DI SUSUN OLEH :
NIM : 204820103034
KELOMPOK : B (3)
2. Ulik Alta,S.Farm.,M.Kes
I. TUJUAN PRAKTIKUM
● Mahasiswa diharapkan dapat memahami dan
melakukan pencucian dan sterilisasi karet, ampul,
vial, dan botol infuse dengan metode yang sesuai
● Mahasiswa dapat melakukan sterillisasi alat dan
bahan dengan pemanasan kering (oven) dan
pemanasan basah (autoclave).
● Mahasiswa dapat membuat larutan Hcl 2 % dan tepol 1%.
ALAT BAHAN
● Autoclave ● Natrium karbonat 0,5%
● Glasswerw ● Tepol
● Aquadest
● Alkohol
● HCL encer
IV. CARA KERJA
V. PERHITUNGAN
Raudah,Zulbaidah,T.,Santoso,SAYA.,2017,EfektifitasSterilisasiMetodePanas
Keri ng Pada Alat Medis,Kemenkes Banjarmasin.
X. LAMPIRAN
PRAKTIKUM II
INJEKSI
AMINOPHYLIN 2.4%
DISUSUN OLEH:
NIM 204820103034
KELOMPOK : B (3)
2. Ulik
Alta,S.Farm.,M.Kes
I. TUJUAN PRAKTIKUM
ALAT BAHAN
Autoclave Theophylin
Glassware Etilendiamen
Timbangan Aqua p.i
Kertas perkamen
Batang pengaduk
IV.FORMULA
V. PERHITUNGAN
= 51,4 g
mg/ml=55000 mg Kontribusi= 55 g x
2,16=118,8 g
Nacl hiprtonis.
VI. PROSEDUR KERJA
Campurlah etilendiamen
IX. KESIMPULAN
sedian
XI. LAMPIRAN
DISUSUN OLEH:
NIM : 204820103034
KELOMPOK : B (3)
2. Ulik Alta,S.Farm.,M.Kes
I. TUJUAN PRAKTIKUM
● Agar mahasiswa dapat memahami dan membuat infuse ringer
laktat.
● Agar mahasiswa dapat menghitung jumlah bahan
yang dibutuhkan dalam larutan infuse ringer laktat
● Agar mahasiswa dapat melakukan pengujian
sediaan larutan berupa ph larutan,kebocoran
,partikel dan kejernihan,dan keseragaman volume
ALAT BAHAN
Autoclave Natrium laktat
Glassware Nacl
Penangas air Kcl CaCl2.2H2O
Aqua p.i
Karbo adsorben
HCL 0,1 N – NaOH 0,1 N
IV.FORMULA
Kontribusi = 60 x 1 =60 g
IX.KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
XI. LAMPIRAN
DISUSUN OLEH:
NIM 204820103034
KELOMPOK : B (3)
2. Ulik Alta,S.Farm.,M.Kes
I. TUJUAN PRAKTIKUM
● Agar Mahasiswa dapat memahami dan mampu melakukan pembuatan
● Agar mahasiswa mampu membuat injeksi cortisone asetat
suspense.
● Agar mahasiswa mengetahui cara melakukan uji sterilisasi
● Agar Mahasiswa mengetehui cara sterilisasi dengan
autoclave dan oven.
ALAT BAHAN
Timbangan Hidro cortisone asetat
Glassware Nacl
Polysorbatte 80
CMC-Na
Benzyl alcohol
Aqua
IV.FORMULA
Ukuran ph 10
Suspensi Tidak terdapat partike-partikel dalam
suspensi yang sudah disterilisasikan
Kebocoran -
Partikel-patikel asing -
VI. CARA KERJA
Larutkan CMC-Na, kemudian disterilkan
dalam autoclave
VIII. KESIMPULAN
Lachman L. Et al. (2008). Teori dan Praktek Industri Farmasi Edisi III.
X. LAMPIRAN
DISUSUN OLEH:
NIM 204820103034
KELOMPOK : B (3)
2. Ulik Alta,S.Farm.,M.Kes
I. TUJUAN PRAKTIKUM
ALAT BAHAN
PH meter Asam borat
Glassware Natrium netra borat
Erlenmeyer preservative
Autoclave Aqua destilat
Corong HCL0,1 N
NaOH 0,1N
pengemas
Metil paraben
kloramfenikol
IV.PROSEDUR KERJA
Larutkanasamboratdannatriborat(didalamaquadest)
Larutkanpersevatipdalamaquadest(tam
bahkanlarutan1)
Tambahkanlarutanklorompenikoldalamlarita
n2
Tambahkansisaaqua,sterilkanmenurutcaraB
Kemudian masukanwadah,tutupdanberietiket
Periksalarutanterhadap:PH,kebocoran,partikelasing,
kejernihan, berietiket.
