Anda di halaman 1dari 13

PENGEMBANGAN APLIKASI MITOSIS

(ARITMATIKA SOSIAL ISTIQLAL)


MENGGUNAKAN MICROSOFT EXCEL

Disusun Oleh :

Nama Peneliti : Ayyodya Rizki Fauziyyah

Bidang Penelitian : Matematika, Sains, dan Teknologi

Jenjang : MTs

Nama Pembimbing : Dina Putri Setyowati, S.Pd

DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM

DIREKTORAT KSKK MADRASAH

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

MTSS ISTIQLAL JAKARTA

2021
BAB 1
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Meningkatnya fungsi teknologi di jaman era globalisasi abad 21, mengubah
cara kerja di berbagai sektor, termasuk sektor pendidikan yang menyadari
pentingnya mengikuti perkembangan teknologi mengoptimalkan fungsi teknologi
sebagai alat untuk memperlancar proses pembelajaran. Dengan menggunakan
teknologi dalam belajar-mengajar, siswa dapat meningkatkan motivasi belajar,
mengasah minat dan bakat lebih dalam, memahami konsep dengan mudah, dan
tidak mudah jenuh karena tampilan-tampilan atau proses pembelajaran yang jauh
lebih menarik dn menyenangkan.
Teknologi pembelajaran dapat berupa sebuah aplikasi atau media yang telah
dirancang sedemikian sehingga dapat dimanfaatkan secara teori atau praktik
selama proses pembelajaran. Sejauh ini, teknologi yang dapat dimanfaatkan di
bidang pendidikan adalah teknologi informasi.
Jika berbicara mengenai pendidikan, maka tidak akan terlepas dari
Matematika. Matematika merupakan mata pelajaran yang harus diajarkan di
sekolah, tentu memiliki peran penting dalam mencapai tujuan pendidikan yang
diamanahkan Undang-Undang. Karena matematika merupakan mata pelajaran
yang membekali peserta didik dengan berpikir logis, analitis, sistematis, kritis,
dan kreatif. Matematika juga merupakan ilmu yang tidak hanya cukup dipahami,
tetapi juga membutuhkan kemampuan lainnya sehingga dapat menemukan
berbagai ide untuk memecahkan masalah, baik rutin maupun nonrutin.
Dalam mencapai tujuan pembelajaran matematika, profesionalisme guru
dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran sangat dituntut. Oleh
karena itu, guru harus mampu mendesain pembelajaran matematika yang menarik.
Dan, di sinilah teknologi dapat berperan. Guru dapat mengoptimalkan
penggunaan teknologi dalam kegiatan belajar mengajar. Seperti, menggunakan
Geogebra untuk materi Koordinat Kartesius, menggunakan berbagai platform
pendidikan untuk memberikan modul materi, menggunakan Microsoft Powerpoint
untuk menyampaikan materi secara menarik dan interaktif, dan juga
menggunakan Microsoft Excel untuk hitungan dengan formula yang ada di
dalamnya.
Microsoft Excel merupakan aplikasi sangat diperlukan dalam pembelajaran
Matematika, terutama ketika materi yang diajarkan membutuhkan perhitungan
cermat, salah satunya adalah Aritmatika Sosial. Materi ini merupakan materi yang
cukup sulit bagi siswa SMP. Soal-soal yang disajikan biasanya berbentuk soal
cerita, siswa sulit untuk memahami maksud dan menerjemahkan soal cerita ke
dalam bentuk matematika karena ketidakmampuan siswa dalam menentukan
rumus untuk menyelesaikan soal Aritmatika Sosial.
Berdasarkan permasalahan di atas, perancangan aplikasi MITOSIS
(Aritmatika Sosial Istiqlal) dengan Microsoft Excel akan sangat membantu dan
merupakan sebuah solusi bagi guru dan siswa untuk mencapai tujuan
pembelajaran yang efektif dan efisien serta mendapatkan hasil belajar yang
maksimal.

B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang yang diuraikan di atas, maka rumusan masalah
yang akan dikaji dalam penelitian ini adalah sebagi berikut :
1. Bagaimana pengaruh aplikasi MITOSIS dengan Microsoft Excel terhadap
pemahaman dan hasil belajar siswa?
2. Apakah siswa yang menggunakan aplikasi MITOSIS dengan Microsoft Excel
lebih baik tingkat pemahanan dan hasil belajarnya dari siswa yang tidak
menggunakannya?

