Anda di halaman 1dari 20

TAHUN PELAJARAN 2023/2024

PENDIDIKAN AGAM ISLAM


DAN BUDI PEKERTI

SMK Kelas X MPLB & AKL


Semester Ganjil

Hairunisa, S.Pd.I.

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 1


A. INFORMASI UMUM
A. IDENTITAS MODUL AJAR
1 Nama Penyusun Hairunisa, S.Pd.I.
2 Satuan Pendidikan SMK Islam Nurul Hikmah Sangatta Utara
3 Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti
4 Materi Pokok Kompetisi Dalam Kebaikan Dan Eos Kerja
5 Semester Ganjil
6 Tahun Pelajaran 2023 / 2024
7 Program Keahlian Semua Program Keahlian
8 Kelas / Fase X (Sepuluh) / E
9 Alokasi Waktu 2 JP x 45 Menit
10 Jumlah Peserta Didik 36 Orang
B. ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN
1 Fase E

2 Model Pembelajaran Discovery Learning

3 Capaian Pembelajaran Pada akhir fase E, dalam aspek Al-Qur’an dan Hadis, peserta didik
mampu, menganalisis ayat Al-Qur’an dan hadis tentang perintah
untuk berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja;
dapat membaca Al- Qur`an dengan tartil, menghafal dengan fasih
dan lancar ayat Al- Qur’an serta hadis tentang perintah untuk
berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja dapat menyajikan
konten dan paparan tentang perintah untuk berkompetisi dalam
kebaikan dan etos kerja
meyakini bahwa sikap kompetitif dalam kebaikan dan etos kerja
dan membiasakan sikap kompetitif dalam kebaikan dan etos kerja
dengan lebih berhati - hati
4 Tujuan Pembelajaran 1. menganalisis ayat Al-Qur’an dan hadis tentang perintah
untuk berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja
2. membaca Al-Qur`an dengan tartil, menghafal dengan fasih
dan lancar ayat Al-Qur’an serta hadis tentang perintah
untuk berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja
3. menyajikan konten dan paparan tentang perintah untuk
berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja
4. membiasakan sikap kompetitif dalam kebaikan dan etos
kerja
5 Alur Tujuan Pembelajaran 1. Menjelaskan Isi kandungan ayat Al-Qur’an dan hadis tentang
perintah untuk berkompetisi dalam kebaikan dan etos
kerja
2. Menjelaskan tatacara dan tajwid ayat Al-Qur’an serta hadis
tentang perintah untuk berkompetisi dalam kebaikan dan
etos kerja
3. Mencontohkan isi kandungan ayat Al – Qur’an dan hadits
tentang perintah untuk berkompetisi dalam kebaikan dan
etos kerja dengan kehidupan sehari – hari
6 Indikator Ketercapaian Tujuan 1. Menganalisis, membaca, menghafal, menyajikan dan
Pembelajaran menerapkan ayat Al-Qur’an dan hadis tentang
berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja
2. Menganalisis, mempresentasikan, meyakini dan
menerapkan makna syu’abul iman
3. Menganalisis, membuat karya/konten, membiasakan
menghindari tentang akhlak mazmumah

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 1


4. Menganalisis, menyajikan, meyakini dan
mengamalkan Fikih Muamalah dan al-Kulliyat al-
Khamsah
5. Menganalisis, membuat bagan time line,
memaparkan, membiasakan sikap keteladanan
tentang Sejarah dan Peran Tokoh Ulama Penyebar
Ajaran Islam di Indonesia
7 Metode Pembelajaran Tanya jawab, Diskusi dan Kerja Kelompok
8 Moda Pembelajaran Luring (Tatap Muka)
9 Kata Kunci Kompetisi dalam Kebaikan, dan Etos Kerja
C. KOMPETENSI AWAL
1 Peserta didik menganalisis ayat Al-Qur’an dan hadis tentang perintah untuk berkompetisi
dalam kebaikan dan etos kerja
2 Peserta didik membaca Al-Qur`an dengan tartil, menghafal dengan fasih dan lancar ayat
Al- Qur’an serta hadis tentang perintah untuk berkompetisi dalam kebaikan dan etos kerja
3 Peserta didik menyajikan konten dan paparan tentang perintah untuk berkompetisi dalam
kebaikan dan etos kerja
4 Peserta didik membiasakan sikap kompetitif dalam kebaikan dan etos kerja.
D. PROFIL PELAJAR PANCASILA
Setelah menyelesaikan pembelajaran ini diharapkan peserta didik dapat mengembangkan diri
sesuai dengan profil pelajar pancasila, terutama dimensi Beriman, bertakwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa, dan berakhlak Mulia, Mandiri, dan Bernalar Kritis

