OLEH
CHAMPION SILALAHI
180521098
This study aims to determine the effect of Word Of Mouth, Service Quality on
Customer Satisfaction. This type of research is associative research. The
population in this study were consumers of shoes and care shoes laundry,
amounting to 2.300 people. The sample in this study amounted to 96 people who
were obtained by accidental sampling technique. The results of this study indicate
that Word of Mouth has a positive and significant effect on Decision to Use
Services, Service Quality has a positive and significant effect on Decisions to Use
Services, Word of Mouth and Service Quality simultaneously has a significant
effect on Decisions to Use Services.
Key Words: Word Of Mouth, Service Quality dan Decision to Use Services.
ii
Segala puji dan syukur peneliti panjatkan kepada kehadiran Tuhan Yang
Maha Esa atas segala limpahan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat
Jasa Laundry Sepatu Shoes And Care Pada Pelanggan Shoes And Care Store
Medan” guna memenuhi salah satu syarat dalam memperoleh gelar Sarjana Ekonomi
Skripsi ini peneliti persembahkan untuk orang tua tercinta yakni kepada
Ibu peneliti Dermawan Silitonga dan Bapak Timbul Silalahi yang tidak pernah
maupun non-materi dalam proses pembuatan skripsi ini, dan nasehat-nasehat yang
terimakasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. Ramli, SE, MS, selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis
2. Bapak Dr. Amlys Syahputra Silalahi, SE, M.Si, dan Bapak Doli Muhammad
Ja`far Dalimunthe, SE, M.Si, selaku Ketua dan Sekretaris Program Studi
3. Ibu Dr. Endang Sulistya Rini, SE, M.Si, selaku Dosen Pembimbing peneliti.
iii
Karina Fawzeea Sembiring, SE, M.Si, selaku Dosen Penguji II yang telah
Abang saya Lamgok Herianto Silalahi serta semua keluarga besar yang
Miranda Silitonga.
7. Terimakasih juga untuk Ronal Sinaga untuk segala bantuan baik tenaga,
waktu, semangat, dukungan, dan doa yang diberikan kepada peneliti dalam
Champion Silalahi
180521098
iv
Halaman
ABSTRAK ............................................................................................... i
ABSTRACT ............................................................................................. ii
KATA PENGANTAR ............................................................................. iii
DAFTAR ISI ............................................................................................ v
DAFTAR TABEL.................................................................................... vii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................... viii
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN ................................................................. 1
1.1 Latar Belakang .............................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ......................................................... 10
1.3 Tujuan Penelitian .......................................................... 10
1.4 Manfaat Penelitian ........................................................ 11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ....................................................... 12
2.1 Kajian Pustaka .............................................................. 12
2.1.1 Manajemen Pemasaran ..................................... 12
2.1.2 Pemasaran Jasa.................................................. 13
2.1.3 Word Of Mouth (WOM)……. ........................... 16
2.1.4 Dimensi Word Of Mouth (WOM) ..................... 17
2.1.5 Indikator Word Of Mouth (WOM) .................... 18
2.1.6 Jenis-Jenis Word Of Mouth (WOM) ................. 18
2.1.7 Pengertian Kualitas Pelayanan .......................... 19
2.1.8 Dimensi Kualitas Pelayanan…. ........................ 20
2.1.9 Indikator Kualitas Pelayanan ............................ 22
2.1.10 Keputusan Pembelian Pada Produk Atau Jasa.. 23
2.1.11 Penelitian Terdahulu…. .................................... 26
2.2 Kerangka Konseptual.................................................... 28
2.3 Hipotesis Penelitian ...................................................... 32
BAB III METODE PENELITIAN .................................................... 32
3.1 Jenis Penelitian ............................................................. 32
3.2 Tempat dan Waktu Penelitian ....................................... 32
3.3 Batasan Operasional ..................................................... 32
3.4 Definisi Operasionalisasi Variabel ............................... 33
3.5 Skala Pengukuran Variabel........................................... 34
3.6 Populasi dan Sampel Penelitian .................................... 35
3.6.1 Populasi ............................................................. 35
3.6.2 Sampel............................................................... 35
3.7 Jenis dan Sumber Data.................................................. 37
3.8 Metode Pengumpulan Data........................................... 37
3.9 Uji Validitas dan Reliabilitas Kuisioner ....................... 38
3.9.1 Uji Validitas ..................................................... 39
3.9.2 Uji Reliabilitas ................................................. 40
vi
vii
viii
ix
PENDAHULUAN
Bisnis secara umum berarti suatu kegiatan dagang, industri, atau keuangan.
Semua kegiatan itu dihubungkan dengan produksi dan pertukaran jasa atau
Oleh karena itu, suatu perusahaan dalam salah satu cabang kegiatan, atau suatu
unsur-unsur yang lebih luas, yaitu pekerjaan, profesi, penghasilan, mata pencaharian
Dalam era globalisasi ini persaingan bisnis menjadi sangat pesat baik di pasar
dalam negeri maupun pasar luar negeri. Untuk memenangkan persaingan, perusahaan
menghasilkan barang dan jasa yang mutunya terjamin dengan harga yang wajar,
penyerahan produk yang lebih cepat dan pelayanan yang lebih baik dari pesaingnya.
Menghadapi kondisi persaingan yang semakin ketat ini setiap perusahaan selalu
menarik minat pelanggan agar tetap terus datang kesana. Strategi dan sistem
yang ada. Persaingan membuat perusahaan harus jeli dalam merancang strategi
1
Universitas Sumatera Utara
2
menggunakan jasa dari suatu jenis usaha. Menentukan strategi pemasaran dan bauran
atau jasa sehingga timbul rasa percaya diri atas kebenaran tindakan yang diambil.
Rasa percaya diri pelanggan atas keputusan pembelian jasa yang diambilnya
Menurut Kotler & Keller (2016) tahap evaluasi alternatif dan keputusan
untuk melakukan suatu tindakan tertentu terhadap produk secara keseluruhan. Proses
yang dilakukan dalam hal keputusan pembelian adalah diawali dengan pengenalan
setelah pembelian.
diperbincangkan pada tahun 2013. Bisnis ini mulai marak dan tersebar luas
hampir di seluruh kota-kota besar di Indonesia. Bisnis ini ada, tidak lepas dari
sepatu jenis kats dan sneakers. Para pelaku bisnis jasa cuci sepatu berlomba-
menjadikan peluang bisnis bagi para pebisnis untuk memulai usaha di bidang ini.
Segmentasi yang ditentukan, dirasa sangat cocok dan juga efektif melihat
banyaknya aktifitas yang dilakukan oleh masyarakat namun minim waktu untuk
sekedar merawat sepatu-sepatu yang notabene nya adalah kebutuhan wajib yang
Shoes and Care, jasa laundry sepatu pertama di Indonesia yang didirikan
Tirta Mandira Hudhi lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada 2014.
Ia saat ini berhasil membuka cabang dan kemitraan di berbagai kota besar di
mencoba bisnis jasa laundry sepatu yang dikerjakan dengan bantuan cairan
pembersih sepatu premium bermerek Jason Mark yang diimpor langsung dari
Amerika Serikat.
Perusahaan jasa seperti Shoes and Care ini juga harus dapat merancang
strategi pemasaran yang tepat dalam mencapai tujuan perusahaan karena dengan
keuntungan dan mengakibatkan usaha tersebut akan dapat terus bertahan dan
berkembang dari persaingan yang ada. Salah satu faktor yang mempengaruhi
WOM telah terbukti sangat kredibel dan terkait terhadap penjualan dan
dari iklan telah terbukti membantu memicu percakapan Kotler & Keller (2016)
lain dari seseorang kepada orang lain (antar pribadi) baik merek, produk maupun
jasa. Saluran komunikasi personal yang berupa ucapan atau perkataan dari mulut
ke mulut (WOM) dapat menjadi metode promosi yang efektif karena pada
sehingga konsumen atau pelanggan yang puas dapat menjadi pesan berantai yang
diberikan pelanggan laundry sepatu Shoes and Care kepada masyarakat lain yang
belum mengenal jasa laundry sepatu Shoes and Care memberikan dampak
terhadap keputusan menggunakan jasa laundry sepatu Shoes and Care tersebut.
khususnya pada laundry sepatu Shoes and Care adalah kualitas pelayanan. Dalam
tanggap atau sigap, sopan santun dan keramahan. Sehingga manfaat yang besar
Menurut Lewis dan Booms (dalam Tjiptono, 2012) kualitas pelayanan adalah
ukuran seberapa baik tingkat pelayanan yang diberikan mampu sesuai dengan
kualitas pelayanan yang dihasilkan baik, maka konsumen akan memperoleh kepuasan
atas produk dan cenderung melakukan pembelian ulang produk yang sama.
