Anda di halaman 1dari 14

RESUME

PENGANTAR ILMU EKONOMI


Diajukan untuk memenuhi salah satu mata kuliah
khusus mata kuliah Pengantar Ilmu Ekonomi

Di Susun Oleh :

Melisa Zahra Tunisa

20220080460/mn22d

Finasti Aulia P

20220080066/mn22d

Vindie Livia A

20220080300/mn22d

Sabrina Rachma P

20220080345/mn22d

Siti Aisyah

20220080443/mn22d

Bima Galuh

20220080098/mn22d

Suci Nurhayati
20220040201/mn22d

JURUSAN MANAGAMEN
UNIVERSITAS NUSA PUTRA
SUKABUMI 2023
A. Pendahuluan
Pada masa itu manusia belum banyak mengertitentang ekonomi, mereka hanya
mengerti makna ekonomi hanya sebatas pengerttian saja, mereka tidak memahami apa
itu ekonomi dalam arti yang sebenarnya dan apa saja dasar ekonomi serta konsep
ekonomitu tersebut. Menurut adam smith teori ekonomi yang sistemastis dan muda di
cernaadalahdasar kemajuan bidang ekonomi pada masa depan.
Ekonomi yang selalu dihadapi bangsa adalah bagaimana menggunakan sumber-
sumber ekonomiyang terbatasjumlahnya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang
sangat banyak.
B. Pengertian ilmu ekonomi
Ekonomi merupakan salah satu ilmu sosial yang mempelajari aktivitas manusia yang
berhubungan dengan poduksi, distribusi pertukaran, konsumsi barang dan jasa.
Menurut etomologinya atau asal usul katanyaekonomiberasal dari bahasa yunani,
yaitu oikonomiamerupakan kata majemuk (perpaduan ) dari dua kata, yaitu oikos dan
nomos, oikos artinya rumah dan nomos artinya aturan , jadi secara etomologi ekonomi
berarti aturan rumah tangga atau ilmu mengatur rumah tangga.
Menurut Profesor P. A. Semuelson, Ilmu Ekonomi Adalah :
“ Suatu Study Mengenai individu-individu dan masyarakat membuat pilihan, dengan
atau tanpa penggunaan uang, dengan menggunakan sumber-sumber daya yang terbatas,
tetatpi dapat digunakan dalam berbagai jenis barang dan jasa serta mendistribusikannya
untuk kebutuhan konsumen, sekarang dan dimasa datang, kepada berbagai individu dan
golongan masyarakat”
Ekonomi adalah ilmu yang mempelajari upaya-upaya untuk memenuhi kebutuhan
guna memcapai kemakmuran. Ilmu ekonomi timbul karena masalah pemilihan ( problem
of choice), dimana kebutuhan manusia tidak terbatas, sedangkan terjadi kelangkaan
sumber daya. Pengetahuan ekonomi sebagai ilmu relative belum begitu tua, jika
dibandingkan denan ilmu pengetahuan lain (eksakta)
Ilmu ekonomi baru dinggap suatu disiplin tertentu setelah adam smith mencetuskan
sistematikanya dalam bukunya “ An Enquiry Into The Nature And Couses Of The
Wealth of Nations ( Wealth Of Nations) “ terbit tahun 1776.
Pada hakikatnya ilmu ekonomi adalah ilmu mengenai perilaku manusia ( Human
Behavior ) dalam memenuhi kebutuhannya. Tetapi apakah proses pemenuhan kebutuhan
tersebut berjalan lancar tanpa hambatan apapun, artinyaapakah semua barang dan jasa
yang kita butuhkan cukup tersedia ? dan apakah kita mampu memperolehnya. Inti
masalah ekonomi adalah bagaimana manusia dapat memenuhi kebutuhan kebutuhannya
yang tak terbatas (unlimited) dengan alat pemenuhan / pemuas kebutuhan yang terbatas /
langka (scares). Tentu tidak semua kebutuhan dapat terpenuhi sehingga manusia harus
melakukan pilihan diantara berbagai aternatif yang tersedia dan yang paling
menguntungkan.
Dalam ilmu ekonomi terdpat beberapa golongaan atau paham yaitu :
1) Golongan Merkantalisme (Colbertisme) : bahwa untuk meningkatkan
kemakmuran dengan mengumpulkan emas sebanyak-banyaknya. Caranya
mengekspor seabanyak-banyaknya.
2) Golongan Physiocrat kaum Physiocrat berpendirian bahea pertanian atau tanah
adalah satu-satunya sumber produksi , sumber kehidupan manusia. Ajaran ini
menganjurkan agar cenderung mengerjakan pekerjaan dilapangan pertanian
supaya kemakmuran bisa meningkat.
Francois Quesnay adalah bapak dari ajaran ini yang mengajarkan bahwa kekayaan
bukan terdiri dari jumlah uang atau meas yang dikumpulkan tapi jumlah bahan
mentah yang tersia untuk digunakan manusia.
Intisari Ilmu Ekonomi

