MENYUSUN TUJUAN PEMBELAJARAN (TP) DAN ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)
SatuanPendidikan : SMK Negeri 1 Talamau
Program Keahlian : Semua Jurusan
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti
Fase/Kelas : X/E
Durasi : 108 JP
No Elemen CapaianPembelajaran
.
1. Elemen Pada akhir fase E, dalam 1.1
Al-Qur’an aspek Al-Qur’an dan Hadis,
dan Hadis peserta didik mampu,
menganalisis ayat Al-Qur’an
dan hadis tentang perintah
untuk berkompetisi dalam
kebaikan dan etos kerja; serta
dapat membaca Al-Qur`an
dengan tartil, menghafal 1.2
dengan fasih dan lancar ayat
Al-Qur’an serta hadis tentang
perintah untuk berkompetisi
dalam kebaikan dan etos
kerja; dapat menyajikan
konten dan paparan tentang
perintah untuk berkompetisi
dalam kebaikan dan etos
kerja; meyakini bahwa sikap
kompetitif dalam kebaikan
dan etos kerja adalah perintah
agama; dan membiasakan
Tujuan Pembelajaran
Menganalisis ayat Al-Qur’an dan 1.1.1
hadis tentang perintah untuk
berkompetisi dalam kebaikan dan etos 1.1.2
kerja
Membaca Al-Qur`an dengan tartil,
menghafal dengan fasih dan lancar
ayat Al-Qur’an serta hadis tentang
perintah untuk berkompetisi dalam
kebaikan dan etos kerja
Kriteria Ketercapaian TujuanPembelajaran
Menganalisis ayat Al-Qur’an tentang perintah untuk
berkompetisi dalam kebaikan
Menganalisis ayat Al-Qur’an tentang etos kerja
1.1.3 Menganalisis hadis tentang perintah untuk
berkompetisi dalam kebaikan
1.1.4 Menganalisis hadis tentang etos kerja
1.2.1 Membaca ayat Al-Qur’an tentang perintah untuk
berkompetisi dalam kebaikan
1.2.2 Membaca ayat Al-Qur’an etos kerja
1.2.3 Membaca hadis tentang perintah untuk berkompetisi
dalam kebaikan
1.2.4 Membaca hadis tentang etos kerja
1.2.5
Mengahafal ayat Al-Qur’an tentang perintah untuk
berkompetisi dalam kebaikan
1.2.6
Mengahafal ayat Al-Qur’an tentang etos kerja
1.2.7
 sikap kompetitif dalam Mengahafal hadis tentang perintah untuk
kebaikan dan etos kerja 1.2.8 berkompetisi dalam kebaikan
Mengahafal hadis tentang etos kerja
1.3 menyajikan konten dan paparan 1.3.1
tentang perintah untuk berkompetisi Menyajikan konten ayat Al-Qur’an tentang perintah
dalam kebaikan dan etos kerja untuk berkompetisi dalam kebaikan
1.3.2
Menyajikan paparan ayat Al-Qur’an tentang etos
kerja
1.3.3
Menyajikan hadis tentang perintah untuk
1.3.4 berkompetisi dalam kebaikan
1.4 Menyajikan hadis tentang etos kerja
meyakini bahwa sikap kompetitif 1.4.1
dalam kebaikan dan etos kerja adalah
meyakini bahwa sikap kompetitif dalam kebaikkan
perintah agama 1.4.2 adalah perintah agama
meyakini bahwa sikap kompetitif dalam etos kerja
adalah perintah agama
1.5
membiasakan sikap kompetitif dalam 1.5.1
kebaikan dan etos kerja. 1.5.2
Memahami bahwa sikap kompetitif dalam kebaikan
1.5.3 Memahami bahwa sikap kompetitif dalam etos kerja
adalah perintah agama
1.5.4 Membiasakan sikap kompetitif dalam kebaikan