E. KARAKTERISTIK PESERTA DIDIK


Modul ajar ini digunakan oleh guru yang mengajar peserta didik regular kelas X (sepuluh)

F. SARANA DAN PRASARANA


1 Media Al – Qur’an Terjemah
2 Alat Papan Tulis dan ATK, Handphone
3 Lingkungan Belajar Ruang Kelas dengan Kipas Angin
4 Bahan Ajar Modul, Buku ajar, dan sumber digital mendukung (web, blog,
media social, youtube, dll)

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 2


B. KOMPONEN UTAMA
A. PEMAHAMAN BERMAKNA
Dengan memahami materi kompetisi dalam kebaikan dan etos kerja untuk menjaga kelestarian lingkungan
hidup, peserta didik memiliki keyakinan yang kuat bahwa kompetensi dalam kebaikan dan etos kerja untuk
menjaga kelestarian lingkungan hidup adalah perintah agama, sehingga tumbuhnya kesadaran diri untuk
senantiasa melakukan kompetisi dalam kebaikan dan meningkatkan etos kerja untuk menjaga kelestarian
lingkungan hidup.
B. PERTANYAAN PEMANTIK
1 Bagaimana cara membaca yang benar Q.S. Al-Maidah/5:48 dan hadis tentang
kompetisi dalam kebaikan?
2 Jelaskanlah tafsir Q.S. Al-Maidah/5:48 dari buku-buku tafsir yang Anda ketahui?
3 Bagaimana mengimplementasikan Q.S. Al-Maidah/5:48 dan hadis tentang kompetisi
dalam kebaikan dalam kehidupan sehari-hari?
C. KEGIATAN PEMBELAJARAN
a) Pendahuluan ( 15 Menit)
1. Guru membuka kegiatan pembelajaran dengan mengucapkan salam.
2. Kelas dilanjutkan dengan do’a yang dipimpin oleh salah ketua kelas
3. Guru menanyakan kabar peserta didik dan mengecek kehadiran peserta didik.
4. Guru memberikan motivasi kepada peserta didik agar semangat mengikuti pembelajaran.
5. Guru memberikan tanya jawab terkait materi yang sebelumnya telah dipelajari kepada peserta didik.
6. Guru menjelaskan kegiatan yang akan peserta didik lakukan hari ini dan tujuan yang akan dicapai
dari kegiatan tersebut.
7. Guru dan peserta didik membuat kesepakatan belajar sebelum memulai pembelajaran.
b) Inti ( 60 Menit)
Kegiatan Inti Pertemuan 1
1. Guru mendemonstrasikan bacaan Q.S. al-Maidah/5: 48 dan Q.S. at-Taubah/9: 105
dihadapan peserta didik.
2. Peserta didik memperhatikan dengan seksama, terutama pada gerakan mulut guru dan
menirukannya.
3. Peserta didik membentuk kelompok dengan mempertimbangkan heterogenitas.
4. Peserta didik yang paling fasih dan lancar dalam membaca Al- Qur`an disebar pada tiap
kelompok dan bertindak sebagai guru tutor sebaya.
5. Anggota kelompok belajar membaca Al-Qur`an dipandu oleh guru tutor sebaya.
Kegiatan Inti Pertemuan 2
1. Guru meminta peserta didik membaca arti per kata dari Q.S. al-Maidah/5: 48 dan Q.S. at-
Taubah/9: 105, kemudian membaca ayat beserta terjemahnya.
2. Peserta didik berlatih dan praktik membaca arti per kata dari Q.S. al-Maidah/5: 48 dan Q.S.
at-Taubah/9: 105, kemudian membaca ayat berserta terjemahnya secara berpasangan.
3. Peserta didik menghafal arti per kata, kemudian menghafal ayat berserta terjemahnya secara
berpasangan.
4. Masing-masing peserta didik mendemonstrasikan hafalan di hadapan guru secara bergantian.
5. Untuk memperkuat hafalan, guru meminta peserta didik untuk menyalin Q.S. al-Maidah/5: 48
dan Q.S. at-Taubah/9: 105 beserta terjemahnya.
Kegiatan Inti Pertemuan 3
1. Guru menjelaskan ruang lingkup materi dan tujuan pembelajaran.
2. Guru memberikan permasalahan terkait asbabun nuzul dan tafsir Q.S. al-Maidah/5: 48 dan Q.S.
at- Taubah/9: 105.
3. Guru meminta peserta didik merumuskan masalah terkait asbabun nuzul dan tafsir Q.S. al-