• Kebutuhan yang tak terbatas


• Kelangkaan sumber-sumber daya Pilihan
• Keinginan untuk memenuhi

Seperti kita ketahui kebutuhan manusia begitu banyak jumlah, ragam serta ariasinya
dan terus berkembang. Namun kenyataannya, tidak semua kebutuhan atau keinginan bisa
terpenuhi karena sumber-sumber daya atau faktor produksi yang digunakan untuk
menghasilkan barang/benda pemuas kebutuhan terbatas atau langka (scarce). Oleh sebab itu
manusia harus melakukan dan menentukan pilihan diantara beberapa alternative yang paling
menguntungkan.
Kelangkaan timbul sebagai akibat beberapa hal, sebagai berikut :
1. Jumlah Benda Pemuaskebutuhan yang disediakan alam sebagian besar harus diolah
untuk dapat memenuhi kebutuhan. Untuk mengolah hasil alam itu agar dapat dipakai,
di perlukan pengetahuan dan teknologi.
2. Banyak sumber daya alam (faktor produksi alam) yang rusak akibat keserakahan
manusia. Misalnya penebangan hutan liar dan yang tidak terencana dengan baik
yang mengakibatkan hutan cepat rusak dan gundul. Adanya pencemaran air sehingga
air tidak bisa diminum dan bebrapa jenis ikan mati.
3. Keterbatasan kemampuan manusia untuk mengolah sumberdaya yang ada.
Keterbatasan tersebut terjadi karena kurang nya ilmu pengetahuan dan teknologi.
tetapti karena kurangnya modal.
Dari pehaman tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa intisari ilmu ekonomi adalah
bagaimana manusia berusagha memenuhu semua kebutuhannya yang tidak terbatas,
sedangkan sumber-sumber daya atau faktor-faktor produksi yang tersedia untuk
menghasilkan barang0barang pemuas kebutuhan relatif terbatas (langka) berarti tidak
semua kebutuhan bisa terpenuhi sehingga manusia harus melakukan pilihan dari
berbagai atlertanif yang tersedia.
Faktor-faktor produksi yang tersedia dalam perekonomian di bedakan atas 4 jenis
yaitu :
a. Faktor produksi alam : tanah, berbagai jeneis barang tambang, hasil hutan liar.
b. Faktor produksi tenaga kerja : meliputi tenaga kerja terdidik ( dokter, akuntan,
insinyur ) tenaga kerja tidak terdidik ( tukang sapu, tukang becak) dan tenaga
kerja terampil ( montir, sopir, ahli reparasi, barang elektronik
c. Modal : ( mesin-mesin dan peralatan pabrik alat-alat pengangkutan, bangunan/
pabrik dan perkantoran.
d. Keahlian keusahawanan : berbentuk keahlian dan kemampuan pengusaha dalam
mengorganisasi ketiga faktor produksi yang lain yaitu tanah, tenaga kerja dan
modal secara efektif dan efisien sehingga usahanya berhasil dan berkembang.

Beberapa Definisi Ilmu ekonomi


Dalam perkembangan ilmu selanjutnya terdapat beberapa definisi yang agak beraneka ragam
sifatnya. Pada zaman Adam Simth hanya mengenai Ekonomi Politik (political economics),
yaitu mempelajari masalah kesejahteraan masyarakat, bagaimana kemiskinan dan taraf hidup
masyarakat. Jadi hanya melihat segala usaha manusia dalam mewujudkan kesejahteraan
masyarakatnya.
Pengertian yang sempit ini kemudian dilanjutkan oleh para sarjana selanjutnya,
diantaranya:
• Paul A. Samuelson
“Ilmu yang mempelajari bagaimana manusia menentukan pilihannya, baik dengan uang atau
tanpa uang denganuang memanfaatkan sumber daya yang terbatas jumlahnya dan mempunyai
alternatif-alternatif penggunanya untuk menghasilkan barang dan kemudian
mendistribusikannya, baik untuk sekarang masa akan datang diantara anggota-anggota
masyarakat”
• Albert L. Meyers
“Ilmu yang mempelajari kebutuhan-kebutuhan manusia dan kepuasan kebutuhan-kebutuhan
tersebut”
COntoh hokum maltus

C. Metode Ilmu Ekonomi


Cara yang di pergunakan dalam ilmu ekonomi untuk mememcahkan masalah :
1. Cara Deduktif :
Cara yang disandarkan atas suatu axioma ( dalil yang tidak dapat disangkal lagi
kebenarannya ) contoh dalil : bahwa tiap-tiap manusia dalam usahanya mencapai
kemakmuran tentu ingin berusaha untuk memperoleh keuntungan setinggi-tingginya
dengan jalan semudah dan semurah-murahnya.
2. Cara induktif :
Adalah cara yang disandarkan atas kenyataan-kenyataan artinya peristiwa-peristiwa
yang benar-benar terjadi.

