KLIPING

MASA PEMERINTAHAN MEGAWATI

SOEKARNOPUTRI

NAMA KELOMPOK :
Azira Krisna Haryanti
Dwi Agustin
Nazwa Yunita R.M
Ni'matus Sholikhah

SMK MAARIF NU MANTUP

TAHUN PELAJARAN 2021/2022
Hj. Diah Permata Megawati Setiawati Soekarnoputri (lahir 23 Januari 1947) adalah
Presiden Indonesia yang kelima yang menjabat sejak 23 Juli 2001 sampai 20
Oktober 2004. Ia merupakan presiden wanita Indonesia pertama dan putri dari
presiden Indonesia pertama, Soekarno, yang kemudian mengikuti jejak ayahnya

Megawati Soekarno Putri merupakan presiden Republik Indonesia yang dilantik

pada tanggal 23 Juli 2001 yang memiliki wakil presiden ialah Hamzah Haz. Pada
masa pemerintahan Megawati terdapat beberapa program kerja kabinet
Megawati yang disebut dengan Kabinet "Gotong Royong" Program kerja tersebut
ialah akan mewujudkan suatu otonomi yang kuat dan tangguh, memberikan
solusi dalam permasalahan yang terjadi pada Bank, memberikan dan menetapkan
fungsi dan juga peran dari TNI dan Polri, dan mewujudkan supremasi hukum di
Indonesia. Disamping adanya program kerja yang dilakukan oleh Presiden
Megawati disisi lain juga terdapat beberapa masalah yang pada saat itu terjadi
yaitu terdapat pelanggaran hak asasi manusia, meningkatnya angka
pengangguran dan terjadi penurunan pada perekonomian juga merosotnya
kewibawaan pada hukum.
Penjelasan:

Masa Pemerintahan Presiden Megawati memiliki kebijakan untuk mengatasi

beberapa persoalan seperti pada era Presiden Soeharto yang telah mewarisi
hutang yang berasal dari luar negeri maka Presiden Megawati memberikan
kebijakan untuk menunda pembayaran hutang tersebut bahkan pada tahun 2003
Presiden Megawati telah mengakhiri kerja sama dengan organisasi internasional
IMF. Krisis ekonomi yang senantiasa terjadi di Indonesia mengakibatkan adanya
penurunan pada pendapatan perkapita sehingga Megawati mengambil kebijakan
untuk melakukan pemulihan keamanan situasi di Indonesia yang harus bersikap
tenang. Presiden Megawati pun memberikan kebijakan untuk mengurangi adanya
praktik korupsi maka dibentuklah adanya lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi
sebagai lembaga yang akan memberikan tindak tegas kepada para koruptor.