Anda di halaman 1dari 5

UJIAN AKHIR SEMESTER

EKONOMI KREATIF
Dosen Pengampu : Etiningsih, SE, MM

PENYUSUN:
1. Maula Aziz Fauzan 21.96.2680
2. Abdullah Aurel 21.96.2699
3. Zidni Hannan Hamida 21.96.2713

PROGAM STUDI ILMU KOMUNIKASI


FAKULTAS EKONOMI DAN SOSIAL
UNIVERSITAS AMIKOM YOGYAKARTA 2023/2024

A. Latar Belakang
Es teh adalah minuman yang enak dan sering diminum oleh semua orang setiap
harinya, Campuran teh dan es membuat enak diminum saat panas yang membuat
kesegaran di tubuh. Kelompok kami membuat usaha kecil-kecilan yaitu “Es teh AZA”
nama itu diambil dari naman ama kita yaitu Aziz, Zidni, Abdullah. Kita membuat usaha
itu untuk tambahan uang jajan kita.

B. Jenis Produk Kreatif

Es teh AZA ini memiliki produk-produk yang kreatif yang membuat orang lain
tertarik dan ingin mencobanya. kita menyediakan menu di antara lain :

1. Es teh original
Es teh ini seperti esteh pada umunya, bisa manis atau tawar
2. Es teh dengan varian rasa
Di es teh AZA ini menyediakan banyak varian rasa seperti lemontea, teh rasa
strowberi, manga, leci, dan masih banyak lagi. Ada juga milk tea
3. Makanan Goreng
Di es teh AZA ini tidak hanya menyediakan minuman saja tetapi juga ada gorengan-
gorengan seperti kentang, sosis, dan tempura.
4. Makanan Ringan
Menyediakan makanan ringan seperti ciki-cikian, makaroni, dan masih banyak lagi.

C. Manfaat Produk

Produk yang kami jual pasti memiliki manfaat bagi semua orang yaitu
memberikan kesegaran bagi yang minum, memiliki rasa yang enak, menyediakan
sumber pangan.

D. Value
Didalam dunia bisnis pasti ada yang namanya pesaing, di usaha kami yang
membedakan dari usaha esteh lainnya yaitu lebih murah, higenis, fresh, dan
beranekaragaman jajanan dan rasa yang menarik.

E. Segmen Pasar
Untuk segmen pasar, usaha kami menargetkan konsumen yang paling banyak
membeli yaitu anak sekolahan dan mahasiswa.
F. Proses kerja pembuatan produk
Dalam pembuatan produk esteh kita membuat estehnya seperti pada umunya.
Untuk esteh original kita hanya mencampurkan es dan teh saja, untuk esteh yang ada
rasanya kita mencampurkan es, teh, dan bubuk rasa, untuk milktea mencampurkan
esteh dan susu, untuk makanan seperti tempura, sosis, kentang kita menggorengnya
pada saat ada yang memesannya saja, untuk makanan ringan kita menyediakan dan di
letakkan di rak saja.
G. Teknologi yang Diterapkan

Usaha kami memanfaatkan teknologi sebagai sarana promosi utama. Selain


terjangkau, promosi melalui media digital juga efektif dalam memilih target serta
jangkauan promosi yang luas tak terbatas. Dengan segala kemudahan tersebut, kami
dapat lebih dekat dengan para konsumen, karena konsep marketing yang kami terapkan
meliputi perjalanan dibukanya usaha ini hingga keseharian kami menyiapkan produk
untuk dijual. Kami memilih media sosial Tik Tok dan Instagram sebagai media
pemasaran utama.
H. Kebutuhan Dana

Harga Pokok Produksi :

a. Original : Rp 2.000, 00
b. Lemon : Rp 3.500, 00
c. Leci : Rp 4.000, 00
d. Milk Tea : Rp 4.000, 00
e. Sosis : Rp 5.000, 00
f. Kentang : Rp 5.000, 00
g. Snack : Rp 200, 00

Harga Jual :

a. Original : Rp 5.000, 00
b. Lemon : Rp 7.000, 00
c. Leci : Rp 10.000, 00
d. Milk Tea : Rp 10.000, 00
e. Sosis : Rp 10.000, 00
f. Kentang : Rp 10.000, 00
g. Snack : Rp 1.000, 00
Kebutuhan :
a. Biaya Riset dan Pengembangan Produk : Rp 500.000, 00
b. Biaya Pembuatan Outlet : Rp 3.000.000, 00
c. Biaya Produksi dan Perlengkapan : Rp 2.000.000, 00
d. Biaya Pembelian Alat Pendukung : Rp 1.000.000,00
e. Biaya Promosi : Rp 500.000,00
________________ +
Total Rp 7.000.000, 00

Pemasukan Kolektif 3 orang Rp 3.000.000, 00

______________ -

Kekurangan -Rp 4.000.000, 00

Untuk mencukupi modal usaha, kami berencana untuk mencari investor


dengan cara melakukan presentasi proposal usaha kepada beberapa perusahaan
pendukung umkm serta mengikuti beberapa lomba Business Model Canvas
yang biasanya diselenggarakan oleh beberapa universitas di Yogyakarta.

I. Kendala yang Dihadapi

Kendala yang kami alami adalah keterbatasan modal dan karyawan, mengingat
kami bertiga masih berstatus sebagai mahasiswa yang notabene hanya mengandalkan
uang saku untuk membangun usaha ini. Sehingga kami harus mencari investor. Selain
itu juga keterbatasan waktu untuk menjalankan usaha ini mengharuskan kami mencari
karyawan, mengingat padatnya jadwal kuliah sehingga tidak memungkinkan untuk
kami menjaga outlet ESTEH AZA setiap hari.

Anda mungkin juga menyukai