Membiasakan sikap kompetitif dalam etos kerja

Elemen Pada akhir fase E, aspek 2.1 Peserta didik mampu menganalisis 2.1.1 menganalisis makna syu’abul īmān (cabang cabang
Akidah akidah, peserta didik mampu makna syu’abul īmān (cabangcabang iman),
menganalisis makna syu’abul iman), pengertian, dalil, macam dan 2.1.2 menganalisis pengertian syu’abul īmān (cabang
īmān (cabangcabang iman), manfaatnya cabang iman)dalil,
 pengertian, dalil, macam dan
manfaatnya;
mempresentasikan makna
syu’abul īmān (cabang-
cabang iman), pengertian,
dalil, macam dan manfaatnya;
meyakini bahwa dalam iman
terdapat banyak cabang-
cabangnya; serta menerapkan
beberapa sikap dan karakter
sebagai cerminan cabang
iman dalam kehidupan
2.2
Peserta didik mampu
mempresentasikan makna syu’abul
īmān (cabang-cabang iman),
pengertian, dalil, macam dan
manfaatnya
2.3
2.1.3 menganalisis dalil syu’abul īmān (cabang cabang
iman)
2.1.4 menganalisis macam syu’abul īmān (cabang cabang
iman)
2.1.5 menganalisis manfaatnya syu’abul īmān (cabang
cabang iman)
.
2.2.1 mempresentasikan makna syu’abul īmān (cabang-
cabang iman) tentang pengertian,
2.2.2 mempresentasikan makna syu’abul īmān (cabang-
cabang iman) tentang dalil
2.2.3
mempresentasikan makna syu’abul īmān (cabang-
2.2.4 cabang iman) tentang macam-macamnya
mempresentasikan makna syu’abul īmān (cabang-
cabang iman) tentang manfaatnya

Peserta didik mampu meyakini bahwa 2.3.1

meyakini bahwa dalam iman terdapat banyak cabang-
dalam iman terdapat banyak cabang- cabangnya
2.3.2
cabangnya menerapkan beberapa sikap sebagai cerminan cabang
2.3.3 iman dalam kehidupan
menerapkan beberapa karakter sebagai cerminan
cabang iman dalam kehidupan
.

2.4

Peserta didik mampu menerapkan 2,4.1

beberapa sikap dan karakter sebagai menerapkan beberapa sikap karakter sebagai
2.4.2 cerminan cabang iman dalam kehidupan
cerminan cabang iman dalam
kehidupan menerapkan karakter sebagai cerminan cabang iman
dalam kehidupan

3. Elemen Pada akhir fase E, peserta 3.1 Peserta didik menganalisis manfaat 3.1.1 menganalisis manfaat menghindari akhlak
 Akhlak didik menganalisis manfaat menghindari akhlak maẑmūmah; maẑmūmah;
menghindari akhlak membuat karya yang mengandung 3.1.2 membuat karya yang mengandung konten manfaat
maẑmūmah; membuat karya konten manfaat menghindari sikap menghindari sikap maẑmūmah
yang mengandung konten maẑmūmah
manfaat menghindari sikap
maẑmūmah; meyakini bahwa 3.2 Peserta didik meyakini bahwa akhlak 3.2.1 meyakini bahwa akhlak maẑmūmah adalah larangan
akhlak maẑmūmah adalah maẑmūmah adalah larangan dan 3.2.2 meyakini bahwa akhlak adalah perintah agama.
larangan dan akhlak adalah akhlak adalah perintah agama
perintah agama; serta 3.3
3.3.1 membiasakan diri untuk menghindari akhlak
membiasakan diri untuk
menghindari akhlak Peserta didik membiasakan diri untuk maẑmūmah dalam kehidupan sehari-hari
maẑmūmah dan menampilkan menghindari akhlak maẑmūmah dan 3.3.2 membiasakan diri untuk menampilkan akhlak
akhlak mahmūdah dalam menampilkan akhlak mahmūdah mahmūdah dalam kehidupan sehari-hari
kehidupan sehari-hari dalam kehidupan sehari-hari

