Anda di halaman 1dari 9

Nama : nurjihan al ula (29) XC

Bab 4
UNIT KEGIATAN BELAJAR [UKB] 1

KODE UKBM

Geo-1-3-2-11
1.apakah menurutmu terdapat kondisi yg sama bahkan ada kondisi kehidupan seperti
bumi diplanet lain?
Kalau menurut saya,bisa saja ada terdapat kondisi yang sama bahkan ada kondisi
kehidupan di planet lain selain di Bumi karena luar angkasa sangat luas dan banyak
binatang lain yang menjadi pusat dari tata surya di planet lain.

UMPAN BALIK KEGIATAN BELAJAR 1


1.Teori pembentukan kant laplace
Teori nebula [kabut] biasa disebut juga dengan teori kant laplace.teori ii memaparkan
langit dan tatasurya berawal dari kabut,kabut tersebut mengandung gas hydrogen,suatu
waktu gas tersebut berproses dan berputardengan sangat kencang
2.Planet dalam tata surya

A. Merkurius
B.Venus
C.Mars
D.Sapturnus
E.Neptunus
F.Yupiter
G.Bumi
H.Uranus
A. Merkurius
B.Venus

3. Elemen-elemenyg membentuk bumi menjadi alas an utama adanya kehidupan di


bumi.Adapun elemen tersebut meliputi air sebagai komponen pendukung
kehidupan,Atmosfer dengan komposisi yg sesuai untuk kehidupan,serta jarak antara
matahari dan bumi yg tidak terlalu dekat dan tidak terlalu jauh
4. Teori lempeng tektonik adalah teori yang menjelaskan distribusi global fenomena
geologis. Pada prinsipnya ini mengacu pada gerakan dan interaksi litosfer bumi. Ini
termasuk formasi, gerakan, tabrakan dan perusakan lempeng dan peristiwa geologi
yang dihasilkan seperti kegempaan, vulkanisme, pergeseran benua, dan
pembangunan gunung.
5. Teori pengapungan menjelaskan bahwa permukaan bumi yang sekarang adalah
hasil pergeseran satu benua utuh bernama Pangea dan dinamakan sebagai teori
pengapungan benua atau continental drift theory.
6. Macam-macam lempeng tektonik  lempeng afrika, lempeng Australia, lempeng
antartika, lempeng Eurasia, lempeng amerika selatan, lempeng amerika utara, dan
lempeng samudra pasifik.
7. Pergerakan dan pertemuan lempeng tektonk akan menyebabkan batuan memanas
dan menghasilkan magma.magma ini Ketika keluar menuju permukaan bumi akan
menjadi gunung berapi.misalnya adalah pembentukan gunung gunung berapi di
pasifik ‘’PASIFICRING OF FIRE’’ Disekitar pertemuan lempeng pasifik dengan
lempeng lain.
LEMBAR KERJA SISWA 2
NAMA TEORI PENCETUS TAHUN IDENTEFIKASI
Teori planetisimal Forest ray bersama [1843-1928]dan Isi teori Planetesimal
t.c chamberlain [1872-1952] Chamberlin-Moulton
menjelaskan bahwa
tata surya terbentuk
dari gas yang berada di
sekeliling inti gas yang
panas.
Jadi, menurut teori ini
Chamberlin-Moulton
menganggap matahari
sudah ada terlebih
dahulu sebelum
planet-planet lain
terbentuk.
Kabut gas panas yang
berada di sekeliling
matahari tersebut
merupakan massa
matahari yang
terlempar akibat daya
tarik bintang yang
tinggi saat melintas di
dekat matahari.
Massa matahari yang
terlempar kemudian
mengorbit dan
bergerak mengelilingi 
matahari.
Seiring berjalannya
waktu, gas-gas
tersebut mulai
mencair hingga
akhirnya memadat dan
berubah menjadi
planet-planet yang
mengelilingi matahari.

Teori nebulae Immanuel kant 1775 menjelaskan bahwa


tata surya terbentuk
berawal dari gumpalan
gas seperti awan atau
kabut dalam jumlah
besar. Gumpalan awan
atau kabut ini sebagian
besar berasal dari gas
hidrogen yang memiliki
suhu sangat panas.
Gugusan kabut atau nebula
yang berputar dan
membentuk matahari serta
planet-planet lain di garis
tata surya.
Teori nebula sendiri
memiliki banyak versi
menurut penelitian
dan kesimpulan para
ilmuwan terdahulu.
Berikut ini adalah teori
pembentukan tata
surya yang dipaparkan
oleh para ilmuwan
berdasarkan teori
nebula.
 