Kesimpulan perdagangan barang palsu itu disebabkan karena orang ingin


memperoleh keuntungan setinggi-tingginya dengan jalan semeudah-mudahnya dan
semurah-murahnya.

D. Pembagian ilmu ekonomi


1. Ekonomi Deskriptif atau lukisan
Ekonomi deskriptif mengumpulkan informasi faktual terkait masalah ekonomi.
Kelompok ekonomi ini menggambarkan keadaan perekonomian yang sebenarnya
terjadi di masyarakat
2. Teori Ekonomi
Teori ekonomi berusaha menggeneralisasi data-data ekonomi dan memberikan
interpretasi atas data tersebut. Studi ini merupakan kumpulan asas atau hukum
ekonomi yang digunakan sebagai dasar untuk melaksanakan kebijakan ekonomi.
3. Teori Terapan
Ekonomi terapan merupakan cabang ilmu ekonomi yang menggunakan hasil kajian
ekonomi untuk menjelaskan fakta-fakta yang dikumpulkan oleh ekonomi deskriptif.
Kelompok ekonomi ini dipandang sebagai sarana untuk solusi bagi masalah-masalah
praktis.
a. Teori Ekonomi Makro ( macro economi theori) Yaitu pengetahuan ekonomi yang
mempelajari secara keseluruhan (agregatienya). Misalnya mempelajari pendapatan
nasional, investasi nasional, produk nasional dan sebagainya. Pendeknya tidak
mempelajari secara individu.
b. Teori Ekonomi Mikro (micro economy theory)Yaitu teori ekonomi yang
mempelajari unsur-unsur ekonomi secara individu atau tentang perusahaan. Dapat
dikatakan bahwa ilmu ekonomi ini merupakan pemecahaan dari variable- variable
ekonomi makro. Dan dapat dikatakan pula ekonomi mikro ini merupakan teori
harga, yang mempelajari sumber daya yang terbatas jumlahnya itu sehingga
diperlukan adanya suatu alternatif.

Hukum Ekonomi :
Hukum ekonomi adalah beragam ketentuan yang menjelaskan tentang hubungan
yang terjadi antara berbagai peristiwa ekonomi. Dalam hukum ekonomi terdapat dua jenis
hubungan yang saling berkaitan satu sama lain, yaitu hubungan kausalitas (sebab-akibat)
dan hukum fungsional (saling mempengaruhi). Dalam praktiknya, hukum ekonomi tidak
berlaku secara mutlak dan lebih bersifat cenderung terjadi. Berlakunya hukum ekonomi
ditentukan oleh prinsip ceteris paribus. Hukum ekonomi hanya dapat menjelaskan
peristiwa ekonomi ketika masyarakat yang tidak termasuk sebagai objek penelitian tidak
mengalami perubahan. Syarat yang harus terpenuhi ialah adanya pendapatan, selera,
harga barang lain dan harapan akan masa depan yang bersifat tetap dan tidak berubah.
Hukum ekonomi juga berlaku secara tepat jika tidak ada barang subtitus
E. Kebutuhan dan alat pemenuhan/pemuas kebutuhan.
Pengertian Kebutuhan : Kebutuhan ialah segala sesuatu yang di perlukan manusia untuk
mencapai kemakmuran.

Jenis-Jenis Kebutuhan :
1. Menurut Intensitas Penggunaanya dibagi menjadi :
- Kebutuhan primer : sandang, pangan, papan,
- Kebutuhan Sekunder : setalah sandang pangan dan papan, selanjutnya perlu kipas
angin dll
- Kebutuhan tersier : contoh seperti mobil dll.
2. Menurut sifat dibagi menjadi :
- Kebutuhan jasmani : makan, minum dll
- Kebutuhan rohani : beribadah, rekreasi dll
3. Menurut waktu dibagi dalam :
- Kebutuhan sekarang : kebutuhaan yang mendesak seperti sakit,harus berobat dll/
- Kebutuhan ayng akan datang : menabungn menyiapkan berbagai perlengkapanbayi.
Dll.