4. Elemen Pada akhir fase E, peserta 4.1 Peserta didik mampu 4.1.1 Menganalisis implementasi fikih mu‘āmalah
Fikih didik mampu menganalisis implementasi fikih 4.1.2 Menganalisis implementasi fikih al-kulliyyāt
menganalisis mu‘āmalah dan al-kulliyyāt al- al-khamsah (lima prinsip dasar hukum Islam
implementasi fikih
mu‘āmalah dan al- khamsah (lima prinsip dasar
kulliyyāt al-khamsah hukum Islam
(lima prinsip dasar hukum
Islam; menyajikan
paparan tentang fikih 4.2 menyajikan paparan tentang fikih 4.2.1
Menyajikan paparan tentang fikih mu‘āmalah
mu‘āmalah dan al- mu‘āmalah dan al-kulliyyāt al- 4.2.2
Menyajikan paparan tentang fikih al-kulliyyāt
kulliyyāt al-khamsah khamsah
al-khamsah
meyakini bahwa
ketentuan fikih
mu‘āmalah dan al- 4.3 meyakini bahwa ketentuan fikih 4.3.1
Meyakini bahwa ketentuan fikih mu‘āmalah
kulliyyāt al-khamsah mu‘āmalah dan al-kulliyyāt al-
al- mu‘āmalah
adalah ajaran agama; serta khamsah adalah ajaran agama 4.3.2. Meyakini bahwa ketentuan fikih kulliyyāt al-
menumbuhkan jiwa khamsah adalah ajaran agama
kewirausahaan,
kepedulian, dan kepekaan 4.4 Peserta didik mampu 4.4.1
 social. 4.4.2 Menumbuhkan jiwa kewirausahaan,
menumbuhkan jiwa 4.4.3 Menumbuhkan jiwa kepedulian,
kewirausahaan, kepedulian, dan Menumbuhkan jiwa kepekaan social.
kepekaan social

Pada akhir fase E, peserta 5.1 Peserta didik mampu 5.1.1 MSenganalisis sejarah ulama penyebar ajaran
5. Elemen didik mampu menganalisis sejarah dan peran Islam di Indonesia
Sejarah menganalisis sejarah dan tokoh ulama penyebar ajaran 5.1.2 Menganalisis peran tokoh ulama penyebar
kebudayaan peran tokoh ulama ajaran Islam di Indonesia
Islam di Indonesia
Islam penyebar ajaran Islam di
Indonesia; dapat membuat 5.2.1 Membuat bagan timeline sejarah tokoh ulama
bagan timeline sejarah 5.2 Peserta didik dapat membuat bagan penyebar ajaran Islam di Indonesia
tokoh ulama penyebar timeline sejarah tokoh ulama 5.2.2 Memaparkannya bagan timeline sejarah tokoh
ajaran Islam di Indonesia penyebar ajaran Islam di ulama penyebar ajaran Islam di Indonesia
dan memaparkannya; Indonesia dan memaparkannya.
meyakini bahwa 5.3 Peserta didik mampu meyakini 5.3.1 Meyakini bahwa perkembangan peradaban di
perkembangan peradaban
bahwa perkembangan peradaban Indonesia adalah sunatullah
di Indonesia adalah
di Indonesia adalah sunatullah 5.3.2 Meyakini metode dakwah yang santun,
sunatullah dan metode
dan metode dakwah yang santun, moderat, bi al-ḥikmah wa al- mau‘iẓat al-
dakwah yang santun,
moderat, bi al-ḥikmah wa al- ḥasanah adalah perintah Allah SWT.
moderat, bi al-ḥikmah wa
mau‘iẓat al-ḥasanah adalah .
al- mau‘iẓat al-ḥasanah
perintah Allah SWT.
adalah perintah Allah
SWT; membiasakan sikap
kesederhanaan dan
5.4 5.4.1
kesungguhan mencari Membiasakan sikap kesederhanaan
ilmu, tekun, damai, serta 5.4.2
Peserta didik mampu Membiasakan kesungguhan mencari ilmu,
semangat menghargai membiasakan sikap tekun, damai,
adat istiadat dan 5.4.3
kesederhanaan dan kesungguhan Membiasakan sikap semangat menghargai
perbedaan keyakinan mencari ilmu, tekun, damai, adat istiadat
orang lain. serta semangat menghargai adat Membiasakan perbedaan keyakinan orang lain
istiadat dan perbedaan keyakinan
orang lain.
No Elemen CapaianPembelajaran Tujuan Pembelajaran Kriteria Ketercapaian TujuanPembelajaran
.
1. Elemen Pada akhir fase E, dalam 1.1 menganalisis ayat Al-Qur’an dan hadis 1.1.1 menganalisis ayat Al-Qur’an tentang perintah untuk
Al-Qur’an aspek Al-Qur’an dan Hadis, tentang perintah untuk larangan larangan pergaulan bebas
dan Hadis peserta didik mampu, pergaulan bebas dan zina 1.1.2 menganalisis ayat Al-Qur’an larangan perbutan zina
menganalisis ayat Al-Qur’an 1.1.3 menganalisis hadist tentang perintah untuk larangan
dan hadis tentang perintah pergaulan bebas
untuk larangan pergaulan 1.1.4 menganalisis hadist tentang perintah untuk larangan
bebas dan zina; dapat
membaca Al-Qur`an dengan 1.2
tartil, menghafal dengan fasih membaca Al-Qur`an dengan tartil, 1.2.1 membaca Al-Qur`an dengan tartil, ayat Al-Qur’an
dan lancar ayat Al-Qur’an menghafal dengan fasih dan lancar serta tentang bahaya dari pergaulan bebas
serta hadis tentang bahaya ayat Al-Qur’an serta hadis tentang 1.2.2 membaca Al-Qur`an dengan tartil, ayat Al-Qur’an
dari pergaulan bebas dan bahaya dari pergaulan bebas dan zina serta tentang bahaya zina
1.2.3 membaca hadist tentang bahaya dari pergaulan bebas
zina; dapat menyajikan
1.2.4 membaca hadist tentang bahaya zina
konten dan paparan tentang
perintah larangan pergaulan 1.2.5
bebas dan zina; meyakini menghafal dengan fasih dan lancar ayat Al-Qur’an
bahwa sikap menghindari serta tentang bahaya dari pergaulan bebas
1.2.6 menghafal dengan fasih ayat Al-Qur’an tentang
pergaulan bebas dan
perbuatan zina adalah bahaya dari zina
1.2.7
perintah agama; dan menghafal dengan fasih dan lancar hadist serta
membiasakan sikap 1.2.8 tentang bahaya dari pergaulan bebas
menghindari pergaulan bebas menghafal dengan fasih dan lancar hadist serta
dan perbuatan zina dengan 1.3 tentang bahaya dari zina
lebih berhati-hati dan menyajikan konten dan paparan 1.3.1
menjaga kehormatan diri. tentang perintah larangan pergaulan menyajikan konten tentang perintah larangan
bebas dan zina 1.3.2 pergaulan bebas
menyajikan konten tentang paparan tentang perintah
larangan zina
 1.4
meyakini bahwa sikap menghindari
pergaulan bebas dan perbuatan zina
adalah perintah agama
1.5
membiasakan sikap menghindari
pergaulan bebas dan perbuatan zina
dengan lebih berhati-hati dan menjaga
kehormatan diri..
1.4.1
meyakini bahwa sikap menghindari pergaulan bebas
1.4.2 adalah perintah agama
meyakini bahwa sikap menghindari perbuatan zina
adalah perintah agama
1.5.1
membiasakan sikap menghindari pergaulan bebas
1.5.2 dengan lebih berhati-hati dan menjaga kehormatan
diri
membiasakan sikap menghindari dengan lebih
berhati-hati dan menjaga kehormatan diri

2. Elemen Pada akhir fase E, peserta 2.1 Peserta didik mampu mengidentifikasi 2.1.1 mengidentifikasi media tentang hakikat mencintai
Akidah didik mampu media tentang hakikat mencintai Allah Allah swt
mengidentifikasi dan swt , Khauf, Raj’ dan Tawakal 2.1.2 mengidentifikasi media tentang Khauf
membiasakan dan membuat kepada-Nya 2.1.3 mengidentifikasi media tentang Raj’
media tentang hakikat 2.1.4 mengidentifikasi media tentang Tawakal kepada-Nya
mencintai Allah swt , Khauf,
Raj’ dan Tawakal kepada-Nya
2.2 Peserta didik mampu membiasakan 2.2.1 membiasakan media tentang hakikat mencintai Allah
media tentang hakikat mencintai Allah swt ,
swt , Khauf, Raj’ dan Tawakal 2.2.2 membiasakan media tentang Khauf,
kepada-Nya
2.2.3 membiasakan media tentang Raj’
2.2.4 membiasakan media tentang Tawakal kepada-Nya
2.3
membuat media tentang hakikat 2.3.1 membuat media tentang hakikat mencintai Allah swt ,
mencintai Allah swt , Khauf, Raj’ dan 2.3.2 membuat media tentang Khauf,
Tawakal kepada-Nya 2.3.3 membuat media tentang Raj’