V. DATA HASIL PERCOBAAN
VIII. PEMBAHASAN
Pada praktikum ini dibuat sediaan tetes mata dengan bahan aktif
kloramfenikol. Sediaan tetes mata yaitu sediaan steril yang bebas dari
partikel asing dan mikroorganisme, dibuat dengan cara yang sesuai serta
dikemas untuk digunakan pada mata. Struktur penyusun organ mata
sangat sensitif sehingga mudah terluka dan terinfeksi partikel asing dan
bakteri. Mata juga dilindungi oleh cairan yang bersifat bakteriostatik yang
dihasilkan oleh air mata. Cairan mata juga merupakan cairan steril yang
secara terus menerus membilas mata dari partikel asing, bakteri, dan
mikroorganisme lain sehingga sediaan tetes mata harus steril.
Kloramfenikol merupakan antibiotik yang mempunyai aktifitas
bakteriostatik dan pada dosis tinggi bersifat bakterisid. Aktivitas
antibakterinya bekerja dengan menghambat sintesis proteindengan jalan
meningkatkan ribosom subunit 508 yang merupakan langkah penting
dalam pembentukan ikatan peptida. Kloramfenikol efektif terhadap
bakteri aerob gram positif dan beberapa hakteri aerob gram negatif
Kloramfenikol berkhasiat untuk pengobatan infeksi yang disebabkan oleh
Salmonella thypi, Salmonella parathypi. Haemophilus influenzae,
Neisseria meningitidis, Salmonella, Proteus mirabilis, Pseudomonas
mallei, Ps. cepacia, Vibrio cholerae, Francisella tularensis. Yersinia
pestis, Brucella dan Shigella.Namun demikian, kloramfenikol tidak aktif
terhadap virus, jamur, dan protozoa.
Kloramfenikol adalah salah satu antibiotik yang secara kimiawi
diketahui paling stabil dalam segala pemakaian. Kloramfenikol memiliki
stabilitas yang sangat baik padasuhu kamar dan kisaran pH 2 sampai 7,
stabilitas maksimumnya dicapai pada pII 6. Pada suhu 25°C dan pll 6,
memiliki waktu paruh hampir 3 tahun. Yang menjadi penyebabutama
terjadinya degradasi kloramfenikol dalam media air adalah pemecahan
hidrolitikpada lingkaran amida. Laju reaksinya berlangsung di bawah
orde pertama dan tidak tergantung pada kekuatan ionik media. Efek
utama dari kloramphenikol pada sediaan tetes mata sebagai antibiotik
spektrum luas dengan cara mengganggu sintesis protein dan bersifat
bakteriostatik. Pada penyakit mata digunakan untuk mengobati
konjuntivis konjungtivitas. Efek samping retikolopenia, anemia aplasia,
gangguan penglihatan, ruam, demam, angio derma (sweet man.2009).
Kelarutan sukar larut dalam air, mudah larut dalam etanol, sedikit larut
dalam kloroform, mudah larut
dalam propilenglikol, aseton dan etil asetat. (Depkes RI,1995). Pada
praktikum kali ini kloramfenikol dilarutkan dengan larutan asam borat
dan larutan borax yang sebelumnya dicampur dengan fenil merkuri nitrat.
IX.KESIMPULAN
Pada prakrikum kali inidapat disimpulkan bahwa sedian tets mata memiliki
ph 7,4
.dalam pembuatan obat tetes mata di mana kelompok kami memiliki ph
diawal 6 dan setelah di autoclave ph kelompok kami pun masih tetap
sama seperti yg sebelum diautoclave yaiutu 6.pada saat melakukan
pengujian kebocoran itu tidak terdapat kebocoran, dan pada
saatmelakukan iji partike juga tidak terdapat,begitupun dalam iji
kejernihan itu memiliki warna seperti putih susu setelah di autoclave hasil
nya juga tetap sama di warna putih susu.
DAFTAR PUSTAKA