Keselamatan Pasien;

3. Menyusunan Program Keselamatan Pasien;

4. Mengelola sistem pelaporan insiden dan analisis insiden;

5. Menyusun sistem asuhan pasien yang lebih aman, meliputi asesmen risiko,
identifikasi risiko dan pengelolaan risiko pasien, pelaporan dan analisis insiden;

6. Menyusunan rekomendasi keselamatan pasien dari insiden keselamatan pasien dan


tindak lanjutnya serta implementasi solusi untuk meminimalkan timbulnya risiko dan
mencegah terjadinya cedera pasien;

7. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan dan penyelenggaraan Keselamatan Pasien.

Uraian Tugas Tim Audit Internal

Uraian Tugas Tim PPI

IV. PEMILIHAN AREA PRIORITAS

Area Prioritas Admen, UKM dan UKP dalam Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien
A. Pemilihan area prioritas peningkatan mutu dan Identifikasi Resiko Admen:
 Indikator Mutu Admen :
a. Bidang Sarana
1. Terlaksananya pemeliharaan rutin gedung Puskesmas
2. Terlaksananya pemeliharaan pagar Puskesmas
3. Terlaksananya penataan area parkir
4. Terlaksananya pembangunan ruangan limbah medis padat
5. Terlaksananya pemeliharaan IPAL

b. Bidang Prasarana
1. Terlaksananya pemeliharaan Ambulan
2. Terlaksananya pemeliharaan kendaraan roda 2
3. Penambahan daya listrik

c. Bidang Alkes
1. Pemeliharaan dental unit
2. Terpenuhinya alkes sesuai PMK No 75 tahun 2014
3. Pemeliharaan peralatan (kalibrasi alat kesehatan)

d. Bidang SDM
1. Terlaksananya peningkatan kompetensi tenaga kesehatan
2. Terlaksananya Recruitmen tenaga kesehatan.

 Identifikasi Resiko Admen:


a. Bidang Sarana
1. Resiko terpeleset di kamar mandi sebab lantai licin
2. Resiko terjadinya kehilangan kendaraan sebab pintu pagar tidak tertutup
rapat.
3. Resiko terhambatnya pelayanan sebab tidak ada alur pelayanan yang
jelas

b. Bidang Prasarana
1. Obat, vaksin dan reagen rusak sebab daya listri tidak stabil
2. Tertusuk jarum sebab pembuangan limbah medis padat tidak sesuai
prosedur

c. Alkes
Salah deteksi bumil resti sebab alat kesehatan penunjang kurang
d. SDM
Salah prosedur pelayanan sebab tenaga kesehatan tidak kompeten dan
kurang

B. Pemilihan area prioritas peningkatan mutu Program dan keselamatan pasien:


 Indikator mutu Program
a. Program Promkes
Tercapainya target penyuluhan PHBS pada tatanan Rumah Tangga

b. Program Ibu
Tercapainya target persalinan di fasyankes

c. Program Anak
Tercapainya target cakupan BBLR yang ditangani

d. Program IMS
Tercapainya penemuan kasus baru IMS dan HIV/AIDS

e. Program Kesling
Terlaksananya pemeriksaan kualitas air minum non perpipaan

f. Program Immunisasi
Cakupan DO DPTHB1-MR < 5%

 Indikator Keselamatan Pasien


a. Program Promkes
Tidak terjadi kesalahan komunikasi yang efektif pada penyuluhan
PHBS pada tatanan Rumah Tangga

b. Program Ibu
Tidak terjadinya kesalahan prosedur penanganan pada bumil resti
/komplikasi

c. Program Anak
Tidak terjadinya kesalahan komunikasi yang efektif pada penyuluhan
gizi seimbang pada bumil

d. Program IMS
Tidak terjadinya kesalahan komunikasi yang efektif pada pemberian
informasi dasar tentang IMS dan HIV/AIDS

e. Program Kesling
-Tidak terjadinya kesalahan prosedur pembuangan limbah medis
-Tidak terjadinya penularan infeksi

f. Immunisasi
Tidak terjadinya kesalahan prosedur penyimpanan vaksin pada cold
chain
C. Pemilihan area prioritas peningkatan mutu klinis dan keselamatan pasien:

 Indikator Mutu Klinis


a. Unit Pendaftaran
Kelengkapan identitas pasien

b. Unit Kesehatan Lingkungan


Pembuangan sampah medis dan non medis sesuai dengan warna
kantong tempat sampah

 Indikator Keselamatan Pasien


a. Unit Pendaftaran
1. Tidak terjadinya kesalahan Identifikasi Pasien
2. Tidak terjadinya kesalahan prosedur
3. Tidak terjadinya kesalahan komunikasi yang efektif

b. Unit Kesehatan Lingkungan


1. Tidak terjadinya kesalahan prosedur
2. Tidak terjadinya resiko penularan infeksi

B. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

NO KEGIATAN POKOK RINCIAN KEGIATAN


1 Pemilihan indikator Memilih dan menetapkan indikator mutu
mutu dan indikator manajemen, mutu program, mutu pelayanan
keselamatan klinis, Indikator keselamatan pasien/sasaran,
pasien/sasaran, Indikator Resiko
Indikator Resiko. Menyusun panduan pencatatan, pelaporan,
analisis, validasi data, dan diseminasi/publikasi
Mencatat data melalui pemantauan
harian/bulanan
Mengumpulkan, analisis, dan validasi data

2 Sasaran Keselamatan Membuat prosedur pencatatan dan pelaporan


Pasien insiden keselamatan pasien (IKP)
Melaksanakan pencatatan dan pelaporan KTD,
KTC, KNC dan KPC
Melakukan analisis kejadian KTD, KTC, KNC
dan KPC
Melakukan tindak lanjut
3 Manajemen risiko Menyusun panduan manajemen risiko
Melaksanakan identifikasi risiko dan menyusun
Register Resiko Admen, UKM dan UKP
Menyusun rencana pencegahan dan
pengendalian risiko dengan siklus PDCA
Melaksanakan upaya pencegahan dan
pengendalian risiko
Menyusun rencana tindak lanjut
Melaksanakan tindak lanjut
Melakukan evaluasi tindaklanjut
4 Melaksanakan penilaian Menyusun panduan penilaian kinerja secara
kinerja kolaboratif
Menyediakan dokumen hasil penilaian kinerja:
a.kinerja Admen
b.kinerja UKM
c.kinerja unit klinis/ UKP

5 Workshop Audit Untuk Tim Mutu Admen, UKM, UKP, Tim


Internal dan Manajemen Audit Internal serta Tim Keselamatan Pasien
Resiko dan
Keselamatan Pasien
eksternal dan internal
Diklat Manajemen Diklat untuk Kepala Puskesmas
Puskesmas

6 Peningkatan mutu dan Pemantauan indikator mutu dan keselamatan


keselamatan pasien pasien
Pengumpulan data capaian indikator mutu dan
pelaporan insiden keselamatan pasien
Analisis dan tindak lanjutnya
Pelaksanaan siklus PDCA yang
berkesinambungan
Pelaksanaan Audit Klinis, Audit Program dan
Audit Internal
Pelaksanaan Rapat Tinjauan Manajemen

C. PELAKSANAAN KEGIATAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN


PASIEN (PMKP) :

a. Cara melaksanakan kegiatan:


Secara umum dalam pelaksanaan program mutu dan keselamatan pasien
adalah mengikuti siklus Plan (P) Do (D) Check (C) Action (A)

b. Sasaran :
Penanggungjawab penyelenggaraan pelayanan Admen, UKM dan UKP di
Puskesmas

D. RINCIAN KEGIATAN, SASARAN KEGIATAN, CARA MELAKSANAKAN


KEGIATAN

N Kegiatan Rincian Kegiatan Sasaran kegiatan Cara


o Pokok melaksanakan
kegiatan
1 Pemilihan a. Memilih dan Tim Manajemen Rapat/Pertemuan
indikator menetapkan Mutu dan Tim penyusunan
mutu dan indikator mutu Keselamatan indikator mutu dan
indikator manajemen, mutu Pasien bersama keselamatan
keselamatan program, mutu Penanggungjawab pasien/sasaran
pasien/sasaran pelayanan klinis, Manajemen,
indikator Penanggungjawab
keselamatan Program,
pasien/sasaran Penanggungjawab
Klinis
b. Menyusun panduan Tim Manajemen Rapat/Pertemuan
pencatatan, Mutu dan Tim penyusunan
pelaporan, analisis, Keselamatan pencatatan dan
validasi data, dan Pasien bersama pelaporan, analisis,
diseminasi Penanggungjawab validasi data
/publikasi Manajemen,
Penanggungjawab
Program,
Penanggungjawab
Klinis
c. Mencatat data Penanggungjawab Pemantauan
melalui pemantauan Manajemen, harian/bulanan
harian/bulanan Penanggungjawab
Program,
Penanggungjawab
Klinis
d. Mengumpulkan, Penanggungjawab Pengumpulan data
analisis, dan Manajemen, dan perhitungan
validasi data Penanggungjawab data capaian/target
Program,
Penanggungjawab
Klinis
2 Sasaran a. Membuat prosedur Tim Keselamatan Rapat/pertemuan
Keselamatan pencatatan dan Pasien membuat SOP
Pasien pelaporan insiden Penanggungjawab pencatatan dan
keselamatan pasien Manajemen, pelaporan IKP
(IKP) Penanggungjawab
Program,
Penanggungjawab
Klinis