C. TUJUAN PENELITIAN
Berdasarkan rumusan masalah yang diuraikan di atas, maka tujuan dari
penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Mengetahui bagaimana pengaruh aplikasi MITOSIS dengan Microsoft Excel
terhadap pemahaman dan hasil belajar siswa.
2. Mengetahui apakah siswa yang menggunakan aplikasi MITOSIS dengan
Microsoft Excel lebih baik tingkat pemahanan dan hasil belajarnya dari siswa
yang tidak menggunakannya.

D. MANFAAT PENELITIAN
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini dibagi menjadi beberapa bagian
yaitu sebagai berikut :
1. Bagi Peneliti
Manfaat penelitian ini bagi peneliti adalah menambah wawasan dalam
merancang aplikasi pada Microsoft Excel sehingga peneliti dapat
mengoptimalkan penggunaan aplikasi tersebut sebagai salah satu alat atau
referensi dan alternatif pembelajaran bagi peneliti saat mengajar.
2. Bagi Guru
Manfaat penelitian ini bagi guru adalah guru dapat menggunakan rancangan
aplikasi MITOSIS dengan Microsoft Excel untuk mempermudah memberikan
pemahaman pada siswa.
3. Bagi Siswa
Manfaat penelitian ini bagi siswa adalah siswa akan sangat terbantu untuk
memahami materi Aritmatika Sosial dan bagaimana cara memecahkan
masalah dengan menggunakan aplikasi yang dirancang.
BAB 2
LANDASAN TEORI

A. KAJIAN TEORI DAN TINJAUAN PUSTAKA


1. Aplikasi
Aplikasi adalah program yang dibuat oleh pemakai yang ditujukan untuk
melakukan suatu tugas khusus (Kadir, 2003). Menurut Kadir (2008 :3) program
aplikasi adalah program siap pakai atau program yang direka untuk melaksanakan
suatu fungsi bagi pengguna atau aplikasi yang lain.
Aplikasi juga diartikan sebagai penggunaan atau penerapan suatu konsep
yang menjadi pokok pembahasan atau sebagai program komputer yang dibuat
untuk menolong manusia dalam melaksanakan tugas tertentu. Aplikasi software
yang dirancang untuk penggunaan praktisi khusus, klasifikasi luas ini dapat dibagi
menjadi 2 (dua) yaitu:
a. Aplikasi software spesialis, program dengan dokumentasi tergabung yang
dirancang untuk menjalankan tugas tertentu.
b. Aplikasi paket, suatu program dengan dokumentasi tergabung yang dirancang
untuk jenis masalah tertentu.
Dari kedua pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa aplikasi adalah
sekumpulan perintah atau kode yang disusun secara sistematik untuk menjalankan
suatu perintah yang diberikan oleh manusia melalui komponen atau hardware
komputer yang digunakan oleh manusia dalam menjalankan program aplikasi,
dengan demikian bisa membantu manusia untuk memberikan solusi dari apa yang
diinginkan.
Sesuai dengan pengertian aplikasi, fungsi aplikasi tentu tak jauh dari tujuan
diciptakannya. Yakni memberikan kemudahan dan kenyamanan dalam berbagai
bidang kehidupan. Dari hal tersebut dapat diperoleh berbagai fungsi aplikasi
untuk berbagai bidang kehidupan, diantaranya :
 Bidang Ilmu Pengetahuan
Dalam bidang yang satu ini, aplikasi dapat digunakan untuk mendapatkan
informasi tentang ilmu pengetahuan. Aplikasi tersebut juga dapat
dikembangkan guna membantu seseorang melakukan penelitian. Salah satu
contoh penerapannya adalah aplikasi yang dapat mempertemukan siswa
dengan guru atau pengajar privatnya.
 Bidang Pendidikan
Aplikasi ini berfungsi sebagai bahan pengajaran. Contoh penerapannya
seperti Microsoft PowerPoint yang dapat menyakikan berbagai jenis materi di
bidang pendidikan yang tidak hanya sekedar tulisan saja. Akan tetapi juga
dapat berupa video, audio, animasi-animasi, dan lainnya sehingga suasana
belajar mengajar pun akan lebih menarik dan menyenangkan.