perpaduan dari kualitas manusia yang dicerminkan oleh perilaku atau sikap
ketrampilan atau keahlian yang merupakan penguasaan unsur- unsur teknik dan
dikatakan bahwa pelayanan adalah berkaitan dengan proses, dimana produk yang
sepatu Shoes and Care sesuai dengan yang dibutuhkan dan diharapkan. Variabel
kualitas yang paling sering menjadi acuan seperti reliabilitas atau keandalan,
responsivitas atau daya tanggap, jaminan, empati dan tangible atau bukti fisik
fasilitas yang disediakan dari laundry dan kreativitas kegiatan promosi penjualan
menjadi sesuatu yang penting bagi pihak manajemen. Persaingan akan terjadi
ketika jumlah usaha jasa laundry sepatu semakin meningkat di masyarakat serta
konsumen menjadi tidak seimbang. Pesaing yang akan dihadapi oleh Shoes and
Care adalah perusahaan-perusahaan jasa laundry sepatu yang relatif sama dan
laundry sepatu tersebut. Maka dari itu, dalam menghadapi para pesaingnya, Shoes
and Care telah menyiapkan strategi khusus, yaitu dengan harga jual jasa yang
terjangkau, kualitas pelayanan baik, efektif, efisien, tempat usaha yang mudah
kemudahan transaksi bagi konsumen, bahan utama pencucian sepatu yang berbeda
dari para pesaingnya serta memberikan layanan one day service (satu hari selesai).
Saat ini, bisnis laundry sepatu tidak sulit lagi ditemukan. Bisnis ini biasanya
pelayanan dan penawaran yang menarik, serta memberikan kualitas yang terbaik
kepada konsumennya.
perilaku konsumen adalah wujud dari kekuatan tawar yang merupakan salah satu
barang, jasa, ide, atau pengalaman untuk memasukan kebutuhan dan keinginan
mereka (Kotler & Keller, 2016). Konsumen adalah bagian penting dalam
untuk lebih mengerti dan mengetahui perilaku konsumen mereka, dan bagaimana
Tabel 1.1
Data Jumlah Konsumen Shoes and Care
Desember 2018 – Desember 2019
Bulan Jumlah Konsumen
Desember (2018) 180
Januari 173
Februari 175
Maret 178
April 200
Mei 153
Juni 215
Juli 138
Agustus 225
September 128
Oktober 190
November 163
Desember (2019) 182
Sumber: Shoes and Care Store Medan
Dari tabel 1.1 dapat dilihat bahwa jumlah konsumen yang melakukan
pembelian di Shoes And Care mengalami fluktuasi. Hal ini terjadi karena
Banyaknya laundry sepatu baru membuat konsumen menjadi pembeli yang suka
membeli produk secara acak. Ditengah persaingan yang ketat di antara banyaknya
laundry sepatu, Shoes and Care masih tetap kedatangan konsumen tiap harinya.
Hal ini karena Shoes and Care memiliki keunggulan yang dapat menarik
voucher diskon.
Laundry sepatu Shoes and Care mempunyai target rata-rata satu hari lima
sampai enam pasang sepatu atau satu bulan diharapkan 200 pasang sepatu.
Berikut adalah gambar realisasi jumlah sepatu yang sudah dicuci di laundry
sepatu Shoes and Care Medan pada Desember 2018 sampai Desember 2019.
Jumlah
Konsumen
250
200
150
100
50
0
Pada Gambar 1.1 terlihat bahwa realisasi dari jumlah konsumen selama
bulan Desember 2019 sampai Desember 2019 terdapat beberapa bulan yang
belum mencapai target yang diharapkan oleh Shoes and Care. Hanya terdapat 50
persen atau 6 bulan yang mencapai lebih dari 177 konsumen. Penurunan jumlah
yang menjadi suatu permasalahan yang dirasakan bagi Shoes and Care. Penyebab
terjadinya jumlah konsumen yang tidak mencapai target dalam periode Desember
2018 sampai Desember 2019 dikarenakan adanya hari libur sehingga laundry
tutup beberapa hari untuk meliburkan karyawannya dan juga adanya laundry-
laundry sepatu lainnya yang buka dengan harga yang cenderung lebih murah
Tabel 1.2
Data Pesaing Shoes and Care Medan
Nama Laundry Harga Pencucian Sepatu Alamat
Shoes and Care Rp. 45.000,-/ pasang sepatu Jln. Ir. H Juanda Medan
Jln. T Amir Hamzah
Big Foot Rp. 40.000,-/ pasang sepatu
Medan
Jln. Simpang Pabrik Tenun
Kick Cares Rp. 45.000,-/ pasang sepatu
Medan
The Paris Rp. 45.000,-/ pasang sepatu Jln. A.H. Nasution Medan
Sumber: Shoes and Care, Big Foot, Kick Cares & The Paris, Mei 2020
Dari Tabel 1.2 Menunjukkan harga yang ditetapkan oleh laundry sepatu
Shoes and Care dan pesaing-pesaingnya. Big Foot menetapkan harga Rp 40.000,-/
pasang sepatu, Kick Cares menetapkan harga Rp 45.000,-/ pasang sepatu dan The
Paris menetapkan harga Rp. 45.000,-/ pasang sepatu. Harga yang ditetapkan
laundry sepatu Shoes and Care dapat bersaing dengan para pesaingnya, maka dari
itu dalam upaya menarik perhatian pasar dan menghadapi persaingan dalam bisnis
laundry, Shoes and Care harus dapat mengetahui strategi pemasaran apa yang
masalah-masalah yang terdapat dari dimensi kualitas pelayanan dan juga dari
2. Masih ada ditemukan barang yang tertukar disaat pengembalian barang yang
3. Kurangnya kerapian pakaian pada karyawan laundry sepatu Shoes and Care.
Shoes And Care Pada Pelanggan Shoes And Care Store Medan”.
Dari latar belakang masalah yang telah diuraikan, ada beberapa masalah
keputusan menggunakan jasa laundry sepatu Shoes and Care Store Medan?
keputusan menggunakan jasa laundry sepatu Shoes and Care Store Medan?
3. Bagi peneliti lain, sebagai referensi yang dapat dijadikan bahan perbandingan
TINJAUAN PUSTAKA
kebutuhan manusia dan sosial. Salah satu definisi baik terpendek dari pemasaran
digunakan individu dan organisasi memperoleh apa yang mereka butuhkan dan
inginkan melalui penciptaan dan pertukaran nilai dengan orang lain. Dalam
Menurut Kotler & Keller (2016) Manajemen pemasaran adalah 'seni dan
ilmu untuk memilih target pasar dan mendapatkan, menjaga, dan menumbuhkan
dapat digunakan untuk menentukan produk atau layanan apa yang mungkin
menarik bagi pelanggan dan strategi apa yang digunakan untuk bauran pemasaran.
Ini juga akan menjangkau proses pemahaman, menciptakan dan memberikan nilai
12
Menurut Kotler & Keller (2016) Jasa adalah tindakan atau kinerja apa pun
yang dapat ditawarkan salah satu pihak kepada pihak lain yang pada dasarnya
tidak berwujud dan tidak menghasilkan dalam kepemilikan apa pun. Produksinya
mungkin terkait atau tidak dengan produk fisik. Semakin banyak, produsen,
layanan pelanggan yang sangat baik, untuk membedakan diri. Banyak perusahaan
Jasa adalah suatu kegiatan, manfaat, atau kepuasan yang ditawarkan untuk
kepemilikan apa saja. Jasa juga suatu bentuk produk yang terdiri dari kegiatan,
manfaat, atau kepuasan ditawarkan untuk dijual yang pada dasarnya tidak
membawa hasil yang diinginkan pada penerima atau objek atau lainnya aset yang
menjadi tanggung jawab pembeli. Sebagai gantinya untuk uang, waktu, dan upaya
tetapi biasanya tidak mengambil kepemilikan dari salah satu elemen fisik yang
tidak merupakan produk dalam bentuk fisik atau kontruksi, yang umumnya
dikonsumsi pada saat yang sama dengan waktu dihasilkan dan memberikan nilai
ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain yang pada dasarnya bersifat
(Tjiptono, 2012).
jasa merupakan sifat dari jasa yang ditawarkan oleh suatu pihak kepada pihak lain
diantaranya adalah:
Jasa tidak berwujud berarti bahwa jasa tidak dapat dilihat, dicicipi, dirasakan,
maskapai tidak memiliki apa pun selain tiket dan janji bahwa mereka dan
koper mereka akan tiba dengan selamat di tujuan yang dituju, semoga saja
tempat, orang, harga, peralatan, dan komunikasi yang bisa mereka lihat.
