PROGAM KEAHLIAN
PENYUSUN:
B. VISI USAHA
Menciptakan usaha sampingan
Membentuk jiwa kemandirian
Membangun semangat enterprenuer
Terciptanya ekonomi bersama yang mandiri.
C. MISI USAHA
Memberikan kemudahan dalam melayani
Mengedepankan pelayanan
Kenikmatan dan kebutuhan keripik tempe.
1. Kekuatan (Strength)
Dapat menguasai pasar lokal di wilayah perusahaan berproduksi.
Harga merakyat
Bebas dari bahan pengawet kimia yang berbahaya
Panganan dari olahan kedelai ini banyak sekali peminatnya, tempe merupakan
panganan yang sehat dan memenuhi nutrisi.
2. Kelemahan (Weakness)
Memiliki banyak pesaing
Brand masih dalam tahapan proses
Produk hanya dapat bertahan 3 hari dalam suhu ruangan dan 1 minggu dalam
lemari pendingin
Memerlukan biaya tambahan untuk membuat Brand lebih dikenal.
3. Opportunity (Kesempatan)
Mengemas tempe semenarik mungkin untuk menarik para konsumen
Belum banyak produk tempe yang bermerek, berlogo, dan mencantumkan
ferivikasi BPOM serta logo halal.
4. Ancaman (Threats)
Harga bahan utama yakni kedelai yang tak menentu, terlebih lagi jika sedang
melonjak naik
Pesaing lain yangbergelut di bidang yang sama.
E. MARKETING MIX
PRODUCT
Pada tahapan pertama, tentunya saya menghasilkan produk yang dibuat
Homemade, artinya produk yang dihasilkan asli dibuat sendiri tanpa pengawet
dan bahan yang digunakan pun alami.
PROMOTION
Pomosi yang saya lakukan diantaranya dengan mendatangi langsung
konsumen
PLACE
-Saluran distribusi langsung: menjual produk langsung ke konsumen
-Saluran distribusi tidak langsung: menitipkan produk ke kantin-kantin
PRICE
Strategi yang saya lakukan adalah menjual produk sebanyak banyaknya
dengan harga yang terjangkau dengan tidak mengurangi kualitas isi produk.
F. MODAL
1. Bahan Baku:
a. Susu full krim 500gr : Rp. 15.000,-
b. Keju 250gr : Rp. 13.000,-
c. Tepung maizena 1kg : Rp. 16.000,-
d. Gula pasir 500gr : Rp. 6.500,-
Total Rp. 50.500,-
2. Topping
a. Oreo bubuk 250gr : Rp. 9.000,-
b. Greentea 250gr : Rp. 9.000,-
c. Tiramisu 250gr : Rp. 12.500,-
d. Taro 250gr : Rp. 13.000,-
Total Rp. 33.500.-
3. Biaya perlengkapan/peralatan
a. Cup plastik 20pcs : Rp.20.000,-
b. Sendok 50pcs : Rp.8.000,-
Total Rp. 28.000,-
Jadi, total modal yang dibutuhkan adalah Rp. 112.000,-
G. PERKIRAAN PENGELUARAN
Modal sejumlah Rp. 112.000,- mampu untuk memproduksi 50 cup cheese
cake oreo.
HPP: Modal : Produksi
=RP. 112.500 : 50
=Rp. 2.240,-
=Rp. 2.500,- (dibulatkan)
H. PERKIRAAN LABA/RUGI
Laba yang diinginkan 25% = Laba x HPP
=25% X Rp. 2.500,-
=Rp. 625,-
Harga jual = Total Laba (Rp) + HPP
=Rp. 625,- + Rp. 2.500,-
=Rp. 3.125,-
=Rp. 3.500,- (dibulatkan)
I. PERKIRAAN PENDAPATAN
Target per-hari = 50 cup
Pendapatan = 50 x 3.500
=Rp. 105.000
Pendapatan per-bulan = 30 x 105.000
=Rp. 3.150.000
Pendapatan per-tahun = 12x 3.150.000
=Rp. 37.800.000
J. PERHITUNGAN BEP
BEP = Total biaya : Harga jual rata-rata
= 112.000 : 3.500
= 32 cup
Total Per Hari = BEP : Target penjualan per hari
= 32: 50
=0,64/1 hari
Untuk mencapai BEP harus menjual 32 cup yang dapat di capai
selama 1 hari.
K. KESIMPULAN
Melalui praktik usaha ini diharapkan mampu memotivasi masyarakat bangsa untuk
lebih kreatif dan inovatif. Jadikan pengalaman dalam berwirausaha serta mampu
menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar.