Iklim adalah interval jangka Panjang dari cuaca. Biasanya ditetapkan dalam jangka 30 tahun.

Secara
lebih detil, ini adalah pertengahan dan variasi dari variable meteorology dengan jangka Panjang
berbulan bulan hingga jutaan tahun. Beberapa dari variasi meteorology ini biasanya
ditetapkan/dihitung dari suhu, konsentrasi air, tekanan udara, angin , dan pengendapan yang ada.
Dalam pengetahuan yang lebih umum, iklim adalah bagian dari komponen dari system iklim. Seperti
atmosfer, hidrosfer, kryosfer, litosfer, biosfer, dan interaksi antara komponen2 tersebut. Iklim dalam
lokasi dapat terpengaruh dari latitude, longitude, terrain, altitude, penggunaan tanah, dan
permukaan air terdekat dan arusnya

Iklim dapat digolongkan dari rata2 dan beberapa variable, dan biasanya temperature dan
pengendapan. Skema yang biasa dipakai adalah penggolongan kelas koppen dan system
thronthwaite, Bersama evapotraspiration dan juga Bersama informasi temperature dan
pengendapan dan digunakan untuk mempelajari keberagaman hayati, dan bagaimana perubahan
iklim memengaruhinya. Dan akhirnya, Bergeron dan system klasifikasi spatial sinoptik yang berfokus
dengan asal mula dari suatu massa air yang dapat menjabarkan iklim dalam suatu daerah

Lalu ada paleoklimatologi, yaitu role yang mempelajari iklim zaman purba. Paleontologis biasanya
mencari penjelasan mengenai iklim dari berbagai zaman di bumi dari berbagai period geologi, seperti
ketika pembentukan bumi itu sendiri. Karena pada zaman abad ke 19 masuh belum ada teknologi
yang memadahi, biasanya paleoklimatologi menduga dan menyimpulkan menggunakan variable
proxy. Variable proxy yang ada masuk ke dalam bukti non biotik, seperti sedimen dari dasar danau
dan sampel es dan bukti biotik seperti lingkaran tahun pohon dan koral. Model iklim adalah model
matematika dari iklim lampau, sekarang, dan masa depan. Perubahan iklim dapat terjadi dalam
jangka waktu Panjang hingga pendek dari berbagai factor, penghangatan akhir akhir ini biasa di
diskusikan dengan penyebutan “Global Warming”. Contoh, seperti yang saintis klimatologi Lesley ann
hughes sudah berkata “perubahan 3 °C [5 °F] dalam rata suhu ber koresponden naiknya
isothermal yang diduga 300-400 km latitude, atau 500 m elevasi. Karena itu, para spesies dapat
diharapkan untuk berjalan menuju elevasi atau lebih dekat dengan kutub utara pada latitude
dalam merespon pemanasan global”

Iklim umunya didefinisikan sebagai rata2 cuaca dalam waktu yang lama. Biasanya periodenya adalah 30
tahun, tetapi periodenya dapat berbeda beda tergantung tujuannya. Iklim juga bias masuk sebagai
statistic, bukan hanya rata2, yang bentuknya berupa variasi dari hari ke tahun. Definisi iklim Menurut IPCC
tahun 2001 adalah :

Ikklim adalah arti sempit yang biasanya didefinisikan sebagai cuaca rata2. Lebih tepatnya sebagai data
statistic dari rata suatu kuantitas dari hari ke hari hingga jutaan tahun. Periode klasik adalah 30 tahun,
seperti yang didefinisikan oleh WMO. Kuantitas yang paling sering digunakan adalah variable permukaan
seperti suhu, curah hujan, dan angina. Iklim dalam arti yang lebih luas bias seperti statistic dan system
iklim.

WMO medeskripsikan kenormalan iklim sebagai poin referensi yang digunakan oleh para klimatologis
untuk mengkomparasi tren klimatologi sekarang dengan klimatologi di masa lalu dana pa yang biasa
disebut dengan “biasa”. Iklim normal dijabarkan oleh aritmatik dari elemen iklim dengan waktu lewat dari
30 tahun. Periode 30 tahun dapat cukup lama untuk mengartikan beberapa variasi anomaly seperti ENSO,
tapi cukup pendek juga untuk mejabarkan beberapa tren iklim yang ada.