Jasa tidak dapat dipisahkan berarti bahwa jasa tidak dapat dipisahkan dari jasa
mereka penyedia, apakah penyedia adalah orang atau mesin. Jika karyawan
menyediakan jasa, maka karyawan menjadi bagian dari jasa. Dan pelanggan
tidak hanya membeli dan menggunakan jasa; mereka memainkan peran aktif
dalam pengirimannya.
3. Variability (keragaman)
Keragaman jasa berarti bahwa kualitas layanan tergantung pada siapa yang
memberikan layanan yang lebih baik daripada yang lain. Masih, di dalam
hotel Marriott yang diberikan, satu pegawai loket pendaftaran mungkin ceria
dan efisien, sedangkan yang lain hanya berdiri beberapa kaki jauhnya
Jasa yang cepat rusak berarti layanan tidak dapat disimpan untuk dijual nanti
atau digunakan. Beberapa dokter menagih pasien untuk janji temu yang
terlewatkan karena nilai layanan hanya ada pada saat itu dan menghilang
ketika pasien tidak muncul. Perishability jasa tidak menjadi masalah ketika
kecocokan yang lebih baik antara permintaan dan penawaran. Biaya hotel dan
resor lebih rendah harga di luar musim untuk menarik lebih banyak tamu.
AT&T menggunakan itu sebagai salah satu alat pendorong penjualan yang paling
efektif, bersama dengan kesadaran iklan tanpa bantuan. Beberapa merek telah
secara individu maupun kelompok terhadap suatu produk atau jasa yang bertujuan
yang berupa rekomendasi dari mulut ke mulut tentang kebaikan dalam suatu
Menurut Sernovitz (2009) terdapat lima dimensi atau elemen dasar word
of mouth yang dikenal dengan 5T, yaitu: Talkers (pembicara), Topics (topik),
membicarakan suatu merek biasa disebut juga influencer. Talkers ini bisa
siapa saja mulai dari teman, tetangga, keluarga, dll. Selalu ada orang yang
pengalamannya.
2. Topics (topik), berkaitan dengan apa yang dibicarakan oleh talker. Topik ini
berhubungan dengan apa yang ditawarkan oleh suatu merek. Seperti tawaran
spesial, diskon, produk baru, atau pelayanan yang memuaskan. Topik yang
baik ialah topik yang simpel, mudah dibawa, dan natural. Seluruh word of
3. Tools (alat), ini merupakan alat penyebaran dari topic dan talker. Topik yang
telah ada juga membutuhkan suatu alat yang membantu agar topik atau pesan
4. Talking part (partisipasi), suatu pembicaraan akan hilang jika hanya ada satu
orang yang berbicara mengenai suatu produk. Maka perlu adanya orang lain
yang ikut serta dalam percakapan agar word of mouth dapat terus berlanjut.
perusahaan dapat belajar dari masukan tersebut untuk kemajuan yang lebih baik.
1. Konsumsi pesan
2. Pencarian informasi
3. Konversi
4. Penyampaian kembali
Jenis-jenis Word Of Mouth menurut Sernovitz (2009) terbagi atas dua jenis:
Organic WOM adalah WOM yang terjadi secara alami. Orang-orang yang
merasa senang dan puas pada sebuah produk, memiliki hasrat alami untuk
mengadakan perbaikan mutu secara terus menerus terhadap proses, produk, dan
Definisi lain mengenai kualitas pelayanan diberikan oleh Lewis dan booms
seberapa bagus tingkat layanan yang diberikan mampu sesuai dengan ekspektasi
pelanggan. Dengan demikian kualitas pelayanan dipengaruhi oleh dua faktor yaitu
tingkat kinerja pelayanan yang seharusnya didapatkan atau diharapkan dari suatu
berdasarkan apa yang di rasakan dari awal proses pelayanan sampai diterimanya
Apabila masyarakat tidak puas terhadap suatu pelayanan yang disediakan, maka
pelayanan tersebut dapat dipastikan tidak berkualitas atau tidak efisien. Karena itu
kualitas pelayanan sangat penting dan selalu fokus kepada kepuasan pelanggan.
Sebuah Bisnis dengan kualitas layanan yang tinggi maka akan memenuhi
meningkatkan daya saing ekonomi. Yang dapat dicapai dengan memahami dan
cepat dan sistematis; membangun pengukuran kinerja layanan yang akurat dan
dapat diandalkan serta mengukur kepuasan pelanggan dan hasil kinerja lainnya.
merupakan suatu kondisi yang menunjukan sejauh mana pelayanan yang diberikan
Kualitas pelayanan adalah sebuah hasil yang harus dicapai dan dilakukan
dengan sebuah tindakan. Tindakan tersebut tidak berwujud dan mudah hilang,
namun dapat dirasakan dan diingat. Dampaknya adalah konsumen dapat lebih
diberikan oleh para pemberi jasa. Hal ini meliputi fasilitas fisik (contoh:
layanan sesuai dengan dijanjikan secara akurat dan terpercaya. Kinerja harus
sesuai dengan harapan pelanggan yang berarti ketepatan waktu, layanan yang
sama untuk semua pelanggan tanpa kesalahan, sikap yang simpatik dan
pelanggan kepada perusahan. Hal ini meliputi beberapa komponen antara lain
pelayanan
atau jasa adalah beberapa pembelian atau penggunaan sederhana dan rutin, bahkan
luas dan evaluasi dan tunduk pada pengaruh orang lain. Contohnya adalah
kali harus dilakukan oleh setiap konsumen pada setiap hari. Konsumen melakukan
keputusan setiap hari atau setiap periode tanpa menyadari bahwa mereka telah
proses pembelian berlangsung jauh sebelum pembelian aktual dan berlanjut jauh
1. Pengenalan Kebutuhan
suatu masalah atau butuh. Kebutuhan dapat dipicu oleh rangsangan internal
ketika salah satu dari orang tersebut normal kebutuhan. Misalnya, lapar atau
iklan atau diskusi dengan teman mungkin membuat anda berpikir tentang
membeli mobil baru. Pemasar harus meneliti konsumen untuk mencari tahu
apa jenis kebutuhan atau masalah muncul, apa yang membawa mereka, dan
2. Pencarian Informasi
Konsumen yang tertarik mungkin atau mungkin tidak mencari informasi lebih
lanjut. Jika konsumen mempunyai keinginan yang kuat dan produk yang
3. Pengevaluasian Alternatif
evaluasi yang sederhana dan tunggal dalam semua situasi pembelian. Sebagai
4. Keputusan Pembelian
Pada tahap evaluasi, konsumen membuat peringkat merek dan membentuk niat
beli. Secara umum, keputusan pembelian konsumen adalah membeli yang paling
disukai mereka, tetapi dua faktor dapat datang antara niat pembelian dan
keputusan pembelian. Faktor pertama adalah sikap orang lain. Jika seseorang
yang penting bagi anda berpikir seperti itu anda harus membeli mobil dengan
Setelah membeli produk, konsumen akan puas atau tidak puas dan akan terlibat
perilaku setelah pembelian yang menarik bagi pemasar. Apa yang menentukan
apakah pembeli puas atau tidak puas dengan pembelian? Jawabannya ada pada
hubungan antara harapan konsumen dan persepsi kinerja produk. Jika produk
konsumen puas; jika melebihi harapan, maka konsumen senang. Semakin besar
konsumen.
Adapun penelitian terdahulu yang menjadi acuan saya dalam penelitian ini
Tabel 2.1
Penelitian Terdahulu
Metode
No Peneliti/Tahun Judul Variabel Hasil penelitian
Analisis
1 Batik, Pengaruh Harga Independen: Metode Secara simultan
(2018) Dan Pelayanan Kualitas Jasa deskriptif variabel harga dan
Konsumen Dependen: dan metode pelayanan
Terhadap analisis berpengaruh positif
Keputusan 1. Kepuasa\n regresi dan signifikan
Menggunakan Konsumen berganda terhadap keputusan
Jasa penggunaan
Transportasi jasa.
Online Grab
Pada
Mahasiswa
FEBI UIN
Walisongo
Semarang
2 Yutanzha, Analisis Independen: Metode Hasil menunjukkan
(2018) Pengaruh 1. Harga analisis data bahwa baik secara
Harga, Kualitas 2. Kualitas Jasa Kuantitatif parsial dan simultan
Jasa dan dan regresi variabel harga,
Promosi 3. Promosi linear kualitas jasa, dan
Terhadap Dependen: berganda promosi
Kepuasan Kepuasan berpengaruh positif
Pelanggan Pelanggan dan signifikan
Dalam terhadap
Menggunakan kepuasan
Jasa Laundry pelanggan.
dan dikolaborasikan secara logis antar variabel yang dianggap relevan dengan
Membeli/Menggunakan Jasa.
