Anda di halaman 1dari 10

PUDING LAPIS UBI UNGU (PULANG) PENUNDA LAPAR

DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 7 (4B)
Balqis zhafirah (E0016053)
Isna Azzah Arfiyani (E0016062)
Krisma Salmadea (E0016063)
Restu Nur Fatmawati (E0016075)
Sigit Wijanarko (E0016079)

DOSEN PENGAMPU : Osie Listiana, M.Sc., Apt

PROGRAM STUDI S1 FARMASI


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
BHAKTI MANDALA HUSADA SLAWI
SEMESTER VII
2019
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA
BAB 3 METODE PELAKASANAAN
BAB 4 PENUTUP
LAMPIRAN
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Puding terbuat dari agar-agar yang sangat bermanfaat bagi kesehatan kita,
karena serat yang terkandung di dalamnya. Salah satu fungsi serat adalah untuk
membersihkan usus, dengan cara memperlancar metabolism. Dengan lancarnya
metabolisme, tubuh akan menjadi lebih sehat, fungsi alat-alat pencernaan
berjalan dengan baik, sehingga tubuh lebih segar, sehat dan tidak mudah sakit.
Belum lagi fungsinya yang menyenangkan, namun tidak menggemukkan.
Puding yang sehat dibuat menggunakan bahan-bahan alami, seperti gula pasir
murni, tanpa bahan pengawet, dan penambah rasa. Semakin alami bahan-bahan
yang dipakai, semakin mempertingi khasiat pudding bagi tubuh kita.

Puding adalah jenis panganan yang banyak digemari oleh siapapun.


Rasanya yang lembut ketika dimakan, warnanya yang eye catching pun sangat
menggugah mata kita. Bahan utama dalam pembuatan pudding adalah agar-agar
dan ubi ungu. Untuk kesehatan, banyak sekali manfaat yang bisa kita dapatkan
dari agar-agar dan ubi ungu.

Rata-rata semua orang tahu bahwa agar-agar dibuat dari rumput laut jenis
gracilaria sp. tau gelidium sp. Diolah dengan proses yang cukup panjang
sampai kemudian menjadi serbuk agar-agar atau agar-agar batangan seperti
yang sering kita lihat di pasaran.

Pada masyarakat Indonesisa sekarang ini banyak yang mudah terkena


penyakit,karena cuaca yang tidak menentu, hidup tidak sehat,sering
mengkonsumsi makanan siap saji dan penambahan bahan pengawet kimia pada
makanan membuat metabolisme tubuh menurun. Terutama pada anak-anak dan
dewasa yang kesehatannya belum sempurna maupun sudah menurun, sehigga
dengan puding ini dapat mencegah masalah kesehatan yang sering di jumpai di
kalangan masyarakat kita ini. Dengan mencampur puding dengan ubi ungu dan
buah yang sangat bermanfaat bagi tubuh.

1.2 Tujuan
1. Memperkenalkan makanan sehat kepda masyarakat
2. Menumbuhkan jiwa kewirausahaan di kalangan mahasiswa untuk
mendorong terciptanya wirausaha muda.
3. Menumbuhkan kreativitas mahasiswa untuk menciptakan inovasi produk
terbaru
4. Menambah semangat jiwa kewirausahaan dan pengalaman maahsiswa
5. Memberi peluang usaha bagi mahasiswa
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

2.1 Prospek Pengembangan Usaha Puding


Makanan sehat lainnya, puding juga memiliki banyak manfaat yang baik
bagi kesehatn tubuh. Anak-anak biasanya lebih menyukai mengkonsumsi buah-
buahkan dalam bentuk lain yang sudah diolah menjadi puding. Bahan yang
terkandung dalam puding ini sangat membantu di dalam proses pencernaan
dalam tubuh. Bahan dasar seperti agar-agar atau Jelly yang berasal dari olahan
rumput laut, yang sangat baik dalam membantu proses pencernaan. Banyak
peneliti yang membuktikan bahwa rumput laut adalah bahan pangan yang
berkhasiat. Bahan utama yang digunakan dalam pembuatan puding selain agar-
agar adalah ubi ungu yang mengandung banyak serat dan karbohidrat yang baik
juga dalam membantu proses pencernaan.

Selain itu terdapat buah-buahan yang digunakan sebagai penambah rasa


juga pemanis penampilan puding, buah ini juga sangat baik bagi kesehatan
karena adanya kandungan gizi dari serat yang dimilikinya. Cara membuatnya
yang mudah dan praktis membantu di dalam penyajiannya menu tambahan
makanan atau sebagai makanan pembuka yang menyehatkan.

Karena itulah, kami terdorong untuk mengembangkan usaha puding


dengan harga yang terjangkau. Hal ini dikarenakan :
a. Puding merupakan jenis makanan yang murah dan terjangkau, sehingga
menjadi pilihan makanan penutup.
b. Puding sangat digemari oleh semua usia
c. Dengan mengedepankan rada, warna dan toping, membuat kesan berbeda
dan tentu saja bermanfaat bagi pembeli
d. Sasaran pasaran kami adalah media internet, stand kesehatan seperti stand
donor darah dll, serta cafe. Sehingga puding ini akan mudah di dapat bagi
anak-anak, remaja dan dewasa, termasuk mahasiswa.

