Anda di halaman 1dari 10

Antenna Mikrostrip Pada Transmisi Gelombang mikro

Teknik Elektro
Politeknik Negeri Malang
ANTENNA MIKROSTRIP PADA TRANSMISI GELOMBANG MIKRO
Dimas Dwi Prakoso (12/1241160023) dan Yanna Maharastri (24/1241160022)
JARINGAN TELEKOMUNIKASI DIGITAL, TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI MALANG
ABSTRAKSI

Teknik Gelombang mikro dapat membantu dalam berbagai kebutuhan manusia,saat ini
sudah banyak perkembangan pada gelombang mikro yang didukung dengan penemuan-
penemuan baru. Aplikasi gelombang mikro pada saat ini ada berrbagai macam yaitu
antenna, system radar, data link transmisi,aplikasi leser,fiber optic dll. Pada penerapan
gelombang mikro antenna yang digunakan bukan antenna pada umumnya tetapi antenna
yang digunakan juga dalam ukuran mikro yaitu biasa disebut dengan antenna
mikrostrip/stripline.Antenna mikrostrip berasal katanya, mikrostrip terdiri atas dua kata,
yaitu micro (sangat tipis/kecil) dan strip (bilah/potongan). Antena mikrostrip dapat
didefenisikan sebagai salah satu jenis antena yang mempunyai bentuk seperti bilah/potongan
yang mempunyai ukuran sangat tipis/kecil. . Secara umum, antena mikrostrip terdiri atas 3
bagian, yaitu patch, substrat, dan ground plane. Patch terletak di atas substrat, sementara
ground plane terletak pada bagian paling bawah. Adapun jenis dari antenna mikrostrip
yaitu antena mikrostrip patch persegi panjang (rectangular), antena mikrostrip patch persegi
(square), antena mikrostrip patchlingkaran (circular)

Kata kunci : Antenna mikrostrip , Antena Mikrostrip Patch Segiempat

1. PENDAHULUAN digunakan sebagai alat transportasi energi


1.1 Latar Belakang elektromagnetik dari sumber transmisi ke
antena atau dari antena ke penerima. Dalam
Antena adalah suatu alat yang
fungsinya sebagai pemancar dan penerima
mengubah gelombang terbimbing dari
energi, sebuah antena pada sistem wireless
saluran transmisi menjadi gelombang bebas
harus dapat melakukan optimasi energi
di udara, dan sebaliknya. Pada sistem
radiasi pada beberapa arah. Antena juga
komunikasi radio diperlukan adanya antena
harus dapat berperan sebagai alat
sebagai pelepas energi elektromagnetik ke
direksional. Antena dapat berbentuk kabel
udara atau ruang bebas, atau sebaliknya
yang berkonduksi, sebuah aperture, berupa
sebagai penerima energi itu dari ruang
patch,gabungan dari beberapa elemen
bebas. Dapat juga dikatakan antena
(array), sebuah reflector dan lensa.
merupakan struktur transisi antara ruang
bebas dengan alat pembimbing.Alat Antena mikrostrip merupakan
pembimbing atau saluran transmisi dapat antena yang memiliki massa ringan,
berupa saluran koaxial ataupun pipa dan mudah untuk difabrikasi, dengan sifatnya

Page 1
Antenna Mikrostrip Pada Transmisi Gelombang mikro
Teknik Elektro
Politeknik Negeri Malang