Dari uraian diatas dapat dilihat bahwa manusia mempunyai banyak sekali kebutuhan
hingga tidak terhitung jumlahnya. Dengan perkataan lain kebutuhan manusia tidak
terbatas, dilain pihak alat untuk memenuhi kebutuhan terbatas adanya atau langka (scare)
yang biasa disebut resoureces/economic resoureces dan untuk mendapatkannya
dibuthkan pengorbanan.

BENTUK SISTEM EKONOMI


A. Pengertian
Sistem ekonomi adalah perpaduan dari aturan-aturan atau cara-cara yang merupakan satu kesatuan dan
digunakan untuk mencapai tujuan dalam perekonomian. Aturan-aturan sistem perekonomian harus dapat
menjawab 3 masalah pokok ekonomi yaitu: barang apa yang harus diproduksi, bagaimana cara
memproduksi dan untuk siapa barang tersebut diproduksi. Secara umum dapat dikatakan bahwa negara
yang menganut sistem liberal, akan menganut sistem ekonomi pasar. Sedangkan negara-negara sosialis
cenderung menerapkan sistem ekonomi komando atau terpusat.
B. Sistem Ekonomi Tradisional
Sistem ini diterapkan oleh masyarakat tradisional, dimana corak perekonomiannya pun bersifat tradisional.
Teknik produksi diperoleh secara turun-temurun dan sederhana. Produksi lebih mengandalkan alam dan
tenaga kerja, hanya sedikit menggunakan modal.Pertukaran dilakukan dengan cara barter.
C. Sistem Ekonomi Komando
Adalah sistem ekonomi dimana peran pemerintah sangat dominan dan mempengaruhi. Pada sistem
ini,semua alat dan sumber daya produksi dimiliki oleh negara,sehingga hak milik perorangan hampir tidak
ada (tidak diakui).
D.Sistem Ekonomi Pasar
Adalah sistem ekonomi dimana pihak swasta menguasai kegiatan ekonomi produksi,distribusi dan
konsumsi. Pemerintah hanya membuat peraturan dan mengawasi pelaksanannya.
E. Sistem Ekonomi Campuran
Di antara system ekonomi komando dan system ekonomi pasar, terdapat sistem ekonomi yang memadukan
keduanya yaitu yang disebut sistem ekonomi campuran.Dalam sistem ekonomi campuran,pemerintah dan
swasta masyarakat saling berinteraksi dalam memecah kan masalah ekonomi.
F. Beberapa Kelemahan Sistem Mekanisme Pasar
Beberapa kelemahan system mekanisme pasar yang menjadi pendorong pemerintah untuk melakukan
campur tangan yang lebih banyak dalam mengatur kegiatan-kegiatan ekonomi,Keadaan yang dimisalkan
tidak sesuai dengan kenyataan.
G. Perbedaan di antara keuntungan pribadi dan sosial
Keuntungan pribadi adalah keuntungan yang diperoleh seseorang dari menjalankan kegiatan ekonomi.
Sedangkan keuntungan sosial adalah keuntungan yang diperoleh masyarakatdari suatu kegiatan ekonomi
yang dilakukan oleh seseorang.Setiap pengusaha akan berusaha memaksimalkan keuntungan usahanya.
H. Mekanisme pasar dan distribusi pendapatan
Perekonomian pasar cenderung untuk memberikan balas jasa yang lebih besar kepada pihak-pihak yang
mempunyai kesanggupan untuk bekerja lebih keras dan lebih efisien, mempunyai kepandaian keahlian yang
dan lebih lebih baik,dan memiliki pemikiran-pemikiran yang kreatif. Maka dalam perekonomian pasar yang
berkembang dan terdapat segolongan masyarakat yang memperoleh pendapatan yang sangat tinggi,jauh
lebih tinggi dari golongan masyarakat lainnya.
I. Campur Tangan Pemerintah
Pada masa ini perekonomian campuran adalah organisasi ekonomi yang ada di kebanyakan negara,dimana
pemerintah ikut serta menentukan cara-cara mengatasi masalah-masalah ekonomi yang dihadapi
masyarakat.Tetapi campur tangan ini tidak sampai menghapuskan sama sekali kegiatan-kegiatan ekonomi
yang dilakukan pihak swasta yang diatur menurut prinsip-prinsip cara penentuan kegiatan ekonomi yang
terdapatdalam perekonomian pasar. Melalui penyertaan dan campur tangannya,pemerintah mengharapkan
agar susunan produksi nasional sesuai dengan kebutuhan masyarakat,faktor-faktor produksi dapat
digunakan dengan efisien,distribusi pendapatan menjadi lebih meratadan perkembangan ekonomi yang
mantap dari masa ke masa dapat diciptakan.

