Anda di halaman 1dari 40

Mekanika Teknik 1

(Statika Struktur)
2 credits – 4 hours

Dr. Eng. Muslimin, ST., MT

1
Materi-1 :
Vektor Gaya (2D)
1. Learning Outcome
2
 General :
Understand the basic concepts of Engineering
Mechanics, forces in 3D, equilibrium of force on rigid
bodies, compressive and frictional forces in order to be
able to calculate Mehanical tools and its elements
efficiently.

 Specific:
Understand the meaning and calculation of force on a
(2D) plane.

 Assessment :
- Mid : 35%
- final : 35%
- Homework : 30%

 Kehadiran : minimum 80%


2. References
3

 Main :
1. Hibbeler, R.C., Engineering Mechanics Statics and Dynamics,
Prentice-Hall, New Jersey
2. Meriam J.L. and Kraige L.G., Engineering Mechanics Statics
3. Beer, Ferdinand P., Vector Mechanics for Engineers,
McGraw-Hill, New York

 Pendukung :
1. Popov, E.P., Mechanics of Materials, Prentice Hall Inc., New Jersey
2. Timoshenko S. and Young D.H., Engineering Mechanics,
3. Rencana Kuliah
4
Mg Topik Sub Topik Tujuan Instruksional Khusus Ref. Activity:
# (TIK) K/P/R/T/U
1 Gaya pada • Penguraian dan penjumlahan gaya Mengetahui pengertian dan 1,2 K, T1
bidang • Kesetimbangan partikel perhitungan gaya pada bidang
• Diagram benda bebas datar

2,3 Gaya dalam • Komponen gaya dalam ruang Mampu menghitung dan 1,3 K, T2
ruang • Penjumlahan dan keseimbangan memahami konsep gaya dalam
gaya dalam ruang ruang yang meliputi komponen
garis kerja dan keseimbangan
gaya
4,5 Perhitungan • Jenis-jenis tumpuan Mampu menghitung gaya, 1,3 K, T3,T4
statis • Gaya-gaya vertikal dan horizontal momen, dan reaksi tumpuan
tertentu • Diagram gaya geser dan gaya aksial pada batang sederhana
pada batang
sederhana • Momen lentur

6,7 Rangka • Pengertian rangka batang (truss) Mengetahui pengertian rangka 1,2 K, T5,T6
Batang dan frame batang, mampu menghitung
(Truss) • Metode sambungan gaya pada masing-masing
sambungan serta kesetimbangan
• Kesetimbangan gaya pada rangka gaya seluruh rangka batang
batang
8 Analisis • Pengertian gaya dalam dan gaya luar Memahami pengertian gaya luar 1,3 K, T7
Kesetimbang • Efek gaya dalam dan gaya luar dan gaya dalam serta mampu
an Struktur • Perhitungan gaya dalam dan gaya luar menghitung gaya dalam dan
(Gaya Luar gaya luar pada suatu konstruksi
dan gaya
dalam)
9 - - UTS U
3. Rencana Kuliah
5
Mg Topik Sub Topik Tujuan Instruksional Khusus Ref. Activity:
# (TIK) K/P/R/T/U
9,10 Perhitungan • Pengertian dan jenis gesekan Memahami gesekan dan 1,2 K, T8,T9
gesekan • Koefisien dan sudut gesekan fenomena gesekan pada mesin
dalam mesin • Gesekan pada bantalan luncur, serta mampu menghitung
gesekan yang terjadi pada
gelinding, belt (sabuk), dll beberapa komponen mesin
11 Resultan • Resultan dua gaya Mengetahui dan mampu 1,3 K, T10
Gaya • Resultan lebih dari dua gaya menghitung resultan gaya pada
• Resultan gaya-gaya vertikal dan suatu konstruksi
horizontal
12 Analisis • Analisis kerangka Memahami dan mampu 1,2,3 K, T11
Struktur • Gaya majemuk menghitung serta menganalisis
• Keseimbangan gaya dan momen gaya dan momen suatu struktur

13 Titik berat • Konsep, pengertian titik berat pada Mampu menentukan titik berat 1,3 K, T12
dan sentroid bidang berbentuk segi tiga, segi dan sentroid suatu bidang
empat, dll
• Cara grafis dan analitis
14 Momen • Menentukan momen inersia bidang Memahami dan mampu 1,2 K, T13
Inersia dengan metode integrasi dan teorema menghitung momen inersia
sumbu sejajar berbagai bentuk (bidang)
• Jari-jari girasi bidang
• Momen inersia massa
15 - - UAS U
6
4. Force in a plane (2D)
Definition:
§ Engineering Mechanics: statics and dynamics
§ Statics (static): discusses the equilibrium of a particle or
rigid bodies
§ Rigid body: “object that is not deformed (unchanged)
caused by forces acting”
§ Equilibrium of non-rigid objects (for example: liquids
and gases) is discussed in fluid mechanics.
§ In the Static Discussion ‘the object’ is considered a
rigid body to make the analysis of the forces acting on
the object easy.
Reality: objects are always deformed by working styles

deflection Rigid body


7 4. Force in 2D
Definition:
§ Force : An action that tends to change the condition of an
object to the force direction.
4. Force in 2D
8

B
: AB or AB or AB

A
 Perhitungan gaya-gaya yang bekerja F : F or F or F
4. Force in 2D
9

 parallelogram of forces)
 parallelogram law
5. Vector Operation
10

1. Multiplication and division


• Vector A is multiplied by scalar a  aA
• Vector I is multiplied by a negative scalar a  -a1
A / a  (1 / a ) A, a  0
• Division by scalar: 
5. Vector Operation
11

2. Vector addition
5. Vector Operation
12

3. Vector Substaction
5. Vector Operation
13

3. resolution of vector
5. Operasi Vektor
14

4. Vector addition

Fc = Fa + Fb
5. Operasi Vektor
15 Procedure of Analysis

Ø Parallelogram Law

Ø Trigonometri
Example 1
16
Example 1
17
Example 2
18
Example 2
19
Example 3
20
Example 3
21
6. Vector Notation in Cartesian
22
6. Vector Notation in Cartesian
23

 Resultan Gaya Koplanar dalam Koordinat Cartesius

Resultan vektor
Example 4
24
Example 5
25
Example 5
26
27 7. Equilibrium

Hukum Newton 1 :
If the resultant force acting on particle is zero, the
particle will remain at rest (if originally at rest) or
will move with constant speed in straight line (if
originally in motion)
28 8. Free Body Diagram
DBB
29
Example DBB
30
319. Prosedure of Foce Analysis
 Sistem Gaya Koplanar (kesetimbangan)
Contoh Soal 6
32
Contoh Soal 7
33
Contoh Soal 8
34
35
Contoh Soal 8
36 LATIHAN SOAL

 SOAL-SOAL PILIHAN dari BUKU J.L. Meriem


37 Tugas 1.
(dikumpul Kamis Minggu Depan)
38 Tugas
39 Tugas 1.
(dikumpul Kamis Minggu Depan)
40

Anda mungkin juga menyukai