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 3


Maidah/5: 48 dan Q.S. at- Taubah/9: 105.
4. Peserta didik mendiskusikan jawaban atas rumusan masalah.
5. Peserta didik melakukan aktivitas pengumpulan data dan informasi dari kitab-kitab tafsir untuk
menjawab rumusan masalah.
6. Peserta didik melakukan analisa perbandingan isi masing- masing kitab tafsir.
7. Peserta didik mempresentasikan di depan kelas dan secara bersama-sama menyimpulkan hasil
temuan yang diperoleh.
Kegiatan Inti Pertemuan 4
1. Guru memberikan permasalahan terkait penerapan perilaku kompetisi dalam kebaikan dan etos
kerja beserta manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
2. Guru meminta peserta didik merumuskan masalah terkait penerapan perilaku kompetisi dalam
kebaikan dan etos kerja beserta manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
3. Peserta didik mendiskusikan jawaban atas rumusan masalah.
4. Peserta didik melakukan aktivitas pengumpulan data dan informasi dari referensi buku-buku
yang relevan untuk menjawab rumusan masalah.
5. Peserta didik melakukan pengolahan data dan informasi dengan mendiskusikan di dalam
kelompoknya.
6. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.
7. Secara bersama-sama menyimpulkan hasil temuan yang diperoleh.
Kegiatan Inti Pertemuan 5
1. Guru mengajukan pertanyaan tentang perilaku kompetisi dalam kebaikan sesuai dengan
kandungan Q.S. al-Maidah/5: 48 dan perilaku etos kerja sesuai dengan kandungan Q.S. at-
Taubah/9: 105.
2. Guru bersama peserta didik merancang proyek yakni membuat paparan digital.
3. Menyusun jadwal yang berisi target waktu penyelesaikan proyek.
4. Guru memantau aktivitas peserta didik dan kemajuan proyek.
5. Menilai hasil proyek untuk mengukur ketercapaian kriteria ketuntasan minimal.
6. Mengevaluasi pengalaman saat merancang dan membuat proyek, dan bersama-sama melakukan
refleksi.
7. Guru meminta peserta didik untuk membaca rangkuman yang berisi poin-poin penting materi.
c) Penutup ( 15 Menit)
1. Guru memberi apresiasi terhadap hasil kerja siswa.
2. Guru menjelaskan materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya dan menyampaikan
tugas tidak terstruktur.
3. Sebelum berdoa, guru mengingatkan peserta didik untuk benar-benar menjaga ibadah dan
menerapkan prilaku mulia dalam kehidupan sehari hari sebagai implementasi Q.S. al-Maidah/5:
48 dan perilaku etos kerja sesuai dengan kandungan Q.S. at- Taubah/9: 105.
4. Peserta didik bersama-sama menutup pelajaran dengan berdoa
5. Guru mengucapkan salam penutup.
D. SARANA DAN PRASARANA
1 Media Al – Qur’an Terjemah
2 Alat Papan Tulis dan ATK, Handphone
3 Lingkungan Belajar Ruang Kelas dengan Kipas Angin
4 Bahan Ajar Modul, Buku ajar, dan sumber digital mendukung (web, blog, media
social, youtube, dll)

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 4


III. ASESMEN
A. JENIS ASESMEN
1 Penilaian Ketercapaian Tujuan Pembelajaran bisa dilakukan secara Individu dan Kelompok
2 Observasi guru selama kegiatan belajar berlangsung
 Tanggung jawab mengerjakan tugaObservasi guru selama kegiatan
 Keaktifan peserta didik saat diskusi materi
 Kesantunan dalam proses belajar
3 Penilaian hasil presentasi hasil diskusi (terlampir)
4 Penilaian hasil lembar kerja siswa (terlampir)
5 Asesmen Tertulis (terlampir)
6 Asesmen dapat dilaksanakan dengan beberapa penilaian :
a. Diagnostik
Asesmen diagnostik yang dilakukan adalah asesmen Non kognitif dan Kognitif, yaitu dengan
menggunakan lembar Asesmen
b. Formatif Penilaian Keterampilan adalah membaca, mengahafal dan proyek
c. Sumatif ( Tes Tertulis, Soal PG dan Essay)

B. PRINSIP ASESMEN
1 Asesmen Diagnostik

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 5


2 Formatif Penilaian Keterampilan
a. Rubrik Penialain Membaca
Peserta didik dapat membaca dan menghafalkan Q.S. al- Maidah/5: 48 dan Q.S. at-Taubah/9:
105 dengan lancar dan sesuai kaidah tajwid.