Ketika individu atau sumber pribadi yang sudah kita kenal menceritakan tentang
hal-hal positif terhadap jasa yang ditawarkan, maka semakin besar keinginan
pribadi yang sudah kita kenal memberikan opini negatif tentang suatu pelayanan
jasa maka besar kemungkinan konsumen untuk tidak menggunakan jasa tersebut.
konsumen lain, hal ini akan menjadikan pertimbangan bagi calon konsumen
Kualitas pelayanan harus dimulai dari kebutuhan pelanggan dan berakhir pada
persepsi pelanggan (Kotler & Amstrong, 2018). Kualitas pelayanan yang baik
menggunakan jasa tersebut dan dapat menjalin ikatan yang kuat dengan
perusahaan.
`Word Of Mouth
(WOM)
`Keputusan
Menggunakan
Jasa
Kualitas Pelayanan
Gambar 2.1
Kerangka Konseptual
2.3 Hipotesis
ini adalah :
Care Medan.
METODE PENELITIAN
Penelitian ini dilakukan di Shoes and Care store Medan yang berlokasi di
Jalan. Ir. H. Juanda No 63 Medan. Penelitian akan dimulai pada bulan Juni 2020.
Variabel yang diteliti dalam penelitian ini dibagi menjadi dua kelompok,
ataupun negatif bagi variabel dependen nantinya. Dalam penelitian ini, yang
utama dalam sebuah pengamatan. Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel
32
Tabel 3.1
Operasionalisasi Variabel
Definisi
Variabel Dimensi Indikator Skala
Variabel
Semua kegiatan Talkers 1. Informasi melalui
komunikasi pengalaman
berupa teman/kerabat
rekomendasi 2. Informasi melalui
ataupun konsumen lain
testimoni yang
Word Of Mouth Topics 1. Informasi tentang
dilakukan oleh
potongan harga
(X1) karyawan
maupun 2. Pengalaman yang
konsumen menguntungkan
laundry sepatu konsumen
Shoes and Care Tools Melalui Social
Media
Perusahaan
Interval
Kondisi yang Tangible 1. Peralatan
menunjukkan 2. Penampilan
sejauh mana pegawai
pelayanan yang 3. kondisi
diberikan lingkungan
Kualitas mampu layanan
Pelayanan memenuhi
harapan Responsiveness 1. Kesigapan
(X2) Karyawan dalam
pengguna
layanan memberikan
Pelayanan
2. Kecepatan dalam
mengatasi
keluhan
menentukan panjang pendeknya interval yang ada dalam alat ukur, sehingga alat
Skala Likert digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang
atau sekelompok orang tentang kejadian atau fenomena sosial (Sugiyono, 2014)
Tabel 3.2
Instrumen Skala Likert
2. Setuju (S) 4
3. Netral (N) 3
4. Tidak Setuju (TS) 2
5. Sangat Tidak Setuju (STS) 1
Sumber: Sugiyono (2016)
3.5.1 Populasi
mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk
penelitian ini yaitu para pelanggan jasa dari jasa laundry sepatu Shoes and Care
3.5.2 Sampel
dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut sampel yang diambil dari
merupakan banyaknya sampel yang akan diambil dari suatu populasi. Rumus
Slovin yaitu:
n=
(
Dimana:
n = Jumlah sampel
N = Populasi
sebanyak 2.300 orang. Maka dari data tersebut didapatkan ukuran sampel
sebagai berikut:
teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara
orang yang kebetulan ditemui cocok sebagai sumber data dengan kriteria
Kriteria responden yang diambil sebagai sampel adalah orang yang sering
menggunakan jasa laundry sepatu Shoes and Care, sehingga responden yang
diambil peneliti adalah pelanggan dari laundry sepatu Shoes and Care.
1. Data Primer
Data primer adalah data yang dikumpulkan sendiri oleh perorangan atau suatu
organisasi secara langsung dari objek yang diteliti dan untuk kepentingan
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan dan disatukan
oleh studi-studi sebelumnya atau yang diterbikan oleh berbagai instansi lain.
Data sekunder yang digunakan dalam penelitian ini adalah data dan teori yang
1. Kuesioner (Angket)
2. Studi Kepustakaan
Dalam pra survei dilakukan, peneliti menguji validitas dan realibilitas atau
konsumen laundry sepatu di store Shoes and Care, jalan Ir H Juanda Medan di
kevalidan suatu alat ukur atau instrument penelitian. Sugiyono (2014) menyatakan
bahwa valid berarti instrumen tersebut dapat digunakan untuk mengukur apa yang
hendak diukur. Bila skala pengukuran kurang valid berarti memiliki validitas rendah.
Uji validitas ini dilakukan kepada 30 orang konsumen laundry sepatu di store Shoes
Uji validitas digunakan untuk mengukur apakah data yang didapat setelah
penelitian merupakan data yang valid dengan alat ukur yang digunakan (kuesioner).
Uji validitas dilakukan pada 30 orang konsumen laundry sepatu di store Shoes and
Care, jalan Ir H Juanda Medan diluar dari sampel penelitian. Jika nilai rhitung rta el
dan bernilai positif maka pernyataan tersebut dinyatakan valid (Ghozali, 2016).
Dengan n = 30; df = n-2 = 30-2 = 28 dan pada α = 0,05 diperoleh rta el = 0,361:
Tabel 3.3
Hasil Uji Validitas
Pertanyaan r hitung r tabel Keterangan
Word of Mouth (X1)
X1_1 0,902 0.361 Valid
X1_2 0,896 0.361 Valid
X1_3 0,950 0.361 Valid
X1_4 0,671 0.361 Valid
X1_5 0,557 0.361 Valid
Kualitas Pelayanan (X2)
X2_1 0,828 0.361 Valid
X2_2 0,685 0.361 Valid
X2_3 0,939 0.361 Valid
X2_4 0,872 0.361 Valid
X2_5 0,823 0.361 Valid
X2_6 0,627 0.361 Valid
X2_7 0,939 0.361 Valid
X2_8 0,931 0.361 Valid
X2_9 0,851 0.361 Valid
X2_10 0,932 0.361 Valid
X2_11 0,627 0.361 Valid
X2_12 0,935 0.361 Valid
X2_13 0,913 0.361 Valid
Keputusan Menggunakan Jasa (Y)
Y_1 0,880 0.361 Valid
Y_2 0,792 0.361 Valid
Y_3 0,940 0.361 Valid
Sumber : Lampiran 2
variabel Word of Mouth (X1) adalah lebih besar dari 0.361, nilai r hitung dari 13
butir pernyataan pada variabel Kualitas Pelayanan (X2) adalah lebih besar dari
0.361, dan nilai r hitung dari 3 butir pernyataan pada variabel Keputusan
Menggunakan Jasa (Y) adalah lebih besar dari 0.361 Dengan demikian seluruh
gejala yang sama dengan menggunakan alat ukur yang sama. Setyobudi (2014)
mengemukakan ahwa “instrumen yang relia el adalah instrumen yang apa ila
digunakan beberapa kali untuk mengukur objek yang sama akan menghasilkan
Shot atau pengukuran sekali saja dengan menggunakan SPSS. Menurut Ghozali
(2016) One Shot atau pengukuran sekali saja : pengukurannya hanya sekali dan
dengan uji statistik Cronbach Alpha. Suatu konstruk atau variabel dikatakan reliabel
Tabel 3.4
Uji Reliabilitas
Cronbach’s
Variabel Jumlah item (n) Keterangan
Alpha
Word of Mouth (X1) 0,860 5 Reliabel
Kualitas Pelayanan (X2) 0,966 13 Reliabel
Keputusan Menggunakan Jasa
0,838 3 Reliabel
(Y)
Sumber : Lampiran 2
Diketahui nilai Cronbach’s Alpha pada 21 item lebih besar dari 0,7,
sehingga dapat dinyatakan bahwa kuesioner tersebut telah reliabel dan dapat
rata-rata dari skor tersebut. Nilai rata-rata yang diperoleh akan disesuaikan dengan
range score yang telah dihitung untuk mengetahui keterangan dari butir
pernyataan. Range score yang telah dihitung dapat dilihat pada Tabel 3.5
Tabel 3.5
Mean Range Score
Interval Mean Kategori
1,00 -1,79 Sangat Tidak Setuju (STS)
1,80 – 2,59 Tidak Setuju (TS)
2,60 – 3,39 Netral (N)
3,40 – 4,19 Setuju (S)
4,20 – 5,00 Sangat Setuju (SS)
antara variabel bebas (independen) yaitu Word of Mouth (X1), dan Kualitas
Menggunakan Jasa (Y). Metode regresi linear berganda dalam penelitian ini
Y = β0 + β1X1 + β2X2 +
Keterangan:
X1 = Word of Mouth
X2 = Kualitas Pelayanan
β0 = Konstanta
asumsi klasik untuk mengetahui apakah hasil estimasi regresi yang dilakukan
benar-benar layak digunakan atau tidak. Uji asumsi klasik yang digunakan, yaitu:
Ada dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau tidak,
1. Analisis Grafik
Salah satu cara termudah untuk melihat normalitas residual adalah dengan
melihat histogram hal ini dapat menyesatkan khususnya untuk jumlah sampel
yang kecil. Metode yang lebih handal adalah dengan melihat normal
normal. Distribusi normal akan membentuk satu garis lurus diagonal. Jika
2. Analisis Statistik
tingkat signifikannya lebih besar dari 0,05 maka dapat disimpulkan bahwa H0
apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual satu
pengamatan lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda maka
mendeteksi ada tidaknya heteroskedastisitas adalah dengan uji Glejser. Uji Glejser
|𝑈𝑡| = 𝛼 + 𝛽𝑋𝑡 + 𝑣𝑡
signifikan secara statistik mempengaruhi variabel dependen. Hal ini dapat dilihat dari
(independen). Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi antar
nilai tolerance dan Variance Inflation Factor (VIF). Multikolinearitas terjadi jika
nilai tolerance ≤ 0,1 dan nilai VIF 10 dalam model (Ghozali, 2016).