INFLAS
Pengertian inflansi
• Inflasi adalah kecenderungan dari harga harga untuk naik secara umum dan terus menerus.
Kenaikan harga dari satu atau dua barang saja tidak disebut inflasi, kecuali bila kenaikan tersebut
meluas kepada(atau mengakibatkan kenaikan) sebagian besar harga barang barang lainnya.

Macam macam inflasi


1. Inflasi ringan ( dibawah 10% setahun)
2. Inflasi Sedang ( antara 10% sampai 30% setahun)
3. Inflasi berat (antara 30% sampai 100% setahun)
4. Hyper inflasi (diatas 100% setahun)
Pada decade tahun 1966 indonesia pernah mengalami hyper inflation
Sumber terjadinya hyper inflasi
Hiperinflasi seringkali berlaku dalam perekonomian yang sedang menghadapi perang atau kekacuan
politik di dalam negri. Dalam masa masa seperti ini pemerintah terpaksa menambahkan
pengeluaran yang jauh melebihi pajak yang di pungutnya. Salahsatu caranya dengan meminjam
dari bank sentral atau mewajibkan bank sentral mencetak lebih banyak uang.
Pemerintah selalu berusaha mengendalikan inflasi yang berlaku dengan berbagai cara, contohnya
dengan mengendalikan harga (menetapkan harga maksimum), memeberikan subsidi kepada
produsen ini dimanakan inflasi tertekan.apabila usaha membatasi inflasi membatasi inflasi dengan
cara seperti diatas tidak dilakukan, makan inflasi tersebubt dinamankan inflasi terbuka. Apabila
inflasi yang tinggi tingkatnya berjalan terus menerus, tingkat kegiatan ekonomi akan semakin
menurun dan ini menyebabkan pendapatan nasional mengalami kemunduran dan pengangguran
semakin meningkta ini diamakan hiperinflasi cenderung untukmewujudkan stagflasi, yaitu
keadaan kegiatan ekonomi semakin menurun, peroses kenaikan harga semakin cepat.

penyebab terjadinya inflasi terdiri dari:


• Demad pull inflation
• Inflasi ini terjadi karena permintaan masyarakat terhadap barang dan jasa (aggregate
demand)meningkat tajam misalnya, kenaikan permintaan luarnegri akan barang barang ekspor,
atau bertambahnya pengeluaran investasi swasta karena keredit yang murah. Meningkatnya
permintaan masyarakat akan barang barang menyebabkan kurva aggregate demand bergeser
kekanan dari D1 ke D2.akibat tingkat harga umum naik dari H1 k H2
• Cost push inflation
• Disebabkan adanya kenaikan biaya prduksi misalnya, kenaikan upah, kenaikan harga bahan bakar
minyak. Mengakibatkan jumlah penawaran barang berkurang dan kurva penawaran masyarakat
bergeser ke kiri dri S1 ke S2.
Asal terjadinya Inflasi
a. Inflasi yang bersal dari dalam negeri (domestic inflation), misalnya panen gagal,
pemerintah mencetak uang baru untuk menutup deficit anggaran.
b. Inflasi yang berasal dari luar negri (imported inflation), kenaikan index biaya hidup,karena
sebagian dari barang barang yang tak cukup didalamnya berasal dari import.dan penularan
infalsi dari luar negeri ke dalam negeri, bisa pula lewat kenaikan harga barang barang ekspor.
Efek Buruk Inflasi
1. Efek inflasi terhadap perkembangan ekonomi
2. Efek infalsi terhadap kemakmuran masyarakat (Inflasi akan menurun pendapatan rill orang
orang yang bekerja perpendapatan tetap,inflasi akan mengurangi nilai kekayaan yang
berbentuk uang,memperburuk pembagian kekayaan.)
Cara mengatasi inflasi
Mengatasi inflasi merupakan salah satu tujuan kebijakan makro ekonomi. Inflasi dianggap
sebagian hal yang tak diinginkan karena memberi pengaruh yang buruk terhadap distribusi
pendapatan,kegiatan minjam meminjam menimbulkan spekulasi dan persaingan
perdagangan internasional.
Sementara itu, inflasi akibat kenaikan biaya produksi terutama biaya tenaga kerja dapat
dikurangi atau dihilangkan, baik secara langsung dengan menggunakan kontol harga dan
pendapatan maupun secara tak langsung dengan bujukan moral kepada serikat buruh untuk
menurunkan tuntutan kenaikan upah mereka.

