PARESTIKA
( PENDAMPINGAN RESIKO TINGGI IBU HAMIL
OLEH KADER )
1. Data Geografis
Puskesmas Tembarak merupakan salah satu Puskesmas dari 26
Puskesmas yang ada di Kabupaten Temanggung yang terletak di wilayah
tengah Kabupaten Temanggung, tepatnya di Dusun Nolobangsan Barat,
Desa Menggoro, Kecamatan Tembarak.
Wilayah Kerja Puskesmas Tembarak mempunyai batas wilayah
sebagai berikut :
Sebelah timur : Kecamatan Kranggan
Sebelah utara : Kecamatan Temanggung dan Tlogomulyo
Sebelah barat : Kecamatan Tlogomulyo
Sebelah selatan : Kecamatan Selopampang
Wilayah kerja Puskesmas Tembarak meliputi 13 desa yaitu :
Tabel 1. Jumlah Dusun di Desa Wilayah Puskesmas Tembarak
1 2 3
1 Tembarak 3
2 Menggoro 9
3 Wonokerso 11
4 Purwodadi 5
5 Tawangsari 5
6 Kemloko 9
7 Greges 3
8 Botoputih 8
9 Gandu 2
10 Banaran 2
11 Drono 3
12 Krajan 2
13 Jragan 4
Jumlah 66
Luas wilayah Kerja Puskesmas Tembarak secara keseluruhan
mencapai 2.684 Ha (26.84 KM2). Semua wilayah desa di wilayah
Puskesmas Tembarak merupakan daerah datar sampai berombak,
berombak sampai berbukit. Luas wilayah kerja Puskesmas Tembarak yang
paling luas adalah Desa Kemloko. Sedangkan wilayah yang luasnya paling
kecil yaitu Desa Drono.
3 Dokter Umum 1 0 1 1
4 Dokter Gigi 1 0 1 1
5 Perawat 4 0 4 5 1
6 Perawat gigi 1 0 1 1
7 Bidan 4 0 4 5 1
8 Bidan Desa 13 0 13 13
9 Sanitarian 1 0 1 1
10 Nutrisionis 1 0 1 1
Tenaga Status Kepegawaian
No Kesehatan/ NON Kebutuhan Kekurangan
Non PNS Jumlah
PNS
Kesehatan
1 2 3 4 5 6 7
Analis
11 1 0 1 1
Kesehatan
12 Rekam Medik 0 1 1 1
Asisten
13 1 0 1 1
Apoteker
Staf Umum/
14 1 0 1 1
Apotik
15 Staf Umum/ IT 1 1 2 2
16 Akuntan 0 1 1 1
17 SS Promkes 0 1 1 1
18 Pengemudi 0 1 1 1
Cleaning
19 0 1 1 1
Service
20 Wiyata Bakti 0 1 1 1
Jumlah 32 7 39 41 2
3. Jenis Pelayanan
Puskesmas Tembarak memiliki beberapa program yaitu:
a. UKP (Upaya Kesehatan Perorangan) yang terdiri dari Pelayanan Rawat
Jalan, Pelayanan Gigi Mulut, Pelayanan Ibu dan Anak, IVA dan KB,
Imunisasi, Laboratorium dan Farmasi
b. UKM (Upaya Kesehatan Masyarakat) Essensial terdiri dari Pelayanan
Promosi Kesehatan, Kesehatan Ibu dan Anak, KIA dan KB, Pelayanan
Kesehatan Perbaikan Gizi Masyarakat, Upaya Pencegahan dan
Pengendalian Penyakit dan Pelayanan Kesehatan Lingkungan
c. UKM Pengembangan yaitu pelayananan kesehatan gigi masyarakat,
olahraga dan keluarga, tradisional, kesehatan kerja, UKS/ UKGS,
posbindu, lansia dan remaja
d. SPM ( Standar Pelayanan Minimal ) Puskesmas Tembarak meliputi
pelayanan kesehatan ibu hamil, ibu bersalin, bayi baru lahir, balita,
anak usia pendidikan dasar, usia produktif, usia lanjut, penderita
diabetes melitus, penderita hipertensi, orang dengan gangguan jiwa
berat, orang terduga TB dan orang dengan resiko terinfeksi HIV.
4. Profil Perangkat Daerah
a. Visi
“Terwujudnya masyarakat Kecamatan Tembarak yang mandiri untuk
hidup sehat”.
b. Misi
Dalam mewujudkan visi tersebut diatas Puskesmas Tembarak
mempunyai misi yaitu:
1) Mendorong kemandirian masyarakat untuk hidup sehat
2) Memberikan pelayanan kesehatan yang mudah dan berkualitas
c. Tujuan
Meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat bagi
setiap orang agar terwujud derajat kesehatan masyarakat yang setinggi
- tingginya dalam mendukung tercapainya tujuan pembangunan
kesehatan
d. Falsafah
“Masyarakat sehat mandiri menjadi kebanggaan dan tujuan kami"
e. Tata Nilai
Untuk mendorong motivasi kerja dan kesungguhan dalam mencapai
kinerja maka diperlukan suatu nilai – nilai yang disepakati bersama.