Teori pasang surut Sir james jeans dan [1877-1946] Teori pasang surut –
Harold jeffreys dan[1891] Tata surya adalah
kumpulan benda
langit dengan
matahari sebagai
pusatnya. Sistem
planet yang didiami
manusia saat ini
disebut “tata surya”
atau dalam bahasa
Inggris “solar system”.
Dinamakan matahari
atau atau surya karena
sistemnya mengorbit
bintang induknya,
yaitu matahari. Kata
matahari berasal dari
bahasa latin “sol” yang
berarti matahari.
Segala sesuatu tentang
matahari disebut solar.
Secara terminologi,
konsep tata surya
adalah sistem yang
terdiri dari matahari
dan segala sesuatu
yang berhubungan
dengannya oleh
gravitasi. Ini
mencakup delapan
planet, lusinan satelit,
jutaan asteroid, komet,
dan meteorit.
Tata surya mengorbit
pusat galaksi Bima
Sakti dengan
kecepatan sekitar
515.000 mph (828.000
km/jam). Dibutuhkan
sekitar 230 juta tahun
bagi tata surya untuk
mengorbit pusat
galaksi sekali. Tata
surya itu sendiri terdiri
dari Matahari, empat
planet inferior, sabuk
asteroid, empat planet
luar, sabuk kuiper, dan
piringan tersebar.

Teori awan debu Carl von 1940 Pada teori ini


weizsaecher menjelaskan bahwa
tata surya berasal dari
gas dan kumpulan
debu-debu yang
berada di luar angkasa
sehingga dikenal
dengan sebutan Teori
Awan Debu (The Dust
Cloud Theory).
Saat ini di alam
semesta banyak
bertebaran gumpalan
awan yang sejenis.
Salah satu gumpalan
awan tersebut
mengalami proses
pemampatan. Proses
pemampatan tersebut
terjadi sekitar 5 milyar
tahun yang lalu. Saat
proses pemampatan
sedang berlangsung,
partikel-patikel debu
ditarik ke bagian pusat
dari awan tersebut,
hingga membentuk
sebuah gumpalan bola
yang mulai memilin.
Seiring berjalannya
waktu, gumpalan gas
tersebut mulai
memipih dan
membentuk cakram
yang tebal pada bagian
tengah dan sedangkan
bagian tepinya
semakin menipis.
Evaluasi
1. Pengertian teori big bang
 Teori big bang merupakan salah satu teori ilmu pengetahuan yang mejelaskan bagaimana
bentuk awal dan perkembangan dari alam semesta. Teori ini berpendapat bahwa, alam
semesta berasal dari kondisi yang padat dan panas mengalami ledakan yang sangat
dahsyat, kemudian mengembang sampai sekitar 13.700 juta tahun yang lalu. Para ilmuwan
pun telah mempercayai bahwa big bang membentuk sistem tata surya. Teori ini memiliki
ide sentral yang menyatakan bahwa relativitas umum dapat di kombinasikan dengan hasil
pemantauan skala yang besar pada pergerakan galaksi satu sama lain. Teori ini juga
meramalkan bahwa suatu saat alam semesta ini akan kembali.

2. Teori heliosentris/paham holiosentris

Teori heliosentris adalah bentuk revolusi bagi dunia sains. Teori sebelumnya,
yakni geosentris, didasarkan pada fakta bahwa Bumi adalah pusat dari alam
semesta. Bumi juga juga dikelilingi oleh Matahari dan semua planet dan teori ini
direduksi menjadi dua jenis pengamatan umum dan jelas. 
Paham Geosentaris Menyatakan Bahwa Semua Objek Dalam Tata Surya Kita
Bergerak Relative Terhadap Bumi.Dengan Kata Lain,Menurut Teori
Geosentris,Bumi Merupakan Pusat Tata Surya
3.Teori pembentukan benua
-teori apungan benua
-teori dua benua
-teori kontraksi
4.pergerakan lempeng dapat mengakibatkan lempeng lempeng ini saling bergeser,saling
mendekat atau saling menjauhsau sama lain yang berdampak pada kehidupan
dibumi misalnya adalah pelebaran samudera,pembentukan
pegunungan,pembentukan palung samudera,terjadinya gempa bumi dan tsunami.

Teori pembentukan benua

Nama teori pencetus tahun identifikasi


Teori apungan  teori yang berasumsi
benua Arfred lothar 1912 bahwa tata surya berasal
dari gas dan kumpulan
debu-debu yang berada di
luar angkasa sehingga
dikenal dengan sebutan
Teori Awan Debu (The
Dust Cloud Theory).
Teori kontraksi salah satu teori yang telah
decrates [1596-1640] ditemukan oleh Descrates
pada tahun 1596-1650
dengan terjadinya proses
dalam sebuah pendinginan
pada permukaan bumi.
Maka dalam hal ini akan
terbentuk relief yang
berupa gunung, lembah,
dan juga daratan yang
dapat menyebabkan bumi
bisa semakin lama akan
semakin susut dan juga
mengerut.
Teori konveksi menjelaskan bahwa
Harry h.hess 1962 terjadinya aliran konveksi
dan Arthur ke arah yang vertikal pada
lapisan astenosfer yang
holmes sedikit kental, aliran ini
sanggatlah berpengaruh
dalam aliran yang sampai
ke kerak bumi terletak di
atas permukaan bumi.
Teori pergeseran  Teori yang dikembangkan
dasar laut robertdiesz 1960 oleh Robert Diesz ini
merupakan pengembangan
dari Teori Konveksi. Diesz
menyelidiki umur sedimen
dasar laut dari arah
punggung dasar laut ke
kedua sisinya. Dalam
penyelidikan tersebut, ia
menemukan bahwa
semakin jauh dari
punggung dasar laut, usia
sedimen semakin tua.

