OLEH :
NI MADE VINA NANDITA SWARI
202010023
NIP. 199405312019032024
Puji Syukur dipanjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
rahmat-Nyasehingga laporan akhir magang yang berjudul “Pengembangan dan
Pengelolaan Bisnis Fashion Garment di PT. Sangkara Indah Sejahtera” dapat
diselesaikan dengan semaksimal mungkin dengan bantuan pihak-pihak terkait
yang mana sebagai salah satu syarat untuk memenuhi standar kelulusan.
Terimakasih penulisucapkan kepada pihak-pihak yang telah membantu kerja
praktik ini yang terhormat:
1. Dr. Anak Agung Gede Bagus Udayana, S.Sn., M.Si selaku
Dekan FakultasSeni Rupa dan Desain
2. Nyoman Dewi Pebryani, ST., MA, Ph.D selaku Ketua Program
Studi DesainMode dan Dosen Pembimbiing Pendamping
3. Drs. I Gusti Bagus Priatmaka, MM. selaku Dosen Pembimbing
Utama
Penulis juga berterimakasih sebanyak-banyaknya kepada pemilik PT
Sangkara Indah dan seluruh staf atas segala pengetahuan dan pengalaman
yang telahdi berikan selama kerja praktik.
Penulis menyadari laporan akhir magang kerja praktik ini masih memiliki
banyak kekurangan yang harus diperbaiki. Segala bentuk kritik dan saran akan
dengan senang hati diterima. Semoga laporan ini dapat bermanfaat dan
menambah wawasan serta pengetahuan bagi pembaca.
i
DAFTAR ISI
ABSTRAK ......................................................................................................... v
BAB I ...............................................................................................................1
PENDAHULUAN ..............................................................................................1
1.4 Manfaat.................................................................................................3
BAB II ..............................................................................................................5
BAB IV...........................................................................................................12
ii
4.1 Alih Pengetahuan ................................................................................12
BAB V............................................................................................................16
PENUTUP ......................................................................................................16
LAMPIRAN ....................................................................................................17
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................21
ii
DAFTAR GAMBAR
iii
ABSTRAK
iv
8
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
BAB II
Pada mulanya pendiri Ida Bagus Gede Taruna atau yang akrab disapa Pak
Gus De membangun bisnis ini tahun 1981. perusahaan induknya yaitu PT.Bali
Busana yang merupakan bisnis keluarga sederhana yang dikenal luas di Bali
dan Luar Negeri. Pak Gusde dan keluarga biasa menjual kerajinan berupa
patung, ukiran tradisional serta tekstil buatan tangan Indonesia yang terkenal.
Semakin lama tamu yang datang tertarik pada mode dan meminta tekstilnya
dibuatkan untuk dibuatkan pakaian. Toko mempekerjakan penjahit untuk
menjahit pakaian,membuat desain sketch yang dibuat oleh para tamu, namun
ada juga yang sudah membawa sample untuk ditiru atau dimodifikasi.Melihat
betapa puasnya pelanggan dengan kualitas yang dihasilkan Bapak Gusde
memulai merintis manufaktur garment. Beberapa pesanan dimulai mengalir
dari pengunjung yang lewat, sampai saat-saat DAS datang, seperti bertemu
importir dari Denmark, dan kemudian Afrika Selatan, mengembangkan
produksi karena pesanan yang lebih besar adalah dibuat dan dikonfirmasi.
Sejak tahun 1985 hingga saat ini PT. Sangkara Indah Sejahtera sudah
banyak sekali menerima project busana, yaitu:
Dimulai dari tahun 1985 BLOOMINGDALE’S | USA, tahun 1986 DAKIN |
USA,tahun 1987 PIER 1 | USA, tahun 1989 KARSTADT
16
Berpakaian pada masa sekarang ini tidak lagi sekadar suatu modus bagaimana
manusia menutupi tubuh, namun lebih dari itu berpakaian sekarang sudah
menjadi satu manifestasi dari gaya hidup tertentu, dimana pada sebagian
masyarakat kecenderungan dalam memilih busana ternyata lebih banyak
merefleksikan status, identitas dan pola berbusana yang konsisten menjadi ciri
individu. “Dunia busana hal ini dikenal dengan istilah Mode, yang berarti
bagaimana caranya melalui busana atau cara berpakaian kita mengkspresikan diri,
menciptakan citra, harga diri, self esteem, bahkan aktualisasi diri. “Pada dasarnya
mode memiliki dimensi yang sangat luas, dalam kaitannya dengan modus
berekspresi.” Winwin (2019:13). dalam sektor industri adalah industri pakaian jadi
yang dikenal sebagai Industri Garment memiliki karakteristik khusus dari jenis
17
usaha ini adalah dengan memproduksi pakaian dalam jumlah yang besar pada tiap
varian produknya. Kemampuan unuk melakukan upaya yang penuh inovasi
merupakan cara industri agar dapat bertahan hidup dan berkembang dalam
persaingan usaha yang semakin mengglobal. Dalam aktifitas perancangan busana,
terlebih pada skala industri, ke semua prosesnya sangat tergantung dari
kemampuan menyesuaikan kreativitas pada kegiatan komersial.