persentase sumbangan variabel independen yaitu variabel Word of Mouth (X1), dan
Kualitas Pelayanan (X2) terhadap variasi naik turunnya variabel dependen yaitu
variabel dependen sangat terbatas. Nilai yang mendekati satu berarti variabel-variabel
secara parsial dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Pengujian ini dilakukan
untuk mengetahui apakah variabel bebas yang terdiri dari Word of Mouth (X1), dan
Kualitas Pelayanan (X2), secara parsial memiliki pengaruh yang positif dan
2. Ha : βi > 0, artinya secara parsial variabel bebas yaitu word of mouth dan kualitas
2. H0 ditolak (Ha diterima) jika thitung > ttabel atau sig t < α (0,05)
Shoes and Care, jasa laundry sepatu pertama di Indonesia besutan Tirta
Berawal dari hobi mengkoleksi sepatu berjenis sneakers, setiap kali koleksi
pembersih sepatu premium bermerek Jason Mark yang diimpor langsung dari
Amerika Serikat. Karena cairan pembersih sepatu tersebut hanya bisa didapat di
luar negri, maka setiap pembelian ia terkadang juga mengajak teman terdekatnya
untuk bersama-sama membeli dalam jumlah besar dengan tujuan agar tidak terjadi
Pada awal tahun 2014 saat daerah Yogyakarta dan sekitarnya ikut terkena
dampak letusan gunung kelud, abu yang bertebaran menutupi dan membuat
barang apapun yang terkena dampaknya menjadi kotor, dari sana tercetus sebuah
kuliahnya di Universitas Gadjah Mada. Dan respon yang didapatpun positif, setiap
harinya banyak kerabat yang ingin menitipkan sepatunya hingga memenuhi kamar
modal yang didapat dari pinjaman bank dan kedua orang tuanya.
47
Keraton Yogyakarta. Dan sampai saat ini sudah ada 30 cabang yang tersebar di
Samarinda, satu di Bogor, satu di Bekasi, satu di Makassar dan satu di Semarang.
pertama di Indonesia, sampai saat ini sudah banyak bisnis serupa baik di wilayah
Yogyakarta maupun kota-kota lain di Indonesia. Agar dapat terus exist, Tirta
Mandira Hudhi bersama tim berinovasi dengan turut dapat melayani barang
barang selain sepatu jenis sneakers, contohnya jasa pencucian high heels, wedges,
tas, jaket kulit. Tentunya menggunakan cairan pembersih yang berbeda dengan
Lokasi bisnis jasa laundry sepatu Shoes and Care Store Medan ini tepatnya
Shoes and Care sejak tahun 2013 hingga saat ini telah berkembang pesat
bertajuk sepatu sneakers di dalam dan di luar Indonesia. Berikut adalah beberapa
bentuk kerjasama Shoes and Care dengan para Mitra dan Events:
1. Tirta Mandira Hudhi bersama tim Shoes and Care ikut berpatisipasi dalam
2. Tim Shoes and Care bekerja sama dalam acara yang diselenggarakan oleh
Umbre Indonesia salah satu produsen cairan pelindung sepatu agar tetap
3. Shoes and Care store Medan bekerja sama dengan outlet barber shop Sir Salon.
Jasa) 3 butir. Responden dalam penelitian ini adalah pelanggan jasa dari jasa
21 butir pertanyaan.
pertanyaan tentang variabel yang diteliti. Responden dalam penelitian ini adalah
Tabel 4.1
Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Usia Orang Persen
< 21 tahun 3 3,1
21-25 tahun 51 53,1
26-30 tahun 32 33,3
> 30 tahun 10 10,5
Sumber: Lampiran 4
Dapat dijelaskan bahwa pelanggan jasa dari jasa laundry sepatu Shoes
and Care Medan dalam penelitian ini yang berusia kurang dari 21 tahun
sebanyak 3 orang dengan persentase sebesar 3,1 persen, usia 21-25 tahun
sebanyak 51 orang dengan persentase 53,1 persen, yang berusia 26-30 tahun
sebanyak 32 orang dengan persentase 33,3 persen, dan yang berusia lebih dari
Dikarenakan pada umumnya yang menggunakan jasa laundry sepatu shoes and
care adalah generasi millenial yang tidak yakin mencuci sepatunya sendiri.
Tabel 4.2
Distribusi Frekuensi berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin Orang Persen
Laki-Laki 32 33,3
Perempuan 64 66,7
Sumber: Lampiran 4
menjadi 32 orang laki-laki dengan persentase sebesar 33,3 persen dan perempuan
sebanyak 64 orang dengan persentase sebesar 66,7 persen. Hal ini menunjukkan
untuk ke kampus atau ke sekolah. Shoes and Care juga menyediakan jasa cuci
Motivasi, dan Keputusan Menggunakan Jasa. Kuesioner ini diisi oleh responden
sebanyak 96 pelanggan jasa dari jasa laundry sepatu Shoes and Care Medan.
indikator yang telah ditulis pada bab ketiga. Berdasarkan hasil penyebaran dan
Tabel 4.3
Distribusi Hasil KuesionerWord of Mouth ( )
Keterangan
Pernyataan SS S N TS STS Mean Ket
F % F % F % F % F %
Teman/kerabat memberikan
informasi positif tentang Shoes and 59 61,5 33 34,4 4 4,2 0 0 0 0 4,57 SS
Care kepada saya.
Shoes and Care kepada saya) jumlah responden yang menjawab SS sebanyak
3. Untuk pernyataan ke-3 (Informasi yang saya dengar tentang harga Shoes and
keuntungan yang saya peroleh setelah menggunakan jasa Shoes and Care)
5. Untuk pernyataan ke-5 (Saya dapat mengakses informasi tentang Shoes and
Care melalui social media Shoes and Care) jumlah responden yang menjawab
indikator yang telah ditulis pada bab ketiga. Berdasarkan hasil penyebaran dan
Tabel 4.4
Distribusi Hasil Kuesioner Kualitas Pelayanan ( )
Keterangan
Pernyataan SS S N TS STS Mean Ket
F % F % F % F % F %
Peralatan yang digunakan
Shoes and Care adalah 11 11,5 57 59,4 28 29,2 0 0 0 0 3,82 S
peralatan yang modern.
Penampilan karyawan Shoes
5 5,2 55 57,3 34 35,4 2 2,1 0 0 3,66 S
and Care Medan rapi.
Kondisi lingkungan layanan
Shoes and Care Medan 27 28,1 54 56,3 15 15,6 0 0 0 0 4,13 S
nyaman.
1. Untuk pernyataan ke-1 (Peralatan yang digunakan Shoes and Care adalah
(29,2 persen).
2. Untuk pernyataan ke-2 (Penampilan karyawan Shoes and Care Medan rapi)
3. Untuk pernyataan ke-3 (Kondisi lingkungan layanan Shoes and Care Medan
4. Untuk pernyataan ke-4 (Shoes and Care Medan segera melayani konsumen sejak
persen), dan jumlah responden yang menjawab N sebanyak 9 orang (9,4 persen).