Ukb 2
Lembar kerja siswa

1.atmosfer/aathenosphere adalah

Atmosfer itu berasal dari bahasa Yunani yakni “Atmos“ yang berarti “uap air atau gas” serta
“Sphaira“ yang berartikan “selimut”. Jadi Atmosfer tersebut dapat diartikan ialah sebagi lapisan
gas yang menyelimuti suatu planet, termasuk juga bumi, dari permukaan planet itu sampai jauh
di luar angkasa dengan ketebalan ialah kurang lebih 1.000 km dari permukaan bumi serta juga
bermassa 59 x 1014 ton. Di Bumi, atmosfer tersebut terdapat dari ketinggian 0 km dari permukaan
tanah, sampai dengan sekitar 560 km dari atas permukaan pada bumi.

2.ciri-ciri lapisan mantel bumi


3.perbedaan antara outer core dan inner core

Inner core adalah lapisan inti dari bumi yang posisinya di dalam dan bersifat
padat. Outer core adalah lapisan inti bumi yang posisinya di luar atau melapisi inner core dan
bersifat cair.

4.fenomena alam yang dapat terjadi pada lapisan kerak bumi

Gempa bumi merupakan peristiwa goncangan atau pergerakan lapisan kerak bumi secara tiba-
tiba karena adanya tenaga dari dalam bumi. Gempa dapat terjadi karena beberapa faktor. Gempa
dapat disebabkan karena adanya tabrakan lempeng bumi, aktivitas gunung api, atau adanya
runtuhan gua atau tanah.

Lembar kerja siswa


Pengaruh rotasi dan revolusi beserta dampaknya terhadap bumi

No. Rotasi Revolusi


1 Terjadinya pergantian siang dan malam Dari atas Bumi, kita mengalami
waktu siang pada saat
matahari terlihat, dan
malam menandakan
ketidak-hadiran matahari
di langit.
2 Terjadinya perubaan musim Bumi berevolusi mengelilingi
matahari selama 365,25
hari. Pada saat bumi
berevolusi, posisi bumi
berada pada kemiringan
23,5º ke arah Timur Laut
dari sumbu Utara-
Selatan bumi.
3 Perbedaan waktu dipermukaan bumi Terlihatnya rasi bintangyang
berbeda tiap bulan
4 Terjadinya perubahan arah arah angin Pemampatan bumi di kutub
kutubnya dan
pengembangan
khatulistiwa
5 Gerakan perputaran memerlukan waktu 23 jam 56 menit dan Gerakan perputaran
4.09 detik membutuhkan waktu
365 hari 9 menit 10
detik
6 Dampak yang ditimbulkan berupa tonjolan di khatulistiwa Dampak yang ditimbulkan gaya
sentripetal dan
sentrifugal pada bumi

Evaluasi
1.rotasi bumi bekerja dengan cara berputar paa sumbu atauprosnya.saat berputar dalam
sehari dibutuhkan waktu sekitar 23jam 56 menit atau jika dibuatkan menjadi 24
jam.sedangkan revolusi bumi bekerja saat bumi bergerak mengelilingi matahari,pada proses
revolusi bumi,dibutuhkan waktu 365 hari.

2.fenomena alam pada lapisan atmosfer

-lelehan lava yang aktif

-pusat gempa yang aktuf

-aktifitas vulkanisme laut

-dapat terjadi pergerakkan lempeng yang saling menjauh akibat aktivitas arus konveksi

3.karena akibat letusan gunung berapi yang dahsyat menyebabkan populasi dinosaurus
semakin berkurang dan diambang kepunahan setelah asteroid menghantam bumi
dinosaurus mulai mengalami kepunahan dimana spesiesnya tiap hari makin
berkurang.selainitu juga diakibatkan oleh aktivitas vulkanisme yang menyebabkan iklim
bumi,sehingga dinosaurus tidak bisa beradaptasi atas perubahan iklim sehingga punah dari
bumi.sehingga saat ini hanya fosilnya saja yang ditemukan.

4. posisi perihetion dan posisi aphelion perihelion adalah titik orbit bumi yang terdekat
dengan matahari sedangkan aphelion adalah titik orbit bumi yang terjauh dari matahari.

Anda mungkin juga menyukai