3. Elemen Pada akhir fase E, aspek
Akhlak akhlak, peserta didik mampu
menganalisis manfaat
menghindari akhlak
maẑmūmah; membuat karya
yang mengandung konten
manfaat menghindari sikap
maẑmūmah; meyakini bahwa
akhlak maẑmūmah adalah
larangan dan akhlak
mahmūdah adalah perintah
agama; serta membiasakan
diri untuk menghindari akhlak
maẑmūmah dan menampilkan
akhlak mahmūdah dalam
kehidupan sehari-har
Pada akhir fase E, peserta
4. Elemen didik mampu aspek fikih,
Fikih menganalisis implementasi
fikih muamalah dan al-
kulliyât al-khamsah (lima
prinsip dasar hukum Islam;
menyajikan paparan tentang
fikih muamalah dan al-
kulliyât al-khamsah meyakini
bahwa ketentuan fikih
muamalah dan al-kulliyât al-
khamsah adalah ajaran
2.3.4 membuat media tentang Tawakal kepada-Nya
3.1 Peserta didik menganalisis manfaat 3.1.1 Menganalisis manfaat menghindari akhlak
menghindari akhlak maẑmūmah; maẑmūmah;
membuat karya yang mengandung 3.1.2 Membuat karya yang mengandung konten manfaat
konten manfaat menghindari sikap menghindari sikap maẑmūmah
maẑmūmah
3.2 Peserta didik meyakini bahwa akhlak 3.2.1 Meyakini bahwa akhlak maẑmūmah adalah larangan
maẑmūmah adalah larangan dan 3.2.2 Meyakini akhlak adalah perintah agama.
akhlak adalah perintah agama
3.3 3.3.1
Peserta didik membiasakan diri untuk Membiasakan diri untuk menghindari akhlak
menghindari akhlak maẑmūmah dan maẑmūmah
3.3.2 Menampilkan akhlak mahmūdah dalam kehidupan
menampilkan akhlak mahmūdah
dalam kehidupan sehari-hari sehari-hari
4.1 Peserta didik mampu menganalisis 4.1.1 Menganalisis implementasi fikih mu‘āmalah dan al-
implementasi fikih mu‘āmalah dan al- kulliyyāt al-khamsah (lima prinsip dasar hukum Islam
kulliyyāt al-khamsah (lima prinsip
dasar hukum Islam
4.2 Peserta didik menyajikan paparan 4.2.1 Menyajikan paparan tentang fikih mu‘āmalah
tentang fikih mu‘āmalah dan al- 4.2.2 Menyajikan paparan tentang al-kulliyyāt al-khamsah
kulliyyāt al-khamsah
4.3 4.3.1 Meyakini bahwa ketentuan fikih mu‘āmalah
Peserta didik meyakini bahwa
 agama; serta menumbuhkan ketentuan fikih mu‘āmalah dan al- 4.3.2 Meyakini bahwa ketentuan al-kulliyyāt al-khamsah
jiwa kewirausahaan, kulliyyāt al-khamsah adalah ajaran adalah ajaran agama
kepedulian, dan kepekaan agama
social
4.4 4.4.1 Menumbuhkan jiwa kewirausahaan,
Peserta didik mampu menumbuhkan 4.4.2 Menumbuhkan jiwa kepedulian,
jiwa kewirausahaan, kepedulian, dan 4.4.3 Menumbuhkan jiwa kepekaan social.
kepekaan social
Pada akhir fase E. aspek 5.1 Peserta didik mampu menganalisis 5.1.1 menganalisis sejarah dan peran tokoh ulama penyebar
5. Elemen sejarah peradaban Islam, sejarah dan peran tokoh ulama ajaran Islam di Indonesia
Sejarah peserta didik mampu penyebar ajaran Islam di Indonesia
kebudayaan menganalisis sejarah dan
Islam peran tokoh ulama penyebar 5.2 Peserta didik dapat membuat bagan 5.2.1 Membuat bagan timeline sejarah tokoh ulama
ajaran Islam di Indonesia; timeline sejarah tokoh ulama penyebar penyebar ajaran Islam di Indonesia dan
dapat membuat bagan ajaran Islam di Indonesia dan 5.2.2 Memaparkannya bagan timeline sejarah tokoh ulama
timeline sejarah tokoh ulama memaparkannya. penyebar ajaran Islam di Indonesia
penyebar ajaran Islam di 5.3
Indonesia dan Peserta didik mampu meyakini bahwa 5.3.1 Meyakini bahwa perkembangan peradaban di
memaparkannya; meyakini perkembangan peradaban di Indonesia Indonesia adalah sunatullah
bahwa perkembangan adalah sunatullah dan metode dakwah 5.3.2 Meyakini bahwa metode dakwah yang santun,
peradaban di Indonesia adalah yang santun, moderat, bi al-ḥikmah wa moderat, bi al-ḥikmah wa al- mau‘iẓat al-ḥasanah
sunatullah dan metode al- mau‘iẓat al-ḥasanah adalah adalah perintah Allah SWT.
dakwah yang santun, moderat, perintah Allah SWT. .
bi al-ḥikmah wa al-mau`iẓat 5.4 5.4.1
alḥasanah adalah perintah Peserta didik mampu membiasakan 5.4.2 Membiasakan sikap kesederhanaan
Allah Swt.; membiasakan sikap kesederhanaan dan kesungguhan 5.4.3 Membiasakan sikap kesungguhan mencari ilmu,
sikap kesederhanaan dan mencari ilmu, tekun, damai, serta 5.4.4 Membiasakan sikap tekun,
kesungguhan mencari ilmu, semangat menghargai adat istiadat dan 5,4,5 Membiasakan sikap damai,
tekun, damai, serta semangat perbedaan keyakinan orang lain. Semangat menghargai adat istiadat dan perbedaan
menghargai adat istiadat dan keyakinan orang lain
perbedaan keyakinan orang
lain
 ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

Pengelompokkan TP Urutan Pencapaian TP Modul JP

Tahap 1 TP 1.2 Peserta didik mampu dapat membaca Al-Qur`an dengan tartil, menghafal dengan fasih dan Modul
TP 1.1s.d 1.5 lancar ayat Al-Qur’an serta hadis tentang perintah untuk berkompetisi dalam kebaikan dan 1,2,3,4.5
etos kerja 54 JP
TP Peserta didik mampu, menganalisis ayat Al-Qur’an dan hadis tentang perintah untuk
1.1 berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja 12 x 5
TP Peserta didik mampu menyajikan konten dan paparan tentang perintah untuk berkompetisi
1.3 dalam kebaikan dan etos kerja
TP Peserta didik mampu meyakini bahwa sikap kompetitif dalam kebaikan dan etos kerja adalah
1.4 perintah agama
TP Peserta didik mampu membiasakan sikap kompetitif dalam kebaikan dan etos kerja
1.5

TP 2.1 Peserta didik mampu peserta didik menganalisis makna syu’abul īmān (cabang-cabang iman)
TP Peserta didik mampu mempresentasikan makna syu’abul īmān (cabang-cabang iman),, dalil,
2.2 macam dan manfaatnya; mempresentasikan makna syu’abul īmān (cabang-cabang iman)
Tahap 2 TP Peserta didik mampu meyakini bahwa dalam iman terdapat banyak cabang-cabangnya
TP 2.1 s.d 2.4 2.3
 TP Peserta didik mampu menerapkan beberapa sikap dan karakter sebagai cerminan cabang iman
2.4 dalam kehidupan

TP 3.2 Peserta didik mampu menentukan ungkapan memaparan jati diri

Tahap 3 TP Peserta didik mampu menganalisis manfaat menghindari akhlak maẑmūmah
TP 3.1 s.d 3.5 3.1
TP Peserta didik mampu meyakini bahwa akhlak maẑmūmah adalah larangan dan akhlak
3.4 mahmūdah adalah perintah agama
TP Peserta didik mampu serta membiasakan diri untuk menghindari akhlak maẑmūmah dan
3.5 menampilkan akhlak mahmūdah dalam kehidupan sehari-hari
TP Peserta didik mampu membuat karya yang mengandung konten manfaat menghindari sikap
3.3 maẑmūmah

TP Peserta didik mampu menganalisis implementasi fikih muamalah dan al-kulliyât al-khamsah
4.1 (lima prinsip dasar hukum Islam
TP Peserta didik mampu menyajikan paparan tentang fikih muamalah dan al-kulliyât al-khamsah
4.2 meyakini bahwa ketentuan fikih muamalah dan al-kulliyât al-khamsah adalah ajaran agama
TP Peserta didik mampu menumbuhkan jiwa kewirausahaan, kepedulian, dan kepekaan sosial 12 x 5
Tahap 4 4.3
TP 4.1 s.d 4.3
TP Peserta didik mampu peserta didik mampu menganalisis sejarah dan peran tokoh ulama
5.1 penyebar ajaran Islam di Indonesia
TP Peserta didik mampu membuat bagan timeline sejarah tokoh ulama penyebar ajaran Islam di
5.2 Indonesia dan memaparkannya
TP Peserta didik mampu meyakini bahwa perkembangan peradaban di Indonesia adalah
5.3 sunatullah dan metode dakwah yang santun, moderat, bi al-ḥikmah wa al-mau`iẓat alḥasanah
adalah perintah Allah Swt
TP Peserta didik mampu membiasakan sikap kesederhanaan dan kesungguhan mencari ilmu,
Tahap 5
5.4 tekun, damai, serta semangat menghargai adat istiadat dan perbedaan keyakinan orang lain.
TP 5.1 s.d 5.4