2. MITOSIS
METOSIS adalah istilah dari Aritmatika Sosial Istiqlal, yaitu merupakan
sebuah aplikasi yang akan dikembangkan untuk membantu siswa menyelesaikan
soal-soal terkait aritmatika sosial. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia
Aritmatika sosial adalah ilmu matematika yang mempelajari kehidupan sosial,
seperti menghitung harga pembelian, harga penjualan, untung, rugi, bruto, neto,
tara, diskon, pajak dan lain-lain.
Beberapa pokok materi dalam materi aritmatika sosial merupakan penerapan
dari kehidupan sehari-hari. Pada materi aritmatika sosial pokok bahasan yang
merupakan aplikasi untuk kehidupan sehari-hari seperti untung dan rugi, bunga
tunggal, bunga majemuk, pajak, neto, bruto, dan tara. Berikut uraian singkat
tentang beberapa aritmatika sosial :
1) Untung dan Rugi
Laba atau untung adalah selisih antara harga penjualan dengan harga
pembelian suatu barang. Syarat untung adalah nilai harga jual harus lebih
tinggi dari harga pembeliannya.
a) Jika Harga Jual < Modal maka penjual tersebut rugi.
b) Jika Harga Jual > Modal maka penjual tersebut untung.
c) Jika Harga Jual = Modal maka penjual tersebut impas.
Persentase keuntungan digunakan untuk mengetahui persentase
keuntungan dari suatu penjualam terhadap modal yang dikeluarkan.
Persentase keuntungan ditentukan dengan rumus :
Hj−Hb
PU = x 100 %
Hb
Dengan PU = Persentase Untung, Hb = Harga Beli, Hj = Harga Jual.
Lakukan hal yang sama jika ingin menghitung persentase kerugian.
2) Bunga Tunggal
Menurut (As’ari, 2016 : 77) bunga secara umum dapat didefinisikan
potongan harga berupa jasa uang yag diberikan oleh pihak peminjam kepada
pihak yang meminjamkan modal dan atas persetujuan bersama.
Terkadang bunga dapat diartikan sebagai jasa berupa uang yang diberikan
oleh pihak bank kepada pihak penabung atas persetujuan bersama. Ada pula
yang mengartikan bahwa bunga adalah uang yang dibayarkan atau diperoleh
untuk penggunaan sejumlah uang. Untuk deposito dan tabungan bunga
merupakan sejumlah uang yang diperoleh.
Sedangkan untuk pinjaman, bunga merupakan sejumlah uang yang harus
dibayarkan. Semisal, jika seseorang meminjamkan uangnya di sebesar modal
(M) dengan perjanjian bahwa setelah satu tahun dari waktu peminjaman,
harus mengembalikan pinjaman sebesar jumah modal dan bunga (M+B),
maka orang tersebut telah memberikan jasa terhadap bank tersebut sebesar
bunga per satu tahun.
3) Diskon
Diskon atau potongan sering kita jumpai di supermarket atau tempat-
tempat jualan lainnya. Diskon merupakan potongan harga untuk menarik
perhatian pengunjung, biasanya diskon ada pada saat hari-hari besar nasional.
Diskon adalah jumlah harga biasa dimana sebuah harga barang berkurang.
Contohnya seorang penjual membeli celana dari grosir dengan harga Rp.
60.000, celana tersebut mendapat diskon 50%. Maka harga yang harus
dibayar adalah Rp. 30.000.
4) Bruto, Netto, Tara
Istilah bruto diartikan sebagai berat dari suatu benda dengan
pembungkusnya. Bruto juga sering disebut dengan berat kotor. Contohnya,
dalam kemasan snack tertuliskan bruto 350gram ini berarti berat snack
beserta pembungkusnya seberat 350 gram.
Istilah neto adalah berat suatu benda tanpa dihitung pembungkusnya. Neto
sering disebut dengan berat bersih. Contohnya jika membeli snack bertuliskan
neto 300 gram maka berat snack tanpa pembungkus adalah 300 gram.
Istilah tara adalah selisih antara bruto dengan neto. Contohnya berat
kemasan snack dengan berat 350 gram dan neto 300 gram maka tara dari
kemasan snack adalah 50 gram.
Matematika sering dianggap berperan bagi kehidupan manusia karena
dalam faktanya matematika merupakan pendukung ilmu di bidang apapun.
Tujuan matematika pada intinya adalah agar siswa mampu memahami
konsep, melakukan penalaran, memecahkan masalah, komunikasi secara
matematis, menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan sehari-hari.
Salah satu materi yang berperan langsung dalam kegiatan sehari-hari adalah
aritmatika sosial.
Pengaplikasian terhadap aritmatika sosial sangat penting sekali, namun
banyak siswa yang masih melakukan kesalahan dalam menghadapi materi
aritmaika sosial. Menurut Setyono (2013:3) dalam penelitiannya bahwa
tingkat kesalahan siswa SMP 5 Muhammadiyah Surakarta dalam
menyelesaikan soal cukup tinggi yaitu 57,84.
Penggunaan aritmatika sosial pada kehidupan sehari-hari menurut
Saradevi (2013:1) sangat banyak dan tidak pernah lepas dari kehidupan
sehari-hari, di antaranya adalah :
1) Mampu melakukan transaksi antara seseorang dengan orang lain.
2) Dapat menghitung harga jual dan harga beli serta kuantitas suatu barang.
3) Dapat menghitung keuntungan atau kerugian
4) Mampu menghitung pajak dengan tepat
5) Menghindari kerugian
Penggunaan aritmatika sosial di atas masih banyak yang dapat diambil dari
mempelajari aritmatika sosial salah satunya adalah, tidak mudah tertipu
dalam masalah transaksi yang sedang dilakukan.
Sedangkan ciri-ciri aritmatika sosial yang dikemukakan menurut Elanda
(2016:39) menjelaskan bahwa ciri-ciri aritmatika sosial terdiri dari :
1) Materi aritmatika sosial selalu berhubungan dengan kehidupan sehari-hari.
2) Materi aritmatika sosial berkaitan dengan perekonomian atau perdagangan
serta transaksi jual beli.
3) Pada materi aritmatika sosial, terdapat harga keseluruhan, harga per unit,
dan harga sebagian. Selain itu terdapat harga pembelian, harga penjualan,
untung dan rugi, serta diskon, pajak, bruto, neto, dan tara.
4) Perhitungan ini menggunakan konsep aljabar melaui operasi hitung yang
berupa pecahan dan lain-lain.