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 6


3. Asesmen Sumatif bisa dilakukan dengan pemberian Tes Tertulis, Soal PG dan Essay
 Pedoman penskoran:
Pilihan ganda: Jumlah jawaban benar x 2 (maksimal 10 x 10 = 100)
Perangkat penilaian terlampir yang terdiri dari :.
1) Kisi-kisi Soal
2) Soal
3) Kunci Jawaban
4) Norma Penilaian
C. PENGAYAAN DAN REMEDIAL
1 Remedial
Kegiatan Remidial dilakukan dan diberikan kepada perserta didik yang belum menguasai materi dan
belum mencapai kompetensi diharuskan mengikuti Remedial. Kegiatan remedial dilakukan pada
waktu tertentu sesuai perencanaan penilaian.
2 Pengayaan
 Guru memberikan literatur tambahan mengenai materi yang belum dikuasai oleh peserta didik
 Guru memberikan tugas mengenai materi yang belum dipahami oleh peserta didik yang tidak lulus
Kriteria Ketuntasan Minimal.
 Peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan kriteria minimal yang dapat mengikuti kegiatan
pengayaan berupa pendalaman materi. Kegiatan pengayaan dilakukan pada waktu tertentu sesuai
perencanaan penilaian.

IV. REFLEKSI PEMBELAJARAN

REFLEKSI PESERTA DIDIK DAN GURU

Setelah pembelajaran berakhir kemudian guru mulai dengan pertanyaan sederhana terkait proses
pembelajran, baik seputar materi, metode dan teknik penilaian, juga berkaitan hal yang terjadi
selama di kelas, seperti sikap siswa terhadap teman atau sikap siswa terhadap

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 7


V. LAMPIRAN
1 Kalender Pendidikan Provinsi Kalimantan Timur Tahun Pelajaran 2023/2024
2 Bahan Ajar
3 LKPD
4 Intrumen Asesmen

Mengetahui Sangatta Utara, 22 Juni 2023


Kepala SMK Islam Nurul Hikmah
Guru Mata Pelajaran
Sangatta Utara

AKhmad Yamsi, S.P. Hairunisa, S.Pd.I.


NIGK. 040708 1 123 NIGK. 2016010116 2 202

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 8


LAMPIRAN 1. KALENDER PENDIDIKAN PROVINSI KALIMANTAN TIMUR TAHUN PELAJARAN 2023/2024

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 12


LAMPIRAN 2. BAHAN AJAR

Al quran surat Al Maidah /5:48

‫َو َاْنَز ْلَنٓا ِاَلْيَك اْلِكٰت َب ِباْلَح ِّق ُمَص ِّد ًقا ِّلَم ا َبْيَن َيَد ْيِه ِم َن اْلِكٰت ِب َوُم َهْيِم ًنا َع َلْيِه َفاْح ُك ْم َبْيَنُهْم ِبَم ٓا َاْنَز َل ُهّٰللا َو اَل‬
‫َتَّتِبْع َاْهَو ۤا َء ُهْم َع َّم ا َج ۤا َء َك ِم َن اْلَح ِّۗق ِلُك ٍّل َجَع ْلَنا ِم ْنُك ْم ِش ْر َع ًة َّو ِم ْنَهاًجاۗ َو َلْو َش ۤا َء ُهّٰللا َلَجَع َلُك ْم ُاَّم ًة َّو اِح َد ًة‬
‫َّو ٰل ِكْن ِّلَيْبُلَو ُك ْم ِفْي َم ٓا ٰا ٰت ىُك ْم َفاْسَتِبُقوا اْلَخْيٰر ِۗت ِاَلى ِهّٰللا َم ْر ِج ُع ُك ْم َجِم ْيًعا َفُيَنِّبُئُك ْم ِبَم ا ُكْنُتْم ِفْيِه َتْخ َتِلُفْو َۙن‬