2.2 Analisis Pasar dan Bisnis


Pemilihan target pasar didasarkan pada ketertarikan dan selera pasar
terhadap produk yang dihasilkan. Sasaran yang menjadi target utama adalah
mahasiswa dan masyarakat. Kendala yang dihadapi mungkin puding ini tidak
bertahan lama karena tidak menggunakan bahan pengawet kimia. Tempat
penjualan atau pemasarannya adalah dimasukkan pada toko-toko makanan, cafe
serta melalui internet, karena mengingat masyarakat sekarang lebih sering
membuka media social internet (instagram, wa serta gofood/grabfood).
2.3 Gambaran Produk
BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1 Strategi pemasaran


Target utama konsumen kami adalah mahasiswa dan masyarakat Indonesia,
karena pudding dijual dengan harga terjangkau dan dengan konsep yang
menarik.

3.2 Word of mouth


Mempromosikan secara personal kepada kerabat terdekat, dengan
menunjukkan berbagai keungggukan produk, seperti kualitas rasa, kualitas
manfaat, mendapatkan barang yang mudah, harga terjangkau. Menurut
penelitian yang dilakukan Onbee Marketing Research, 89% konsumen
Indonesia lebih mempercayai rekomendasi dari temen dan keluarga pada
saat memutuskan untuk membeli sebuah produk.

3.3 Bekerjasama dengan event


Membukan stand pada berbagai event kampus, festival kuliner dan acara
besar lainnya di daerah Slawi. Tujuan utamanya adalah dengan
mengenalkan produk kepada kalangan masyarakat.

3.4 Media publikasi


Menggunakan berbagai media untuk mengenalkan produk baik dari media
elektronik maupun media cetak. Langkah pertama lebih melalui media
elektronik yang berupa jejaring social supaya membuat konsumen merasa
lebih mengenal produk.

3.5 Analisis Keuangan


a. Rekapitulasi rencana anggaran biaya sebagai berikut :

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)


1 Perlengkapan yang diperlukan
- Gas 5.000
- Listrik 2.000
- Sticker 10.000
- Cup 20.000
- Sendok 2.000
2 Bahan habis pakai
- Ubi ungu 12.000
- Melon 10.000
- Strawberry 10.000
- Agar-agar 10.000
- Gula 10.000
- Susu kental manis 5.000
- Keju 10.000
- Coklat 15.000
- Air 3.000
3 Lain-lain (biaya promo, akomodasi, dll)
- Jasa 15.000
T O T A L 139.000

b. Perkiraan pengeluaran
Modal sejumlah 139.000,- mampu untuk memproduksi 20 cup puding.
HPP (Harga Pokok Penjualan) = Modal : Produksi
= 139.000 : 20
= 6.950  7.000

c. Perkiraan laba/rugi
Laba yang diinginkan 10% = Laba x HPP
= 10% x 7.000
= 700

Harga Jual = Total laba (Rp) + HPP


= 700 + 7.000
= 7.700  8.000

d. Perkiraan Pendapatan
Target perhari = 20 cup
Pendapaatan = 20 x 8.000
= 160.000
Pendapatan per-bulan = 30 x 160.000
= 4.800.000
Pendapatan per-tahun = 12 x 4.800.000
= 57.000.000

e. Perhitungan BEP (Back Event Point)


BEP = Total biaya : Harga jual rata-rata
= 139.000 : 8.000
=17.37  18 cup
Total per hari = BEP : Target penjualan Perhari
= 18 : 20
= 0,9 / 1 hari
Jadi, Untuk mencapai BEP harus menjual 18 cup yang dapat di capai
selama 1 hari
LAMPIRAN

a. Jadwal kegiatan
No Jenis Kegiatan 1 2 3 4
1 Menyusun proposal √
2 Merancang produk √
3 Persiapan bahan dan barang √
4 Uji coba pembuatan dan uji √
rasa
5 Produksi √
6 Promosi √
7 Pemasaran √
8 Laporan √
9 Penyerahan laporan √

b. Pembagian Tugas
No Nama Mahasiswa/NIM Tugas
1 Sigit Wijanarko/E0016079 Merancang kemasan produk
2 Balqis Zhafirah/E0016053 Merancang stand pemasaran produk
3 Isna Azzah Merancang leaflet dan sticker
Arfiyani/E0016062 produk
4 Krisma Merancang promosi pemasaran
Salmadea/E0016063 produk
5 Restu Nur Merancang laporan pemasaran
fatmawati/E006075 produk
PENILAIAN AKHIR
No. Kriteria Penilaian Bobot (%) Skor Nilai Jml
(Bobot x skor)
1. Orisinalitas 40
produk (keunikan
brand)
2 Kemasan 25
3 Stand 20
produk/Gelar mini
produk
4 Break Event Point 15
T O T A L P E N I L A I A N

Anda mungkin juga menyukai