b. Melaksanakan Penanggungjawab Pencatatan dan


pencatatan dan Manajemen, pelaporan insiden
pelaporan KTD, Penanggungjawab (KTD, KTC,
KTC, KNC Program, KNC) melalui
Penanggungjawab form pelaporan
Klinis KTD, KTC, KNC
Tim Keselamatan ke Tim
Pasien Keselamatan
Pasien
c. Melakukan analisis Penanggungjawab Audit analisis
kejadian KTD, KTC, Manajemen, kejadian
KNC Penanggungjawab
Program,
Penanggungjawab
Klinis
Tim Keselamatan
Pasien
d. Melakukan tindak Penanggungjawab Menindaklanjuti
lanjut Manajemen, kejadian
Penanggungjawab
Program,
Penanggungjawab
Klinis
Tim Keselamatan
Pasien
3 Manajemen a. Menyusun panduan Tim Keselamatan Rapat/Pertemuan
risiko manajemen risiko Pasien penyusunan
Penanggungjawab panduan
Manajemen, manajemen resiko
Penanggungjawab
Program,
Penanggungjawab
Klinis
b. Melaksanakan Tim Keselamatan Rapat/Pertemuan
identifikasi risiko Pasien mengidentifikasi
dan menyusun Penanggungjawab resiko dan
Register Resiko Manajemen, menyusun register
Admen, UKM dan Penanggungjawab resiko Admen,
UKP Program, UKM dan UKP
Penanggungjawab
Klinis

c. Menyusun rencana Tim Keselamatan Rapat/Pertemuan


pencegahan dan Pasien menyusun
pengendalian risiko Penanggungjawab kegiatan rencana
dengan siklus PDCA Manajemen, pencegahan dan
Penanggungjawab pengendalian
Program, risiko dengan
Penanggungjawab siklus PDCA
Klinis

d. Melaksanakan upaya Tim Keselamatan Meminimalisir


pencegahan dan Pasien resiko dengan
pengendalian risiko Penanggungjawab melakukan
Manajemen, tindakan
Penanggungjawab pencegahan
Program,
Penanggungjawab
Klinis

e. Menyusun rencana Tim Keselamatan Rapat/Pertemuan


tindak lanjut Pasien menyusun rencana
Penanggungjawab tindak lanjut
Manajemen,
Penanggungjawab
Program,
Penanggungjawab
Klinis

f. Melaksanakan tindak Penanggungjawab Melaksanakan


lanjut Manajemen, tindak lanjut
Penanggungjawab
Program,
Penanggungjawab
Klinis

g. Melakukan evaluasi Tim Keselamatan Melaksanakan


tindaklanjut Pasien Audit
4 Melaksanakan a. Menyusun panduan Tim Manajemen Rapat/Pertemuan
penilaian penilaian kinerja Mutu penyusunan
kinerja secara kolaboratif Penanggungjawab panduan penilaian
Manajemen, kinerja Admen,
Penanggungjawab UKM danUKP
Program,
Penanggungjawab
Klinis
b. Menyediakan Tim Manajemen Audit kinerja
dokumen hasil Mutu Admen, UKM dan
penilaian kinerja: UKP
-Admen
-UKM
-UKP

5 Workshop Workshop Tim Mutu Tim Mutu Workshop


Audit Internal Admen, UKM, UKP, Admen, UKM,
dan workshop Tim Audit Internal UKP, Tim Audit
Manajemen serta Tim Keselamatan Internal serta Tim
Resiko dan Pasien Keselamatan
Keselamatan Pasien
Pasien
eksternal dan
internal
Diklat Diklat untuk Kepala Kepala Diklat
Manajemen Puskesmas Puskesmas
Puskesmas
6 Peningkatan a. Pemantauan Penanggungjawab Pemantauan
mutu dan indikator mutu dan Manajemen, harian/bulanan
keselamatan keselamatan pasien Penanggungjawab terhadap capaian
pasien Program, indikator mutu dan
Penanggungjawab keselamatan
Klinis pasien/sasaran
b. Pengumpulan data Penanggungjawab Mengumpulkan
capaian indikator Manajemen, data capaian
mutu dan pelaporan Penanggungjawab
insiden keselamatan Program,
pasien Penanggungjawab
Klinis