A. Menterjemahkan Ayat Q.S. al-Maidah/5: 48


“Dan Kami telah menurunkan Kitab (Al-Qur’an) kepadamu (Muhammad) dengan membawa
kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya, maka
putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau
mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu.
Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah
menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu
terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat
kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu
terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan.” (Q.S. al-Maidah/5: 48)
B. Asbabun Nuzul Q.S. al-Maidah/5: 48 Tidak ada sebab khusus yang
melatarbelakangi turunnya Q.S. al-Maidah/5: 48. Surat al-Maidah termasuk golongan surat
Madaniyah, yakni surat yang turun setelah hijrahnya Nabi. Menurut riwayat Imam Ahmad, surat
ini turun saat Nabi Saw. sedang menunggang unta. Bagian paha unta tersebut hampir saja patah
karena sangat beratnya wahyu yang diterima oleh Nabi Muhammad Saw. Ibnu Abbas
menjelaskan bahwa surat al-Maidah/5: 48 ini turun berkenaan dengan peristiwa ahli kitab yang
meminta keputusan kepada Rasulullah Saw. atas persoalan yang sedang mereka hadapi. Pada
awalnya, Nabi Saw. diberi dua pilihan, yakni memutuskan persoalan mereka atau mencari solusi
di dalam kitab mereka masing-masing. Namun, Allah Swt. menurunkan ayat ini sebagai
petunjuk bagi Nabi Saw. atas pertanyaan ahli kitab tersebut.
C. Menelaah Tafsir Q.S. al-Maidah/5: 48
Menurut tafsir al-Misbah, Q.S. al-Maidah/5: 48 mengandung pesan-pesan mulia sebagai
berikut:
1. Al-Qur’an diturunkan oleh Allah Swt. dengan haq (kebenaran), yakni haq dalam
kandungannya, cara turunnya, maupun yang mengantarnya turun (Jibril a.s.).
2. Kitab Al-Qur’an berfungsi membenarkan kitab-kitab sebelumnya, yakni Taurat yang
diturunkan kepada Nabi Musa a.s., Zabur yang diturunkan kepada Nabi Daud a.s., dan Injil

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 13


yang diturunkan kepada Nabi Isa a.s. Dalam hal ini Al-Qur’an adalah muhaimin terhadap
kitab-kitab terdahulu karena ia menjadi saksi atas kebenaran kandungan kitab-kitab
terdahulu.
3. Kitab suci Al-Qur’an juga menjadi pengawas, pemelihara, penjaga kitab- kitab terdahulu
dan menjadi tolok ukur kebenaran terhadapnya, serta menjadi saksi untuk keabsahannya.
Dalam kedudukannya sebagai pemelihara, Al-Qur’an memelihara dan mengukuhkan prinsip
ajaran Ilahi yang bersifat universal (kully) dan mengandung kemaslahatan abadi bagi umat
manusia sepanjang masa.
4. Allah Swt. memerintahkan agar menjadikan Al-Qur’an sebagai pedoman hidup. Hendaklah
orang beriman memutuskan perkara berdasarkan kitab suci Al-Qur’an dan tidak boleh
bertentangan dengannya. Bahkan dalam Q.S. al-Maidah/5: 3 dinyatakan bahwa agama Islam
telah sempurna, nikmat yang diturunkan oleh Allah Swt. kepada kaum muslimin sudah
sempurna, dan Allah Swt. telah meridai Islam sebagai jalan kehidupan semua manusia.
Maka tidak ada lagi alasan untuk meninggalkan sebagian ajarannya untuk berpindah pada
ajaran lain.
5. Tiap-tiap umat memiliki aturan (syariat) yang akan menuntunnya menuju kebahagiaan
abadi. Allah Swt. juga mengkaruniakan jalan terang (manhaj) yang dilalui oleh manusia
dalam menjalankan aturan beragama
6. Allah Swt. telah menjadikan syariat Nabi Muhammad Saw. sebagai penyempurna syariat
para nabi terdahulu serta membatalkan syariat sebelumnya. Seandainya Allah Swt.
menghendaki, niscaya umat Nabi Musa a.s., Nabi Isa a.s., dan umat Nabi Muhammad Saw.
akan dijadikan satu umat saja. Tetapi hal ini tidak dikehendaki oleh Allah Swt.
7. Umat Islam diperintahkan untuk berlomba-lomba dengan sungguh- sungguh dalam berbuat
kebaikan dan menghindari perdebatan yang tidak perlu hingga menghabiskan waktu sia-sia.
Allah Swt. telah menetapkan berbagai macam syariat untuk menguji siapakah di antara
hamba-Nya yang taat dan durhaka. Bagi yang taat akan memperoleh pahala, sedangkan
siksa bagi seseorang yang durhaka. Sesungguhnya semua manusia akan kembali kepada
Allah Swt. dan akan diberitahukan apa yang telah diperselisihkan. Hal yang diperselisihkan
ini adalah tentang kehidupan akhirat. Orang-orang kair tidak percaya adanya akhirat.
Karenanya mereka akan diberitahu dan mendapatkan balasan atas perbuatan mereka, yakni
dimasukkan ke dalam api neraka. Sedangkan bagi orang mukmin yang beramal shalih, akan
mendapatkan balasan surga.