yang konformal sehingga dapat Material substrat yang tersedia dapat


ditempatkan pada hampir semua jenis digunakan untuk frekuensi frekuensi RF
permukaan dan ukurannya kecil dan microwave. Pemilihanya berdasarkan
dibandingkan dengan antena jenis lain, karakteriktik material yang diinginkan
karena sifat yang dimilikinya, antena untuk daya yang optimal pada suatu jarak
mikrostrip sangat sesuai dengan frekuensi tertentu. Spesifikasi umum
kebutuhan saat ini, sehingga dapat termasuk nilai konstanta dielektri, factor
diintegrasikan dengan peralatan disipasi (loss tangent) dan ketebalan. Nilai
telekomunikasi lain yang berukuran konstanta dielektrik antara 2,2 < €r < 12
kecil,antena mikrostrip mempunyai digunakan untuk frekuensi operasi 1 hingga
struktur yang terdiri dari 3 lapisan seperti 100 GHz
yang diperlihatkan pada Gambar 1.1, Ketebalan substrat penting untuk
yaitu : diperhatikan ketika akan mendesain
antenna mikrostrip. Kebanyakan sustrat
a. Patch bagian yang terletak paling yang diinginkan untuk kehandalan suatu
atas dari antena dan terbuat dari bahan antena dipilih yang tebal dengan konstanta
konduktor ini berfungsi untuk dielektrik yang rendah. Hal ini cenderung
meradiasikan gelombang menghasilkan antenna dengan bandwith
elektromagnetik ke udara. yang lebar dan efisiensi yang tinggi akibat
bebas dari loncatan medan tepi yang
b. Substrat berfungsi sebagai media
berasal dari patch dan berpropagasi
penyalur gelombang elektromagnet
kedalam substrat. Namun hal ini
dari sistem pencatuan.
menyebabkan volume antenna menjadi
c. Groundplane yaitu lapisan paling besar dan meningkatkan kemungkinan
bawah yang berfungsi sebagai reflektor pembentukan gelombang pada permukaan.
yang memantulkan sinyal yang tidak Disisi lain substrat yang tipisdengan
diinginkan. konstanta dielektrik yang tinggi
mengurangi ukuran antenna.

1.2 Rumusan Masalah

a. menjelaskan apa yang dimaksud


dengan antenna mikrostrip ?
b. Menjelaskan parameter umum
antenna mikrostrip ?
c. Bagaimana perencanan antenna
mikrostrip Patch Segiempat ?
Gambar 1.1 struktur antenna
mikrostrip
1.3 Batasan masalah

Page 2
Antenna Mikrostrip Pada Transmisi Gelombang mikro
Teknik Elektro
Politeknik Negeri Malang

Jurnal Penggunaan antenna mikrostrip Panjang gelombang terkait dengan jumlah


pada transmisi gelombang mikro ini hanya energi yang dibawa oleh gelombang.
membahas pengertian, perencanaan dan Gelombang mikro merupakan sistem
prinsip kerja tidak disertai pada analisa pelaksanaan hubungan komunikasi dengan
pengukuran dan perhitungan pemancar radio dengan menggunakan
gelombang-gelombang yang pendek
1.4 Tujuan (mikro). Gelombang mikro ini bergerak
dalam satu arah garis lurus (one point line-
Adapun tujuan dari pembuatan jurnal of-sight) dan mempunyai panjang
ini adalah : gelombang yang lebih pendek
o Untuk mengetahui pengertian dibandingkan dengan sistem radio
antenna mikrostrip komunikasi biasa
o Untuk mengetahui parameter
penagruh perancanaan pembuatan Gelombang mikro (microwaves)
antenna adalah gelombang radio dengan
o Untuk mengetahui perencanaan frekuensi paling tinggi (superhigh
dan pengetian salah satu jenis frequency = SHF:), yaitu di atas 3 GHz (3 x
anteena mikrostrip yaitu antenna 109 Hz). Jika gelombang mikro diserap
mik oleh sebuah benda, maka akan muncul efek
pemanasan pada benda itu.
2. LANDASAN TEORI
Microwave radio gelombang
dengan panjang gelombang mulai dari
1. Gelombang mikro
sepanjang satu meter untuk sesingkat satu
Salah satu yang termasuk dalam milimeter, atau ekuivalen, dengan frekuensi
radiasi elektromagnetik. Radiasi antara 300 MHz (0,3 GHz) dan 300 GHz.
elektromagnetik berbentuk gelombang Definisi yang luas ini mencakup UHF
elektromagnetik, yaitu gelombang yang dan EHF. (gelombang milimeter), dan
dalam perambatannya tidak membutuhkan berbagai sumber menggunakan batas-
medium. Radiasi elektromagnetik ini batas yang berbeda. Dalam semua kasus,
meliputi gelombang radio, gelombang termasuk microwave band SHF seluruh
mikro (microwaves), radiasi infra-red, (3 sampai 30 GHz, atau 10 sampai 1
gelombang UV, sinar X, dan sinar Y, yang cm) minimal, dengan RF engineering
mana semua radiasi tersebut memiliki sering menempatkan batas yang lebih
persamaan, yakni sama-sama membentuk rendah pada 1 GHz (30 cm), dan bagian
spektrum elektromagnetik yang bergerak atas sekitar 100 GHz (3 mm). cepat rambat
dengan kecepatan cahaya. Perbedaannya glombang elektromagnetik c = 3 X 108 m/s.
adalah pada panjang gelombangnya.
Aplikasi microwave dalam
Panjang gelombang ialah jarak yang
perkembangananya saat ini ada berbagai
ditempuh sebuah gelombang untuk
macam
membentuk satu siklus yang sempurna.