5. Untuk pernyataan ke-5 (Shoes and Care Medan sigap dalam menangani keluhan
6. Untuk pernyataan ke-6 (Karyawan Shoes and Care Medan dapat mengatasi
7. Untuk pernyataan ke-7 (Shoes and Care Medan dapat melakukan pekerjaan dengan
tepat waktu) jumlah responden yang menjawab SS sebanyak 27 orang (28,1 persen),
jumlah responden yang menjawab S sebanyak 58 orang (60,4 persen), dan jumlah
8. Untuk pernyataan ke-8 (Shoes and Care Medan konsisten dalam memberikan
9. Untuk pernyataan ke-9 (Shoes and Care Medan menjamin tidak ada
10. Untuk pernyataan ke-10 (Karyawan Shoes and Care Medan melayani
11. Untuk pernyataan ke-11 (Karyawan Shoes and Care memahami kebutuhan
12. Untuk pernyataan ke-12 (Shoes and Care Medan memastikan tidak
13. Untuk pernyataan ke-13 (Karyawan Shoes and Care perhatian dan sabar
variabel Y didalam penelitian. Pada variable ini kita dapat mengetahui bagaimana
pengaruh keputusan menggunakan jasa terhadap kedua variabel bebas yaitu Word
of Mouth dan Kualitas Pelayanan. Terdapat 3 butir pernyataan yang sesuai dengan
indicator yang dijelaskan pada bab tiga, maka jawaban responden atas variabel
Keputusan Menggunakan Jasa (Y) dapat dideskripsikan pada Tabel 4.5 berikut ini
Tabel 4.5
Distribusi Hasil Kuesioner Keputusan Menggunakan Jasa (Y)
Keterangan
Pernyataan SS S N TS STS Mean Ket
F % F % F % F % F %
Saya merasa jasa yang ditawarkan Shoes
and Care sudah sesuai dengan 27 28,1 58 60,4 8 8,3 3 3,1 0 0 4,14 S
kebutuhan.
1. Untuk pernyataan ke-1 (Saya merasa jasa yang ditawarkan Shoes and Care
2. Untuk pernyataan ke-2 (Pelayanan yang diberikan Shoes and Care sesuai dengan
persen), jumlah responden yang menjawab S sebanyak 73 orang (76 persen), dan
3. Untuk pernyataan ke-3 (Jika saya ingin laundry sepatu, saya memilih jasa
Menggunakan Jasa (Y) pada pelanggan jasa dari jasa laundry sepatu Shoes and
Care Medan. Adapun hasil koefisien regresi linear berganda dapat dilihat pada
Tabel 4.9
Hasil Analisis Regresi Linier Berganda
Coefficientsa
Model Unstandardized Standardized t Sig.
Coefficients Coefficients
B Std. Error Beta
1 (Constant) 1.270 2.952 .430 .668
Word of Mouth .263 .104 .253 2.539 .013
Kualitas Pelayanan .103 .048 .213 2.137 .035
a. Dependent Variable: Keputusan Menggunakan Jasa
Sumber: Lampiran 6
1. Nilai konstanta (β0) sebesar 1,270 menunjukkan bahwa variabel Word of Mouth,
maka Keputusan Menggunakan Jasa (Y) memiliki nilai sebesar 1,270 satuan.
2. Nilai koefisien regresi dari Word of Mouth (β1) = 0,263 > 0, dengan thitung
(2,539) > ttabel (1,985) dan signifikansi (0,013) < α (0,05) Hal ini
3. Nilai koefisien regresi dari Kualitas Pelayanan (β2) = 0,103 > 0 dengan thitung
(2,137) > ttabel (1,985) dan signifikansi (0,035) < α (0,05) Hal ini
Pada Tabel 4.6 diketahui nilai probabilitas atau Asymp. Sig (2-tailed) sebesar
0,200 > α (0,05), maka dengan demikian variabel residual berdistribusi normal.
Tabel 4.6
Kolmogorov-Smirnov
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual
N 96
Normal Parametersa,b Mean .0000000
Std. Deviation 1.14365470
Most Extreme Differences Absolute .074
Positive .067
Negative -.074
Test Statistic .074
Asymp. Sig. (2-tailed) .200c,d
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.
d. This is a lower bound of the true significance.
Sumber: Lampiran 5
Dari uji Glejser Tabel 4.7, diketahui nilai Sig.Glejser pada Word of Mouth
0,256 > α (0,05), dan nilai Sig.Glejser pada Kualitas Pelayanan 0,947 > α (0,05).
Tabel 4.7
Uji Glejser
Coefficientsa
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model t Sig.
Std.
B Beta
Error
1 (Constant) -.647 1.855 -.349 .728
Word of .074 .065 .122 1.143 .256
Mouth
Kualitas -.002 .030 -.007 -.067 .947
Pelayanan
a. Dependent Variable: ABS_RES
Sumber: Lampiran 5
Berdasarkan Tabel 4.8 dapat dilihat bahwa nilai Tolerance dari variabel
Word of Mouth, dan Kualitas Pelayanan > 0,1 dan nilai VIF < 10. Hal tersebut
Tabel 4.8
Uji Multikolinearitas
Coefficientsa
Model Unstandardized Collinearity Statistics
Coefficients
B Std. Error Tolerance VIF
1 (Constant) 1.270 2.952
Word of Mouth .263 .104 .937 1.067
Kualitas Pelayanan .103 .048 .937 1.067
a. Dependent Variable: Keputusan Menggunakan Jasa
Sumber: Lampiran 5
(Adjusted R Square) adalah 0,118 atau 11,8 persen. Hal ini menunjukkan bahwa
sebesar 11,8 persen variasi Keputusan Menggunakan Jasa dapat dijelaskan oleh
variabel bebas, yaitu Word of Mouth, dan Kualitas Pelayanan, sedangkan sisanya
88,2 persen dijelaskan oleh faktor lain diluar model penelitian ini.
Tabel 4.10
Koefisien Determinasi
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Std. Error of
Square the Estimate
1 .369a .136 .118 1.156
a. Predictors: (Constant), Kualitas Pelayanan, Word of Mouth
b. Dependent Variable: Keputusan Menggunakan Jasa
Sumber: Lampiran 6
Tabel 4.11
Uji Signifikan Secara Serempak (Uji-F)
ANOVAa
Model Sum of df Mean Square F Sig.
Squares
1 Regression 19.578 2 9.789 7.327 .001b
Residual 124.255 93 1.336
Total 143.833 95
a. Dependent Variable: Keputusan Menggunakan Jasa
b. Predictors: (Constant), Kualitas Pelayanan, Word of Mouth
Sumber: Lampiran 6
Pada Tabel 4.11 diketahui jumlah sampel (n) sebanyak 96 responden dan
= 93, maka pada α = 0,05 diperoleh Ftabel = 3,094,. Berdasarkan Tabel 4.11
diperoleh nilai Fhitung (7,327) > Ftabel (3,094) dan signifikansi (0,001) < α (0,05). Hal
ini berarti variabel Word of Mouth, dan Kualitas Pelayanan secara serempak
Tabel 4.12
Uji Signifikan Secara Parsial (Uji-t)
Coefficientsa
Model Unstandardized Standardized t Sig.
Coefficients Coefficients
B Std. Error Beta
1 (Constant) 1.270 2.952 .430 .668
Word of Mouth .263 .104 .253 2.539 .013
Kualitas Pelayanan .103 .048 .213 2.137 .035
a. Dependent Variable: Keputusan Menggunakan Jasa
Sumber: Lampiran 6
Pada Tabel 4.12 diketahui nilai (n) = 96, jumlah parameter (k) = 3, df = (n - k)
1. Nilai koefisien regresi dari Word of Mouth (β1) = 0,263 > 0, dengan thitung
(2,539) > ttabel (1,985) dan signifikansi (0,013) < α (0,05) Hal ini
2. Nilai koefisien regresi dari Kualitas Pelayanan (β2) = 0,103 > 0 dengan thitung
(2,137) > ttabel (1,985) dan signifikansi (0,035) < α (0,05) Hal ini
4.8 Pembahasan
Nilai koefisien regresi dari Word of Mouth (β1) = 0,263 > 0, dengan thitung
(2,539) > ttabel (1,985) dan signifikansi (0,013) < α (0,05). Hal ini menunjukkan
sebaliknya.