Tata nilai tersebut adalah :
BERSERI
BER : Bersih, menciptakan lingkungan kerja yang bersih dan
nyaman
SE : Senyum, selalu tersenyum dalam melayani pelanggan
R : Ramah, ramah tehadap pelanggan
I : Inovatif, berinovasi untuk meningkatkan pelayanan
KEPALA TATA
USAHA
SRI SUGIARTI
PENANGGUNG JAWAB UKM PENANGGUNGJAWAB UKM PENANGGUNGJAWAB UKP KEFARMASIAN DAN PENANGUNGJAWBAB JARINGAN PELY PUSK DAN PENANGGUNGJAWAB
ESSENSIAL PENGEMBANGAN LABORATORIUM JEJARING PUSKESSMAS MUTU
Fungsi :
B. ANALISA MASALAH
1. Deskripsi Masalah Sebelum Melaksanakan Inovasi
Angka Kematian Ibu ( AKI ) merupakan salah satu indikator untuk
melihat derajat kesehatan perempuan / ibu. Angka Kematian Ibu juga salah
satu target yang telah di tentukan dalam tujuan pembangunan di Indonesia
yaitu meningkatkan kesehatan ibu di mana target yang dicapai tahun 2017
adalah 228 per 100 kelahiran hidup, kondisi ini menunjukan adanya
kecenderungan peningkatan Angka Kematian Ibu yang cukup tinggi.
Dalam memberikan pelayanan kesehatan ibu dan bayi, jumlah ibu
hamil di Kecamatan Tembarak tahun 2021 sebanyak 464 orang ibu hamil
sementara yang beresiko tinggi ada 98 orang, sedangkan untuk kematian
ibu di tahun 2021 ada 3 orang. Tidak semua ibu hamil dapat digolongkan
dengan kehamilan normal. Beberapa kehamilan memang memerlukan
pengawasan dan konseling yang bersifat khusus. Apabila sejak awal
kehamilan ibu tidak pernah melakukan pemeriksaan maka bidan dan dokter
tidak mampu melakukan deteksi dini kelainan atau pun komplikasi. Yang
kemungkinan juga ditimbulkan di kehamilan ini. Faktor resiko tinggi
maupun kelainan yang terdapat pada ibu ataupun janin akan memberikan
dampak bagi proses persalinan maupun keberlangsungan kehamilan.
Dalam pembangunan bidang kesehatan yang berbasis masyarakat,
untuk mengurangi AKI dan AKB Kecamatan Tembarak melibatkan peran
serta masyarakat dalam kegiatan di masyarakat.Untuk mengawasi dan
mendampingi ibu hamil yang ada di wilayah posyandu di masing-masing
desa maka dibentuklah kader pendamping. Kader pendamping tersebut
diberi nama PARESTIKA yaitu Pendampingan Resiko Tinggi Ibu Hamil Oleh
Kader.
2. Kelompok Sosial Yang Terpengaruh
Inovasi PARESTIKA mempengaruhi kelompok sosial diantaranya adalah
sebagai berikut:
a. Pemerintah desa beserta warganya
Kematian ibu dan bayi merupakan indikator kesehatan di suatu
wilayah. Dengan adanya inovasi PARESTIKA ini diharapkan tidak
terjadi kematian ibu dan bayi.
b. Puskesmas
Program Puskesmas salah satunya adalah meningkatkan penjaringan
deteksi dini resiko tinggi ibu hamil di tingkat kecamatan. Untuk itu
Puskesmas sering melibatkan partisipasi masyarakat dengan kader
kesehatan sebagai garis depannya.
c. PKK
PKK sebagai bentuk partisipasi masyarakat berperan penting guna
menekan kematian ibu dan bayi di wilayah desa dan kecamatan.
C. PENDEKATAN STRATEGIS
PARESTIKA adalah inovasi yang diusulkan oleh PJ UKM Essensial
beserta pemegang program Pelayanan Kesehatan Ibu dan Anak dan telah
disetujui oleh Kepala Puskesmas Tembarak sebagai pembinanya. Kegiatan
ini didanai oleh dana BOK. PARESTIKA sebagai inovasi Puskesmas
Tembarak dinilai mampu memberikan pelayanan berupa pengawasan dan
pendampingan ibu hamil yang ada di wilayah Puskesmas Tembarak bekerja
sama dengan kader kesehatan di wilayah posyandu masing-masing.
Dimana dalam kegiatannya antaralain pendataan ibu hamil, kunjungan
rumah, pendampingan dan pengawasan ibu hamil terutama yang beresiko
tinggi serta memberikan bimbingan dengan memberikan penyuluhan dan
edukasi guna menurunkan terjadinya kasus resiko tinggi dengan
menanganinya lebih awal. Maka dari itu diperlukan peran berbagai pihak
dalam pelaksanaannya meliputi TOGA, TOMA, Bidan desa, Linsek, dan
kader kesehatan.
KEGIATAN PARESTIKA
FORMULIR POEDJI ROCHYATI
STICKER PARESTIKA