Page 3
Antenna Mikrostrip Pada Transmisi Gelombang mikro
Teknik Elektro
Politeknik Negeri Malang

o Antenna Dalam menentukan bandwidth antena


o Radar system penting untuk menspesifikasikan
o Data link transmisi kriteria apa saja yang digunakan
o Aplikasi laser karena tidak terdapat definisi yang
o Fiber optik baku dari bandwidth. Jadi, bandwidth
suatu antena ditentukan oleh parameter
2. Parameter Antenna apa yang digunakan. Beberapa definisi
dari bandwidth yang berhubungan
Kinerja dan daya guna suatu antena dengan antena mikrostrip adalah :
dapat dilihat dari nilai parameterparameter
antena tersebut. Beberapa dari parameter a. Impedance bandwidth adalah
tersebut saling berhubungan satu sama lain. rentang frekuensi tertentu dimana
Parameter-parameter antena yang biasanya patch antena matching dengan
digunakan untuk menganalisis suatu antena saluran catunya. Hal ini terjadi
adalah Bandwidth, Voltage Wave Standing karena impedansi dari elemen
Ratio(VSWR), Gain antena, Impedansi antena (patch dan saluran pencatu)
masukan, Retrun loss, Pola radiasi dan bervariasi nilainya menurut
Keterarahan (Directivity) frekuensi. Kondisi matching dari
suatu elemen antena dapat dilihat
o Bandwith Antena dari retrun loss atau VSWR. Pada
Bandwidth suatu antena didefinisikan umumnya nilai retrun loss yang
sebagai rentang frekuensi di mana diminta < -9,54 dBi atau VSWR <2,
kinerja antena yang berhubungan namun pada beberapa sistem ada
dengan beberapa karakteristik (seperti yang meminta retrun loss < -15 dBi
Voltage Standing Wave Ratio atau VSWR<1,5.
(VSWR), Gain Antena, Impedansi
Masukan, Retrun loss, Pola radiasi dan b. Pattern bandwidth adalah rentang
Keterarahan(Directivity) memenuhi frekuensi dengan beamwidth,
spesifikasi standar. Gambar 2.1 sidelobe, atau gain memenuhi nilai
memperlihatkan grafik rentang tertentu. Nilai tersebut harus kita
frekuensi yang menjadi bandwidth tentukan sehingga besarnya
bandwidth dapat ditentukan. Seperti
property antena lainnya,
beamwidths, sidelobe, dan gain juga
bervariasi menurut frekuensi

c. Axial Ratio Bandwidth (ARBW)