KELEBIHAN MONOPOLI

Banyak orang menganggap bahwa suatu perusahaan dalam pasar monopoli dapat
menetapkan harga sekehendak hatinya, dan oleh karenanya akan selalu mendapatkan keuntungan
yang sangat berlebihan / luar biasa. Ini merupakan pandangan yang kurang tepat. Minggu lalu
telah diterangkan bahwa dalam jangka pendek ada 4 kemungkinan yang dihadapi oleh suatu
perusahaan
dalam pasar persaingan sempurna yaitu :
1. Mendapat untung melebihi normal
2. Untung normal
3. Rugi tetapi masih dapat membayar kembali sebagaian
biaya tetap
4. Dan mengalami kerugian sehingga biaya berubahnua (variabelnya) pun tidak bisa ditutupnya.
Ke empat kemungkinan tersebut juga dapat berlaku dalam suatu perusahaan monopoli.
Di mana monopoli memperoleh keuntungan maksimum (keuntungan melebihi normal), (0
menunjukkan keadaan di mana monopoli tidak mendapat keuntungan dan juga tidak rugi
(mendapat keuntungan normal), yaitu bila hasil penjualannya sama dengan biaya totalnya.
Keadaan seperti ini berlaku bilamana kurva biaya total (Aco) menyinggung kurva permintaan
(DoDo = Aro) pada tingkat produksi di mana hasil penjualan Marginal biaya marjinal (kurva MRO
berpotongan dengan kurva MCo). Maka yang paling baik bagi perusahaan monopoli adalah
memproduksi sebanyak Qo, agar dapat menikmati keuntungan normal.
Dalam keadaan lain seperti yang ditunjukkan pada (monopoli mengalami kerugian.
Kenagian adalah yang paling minimum bila perusahaan monopoli memproduksi sebanyak Qi,
karena pada tingkat produksi tersebut MRI MCI. Biaya total (TC) yang dikeluarkan adalah OQI x
Opi atau segiempat OqiAP1. Sedangkan hasil penjualan total (TR) adalah OQ x OC atau
segiempat OqiBC.
Dengan demikian kerugian yang diderita perusahaan monopoli tersebut adalah seperti
yang ditunjukkan oleh segiempat P1ABC. Kerugian ini adalah kerugian minimum. Apabila
perusahaan monopoli memproduksi lebih tinggi atau lebih rendah dari Qi, kerugian yang dialami
akan lebih besar lagi.
Produksi, Hasil Penjualan, Biaya Produksi dan Keuntungan Maksimum,

Kegiatan ekonomi
Pada dasarnya kegiatan ekonomi di lakukan untuk memenuhi semua kebutuhan manusia, dan kebanyakan
barang yang di dapatkan harus di olah terlebih dahulu sebelum bisa di gunakan dengan maksimal oleh
seorang manusia.
Dan berarti kegiatan ekonomi terdiri darj 3 bagian yaitu
- produksi
- Diatribusi
- Konsumsi
PRODUKSI yaitu kegiatan kegiatan mengolah sesuatu agar memiliki nilai guna yang lebih yang bertujuan
untuk memenuhi semua kebutuhan dari manusia.
Produksi dibagi jadi 3
- primer
- Sekunder
- Tersier
Produksi juga bisa terjadi bila semua faktor fakotrnya terpenuhi faktornya yaitu
- alam
- Tenaga kerja
- Modal
- Skil
DISTRIBUSI
Adalah kegiatan menyalurkan hari olahan dari hasil produksi kepada konsumen
- distribusi langsung : kegiatan menyalurkan langsung dari produsen kepada konsumen
- Distribusi tidak langsung : penyaluran produk melalui agen agen
Macam macam pedagang
1. Agen besar
2. Eceran
3. Grosir
Konsumsi
Untuk orang awam konsumsi identik dengan terjadinya memakan atau meminum saja tapi sebenarnya
konsumsi bukan hanya makan atau minum saja tapi juga menggunakan barang yang kita beli dari produsen
dari hasil produksi. Bisa saja dalam barang atau jasa konsumsi adalah kegiatan terakhir dari hasil produksi
dan hasil distributor atau bisa diartikan sebagai pemanfaatan dari hasil produksi secara maksimal
Faktor - faktor dari konsumsi
- Faktor intern :
* motivasi
* Sikap
* Kepribadian
- faktor extern :
* kebudayaan
* Adat
* Status sosial
Teori konsumsi
Menurut hukum gossen : konsumsi selalu memberikan pilihan agar mereka bisa merasakan rasa puas yang
tinggi. Rasa puas itu bisa menurun bila suplai barang tersebut terjadi secara terus menerus.
PELAKU EKONOMI
Adalah para pembeli dari hasil produksi yang di tawarkan atau pengguna mereka antara lain adalah :
- RUMAH TANGGA KELUARGA
- Rumah tangga produsen
- Pemerintah
- Masyarakat luar negri

PENGERTIAN, KELEBIHAN DAN FUNGSI UANG

Uang sangat penting peranannya dalam melancarkan tukar menukar dalam perekonomian.
Peranan tersebut akan dapat sepenuhnya disadari apabila diperhatikan kesulitan-kesulitan yang akan
timbul apabila tukar menukar dijalankan secara barter.

