DISUSUN OLEH :
LESTARI AINUL HAQI D.131.19.0047
KOMODITAS PERKEBUNAN
A. TUJUAN PRAKTIKUM
Tujuan praktikum ini adalah untuk menentukan uji organoleptik (rasa, tekstur,
aroma, warna, kekerasan, ukuran, dan kejernihan) dengan produk yang diujikan yaitu
biji kopi, kopi bubuk instan, dan teh.
B. LANDASAN TEORI
Pengujian organoleptik adalah pengujian yang didasarkan pada proses
penginderaan. Bagian organ tubuh yang berperan dalam penginderaan adalah mata,
telinga, indera pencicip, indera pembau dan indera perabaan atau sentuhan.
Kemampuan alat indera memberikan kesan atau tanggapan dapat dianalisis atau
dibedakan berdasarkan jenis kesan. Luas daerah kesan adalah gambaran dari sebaran
atau cakupan alat indera yang menerima rangsangan. Kemampuan memberikan kesan
dapat dibedakan berdasarkan kemampuan alat indra memberikan reaksi atas rangsangan
yang diterima. Kemampuan tersebut meliputi kemampuan mendeteksi (detection),
mengenali (recognition), membedakan (discrimination), membandingkan (scalling) dan
kemampuan menyatakan suka atau tidak suka (hedonik) (Saleh, 2004).
Untuk melaksanakan penelitian organoleptik diperlukan panel. Dalam penilaian
mutu atau analisis siat – sifat sensori suatu komoditi, panel bertindak sebagai
instrument atau alat. Panel ini terdiri dari orang atau kelompok yang bertugas menilai
sifat atau mutu Komoditi berdasarkan kesan subjektif. Orang yang menjadi anggota
panel disebut panelis.
C. ALAT DAN BAHAN
Alat
- Lembar pengisian
- Alat tulis
- Gelas cup
- Tissue
- Sendok plastik
Bahan
D. PROSEDUR KERJA
Kopi Biji Robusta dan Arabica
1. Diamati karakteristik fisik dari sampel biji kopi robusta dan arabika
2. Dilakukan pengujian pada tingkat kekerasan biji kopi
3. Dilakukan pengujian pada aroma biji kopi
4. Dilakukan pengujian pada ukuran biji kopi
5. Dilakukan pengujian pada warna biji kopi
E. HASIL PENGAMATAN
Kopi Biji
Teh
Coklat