Gambar 2.1 Rentang frekuensi yang adalah rentang frekuensi dimana
menjadi bandwidth polarisi (linier atau melingkar)
masih terjadi. Dengan menentukan
nilai maksimum dari cross-

Page 4
Antenna Mikrostrip Pada Transmisi Gelombang mikro
Teknik Elektro
Politeknik Negeri Malang

polarization atau axial ratio, maka Dimana ZL adalah impedansi beban


bandwidth antena dengan polarisasi (load) dan Zo adalah impedansi
linier atau melingkar dapat saluran lossless. Koefisien refleksi
ditentukan. Pada umumnya nilai tegangan (Γ) memiliki nilai kompleks,
batas ARBW <3. Nilai ARBW yang merepresentasikan besarnya
yang semakin mendekati 1 magnitudo dan fasa dari refleksi.
menunjukkan polarisasi antena yang Untuk beberapa kasus yang sederhana,
semakin melingkar ketika bagian imajiner dari Γ adalah
nol, maka:

Bandwidth (BW) antena biasanya - Γ : refleksi negatif maksimum,


ditulis dalam bentuk persentase ketika saluran terhubung singkat.
bandwidth karena bersifat relative - Γ = 0 : tidak ada refleksi, ketika
lebih konstan terhadap fekuensi saluran dalam keadaan matching
dan dirumuskan pada sempurna.
- Γ = 1 : refleksi positif maksimum,
𝑓2 − 𝑓1 ketika saluran dalam rangkaian
𝐵𝑤 = 𝑥 100%
𝑓𝑐 terbuka.
Dengan : Sedangkan rumus untuk mencari nilai
- f 1 = frekuensi tertinggi dalam band VSWR adalah dengan Persamaan
(GHz).
- f 2 = frekuensi terendah dalam band 𝑉𝑚𝑎𝑥 1+ Γ
𝑉𝑆𝑊𝑅 = =
(GHz). 𝑉𝑚𝑖𝑛 1− Γ
- f c = frekuensi tengah dalam band Kondisi yang paling baik adalah
(GHz), ketika VSWR bernilai 1 (VSWR=1)
yang berarti tidak ada refleksi ketika
o VSWR (Voltage Standing Wave Ratio) saluran dalam keadaan matching
VSWR adalah perbandingan antara sempurna. Namun kondisi ini pada
ampiltudo gelombang berdiri (standing prakteknya sulit untuk didapatkan.
wave) maksimum (|V| max ) dengan Pada umumnya nilai VSWR yang
minimum (|V| min ). Pada saluran dianggap masih baik adalah VSWR ≤
transmisi ada dua komponen (Vo+) 2.
o Retrun loss adalah perbandingan
dan tegangan yang direfleksikan (Vo-).
antara amplitudo dari gelombang yang
Perbandingan antara tegangan yang
direfleksikan terhadap amplitudo
direfleksikan dengan tegangan yang
gelombang yang dikirim. Retrun loss
dikirimkan tersebut sebagai koefisien
digambarkan sebagai peningkatan
refleksi tegangan (Γ) menggunakan amplitudo dari gelombang yang
Persamaan
𝑉𝑜− 𝑍0 − 𝑍𝑙 direfleksikan (Vo- ) sebanding
Γ= = dengan gelombang yang dikirim
𝑉0+ 𝑍𝑙 + 𝑍𝑜

Page 5
Antenna Mikrostrip Pada Transmisi Gelombang mikro
Teknik Elektro
Politeknik Negeri Malang