A. Beberapa Kelebihan Perdagangan Barter Yaitu:

• Perekonomian barter memerlukan "kehendak ganda yang selaras" atau double


confidence of wants"

• Tanpa uang akan timbul kesulitan untuk memberikan nilai atas suatu benda.

• Perdagangan barter menyulitkan pembayaran tertunda

• Sukar menyimpan kekayaan, dalam hal ini kekayaan disamping dalam bentuk uang atauharta harta
yang bersifat uang

B. maka uang dapat didefinisikan sebagai:

Benda-benda yang disetujui oleh masyarakat sebagaialatperantara untukmengadakan


tukarmenukar/perdagangan. Yang dimaksud dengan kata "disetujui" dalam definisi ini adalah
terdapat kata sepakat di antara anggota-anggota masyarakat untuk menggunakan satu atau beberapa
benda sebagai alat perantara dalam kegiatan tukar menukar.

Agar masyarakat menyetujuinya penggunaan sesuatu benda sebagai uang, benda itu harus
memenuhi syarat-syarat berikut:

• Nilainya tidak mengalami perubahan dari waktu ke waktu


• Mudah dibawa-bawa

• Mudah disimpan tanpa mengurangi nilainya Tahan lama

• Jumlahnya terbatas (tidak berlebih-lebihan)

karena sebab itu benda tersebut telah menjadi alat perantara dalam kegiatan perdagangan di
berbagai negara di dunia ini sejak berabad-abad yang lalu. Kemajuan ekonomi dunia yang
bertambah pesat sejak terjadinya revolusi industri di negara-negara maju menyebabkan
perdagangan berkembang dengan sangat pesat. Transaksi- transaksi yang dijalankan nilainya
telah menjadi berkali lipat.

C. Beberapa Fungsi Uang

Fungsi uang perdagangan dibedakan menjadi 4 jenis:

1. Untuk melancarkan kegiatan tukar menukar

2. Untuk menjadi satuan nilai

3. Untuk ukuran bayaran yang ditunda

4. Sebagai alat penyimpan nilai

D. Fungsi Uang Sebagai Perantara Tukar Menukar

Dengan adanya uang, kegiatan tukar menukar akan jah lebih mudah dijalankan kalau
dibandingkan dengan kegiatan perdagangan secara barter. karena dengan adanya uang
seseorang yang menginginkan suatu barang tidak perlu bersusah payah mencari orang yang
memiliki barang tersebut dan juga menginginkan barang yang dimilikinya.

Disamping itu, apabila uang digunakan dalam kegiataan tukar menukar, maka waktu untuk
melakukan kegiatan tersebut dapat dipersingkat, tenaga dihemat, dan kegiatan tukar menukar
menjadi lebih sederhana. Ini berarti uang telah melancarkan jalannya kegiatan perdagangan

E. Uang Sebagai Alat Pembayaran Tertunda

Transaksi-transaksi dalam perekonomian yang sudah berkembang banyak dilakukan dengan


pembayaran yang ditunda, atau penjualan secara kredit.

PERMINTAAN, PENAWARAN DAN HARGA KESEIMBANGAN

Pada pasar ini kekuatan permintaan dan kekuatan penawaran dapat bergerak secara leluasa. Permintaan
mencerminkan keinginan konsumen, sementara penawaran mencerminkan keinginan produsen atau
penjual.
Bagi pembeli, barang atau jasa yang ia beli merupakan bagian kecil dari keseluruhan jumlah pembelian
masyarakat Bagi penjual pun berlaku hal sama sehingga bila penjual menurunkan harga, la Akan ragu
sendiri, sedangkan bila menaikan harga Maka pembeli akan lari penjual lainnya.
Pengertian Permintaan
Permintaan adalah keinginan untuk membeli barang dan jasa yang disertai oleh kemampuan untuk
membeli kekuatan tenaga beli pada tingkat harga dan waktu tertentu. Permintaan yang disertai dengan
kemampuan tenaga beli disebut permintaan efektif (effective demand).
Teori Permintaan
Teori permintaan menerangkan tentang ciri hubungan antara jumlah permintaan dan harga. Berdasarkan
ciri hubungan antara permintaan dan harga dapat dibuat grafik Kurva permintaan. Permintaan
menyatakan hubungan antara berbagai kemungkinan harga-harga dan jumlah barang dan jasa yang
diminta pada harga tersebut.
Hukum Permintaan
Faktor-faktor yang menentukan besarnya jumlah permintaan tidak hanya pendapatan, tapi juga harga
barang dan jasa itu sendiri, harga barang dan jasa lain, selera dan jumlah penduduk.
Jadi jika ingin menganalisa pengaruh perubahan harga terhadap permintaan, maka laktor-faktor lain
(pendapatan, jumlah penduduk, selera, barang substitusi) yang dapat mempengaruhinya kita anggap
tidak berubah atau konstan/ tetap.
Dalam ilmu ekonomi, anggapan bahwa hal-hal lainnya tetap tidak berubah/ konstan dinamakan ceteris
paribus.