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 14


Al quran surat At Taubah/9:105

‫َو ُقِل ٱْع َم ُلو۟ا َفَسَيَر ى ٱُهَّلل َع َم َلُك ْم َو َر ُسوُل ۥُه َو ٱْلُم ْؤ ِم ُنوَن ۖ َو َس ُتَر ُّد وَن ِإَلٰى َٰع ِلِم ٱْلَغْيِب َو ٱلَّش َٰه َد ِة‬
‫َفُيَنِّبُئُك م ِبَم ا ُك نُتْم َتْع َم ُلوَن‬

A. Menterjemahkan Ayat QS. At Taubah/9:105


Dan katakanlah, "Bekerjalah kamu, maka Allah akan melihat pekerjaanmu, begitu juga Rasul-
Nya dan orang-orang mukmin, dan kamu akan dikembalikan kepada (Allah) Yang Mengetahui
yang gaib dan yang nyata, lalu diberitakan-Nya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan."
B. Asbabun Nuzul Q.S. at-Taubah/9: 105 Tidak ada sebab khusus yang melatarbelakangi turunnya
Q.S. at-Taubah/9: 105 ini. Perlu diketahui bahwa ayat 105 terkait dengan ayat sebelumnya,
yakni ayat 102-104. Pada ayat 102-104, Allah Swt. menganjurkan bertaubat dan melakukan
kegiatan nyata, antara lain membayar zakat dan bersedekah. Pada ayat 105, Allah Swt.
memerintahkan untuk melakukan beragam aktivitas lain, baik yang nyata maupun tersembunyi.
Menurut kitab Lubabun Nuqul ii Asbaabun Nuzul Seusai berperang, Rasulullah Saw. bertanya:
“siapakah orang-orang yang terikat di tiang ini?”, ada seseorang menjawab: “mereka adalah
Abu Lubabah dan teman-temannya yang tidak ikut berperang. Mereka bersumpah tidak akan
melepaskan ikatan tersebut, kecuali Rasulullah sendiri yang melepaskannya”. Kemudian
Rasulullah Saw. bersabda: “aku tidak akan melepaskan mereka kecuali jika diperintahkan oleh
Allah Swt.” Karenanya Allah Swt. menurunkan Q.S. at-Taubah/9: 102, kemudian Rasulullah
Saw. melepaskan dan memaafkan mereka.
C. Menelaah Tafsir Q.S. at-Taubah/9: 105 Menurut tafsir al-Misbah, ayat ini mendorong manusia
untuk lebih mawas diri dan mengawasi amal atau pekerjaan mereka. Allah Swt. mengingatkan
mereka bahwa setiap amal baik atau buruk memiliki hakikat yang tidak dapat disembunyikan.
Amal tersebut akan disaksikan oleh Allah Swt., Rasulullah Saw. dan orang-orang beriman. Pada
hari kiamat, Allah Swt. akan membuka tabir penutup yang menutupi mata mereka sehingga
mengetahui dan melihat secara langsung hakikat amal mereka sendiri. Selanjutnya simaklah
pesan-pesan mulia yang terkandung dalam Q.S at- Taubah/9: 105 berikut ini.
1. Allah Swt. memerintahkan untuk beramal saleh hingga manfaatnya bisa dirasakan oleh diri
sendiri maupun masyarakat luas. Amal tersebut harus dilakukan dengan ikhlas karena
mengharap rida dari Allah Swt.
2. Setiap amal akan dilihat oleh Allah Swt., Rasulullah Saw. dan mukminin di akhirat kelak.
Lalu akan dibalas sesuai amal tersebut, jika amalnya baik maka mendapat pahala, sebaliknya

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 15


jika amalnya buruk maka akan dibalas dengan siksa. Karenanya seorang muslim haruslah
memperbanyak amal saleh ketika hidup di dunia.
3. Janganlah merasa amalnya sudah cukup banyak untuk bekal hidup di akhirat. Sifat ini akan
menghambat munculnya keinginan untuk beramal saleh lagi. Tumbuhkan inisatif untuk
melakukan amal saleh sehingga orang lain ikut tergerak untuk melakukannya. Pahala
berlipat akan diberikan oleh Allah Swt. kepada orang yang memberi contoh tanpa
mengurangi pahala mereka yang mencontoh.
4. Setiap manusia akan kembali ke kampung akhirat, dan menerima balasan amal
perbuatannya. Seorang mukmin hendaklah jangan larut dengan gemerlap kehidupan duniawi
hingga melalaikan akhirat yang kekal abadi. ‘Kerja’ dalam bahasa Arab disebut dengan
’amala - ya’malu dan yang seakar dengan kata tersebut. Di dalam Al-Qur’an, kata-kata yang
berarti ‘bekerja’ diulang sebanyak 412 kali dan seringkali dihubungkan dengan pekerjaan
yang saleh atau amal saleh. Amal saleh yaitu pekerjaan yang membawa kebaikan, baik bagi
pelakunya maupun orang lain. Kebaikan tersebut dapat berupa perbaikan ekonomi,
kesejahteraan, kesehatan, pendidikan, sosial, spiritual dan sebagainya. Kebaikan tersebut
meliputi kebaikan hidup di dunia dan akhirat. Penyebutan kata ‘bekerja’ yang sedemikian
banyak di dalam Al- Qur’an menunjukkan bahwa masalah ‘kerja’ sangatlah penting bagi
kehidupan manusia. Oleh karena itu, Islam sangat menganjurkan umatnya untuk bekerja
keras atau memiliki etos kerja tinggi.
 Glosarium
ahli kitab : orang-orang yg berpegang pada ajaran kitab suci selain Alquran
akhlak mahmudah : akhlak yang terpuji.
akhlak mazmumah : akhlak tercela.
amalun bil arkan : Ikrar Billisan ialah mengakui kebenaran seiringan dengan Hati tentang ucapan
kebenaran iman yang tidak perlu diragukan lagi dalam ucapan
dalil : suatu hal yang menunjuk pada apa yang dicari; berupa alasan, keterangan dan pendapat yang
merujuk pada pengertian, hukum dan hal-hal yang berkaitan dengan apa yang dicari .
kompetisi : persaingan
 Daftar pustaka
Buku Pendidikan agama islam kelas X (Kementrian Pendidikan dan kebudayaan) 2017.
Al qur’an dan terjemahan Al-Qur`an dan Terjemah, Kementerian Agama RI.