18
BAB III
BAB IV
Banyak sekali motif-motif baju anak yang digunakan seperti motif bunga,
hewan, motif kotak-kotak, dan juga hal-hal yang disukai oleh anak-anak
misalnya motif es cream, pelangi, mermaid, dll.
terlalu besar atau kecil karena mempengaruhi informasi yang akan sampai
kepada client. Penyesuaian ini dapat dilihat dari sample, selain mempengaruhi
informasi yang akan sampai ke client, juga sangat berpengaruh pada bagian
produksi. Karena jika salah dalam pengaplikasian, maka pakaian tersebut akan
salah dan gagal produksi.
4.3 Analisa
Empat bulan terjun lagsung di dunia magang yaitu dunia kerja yang
sebenarnya memberi kesempatan bertemu orang yang lebih berpengalaman
khususnya di bidang bisnis garment. Pengalaman dan pengetahuan yang saya
dapatkan disini membawa saya untuk lebih mengembangkan ilmu tentang
fashion di dunia pekerjaan dari awal men-design, pengaplikasian motif,
pembuatan sample kemudianmasuk ke tahap produksi pemilihan bahan yang
baik, cocok dan diminati oleh client. Terkait dengan magang ini jobdesk yang
didapat mencakup hampir semua bidang yang ada termasuk kalkulasi
bahan/costing, memotong bahan, quality control 1 bulan dan salah satu
keuntungan bisa mengikuti photoshoot. Karena project rutin setiap 6 bulan
baju anak, berkesempatan mengikuti photoshoot banyak model pakaian
sekaligus yang nantinya foto tersebut akan dipergunakan untuk kebutuhan
penjualan oleh client.
24
BAB V
PENUTUP
5.1 Simpulan
Berdasarkan hasil magang diatas, dapat disimpulkan bahwa magang sebagai
perantara untuk mahasiswa dalam menerapkan teori yang didapat/diterima dimasa
pembelajaran perkuliahan ke dunia bekerja dan guna menambah ilmu pengetahuan
serta pengalaman bekerja agar mahasiswa siap dalam menghadapi persaingan bebas
didunia pekerjaan.
Selama magang di PT.Sangkara Indah Sejahtera banyak pengalaman dan
pengetahuan tentang profesionalitas dalam bekerja serta ilmu baru yang menjadibekal
untuk dunia pekerjaan. Dalam pelaksanaan kegiatannya penulis mempelajari sistem
manajemen terutama manajemen proses dan produksi dalam praktik nyatadunia kerja.
Selain itu penulis juga lebih bisa mengembangkan potensi dan mengetahui kelebihan
serta kekurangan diri agar dapat memperbaiki pada saat bekerja setelah lulus.
5.2 Saran
Meskipun secara umum tujuan magang telah tercapai, adapun beberapa hal yang
perlu diperbaiki oleh perusahaan yaitu terkait penyampaian informasi dan komunikasi
saat produksi harus ditingkatkan. Karena dalam satu organisasi/perusahaan komunikasi
menjadi hal yang paling penting antar divisi untuk menyampaikan progress. Dan rasa
saling memiliki harus ditingkatkan khususnya dalam melakukan atau mengerjakan
project tak hanya untuk perusahaan tapi untuk penulis juga. Ini merupakan pembelajaran
yang juga saya bisa ambil untuk diimplementasikan di kehidupan sehari-hari.
25
LAMPIRAN
Merchandising
27
Photoshoot
Packing
29
DAFTAR PUSTAKA
Fitrihana,Noor.2005.Pengembangan Produk Fashion (Garmen) Paska Kuota
Memasuki Masa High Fashion and High Value. Yogyakarta.Universitas Negeri
Yogyakarta.http://staffnew.uny.ac.id/upload/132206685/penelitian/SEMINAR+U
AJ+2.pdf
Wibowo Ekawardhana,Anthony.2013.Pengelolaan dan Pengembangan Bisnis
Garment Pada Indo Garment Surabaya.Surabaya.Universitas Kristen Petra.
https://media.neliti.com/media/publications/36249-ID-pengelolaan-dan
pengembangan-bisnis-garment-pada-indo-garment-surabaya.pdf
Filbert,Evan.2018.Jakarta.Kajian Strategi Pengembangan Usaha Pada Industri
Konveksi di Cibubur.Jakarta Selatan.https://idec.ft.uns.ac.id/wp-
content/uploads/2018/05/ID036.pdf
www.sangkaraindah.com