(Vo+). Retrun loss dapat terjadi akibat Salah satu antena yang paling
adanya diskontinuitas diantara populer saat ini adalah antena mikrostrip.
saluran transmisi dengan Hal ini disebabkan karena antena
impedansi masukan beban (antena). mikrostrip sangat cocok digunakan untuk
Pada rangkaian gelombang mikro perangkat telekomunikasi yang sekarang
yang memiliki diskontinuitas ini sangat memperhatikan bentuk dan
(mismatched), besarnya Retrun loss ukuran.
bervariasi tergantung pada frekuensi Berdasarkan asal katanya,
mikrostrip terdiri atas dua kata, yaitu
𝑟𝑒𝑡𝑟𝑢𝑛 𝑙𝑜𝑠𝑠 = 20 𝑙𝑜𝑔10 |Γ|
micro
o Gain adalah perbandingan antara rapat (sangat tipis/kecil) dan strip
daya per satuan unit antena terhadap (bilah/potongan). Antena mikrostrip dapat
rapat daya antena referensi dalam arah didefenisikan sebagai salah satu jenis
dan daya masukan yang sama. Gain antena yang mempunyai bentuk seperti
suatu antena berlainan dengan gain bilah/potongan yang mempunyai ukuran
kutub empat, gain diperhatikan daya sangat tipis/kecil
masukan ke terminal antena. Gain
didapat dengan menggunakan Adapun jenis dari Jenis-jenis antena
mikrostrip yang berdasarkan bentuk patch-
G=ηxD nya antena mikrostrip terbagi menjadi :

Dimana : G : Gain antena (dBi) - Antena mikrostrip patch persegi


η : Efisiensi antena panjang (rectangular)
D : Directivity - Antena mikrostrip patch persegi
(square)
o Keterarahan (Directivity)Keterarahan - Antena mikrostrip patchlingkaran
dari sebuah antena dapat (circular)
didefenisikan sebagai perbandingan - Antena mikrostrip patch elips
(rasio) intensitas radiasi sebuah (elliptical)
antena pada arah tertentu dengan - Antena mikrostrip patch segitiga
intensitas radiasi rata-rata pada semua (triangular)
arah. Intensitas radiasi rata-rata sama - Antena mikrostrip patch circular
dengan jumlah daya yang diradiasikan ring, untuk lebih jelasnya dapat kita
oleh antena dibagi dengan 4π. Jika lihat pada Gambar 3.1 berikut :
arah tidak ditentukan, arah intensitas
radiasi maksimum merupakan arah
yang dimaksud

3. Jenis Antenna Mikrostrip

Page 6
Antenna Mikrostrip Pada Transmisi Gelombang mikro
Teknik Elektro
Politeknik Negeri Malang

dengan mengatur pembobot input antena


array agar main lobe yang dihasilkan
mengarah pada arah yang ditentukan.
Pada jurnal ini sedikit kami
menjelaskan satu jenis antenna mikrostrip
yaitu :

- Patch Antena Persegi Panjang


Gambar 3.1 Jenis-jenis patch antena (Rectangular Patch Antenna)
mikrostrip Salah satu yang paling mudah dan yang
paling banyak digunakan dalam
METODE perancangan patch antena mikrostrip
adalah rectangular patch antenna.
Pengetian antenna mikrostrip serta Gambar a.1 menunjukkan gambaran
susunan antenna rectangular patch antenna. Karena
ketebalan substrat jauh lebih tipis daripada
Untuk menunjang teknologi
panjang gelombang, maka rectangular
yang dapat menerima frekuensi yang
patch antenna dianggap sebagai bidang
lebar (wideband) dan sekaligus ringkas
planar dua dimensi untuk lebih
untuk mendukung komunikasi bergerak,
memudahkan dalam analisa.
dibutuhkan antena yang dapat menunjang
teknologi tersebut. Antena yang cocok
salahsatunya yaitu antena mikrostrip. Jenis
antena ini memiliki beberapa keunggulan
terutama pada rancangan antenanya yang
tipis, kecil, massanya yang ringan dan
dapat diterapkan ke dalam Microwave (a)
Integrated Circuit (MICs).
Pada prinsipnya antena mikrostrip
memiliki karakteristik dengan bandwidth
yang sempit. Salah satu teknik untuk
memperlebar bandwidth yaitu dengan
menggunakan teknik array (susunan). (b)
Selain pelebaran bandwidth, teknik array Gambar a.1 Rectangular patch antenna
juga dapat meningkatkan gain antena. (a) tampak atas (b) tampak samping
Antena array adalah susunan beberapa Antena mikrostrip dalam perancangan
buah elemen antena yang digabung ini menggunakan patch yang berbentuk
sedemikian rupa sehingga memperoleh pola segiempat. Patch segiempat lebih banyak
radiasi yang diinginkan. Pembentukan pola digunakan karena kemudahan dalam
radiasi (beamforming) ini dilakukan analisis dan proses fabrikasi. Gambar a.2