c. Analisis dan tindak Penanggungjawab Melakukan


lanjutnya Manajemen, analisis capaian
Penanggungjawab data disbanding
Program, target
Penanggungjawab Melakukan tindak
Klinis lanjut
d. Pelaksanaan siklus Penanggungjawab Menyusun
PDCA yang Manajemen, kegiatan dengan
berkesinambungan Penanggungjawab siklus PDCA
Program,
Penanggungjawab
Klinis
e. Pelaksanaan Audit Tim Audit Audit
Klinis, Audit
Program dan Audit
Internal
f. Pelaksanaan Rapat Tim Manajemen Rapat Tinjauan
Tinjauan Manajemen Mutu Manajemen

E. JADUAL KEGIATAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN


TAHUN 2018

KEGIATAN PMKP TAHUN 2018


N Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
O Kegiatan

1 Rapat/Pertemuan
penyusunan
indikator mutu
dan keselamatan
pasien/sasaran
2 Rapat/Pertemuan
penyusunan
pencatatan dan
pelaporan,
analisis, validasi
data
3 Pemantauan
indikator mutu
dan keselamatan
pasien/sasaran
harian/bulanan
4 Pengumpulan
data indikator
mutu dan
keselamatan
pasien/sasaran
dan perhitungan
data
capaian/target

5 Rapat/pertemuan
membuat SOP
pencatatan dan
pelaporan IKP
6 Pencatatan dan
pelaporan insiden
(KTD, KTC,
KNC) melalui
form pelaporan
KTD, KTC, KNC
ke Tim
Keselamatan
Pasien
7 Audit kejadian
8 Menindaklanjuti
kejadian
9 Rapat/Pertemuan
penyusunan
panduan
manajemen
resiko
10 Rapat/Pertemuan
mengidentifikasi
resiko dan
menyusun
register resiko
Admen, UKM
dan UKP
11 Rapat/Pertemuan
menyusun
kegiatan rencana
pencegahan dan
pengendalian
risiko dengan
siklus PDCA
12 Meminimalisir
resiko dengan
melakukan
tindakan
pencegahan
13 Rapat/Pertemuan
menyusun
rencana tindak
lanjut
14 Melaksanakan
tindak lanjut
15 Melaksanakan
Audit
16 Rapat/Pertemuan
penyusunan
panduan
penilaian kinerja
Admen, UKM
danUKP
17 Audit kinerja
Admen, UKM
dan UKP
18 Workshop Audit
Internal dan
Keselamatan
Pasien
19 Diklat
Manajemen
Puskesmas
20 Pemantauan
harian/bulanan
terhadap capaian
indicator mutu
dan keselamatan
pasien/sasaran
21 Mengumpulkan
data capaian
22 Melakukan
analisis capaian
data dibanding
target dan
Melakukan
tindak lanjut
23 Menyusun
kegiatan dengan
siklus PDCA
24 Melaksanakan
Audit
25 Rapat Tinjauan
Manajemen

F. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORANNYA

Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan tiap bulan sesuai dengan


jadual kegiatan, dengan pelaporan hasil-hasil yang dicapai pada bulan tersebut.
Pemantauan dan pencatatan harian terhadap capaian indikator mutu dan indikator
keselamatan pasien/sasaran dilakukan di unit kerja. Pelaporan capaian indikator mutu dan
indikator keselamatan pasien/sasaran dilakukan setiap bulan oleh penanggungjawab
manajemen, penanggungjawab program dan penanggungjawab klinis. Evaluasi terhadap
kegiatan dilakukan setiap bulan apakah sudah dilaksankan atau belum dilaksanakan

G. HASIL KEGIATAN PENINGKATAN MUTU DAN KESELAMATAN PASIEN


/SASARAN PUSKESMAS………
1.Bukti rapat pertemuan dan hasilnya Imut, Ikes, Register Resiko.
2.Bukti Pemantauan Imut dan Ikes
3.Bukti data capaian Indikator mutu dan Keselamatan Pasien/Sasaran
4.SOP Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien
5.Bukti pencatatan dan pelaporan insiden (KTD, KTC dan KNC)
6.Bukti analisis data capaian, bukti evaluasi dan tindaklanjut
7.Bukti Sertifikat Workshop, Diklat Manajemen Puskesmas
8.Bukti PDCA
9.Bukti dilaksanakan Audit Klinis, Audit Program dan Audit Internal
10.Bukti dilaksanakan Rapat Tinjauan Manajemen
11.Bukti perbaikan mutu dan keselamatan (lampirkan foto before..after)

Anda mungkin juga menyukai