Mengumpulkan bahan-bahan pembinaan Badan Usaha Milik Daerah sesuai dengan prosedur yang berlaku untuk
1
keperluan penyelesaian pekerjaan
2 Mempelajari, menganalisa serta menelaah bahan-bahan sesuai dengan pembinaan Badan Usaha Milik Daerah
Mengadakan penelitian berdasarkan permasalahan pembinaan Badan Usaha Milik Daerah dalam rangka
3
menyelesaikan pekerjaan
Memberikan saran dalam bentuk telahaan berdasarkan pelaksaan pekerjaan dan pemanfaatan nya untuk
4
disampaikan kepada pimpinan unit
Membuat laporan berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi Badan Usaha Milik Daerah untuk disampaikan kepada
5 pimpinan unit agar hasil telahaan dapat bermanfaat
6 Melaksanakan tugas kedinasan lain yang diperintahkan oleh pimpinan baik secara tertulis maupun lisan
Dalam era otonomi daerah, pemerintah telah memberikan kesempatan yang luas bagi
pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan rakyatnya. Pemerintah daerah dapat
mengatur sendiri beberapa aspek kehidupan di daerahnya baik aspek ekonomi, pendidikan,
kesehatan, sosial, maupun budaya. Dalam aspek ekonomi, pemerintah daerah memiliki
kewenangan untuk membentuk suatu BUMD. Pada hakikatnya BUMD mempunyai peran yang
strategis dalam era otonomi daerah saat ini. Data yang ada menunjukkan bahwa sebanyak 1.007
BUMD dengan aset sebesar Rp340,118 triliun, mencatat laba sebesar Rp10,372 triliun atau rata-
rata rasio laba terhadap aset (ROA) sebesar 3,0 persen. Rendahnya tingkat ROA menunjukkan
pengelolaan BUMD belum optimal, baik dari aspek keuangan maupun kinerja. Dengan kondisi
ini, dan ditambah adanya praktek mismanagement yang mengarah pada inefisiensi dan
kecurangan, maka BUMD perlu dan penting untuk melakukan pembenahan sehingga terjadi
percepatan pelayanan publik.
III. IDENTIFIKASI ISU
Dari Latar Belakang dapat disimpulkan telah terjadi “Mismanagement dalam Tata
Kelola Badan Usaha Milik Daerah”.
Beberapa isu tersebut kemudian dianalisis lagi dengan menggunakan pendekatan USG
(Urgency, Seriousness, Growth). Analisis USG (Urgency, Seriousness, Growth)
mempertimbangkan tingkat kepentingan, keseriusan, dan perkembangan setiap variabel seperti
tabel berikut ini :
“ Peningkatan Pengetahuan Aparatur Sipil Negara Tentang Peraturan dan Tata Kelola
Badan Usaha Milik Daerah ”
http://ditjenpp.kemenkumham.go.id/index.php?
option=com_content&view=article&id=2943:kewenangan-kepala-daerah-terhadap-
badan-usaha-milik-daerah&catid=103&Itemid=184