Page 7
Antenna Mikrostrip Pada Transmisi Gelombang mikro
Teknik Elektro
Politeknik Negeri Malang

memperlihatkan bentuk geometri dari patch pengkopelan medan elektromagnetik


mikrostrip segiempat dimana W dan L untuk menyalurkan daya di antena saluran
adalah lebar dan panjang dari patch, h mikrostrip dengan patch. Beberapa teknik
adalah tebal substrat dan εr merupakan pencatuan yang sering digunakan, yaitu :
nilai konstanta dielektrik dari substrat teknik microstrip line, coaxial probe,
Gambar a.3 memperlihatkan bentuk nyata aperture couplingdan proximity coupling.
dari patch mikrostrip segi empat
Metode Pencatuan EMC
(Electromagnetically Coupled)

Dalam merancang antena mikrostrip


dengan konfigurasi array dibutuhkan
penghitungan jaringan
impedansi yang sangat rumit untuk
mencatu masing- masing elemen peradiasi.
Dalam konfigurasi antena susunan ada
beberapa teknik pencatuan yang
digunakan, yaitu pencatuan dengan
Gambar a.2 Bentuk geometri patch
mikrostrip segiempat mikrostrip lain, pencatuan probe dan
pencatuan electromagnetically coupled
(EMC).
Pencatuan dengan mikrostrip lain dapat
dengan mudah dipabrikasikan yaitu dengan
cara menghubungkan mikrostrip ke tepi
patch secara langsung, tetapi matching
impedansi dapat tidak
sesuai atau tidak terjadi matching
Gambar a.3 Bentuk nyata patch impedansi seperti yang diharapkan dan
mikrostrip segiempat akan muncul radiasi yang tidak diinginkan
dari line pencatuan. Pencatuan ini akan
Teknik pencatuan menghasilkan efek kopling yang rendah
Antena mikrostrip dapat dicatu dengan sehingga lebar bandwidth terbatas.
beberapa metode. Metode-metode ini Pencatuan dengan probe koaksial
dapat diklasifikasikan ke dalam dua memiliki keunggulan yaitu matching
kategori, yaitu terhubung (contacting) dan impedansi mudah didapatkan dan
tidak terhubung (non-contacting). Pada rendahnya radiasi-radiasi yang
metode terhubung, daya RF dicatukan mengganggu. Kelemahan dari metoda
secara langsung ke patch radiator dengan ini adalah secara fisik harus dihubungkan
menggunakan elemen penghubung. Pada dengan pusat dari patch dan kelemahan
metode tidak terhubung, dilakukan lainnya adalah bandwidth yang dihasilkan
yaitu bandwidth sempit (narrow

Page 8
Antenna Mikrostrip Pada Transmisi Gelombang mikro
Teknik Elektro
Politeknik Negeri Malang