Kurva Permintaan
Kurva Permintaan (demand Curve) Adalah kurva yang menunjukkan berbagai jumlah yang diminta pada
berbagai tingkat/kemungkinan harga.
Berisi:
• Kuantitas yang diminta (quantity demanded) Adalah jumlah barang yang ingin dibeli konsumen
pada tingkat harga dan waktu tertentu, ceteris paribus.
• Tabel Permintaan (demand schedule) Adalah tabel yang menunjukkan kuantitas sebuah barang
dan jasa yang diminta selama periode waktu tertentu pada berbagai tingkat harga dengan
mengasumsikan faktor-faktor laninya tetap tidak berubah.

Permintaan Pasar
Kurva perinti merupakan gabungan permintaan dari berbag individu, yang dinamakan kurva permintaan
pasar dengan perkataan lain kurva permintaan pasar adalah kurva yang menunjukkan penjumlahan dari
kuantitas barang yang diminta oleh konsumen yang ada di pada periode waktu tertentu.
Pergeseran Kurva Permintaan
Faktor lain yang juga dapat memengaruhi kuantitas permintaan barang dan jasa adalah harga barang
pengganti (substitusi), pendapatan, jumlah penduduk dan selera. Pengaruh yang diakibatkan oleh
perubahan faktor- faktor tersebut terhadap permintaan adalah bergesernya kurva permintaan ke kanan
atau ke kiri.
Faktor-faktor yang memengaruhi permintaan dan menyebabkan kurva permintaan bergeser ke kiri atau
kanan, adalah :
1. Harga barang komplementer dan barang substitusi.
2. Peningkatan Pendapatan.
3. Jumlah dan Karakteristik Penduduk.
4. Perasaan Selera (taste) Masyarakat.
5. Harga Barang-barang Lain.
6. Perkiraan dan Harapan Masyarakat.
7. Hari Raya Keagamaan.

C. Pengertian Penawaran
Penawaran didefinisikan sebagai kuantitas barang yang ditawarkan (oleh produsen) di pasar pada
berbaga tingkat harga.
Teori Penawaran
Teori penawaran terutama menumpukan perhatiannyakepada hubungan antara tingkat harga dengan
jumlah barang yang ditawarkan.
Hukum Penawaran
Selain faktor harga, penawaran juga dipengaruhi oleh beberapa faktor lain. Misalnya: harga bahan baku,
tingkat teknologi, jumlah produsen di pasar, serta harapan atas perkiraan. Di antara faktor diatas, harga
dianggap memainkan peranan yang sangat penting dan menjadi acuan dalam melakukan analisis
penawaran.
Inti dari hukum penawaran berbunyi: apabila harga suatu barang dan jasa meningkat, maka kuantitas
yang ditawarkan juga akan meningkat Sebaliknya, apabila harga suatu barang dan jasa menurun, maka
kuantitas yang di tawarkan juga akan semakin menurun, ceteris paribus.
Kurva Penawaran
Istilah-istilah:
1. Kuantitas yang ditawarkan (quantity supplied) yaitu kuantitas barang dan jasa yang ingin ditawarkan
produsen pada tingkat harga dan waktu tertentu.
2. Tabel penawaran (supply schedule) adalah tabel yang menunjukkan kuantitas sebuah barang dan jasa
yang ditawarkan selama periode waktu tertentu pad berbagai tingkat harga, dengan asumsi factor-fakt
lainnya tetap tidak berubah. Informasi yang disajikan dalam tabel penawaran selanjutnya dapat
digambarkan dalam sebuah kurva penawaran.
3. Kurva penawaran adalah kurva yang menunjukan hubungan berbagai jumlah barang dan jasa yang
ditawarkan dengan berbagai tingkat harga.
Kurva Penawaran Pasar
Bentuk kurva penawaran gabungan berbagai toko jeruk, atau dengan kata lain kurva penawaran pasar
tersebut? Sama seperti dalam permintaan pasar, penawaran pasar terhadap suatu barang dan jasa pada
dasarnya adalah penjumlahan dari kuantitas yang ditawarkan oleh seluruh produsen di pasar.

Anda mungkin juga menyukai