talkers, topics, dan tools, yang memiliki pengaruh positif yang sangat besar adalah
dimensi talkers. Ini terbukti dari mayoritas jawaban responden pada indikator
keuntungan yang saya peroleh setelah menggunakan jasa Shoes and Care” yang
memiliki nilai mean 4,6 yang tergolong sangat setuju, ini menunjukkan para
pelanggan merasa puas dengan pelayanan yang ada di jasa laundry shoes and care
ketika individu atau sumber pribadi lain yang sudah kita kenal menceritakan
tentang hal-hal positif terhadap jasa yang ditawarkan, maka semakin besar
keinginan konsumen untuk menggunakan jasa tersebut. Dari penjelasan ini maka
tentang suatu jasa kepada konsumen lain, hal ini akan menciptakan calon
menggunakan jasa tersebut. Jasa usaha laundry shoes and care harus membangun
Nugraha, Suharyono & Kusumawati (2013), Joesyiana (2015) dan Lotulung &
Nilai koefisien regresi dari Kualitas Pelayanan (β2) = 0,103 > 0 dengan thitung
(2,137) > ttabel (1,985) dan signifikansi (0,035) < α (0,05). Hal ini menunjukkan
sebaliknya.
pengaruh yang sangat positif adalah empathy. Ini terbukti dari jawaban responden
pernyataan “Karyawan Shoes and Care perhatian dan sabar dalam melayani
konsumen” dengan nilai mean 4,24 yang tergolong sangat setuju, artinya para
Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian Yutanzha (2018), Fadhila (2014),
5.1 Kesimpulan
5.2 Saran
1. Diharapkan kepada pemilik usaha laundry sepatu Shoes and Care agar
memfokuskan kepada hal tersebut, jasa usaha sepatu laundry sepatu Shoes
and Care akan semakin eksis dan berhasil dalam usaha persaingan bisnis.
Untuk melakukan hal tersebut, pihak usaha jasa laundry sepatu Shoes and
konsumennya, ini bisa dilakukan dengan cara membuat sebuah kotak saran
atau komentar dari media sosial, sehingga pihak usaha bisa menyesuaikan
67
dengan cara membuat sebuah seragam yang berwarna dan sejenis pada
hal ini bisa dilakukan dengan cara memberitahu mereka tentang produk
pada umumnya pelayanan tidak bisa lepas dari kualitas layanan itu sendiri.
variabel penelitian ini sehingga hasil yang didapat lebih bervariasi. Namun
70
Empat.
Yutanzha, A. (2018). Analisis Pengaruh Harga, Kualitas Jasa dan Promosi
Terhadap Kepuasan Pelanggan dalam Menggunakan Jasa Laundry.
[Skripsi]. Surakarta (ID): Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Zeithaml, V. (2013). Service Marketing. New York: Mc grow hill.
KUESIONER PENELITIAN
73
PERNYATAAN
6 Peralatan yang digunakan Shoes and Care adalah
peralatan yang modern.
7 Penampilan karyawan Shoes and Care Medan rapi.
8 Kondisi lingkungan layanan Shoes and Care Medan
nyaman.
9 Shoes and Care Medan segera melayani konsumen
sejak pertama kali datang.
10 Shoes and Care Medan sigap dalam menangani keluhan
konsumen
11 Karyawan Shoes and Care Medan dapat mengatasi
keluhan konsumen.
12 Shoes and Care Medan dapat melakukan pekerjaan
dengan tepat waktu.
13 Shoes and Care Medan konsisten dalam memberikan
pelayanan kepada semua konsumen setiap harinya.
14 Shoes and Care Medan menjamin tidak ada kerusakan
barang disaat pencucian sepatu.
15 Karyawan Shoes and Care Medan melayani konsumen
dengan sopan santun.
16 Karyawan Shoes and Care memahami kebutuhan
konsumen.
17 Shoes and Care Medan memastikan tidak tertukarnya
barang pada saat pengembalian.
18 Karyawan Shoes and Care perhatian dan sabar dalam
melayani konsumen.
Lampiran 2
Cronbach’s
Variabel Jumlah item (n) Keterangan
Alpha
Word of Mouth (X1) 0,860 > 0,7 5 Reliabel
Kualitas Pelayanan (X2) 0,966 > 0,7 13 Reliabel
Keputusan Menggunakan
0,838 > 0,7 3 Reliabel
Jasa (Y)
Lampiran 3
Keterangan
Pernyataan SS S N TS STS Mean Ket
F % F % F % F % F %
Teman/kerabat
memberikan
informasi positif
59 61,5 33 34,4 4 4,2 0 0 0 0 4,57 SS
tentang Shoes
and Care kepada
saya.
Pengalaman
orang lain
meyakinkan
saya untuk 18 18,8 68 70,8 10 10,4 0 0 0 0 4,08 S
datang ke Shoes
and Care
Medan.
Informasi yang
saya dengar
tentang harga
Shoes and Care 49 51 45 46,9 2 2,1 0 0 0 0 4,49 SS
sesuai dengan
pelayanan yang
memuaskan.
Saya
mempromosikan
pada kalangan
terdekat,
keuntungan
58 60,4 38 39,6 0 0 0 0 0 0 4,6 SS
yang saya
peroleh setelah
menggunakan
jasa Shoes and
Care.
Saya dapat
mengakses
informasi
tentang Shoes
23 24 69 71,9 4 4,2 0 0 0 0 4,2 SS
and Care
melalui social
media Shoes
and Care.
Rata-Rata Variabel Word of Mouth ( ) 4,38 SS
Keterangan
Pernyataan SS S N TS STS Mean Ket
F % F % F % F % F %
Peralatan
yang
digunakan
Shoes and 11 11,5 57 59,4 28 29,2 0 0 0 0 3,82 S
Care adalah
peralatan yang
modern.
Penampilan
karyawan
Shoes and 5 5,2 55 57,3 34 35,4 2 2,1 0 0 3,66 S
Care Medan
rapi.
Kondisi
lingkungan
layanan Shoes
27 28,1 54 56,3 15 15,6 0 0 0 0 4,13 S
and Care
Medan
nyaman.
Shoes and
Care Medan
segera
melayani 14 14,6 73 76 9 9,4 0 0 0 0 4,05 S
konsumen
sejak pertama
kali datang.
Shoes and
Care Medan
sigap dalam
9 9,4 77 80,2 10 10,4 0 0 0 0 3,99 S
menangani
keluhan
konsumen.
Karyawan
Shoes and
Care Medan
dapat 20 20,8 63 65,6 13 13,5 0 0 0 0 4,07 S
mengatasi
keluhan
konsumen.
Shoes and
Care Medan
dapat
melakukan 27 28,1 58 60,4 11 11,5 0 0 0 0 4,17 S
pekerjaan
dengan tepat
waktu.
Shoes and
Care Medan
konsisten
dalam
memberikan 20 20,8 48 50 26 27,1 2 2,1 0 0 3,9 S
pelayanan
kepada semua
konsumen
setiap harinya.
Shoes and
Care Medan
menjamin
tidak ada
24 25 61 63,5 11 11,5 0 0 0 0 4,14 S
kerusakan
barang disaat
pencucian
sepatu.
Karyawan
Shoes and
Care Medan
melayani 27 28,1 61 63,5 8 8,3 0 0 0 0 4,2 SS
konsumen
dengan sopan
santun.
Karyawan
Shoes and
Care
4 4,2 88 91,7 4 4,2 0 0 0 0 4 S
memahami
kebutuhan
konsumen.
Shoes and
Care Medan
memastikan
tidak
18 18,8 72 75 6 6,3 0 0 0 0 4,13 S
tertukarnya
barang pada
saat
pengembalian.
Karyawan
Shoes and
Care perhatian
dan sabar 31 32,3 57 59,4 8 8,3 0 0 0 0 4,24 SS
dalam
melayani
konsumen.
Rata-Rata Variabel Kualitas Pelayanan ( ) 4,03 S
Keterangan
Pernyataan SS S N TS STS Mean Ket
F % F % F % F % F %
Saya
merasa jasa
yang
ditawarkan
Shoes and 27 28,1 58 60,4 8 8,3 3 3,1 0 0 4,14 S
Care sudah
sesuai
dengan
kebutuhan.
Pelayanan
yang
diberikan
Shoes and
20 20,8 73 76 3 3,1 0 0 0 0 4,18 S
Care sesuai
dengan
harapan
saya.
Jika saya
ingin
laundry
sepatu, saya
memilih 23 24 66 68,8 5 5,2 2 2,1 0 0 4,15 S
jasa laundry
sepatu
Shoes and
Care.