bandwidth). dan triple frekuensi


Metode pencatuan lain -Tidak memerlukan catuan
adalah electromagnetically coupled tambahan
(EMC), pertama ditemukan oleh K.F. - Aplikasi yang ditawarkan antenna
Lee. Pada metode ini, saluran catu dan mikrostrip ini seperti radar,
elemen peradiasi (patch) secara fisik tidak telemetri, biomedik, radar
terhubung langsung atau terhubung secara bergerak, pengindraan jauh, dan
elektromagnetik. Teknik pencatuan komunikasi satelit
electromagnetically coupled Namun antenna mikrostrip juga
menggunakan saluran catu mikrostrip mempunyai beberapa kelemahan,yaitu :
yang berada lebih rendah atau - Bandwidth yang sempit
dibawah elemen peradiasinya sehingga - Efisiensi yang rendah
memberikan efek kopling yang lebih kuat. - Penguatan yang rendah
Keuntungan lainnya adalah munculnya - Memilki rugi-rugi hambatan
radiasi yang mengganggu sangat kecil dan (ohmic loss) pada pencatuan
bandwidth yang dihasilkan merupakan antenna array
banwidth yang lebih lebar. - Memilki daya (power) yang rendah
Antenna mikrostrip mengalami - Timbulnya gelombang permukaan
peningkatan popularitas terutama dalam (surface wave )
wireless karena strukturnya yang low
profile. Selain itu antenna mikrostrip juga KESIMPULAN
kompatibel dan dapat diintegrasi langsung
dengan sirkuit utamanya seperti pada Antena mikrostrip merupakan
handphone,missile dan peralayan lainya. antena yang memiliki massa ringan,
Beberapa keuntungan dari antenna mudah untuk difabrikasi, dengan sifatnya
mikrostrip adalah : yang konformal sehingga dapat
- Mempunyai bobot yang ringan dan ditempatkan pada hampir semua jenis
volume yang kecil permukaan dan ukurannya kecil
- Konfigurasi yang low profile dibandingkan dengan antena jenis lain,
sehingga bentuknya dapat karena sifat yang dimilikinya, antena
disesuaikan dengan perangkat mikrostrip sangat sesuai dengan
utamanya kebutuhan saat ini, sehingga dapat
- Biaya fabrikasi yang murah diintegrasikan dengan peralatan
sehingga dapat dibuat dalam telekomunikasi lain yang berukuran
jumlah yang besar kecil.
- Mendukung polarisasi linear dan
Beberapa keuntungan dari antenna
sirkular
mikrostrip,yaitu : bentuk sederhana (low
- Dapat dengan mudah
profile),dimensi kecil, mudah untuk di
diintegrasikan dengan microwave
fabrikasi,mudah untuk dikoneksikan dan
integrated circuits (MICs)
diintegrasikan dengan divaice elektronik
- Kemampuan dalam dual frekuensi

Page 9
Antenna Mikrostrip Pada Transmisi Gelombang mikro
Teknik Elektro
Politeknik Negeri Malang

lain (IC, rangkaian aktif, rangkaian pasif


dll) dan radiasi samping (fringing effect)
yang rendah. Akan tetapi jenis antenna ini
memiliki kelemahan,diantaranya: gain
renda, keterarahan yang kurang baik,
efisien rendah, rugi- rugi hambatan pada
saluran pencatu,eksitasi gelombang
permukaan dan bandwidth rendah.
Banyak aplikasi yang memanfaatkan
kelebihan yang ditawarkan antenna
mikrostrip ini seperti radar, telemetri,
biomedik, radio begerak, penginderaan
jauh dan komunikasi satelit Semakin
banyak elemen yang terdapat dalam
suatu antena, maka semakin besar nilai
gain yang diperoleh

DAFTAR PUSTAKA

• http://id.wikipedia.org/wiki/Gelomban
g_mikroAntenna mikrotrip.
• Bab II antenna mikrostrip,universitas
indonesia. Pdf
• Bahan ajar aplikasi antenna
mikrostrip ,universitas sumatra utara.
Pdf
• Surjati, Indra. Antena Mikrostrip:
Konsep dan Aplikasinya, Jakarta,
Universitas Trisakti, 2010.
• Yong, Daniel, 2008, UHF
Microstrip Antenna Design and
Simulation, first edition, Sim
University Press

Page 10

Anda mungkin juga menyukai