Total Semester Ganjil 5 Modul 54 JP

 TP 6.2 Peserta didik mampu membaca Al-Qur`an dengan tartil, menghafal dengan fasih dan lancar
ayat Al-Qur’an serta hadis tentang bahaya dari pergaulan bebas dan zina
TP 6.1 Peserta didik mampu, menganalisis ayat Al-Qur’an dan hadis tentang perintah untuk
larangan pergaulan bebas dan zina
TP 6.3 Peserta didik mampu menyajikan konten dan paparan tentang perintah larangan pergaulan
bebas dan zina
TP 6.4 Peserta didik mampu meyakini bahwa sikap menghindari pergaulan bebas dan perbuatan
Tahap 5 zina adalah perintah agama
TP 7.1 s.d 8.4 TP 6.5 Peserta didik mampu membiasakan sikap menghindari pergaulan bebas dan perbuatan zina
dengan lebih berhati-hati dan menjaga kehormatan diri

TP 7.1 Peserta didik mampu mengidentifikasi ;hakikat mencintai Allah swt , Khauf, Raj’ dan
Tawakal kepada-Nya
TP 7.2 Peserta didik mampu membiasakan ;hakikat mencintai Allah swt , Khauf, Raj’ dan Tawakal
kepada-Nya
TP 7.3 Peserta didik mampu membuat media tentang hakikat mencintai Allah swt , Khauf, Raj’
dan Tawakal kepada-Nya

TP 8.2 Peserta didik mampu menyajikan paparan tentang menghindari perilaku temperamental
(ghadhab), menumbuhkan sikap kontrol diri dan berani
Tahap 8 TP 8.1 Peserta didik mampu menganalisis manfaat menghindari sikap temperamental (ghdhab),
TP 9.1 s.d 9.6 menumbuhkan sikap kontrol diri dan berani dalam kehidupan sehari-hari, pengertian, dalil
dan manfaatnya
TP 8.3 Peserta didik mampu meyakini bahwa sikap temperamental (ghadhab) merupakan larangan
dan sikap kontrol diri dan berani adalah perintah agama
TP 8.4 Peserta didik mampu menghindari sikap temperamental dan membiasakan sikap kontrol diri
dan berani dalam kehidupan sehari-hari
Tahap 9
TP 9.3 Peserta didik mampu menganalisis pengertian al-kulliyatu al-khamsah
TP 10.1 s.d 10.4
TP 9.4 Peserta didik mampu menganalisis macam-macam al-kulliyatu al-khamsah
TP 9.5 Peserta didik mampu menganalisis penerapan al-kulliyatu al-khamsah
TP 9.6 Peserta didik mampu menyajikan tentang al-kulliyatu al-khamsah
TP 9.1 Peserta didik mampu menumbuhkan sikap bijaksana dalam memecahkan masalah-masalah
 keagamaan (masa’il diniyyah)
TP 9.2 Peserta didik mampu menumbuhkan kepekaan sosial di masyarakat

TP Peserta didik mampu menganalisis peran tokoh ulama Islam di Indonesia (Wali Songo)
10.1 dalam penyebaran ajaran Islam
TP Peserta didik mampu mempresentasikan paparan mengenai sejarah perjuangan dan metode
10.2 dakwah wali songo di Indonesia yang dilakukan secara damai
TP Peserta didik mampu meyakini metode dakwah yang moderat, bi al-hikmah wa al- Modul
10.3 mau’idlatil hasanah adalah perintah Allah SWT 6,7,8,9,1
TP Peserta didik mampu membiasakan sikap kesederhanaan, tekun, damai kesungguhan dalam 0
mencari ilmu, dan semangat menghargai adat istiadat dan perbedaan keyakinan orang lain 54 JP
10.4

Total Semester Genap 5 Modul 54 JP

…. Tahap …..TujuanPembelajaran ….
108 JP
Modul

Talu, Juli 2023

Mengetahui,
Kepala Smkn 1 Talamau Guru Mata Pelajaran
HELISWAN,S.P,M.Si RAHMA DENI, S.Pd
NIP. 197501082008011003 NIP.