Rata-Rata Variabel Keputusan Menggunakan Jasa (Y)
Lampiran 4
Karakteristik Responden
a. Berdasarkan Usia
Jenis
Kelamin Orang Persen
Laki-Laki 32 33,3
Perempuan 64 66,7
Lampiran 5
1. Uji Normalitas
2. Uji Heteroskedastisitas
Uji Glejser
Coefficientsa
B Std. Beta
Error
3. Uji Multikolinearitas
Coefficientsa
Model Unstandardized Collinearity Statistics
Coefficients
B Std. Error Tolerance VIF
1 (Constant) 1.270 2.952
Word of Mouth .263 .104 .937 1.067
Kualitas Pelayanan .103 .048 .937 1.067
a. Dependent Variable: Keputusan Menggunakan Jasa
Lampiran 6
Pengujian Hipotesis
Coefficientsa
Model Unstandardized Standardized t Sig.
Coefficients Coefficients
B Std. Beta
Error
1 (Constant) 1.270 2.952 .430 .668
Word of .263 .104 .253 2.539 .013
Mouth
Kualitas .103 .048 .213 2.137 .035
Pelayanan
a. Dependent Variable: Keputusan Menggunakan Jasa
2. Koefisien Determinasi
Model Summaryb
Model R R Square Adjusted R Std. Error of
Square the Estimate
1 .369a .136 .118 1.156
a. Predictors: (Constant), Kualitas Pelayanan, Word of Mouth
b. Dependent Variable: Keputusan Menggunakan Jasa
ANOVAa
Model Sum of df Mean F Sig.
Squares Square
1 Regression 19.578 2 9.789 7.327 .001b
Residual 124.255 93 1.336
Total 143.833 95
a. Dependent Variable: Keputusan Menggunakan Jasa
b. Predictors: (Constant), Kualitas Pelayanan, Word of Mouth
a
Coefficients
Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Model B Std. Error Beta t Sig.
1 (Constant) 1.270 2.952 .430 .668
Word of .263 .104 .253 2.539 .013
Mouth
Kualitas .103 .048 .213 2.137 .035
Pelayanan
a. Dependent Variable: Keputusan Menggunakan Jasa
Lampiran 7
20 5 4 5 5 4
21 5 5 5 5 4
22 5 4 5 5 4
23 5 4 5 5 4
24 5 4 5 5 4
25 5 3 5 5 4
26 5 5 5 5 4
27 5 4 5 5 4
28 4 3 4 5 5
29 4 4 4 5 4
30 4 4 4 5 4
31 4 4 4 5 4
32 4 4 4 5 3
33 4 3 5 4 4
34 4 4 5 4 4
35 4 4 5 4 5
36 5 4 5 4 5
37 5 4 5 4 5
38 5 4 5 4 5
39 5 4 5 5 5
40 5 4 5 4 5
41 5 4 4 4 5
42 5 5 4 4 5
43 5 4 4 4 5
44 5 4 4 4 4
45 5 4 4 4 4
46 5 3 4 4 4
47 5 5 4 4 4
48 5 4 3 5 4
49 5 4 4 5 4
50 5 4 4 5 4
51 5 4 4 5 3
52 5 4 4 5 4
53 5 4 4 5 4
54 4 4 4 5 4
55 4 3 5 4 4
56 4 4 5 4 4
57 4 4 5 4 4
58 3 4 5 4 4
59 3 4 5 4 4
60 3 4 5 4 4
61 5 4 5 5 4
62 5 5 5 5 4
63 5 4 5 5 4
64 5 4 5 5 4
65 5 4 5 5 4
66 5 3 5 5 4
67 5 5 5 5 4
68 5 4 5 5 4
69 4 3 4 5 5
70 4 4 4 5 4
71 4 4 4 5 4
72 4 4 4 5 4
73 4 4 4 5 3
74 4 3 5 4 4
75 4 4 5 4 4
76 4 4 5 4 5
77 5 4 5 4 5
78 5 4 5 4 5
79 5 4 5 4 5
80 5 4 5 5 5
81 5 4 5 4 5
82 5 4 4 4 5
83 5 5 4 4 5
84 5 4 4 4 5
85 5 4 4 4 4
86 5 4 4 4 4
87 5 3 4 4 4
88 5 5 4 4 4
89 5 4 3 5 4
90 5 4 4 5 4
91 5 4 4 5 4
92 5 4 4 5 3
93 5 4 4 5 4
94 5 4 4 5 4
95 4 4 4 5 4
96 4 3 5 4 4
97 5 5 5 5 5
2. Kualitas Pelayanan
37 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5
38 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4
39 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4
40 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4
41 4 3 4 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4
42 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4
43 4 3 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4
44 3 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
45 3 3 4 4 4 3 5 4 4 4 4 4 4
46 3 3 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4
47 3 3 4 4 4 3 4 3 5 4 4 4 4
48 3 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4
49 3 3 4 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4
50 4 2 4 5 4 5 4 3 4 4 4 4 4
51 3 3 4 5 5 5 4 3 4 4 4 4 4
52 4 5 4 5 3 5 4 3 4 4 4 4 5
53 3 3 4 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4
54 3 3 4 4 3 5 3 3 4 4 4 4 5
55 3 3 4 4 3 5 5 2 4 4 4 4 5
56 3 3 4 4 5 5 3 3 3 4 4 4 5
57 3 4 4 4 5 5 3 5 5 4 4 4 5
58 3 3 4 4 5 5 3 3 3 4 4 4 4
59 3 3 4 4 4 5 3 3 3 4 4 4 4
60 4 3 4 4 4 5 5 3 3 4 4 3 4
61 4 3 4 4 4 4 3 3 3 4 4 3 5
62 4 3 4 4 4 4 5 4 5 4 4 3 4
63 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 5 4
64 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5 4
65 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4
66 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 5
67 4 4 4 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4
68 4 4 4 4 4 4 4 5 4 3 4 4 4
69 4 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5
70 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 4
71 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 5 5
72 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 5 3
73 4 4 5 4 4 4 4 4 4 5 4 4 4
74 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 3 4 3
75 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3
76 4 4 5 4 4 4 4 5 4 4 4 4 5
77 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 5
78 4 4 5 4 4 4 4 5 4 5 4 4 5
79 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4
80 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4
81 4 4 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4
82 4 3 5 4 4 4 5 4 4 5 4 4 4
83 4 3 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4
84 4 3 5 4 4 4 4 4 5 4 4 4 4
85 3 3 5 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
86 3 3 5 4 4 3 5 4 4 4 4 4 4
87 3 3 5 4 4 3 4 3 4 4 4 4 4
88 3 3 5 4 4 3 4 3 5 4 4 4 4
89 3 3 5 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4
90 3 3 5 3 4 3 4 3 4 4 4 4 4
91 4 2 5 5 4 5 4 3 4 4 4 4 4
92 3 3 5 5 5 5 4 3 4 4 4 4 4
93 4 5 5 5 3 5 4 3 4 4 4 4 5
94 3 3 5 4 4 5 4 3 4 4 4 4 4
95 3 3 5 4 3 5 3 3 4 4 4 4 5
96 3 3 5 4 3 5 5 2 4 4 4 4 5
97 5 3 3 3 3 3 3 4 3 3 5 5 4
15 5 5 4
16 5 5 4
17 5 5 5
18 5 5 4
19 5 5 5
20 5 5 4
21 5 4 4
22 5 4 4
23 5 4 4
24 5 4 4
25 5 4 4
26 5 4 3
27 5 4 4
28 4 4 4
29 4 4 2
30 4 4 5
31 4 4 5
32 4 4 4
33 4 4 4
34 4 4 4
35 4 4 4
36 4 4 5
37 4 4 5
38 4 4 4
39 4 4 4
40 4 4 4
41 4 4 4
42 4 4 4
43 4 4 4
44 4 4 3
45 4 4 5
46 4 4 4
47 4 4 4
48 4 4 4
49 4 4 4
50 4 4 4
51 4 4 4
52 4 4 5
53 4 4 5
54 4 4 5
55 4 4 4
56 4 4 4
57 4 4 4
58 4 4 4
59 4 4 4
60 4 4 4
61 4 4 4
62 4 4 4
63 4 4 4
64 4 4 4
65 4 4 4
66 4 4 4
67 4 4 3
68 4 4 4
69 4 4 4
70 4 4 2
71 4 4 5
72 4 4 5
73 4 4 4
74 4 4 4
75 4 4 4
76 4 4 4
77 4 4 5
78 4 4 5
79 4 4 4
80 4 4 4
81 4 4 4
82 4 4 4
83 4 4 4
84 4 4 4
85 4 4 3
86 3 4 5
87 3 4 4
88 3 4 4
89 3 4 4
90 3 4 4
91 3 4 4
92 3 4 4
93 3 4 5
94 2 3 5
95 2 3 5
96 2 3 4
97 5 5 5