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 16


LAMPIRAN 3. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
A. Soal Pilihan Ganda

1. Berdasarkan Q.S. al-Maidah/9: 48 ditegaskan bahwa kitab Al-Qur’an diturunkan oleh Allah
Swt. dengan haq (kebenaran). Kebenaran tersebut meliputi hal-hal berikut ini, kecuali ….
a. Dzat yang menurunkan
b. haq dalam kandungannya
c. cara turunnya
d. yang mengantarnya turun
e. penafsiran manusia atas Al-Qur’an
2. Kitab Al-Qur’an berfungsi membenarkan kitab-kitab sebelumnya, yakni Taurat yang
diturunkan kepada Nabi Musa a.s., Zabur yang diturunkan kepada Nabi Daud a.s., dan Injil
yang diturunkan kepada Nabi Isa a.s. Al- Qur’an menjadi saksi atas kebenaran kandungan
kitab-kitab terdahulu. Dalam hal ini Al-Qur’an berfungsi sebagai ….
a. Muhaimin
b. Mutakabbi
c. Mutawatir
d. Mursyid
e. Murabbi
3. Dalam kedudukannya sebagai pemelihara, Al-Qur’an memelihara dan mengukuhkan prinsip
ajaran Ilahi yang bersifat universal (kully) dan mengandung kemaslahatan abadi bagi umat
manusia sepanjang masa. Berikut ini yang merupakan bukti ajaran Islam bersifat universal
adalah ….
a. Membutuhkan waktu yang lama untuk mempelajarinya
b. Ajarannya mudah dilakukan oleh seluruh golongan manusia
c. Setiap orang berhak menyampaikan isi Al-Qur’an kepada orang lain
d. Memperluas peluang manusia untuk masuk surge
e. Tidak ada syarat tertentu untuk melaksanakan ajaran Islam
4. Umat Islam diperintahkan untuk berlomba-lomba dengan sungguh- sungguh dalam berbuat
kebaikan dan menghindari perdebatan yang tidak perlu hingga menghabiskan waktu sia-sia.
Berikut ini yang bukan merupakan hambatan dalam menerapkan fastabiqul khairat adalah
….
a. kurangnya ilmu untuk memahami isi Al-Qur’an
b. merasa diri paling benar dan menganggap pihak lain sesat
c. memiliki pendirian yang teguh dan konsisten
d. merasa cukup dengan amal yang dilakukan
e. tidak mau menerima nasihat dari orang lain
5. Perhatikan potongan Q.S. al-Maidah/5: 48 berikut ini!
Arti dari potongan ayat di atas adalah ….
a. maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah
b. untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang
c. yang membenarkan kitab-kitab sebelumnya dan menjaganya
d. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja)
e. Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya
6. Perhatikan potongan QS. al-Maidah/5: 48
Ayat yang bergaris bawah mengandung hukum bacaan ….
a. Mad jaiz munfashil dan idgham bilaghunnah
b. Mad wajib muttashil dan idgham bilaghunnah
c. Mad jaiz munfashil dan ikhfa’
d. Mad wajib muttashil dan izhar safawi
MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 17
e. Mad iwadh dan iqlab
7. Islam sangat menghargai seseorang yang bekerja keras untuk memperoleh penghidupan
yang layak, dan mengkonsumsi makanan dari hasil usahanya sendiri. Bagi seorang muslim,
etos kerja bukan hanya bertujuan memenuhi kebutuhan hidup duniawi, tetapi ada tujuan
mulia yakni ….
a. mencapai pangkat tertinggi
b. memperoleh harta yang melimpah
c. sebagai bagian ibadah kepada Allah Swt.
d. dimuliakan oleh masyarakat
e. mendapatkan ketenangan hidup
8. Bekerja keras merupakan perilaku mulia yang harus dilakukan setiap muslim. Di antara
tujuan bekerja dalam Islam adalah menolak kemungkaran. Kemungkaran dapat terjadi pada
seseorang yang menganggur. Kemungkaran tersebut adalah ….
a. Memiliki cita-cita yang terlalu tinggi
b. Rasa malas dan berpangku tangan
c. Sulit membedakan antara kebaikan dan keburukan
d. Mendapatkan sumbangan dari orang lain
e. Tergerak untuk memperbanyak ibadah
9. Seandainya Allah Swt. menghendaki, niscaya umat Nabi Musa a.s., Nabi Isa a.s., dan umat
Nabi Muhammad Saw. akan dijadikan satu umat saja. Tetapi hal ini tidak dikehendaki oleh
Allah Swt. Hikmah yang dapat diambil adalah ….
a. Manusia memiliki nasib berbeda-beda
b. Agar dapat berlomba dalam kebaikan
c. terciptanya kehidupan baru di bumi
d. memperluas kewenangan manusia dalam mengolah bumi
e. semua manusia dikendalikan oleh takdir
10. Ketika menemukan masalah, kemudian terjadi perselisihan karena masing-masing
menganggap paling benar pendapatnya, yang harus kamu lakukan adalah sebagai berikut,
kecuali ….
a. menghormati perbedaan pendapat orang lain
b. berusaha mencari titik temu dari perbedaan tersebut
c. mengembalikan permasalahan kepada al-Qur’ā n dan hadis
d. melakukan terobosan baru dengan berijtihad
e. tidak perlu diselesaikan karena keduanya ingin menang