3. Microsoft Excel
Microsoft Excel adalah sebuah program atau aplikasi yang merupakan bagian
dari paket instalasi Microsoft Office, berfungsi untuk mengolah angka
menggunakan spreadsheet yang terdiri dari baris dan kolom untuk mengeksekusi
perintah. Microsoft Excel telah menjadi software pengolah data atau angka terbaik
di dunia, selain itu Microsoft Excel telah didistribusikan secara multi-platform.
Microsoft Excel tidak hanya tersedia dalam platform Windows, Microsoft Excel
juga tersedia di MacOS, Android dan Apple.
Microsoft Excel secara fundamental menggunakan spreadsheet untuk
manajemen data serta melakukan fungsi-fungsi Excel yang lebih dikenal dengan
formula Excel. Excel merupakan program spreadsheet elektronik. Spreadsheet
adalah kumpulan dari Sel yang terdiri atas baris dan kolom tempat memasukkan
angka pada Microsoft Excel. Jumlah Sel Microsoft Excel 2016 terdiri dari
1.048.576 baris dan 16.384 kolom atau 17.179.869.184 Sel.
Microsoft Excel digunakan di berbagai bidang pekerjaan, baik usaha kecil
maupun perusahaan berskala internasional. Adapun beberapa fungsi dan kegunaan
Microsoft Excel adalah sebagai berikut :
 Membuat, mengedit, mengurutkan, menganalisis, meringkas, dan memformat
data serta grafik.
 Membuat catatan keuangan dan anggaran keuangan.
 Menghitung dan mengelola investasi, pinjaman, penjualan, inventaris, dll.
 Melakukan analisis dan riset harga.
 Melakukan perhitungan statistika.
 Membantu berbagai sektor bisnis untuk mempermudah melakukan laporan
keuangan.
 Membuat daftar nilai sekolah maupun universitas.
 Konversi mata uang.
 Membuat grafik persamaan matematika.
 Membuat program Excel dengan Visual Basic.
 Melakukan penelitian dengan berbagai metode penelitian.
 Sarana pembelajaran komputer dan logika.

