Oleh :
FAISAL MANONORANG
NPM : 17.1.04.1.1.021
FAKULTAS EKONOMI
2023
HALAMAN PERSETUJUAN
Oleh :
FAISAL MANONORANG
NPM: 17.1.04.1.1.021
MENYETUJUI :
PEMBIMBING I PEMBIMBING II
5 PENGUJI
Disahkan oleh :
Dekan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis
Universitas Muhammadiyah Palu
Halaman
HALAMAN JUDUL................................................................................. i
HALAMAN PERSETUJUAN.................................................................. ii
HALAMAN PENGESAHAN .................................................................. iii
DAFTAR ISI .......................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang .............................................................. 1
1.2. Rumusan Masalah ....................................................... 3
1.3. Tujuan Dan Kegunaan Penelitian ................................. 4
1.4. Sistematika Penulisan ................................................... 5
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
LANDASAN TEORI
Menurut Stanton (1996 : 7-8) pemasaran adalah suatu system total kegiatan
bisnis yang dirancang untuk menentukan harga, mempromosikan dan
mendistribusikan barang-barang dan jasa yang dapat memuaskan keinginan baik
kepada konsumen saat ini maupun konsumen potensial.1
Peran pemasaran saat ini tidak hanya mampu menyampaikan produk dan
jasa sampai ke tangan konsumen, tetapi juga bagaimana memberi kepuasan
pada pelanggan. Artinya, secara berkelanjutan pemasaran ini selain jasa dan
produk yang dibuat sampai ke tangan konsumen, produsen juga harus berperan
dalam memberikan kepuasan secara berkelanjutan sehingga keuntungan bisnis
atau perusahaan tersebut dapat kembali diperoleh karena terjadinya pembelian
yang berulang.
Hal ini sangat penting untuk dilakukan dan diketahui oleh seluruh lapisan
yang terlibat di dalam organisasi atau perusahaan tersebut. Karena manajemen
pemasaran memiliki tugas penting di dalam suatu organisasi atau perusahaan,
karena dengan adanya manajemen pemasaran, sebuah organisasi atau
perusahaan dapat berhasil meraih target pasar.
1. Buchari Alma
2. Philip Kotler
Jadi dapat disimpulkan bahwa jasa bukanlah barang, tetapi suatu aktifitas
yang tidak dapat dirasakan secara fisik dan membutuhkan interaksi antara satu
pihak ke pihak lain.
Produk yang ditawarkan dalam bisnis jasa tidak berupa barang, seperti pada
perusahaan manufaktur. Dalam bisnis jasa konsumen tidak membeli fisik dari
produk tetapi manfaat dan nilai dari produk yang disebut “the offer”. Keunggulan
produk jasa terletak pada kualitasnya, yang mencakup kehandalan, ketanggapan,
kepastian, dan kepedulian.
2.4 Faktor-Faktor yang Berkaitan dengan kualitas
pelayanan jasa
4. Empathy, yaitu memberikan perhatian yang tulus dan bersifat pribadi yang
diberikan kepada para pelangan dengan berupaya memahami keinginan
konsumen.
Dari beberapa pengertian yang telah disampaikan oleh para ahli, dapat
ditarik kesimpulan bahwa perilaku konsumen adalah suatu tindakan konsumen
baik itu individu ataupun kelompok untuk memenuhi keinginan ataupun
kebutuhannya dengan adanya proses mempertimbangkan tentang apa yang akan
dibeli.
Responsiveness (ketanggapan),
(X3) Kepuasan pelanggan
1. Pelayanan cepat. (Y)
2. Karyawan cepat tanggap.
3. Karyawan selalu siap
mernbantu.
METODE PENELITIAN
a. Data kualitatif, yaitu data yang disajikan dalam bentuk kata verbal bukan
dalam bentuk angka. (Noeng Muhadjir, Metodologi Penelitian Kualitatif ,
Yogyakarta : Rakesarasin (1996 : 02). Data kualitatif dalam penelitian ini yaitu
gambaran umum obyek penelitian, misalnya: Sejarah singkat berdirinya, letak
geografis obyek, Visi dan Misi, struktur organisasi, keadaan pegawai.
b. Data kuantitatif adalah jenis data yang dapat diukur atau dihitung secara
langsung, yang berupa informasi atau penjelasan yang dinyatakan dengan
bilangan atau berbentuk angka. Sugiyono, Statistik untuk Pendidikan,
Bandung: Alfabeta, ( 2010 : 15). Dalam hal ini data kuantitatif yang diperlukan
adalah: Jumlah Pegawai, jumlah sarana dan prasarana, dan hasil angket.
2. Reliability(keandalan) (X2)
Reliability atau keandalan adalah suatu layanan yang melibatkan konsistensi
dari kinerja karyawan dan keterikatandengan perusahaan, artinya perusahaan
dituntut untuk memberikan layanan dengan benar pada saat yang tepat.
Adapun yang menjadi indikator Reliability (keandalan) antara
lain :
1) Ketepatan jadwal kerja
2) Prosedur sederhana
3) Informasi akurat
4) Urusan administrasi.
4.Assurance (jaminan),(X4)
Merupakan pengetahuan dan kesopanan serta kemampuan pihak
perusahaan menyampaikan kepercayaan dan keyakinan.Adapun
indikator dari assurance (Jaminan) antara lain:
1) Pengetahuan karyawan perusahaan
2) Sikap Karamahan dan kesopanan karyawan
3) Ketegasan para karyawan
4) Keamanan.
Andespa, Roni. "Pengaruh budaya dan keluarga terhadap minat menabung nasabah di
bank Syariah." Maqdis: Jurnal Kajian Ekonomi Islam 2.1 (2017): 35-49.2
Damayanti, Priska Rosita, Thalita Elsa Pramudita, and Indah Novita Sari. "Peran
Penting Sistem Pengendalian Manajemen Yang Optimal Pada Bidang Pemasaran
Untuk Menunjang Penjualan Perusahaan." (2023). 4
Damayanti, Luh Dea, Kadek Rai Suwena, and Iyus Akhmad Haris. "Analisis kepuasan
masyarakat terhadap pelayanan publik berdasarkan indeks kepuasan masyarakat (IKM)
Kantor Kecamatan Sawan Kabupaten Buleleng." Jurnal Pendidikan Ekonomi
Undiksha 11.1 (2019): 21-32.