B. Essay

1. Kehidupan dunia diwarnai dengan perubahan yang sangat dinamis. Allah menganjurkan
umatnya agar berkompetisi dalam kebaikan. Nabi Saw. mengajarkan agar mengawali amal
dengan membaca basmalah. Mengapa saat mengawali suatu amal kebaikan harus dengan
membaca basmalah dan berdoa kepada Allah Swt.?
2. Setiap ajaran Al-Qur’an pasti memiliki hikmah dan manfaat, termasuk ajaran fastabiqul
khairat. Sifat mulia ini akan mendatangkan banyak manfaat, baik bagi diri sendiri maupun
orang lain. Sebutkan dan jelaskan manfaat fastabiqul khairat dalam kehidupan sehari-hari!
3. Berlomba dalam kebaikan dapat dilakukan oleh setiap muslim di manapun ia berada. Lebih
dari itu, Islam sangat menganjurkan agar bersegara melakukan kebaikan dengan penuh
semangat dan etos kerja tinggi. Mengapa seorang mukmin harus bersegera dalam berlomba-
lomba dalam kebaikan dan beretos kerja?

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 18


4. Pesaing bukan musuh yang harus dikalahkan tetapi merupakan rekan kerja dalam
berkompetisi secara sehat. Pekerjaan yang dilakukan secara bersama-sama akan mempererat
tali persaudaraan di antara sesama. Mengapa bisa demikian?
5. Q.S at-Taubah/9:105 berisi pesan-pesan mulia yang harus dilakukan oleh setiap muslim
dalam kehidupan sehari-hari. Sebutkan pesan-pesan mulia yang terkandung dalam Q.S at-
Taubah/9:105!

KUNCI JAWABAN PILIHAN GANDA


1. E
2. A
3. B
4. C
5. D
6. A
7. D
8. B
9. E
10. C

 Pedoman penskoran:
Pilihan ganda: Jumlah jawaban benar x 2 (maksimal 10 x 10 = 100)

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 19


LAMPIRAN 4. INTRUMEN ASESMEN

Klasifikasi :
Bila ada jawaban “Tidak” maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada bagian yang
masih tidak
Bila semua jawaban “Ya” maka anda dapat melanjutkan pembelajaran berikutnya

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 20


Klasifikasi :
Bila ada jawaban “Tidak” maka segera lakukan review pembelajaran, terutama pada bagian yang
masih tidak
Bila semua jawaban “Ya” maka anda dapat melanjutkan pembelajaran berikutnya

MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 21


MODUL AJAR SMK ISLAM NURUL HIKMAH SANGATTA UTARA 22

Anda mungkin juga menyukai