B. HIPOTESIS PENELITIAN
1. Terdapat pengaruh yang signifikan terhadap pemahaman dan hasil belajar
siswa jika menggunakan aplikasi MITOSIS dengan Microsoft Excel dalam
proses menyelesaikan masalah yang diberikan.
2. Pemahaman dan hasil belajar siswa yang menggunakan aplikasi MITOSIS
dengan Microsoft Excel lebih baik dari siswa yang tidak menggunakannya.
BAB 3
METODOLOGI PENELITIAN

A. METODE PENELITIAN
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian dan
pengembangan (Research & Development) yang bertujuan untuk menghasilkan
produk tertentu dan menguji keefektifan produk tersebut. Dalam penelitian ini,
produk yang dihasilkan adalah sebuah aplikasi MITOSIS menggunakan Microsoft
Excel.

B. SUBJEK PENELITIAN
Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas 7 MTs Istiqlal Jakarta.

C. TEKNIK DAN ALAT PENGUMPULAN DATA


Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa hasil belajar dari
penggunaan aplikasi MITOSIS menggunakan Microsoft Excel. Data diperoleh
dengan memberikan soal-soal terkait Aritmatika Sosial dan responden menjawab
soal tersebut menggunakan aplikasi MITOSIS pada Microsoft Excel. Kemudian,
responden juga akan diberikan angket mengenai penggunaan aplikasi sebagai
bentuk input bagi peneliti pada aplikasi yang telah dirancang. Data yang diperoleh
berupa nilai dan angket yang telah diisi.

D. RENCANA ANALISIS DATA


Untuk data berupa nilai siswa, akan dianalisis data pretes dan postes untuk
mengetahui apakah terjadi peningkatan pemahaman dan hasil belajar siswa antara
sebelum dan sesudah menggunakan aplikasi. Analisis yang dilakukan pada data
pretes dan postes adalah analisis deskriptif statistik. Deskriptif statistik dilakukan
dengan tujuan untuk mengetahui gambaran mengenai data yang diperoleh.
Adapun data deskriptif yang dihitung adalah nilai maksimum, nilai minimum,
jumlah siswa, rata-rata, dan simpangan baku.
Sedangkan, angket yang akan diberikan kepada responden menggunakan
skala Likert dengan poin 1 sampai 5, sesuai dengan tabel dibawah ini.

BOBOT SKOR
ALTERNATIF
NO PERNYATAAN PERNYATAAN
JAWABAN
POSITIF NEGATIF
1 Sangat Baik 5 1
2 Baik 4 2
3 Cukup Baik 3 3
4 Tidak Baik 2 4
5 Sangat Tidak Baik 1 5

Hasil angket yang sudah diisi oleh responden akan diolah secara deskriptif
dan dianalisis melalui laporan penulisan esai yang menyimpulkan kriteria,
karakteristik, dan proses yang terjadi dalam pembelajaran.

E. JADWAL PENELITIAN
Kegiatan penelitian berupa pengembangan aplikasi MITOSIS menggunakan
Microsoft Excel pada materi Aritmatika Sosial akan dilakukan pada bulan
September 2021 di MTs Istiqlal Jakarta.
DAFTAR PUSTAKA

Hudojo. (1998). Mengajar Belajar Matematika. Jakarta: Depdikbud.

https://stiaprima.ac.id/syscontent/quick_content/
c81e728d9d4c2f636f067f89cc14862c [Juli, 2021]

http://journal.stieamm.ac.id/index.php/valid/article/view/116 [Juli, 2021]

Syofian Siregar, Statistika Deskriptif untuk Penelitian (Jakarta: PT Raja Grafindo


Persada, 2010), h. 139.

http://eprints.ums.ac.id/44857/2/02.NASKAH%20PUBLIKASI.pdf [Juli, 2021]

https://idcloudhost.com/pengertian-aplikasi-arti-fungsi-klasifikasi-dan-contoh-
aplikasi/ [Juli, 2021]

http://e-epository.perpus.iainsalatiga.ac.id/8563/1/Skripsi_Laelatul_Mubarokah
%20pdf.pdf [Juli, 2021]

https://www.advernesia.com/blog/microsoft-excel/microsoft-excel-adalah/ [Juli,
2021]

https://stiaprima.ac.id/syscontent/quick_content/
c81e728d9d4c2f636f067f89cc14862c [Juli, 2021]

Anda mungkin juga menyukai