PENGARUH KREDIBILITAS CRISTIANO RONALDO TERHADAP BRAND

AWARENESS SHOPEE INDONESIA

(Survei Pada Followers Instagram @Shopee_id)
The Effect of Cristiano Ronaldo Credibility on Shopee Indonesia Brand Awareness

Diva Efriza Genio1, Antar Venus2

Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta
adiendarheswary@gmail.com1, venusantar@yahoo.com2

Abstract
This research aims to know about how much the Credibility of Cristiano Ronaldo on Shopee
Indonesia Brand Awareness. The relevant theory in this research is the Source of Credibility Theory. The
research was conducted using a quantitative research approach. The research method used is the survey
method. The population is Instagram followers of Shopee Indonesia with a sample of 100 respondents.
Analysis technique to measure the effect of variable X and Y uses a coefficient of determination. Data testing
techniques were processed using SPSS (Statistical Product and Service Solution) version 26. The results of
this research indicate that the correlation of X variable with Y variable is very strong. Based on the
calculation of the coefficient of determination results obtained the influence of variable X on variable Y by
44.8%. These results are supported by the result of the hypothesis test significance which Ho is rejected
and Ha is accepted means that the Credibility of Cristiano Ronaldo has a big effect on the Awareness of
Shopee Indonesia.
Keywords: Credibility, Attractiveness, Extroversion, Shopee Indonesia, Brand Awareness.

Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besaran pengaruh Kredibilitas dari Cristiano Ronaldo
terhadap Brand Awareness Shopee Indonesia. Teori yang relevan dalam penelitian ini adalah Source of
Credibility Theory.. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Metode
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Populasi dari penelitian ini adalah
followers dari akun Instagram Shopee Indonesia dengan jumlah sampel sebanyak 100 responden. Teknik
analisis pengaruh variabel X terhadap variabel Y menggunakan uji regresi dan uji koefisien determinasi.
Teknik pengujian data diproses menggunakan program SPSS (Statistical Product and Service Solution)
versi 26. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa korelasi variabel X dengan variabel Y memiliki hubungan
yang sangat kuat. Berdasarkan hasil perhitungan koefisien determinasi diperoleh hasil adanya pengaruh
variabel X terhadap variabel Y sebesar 44,8% sedangkan sisanya bisa dipengaruhi oleh faktor-faktor lain.
Hasil tersebut ditunjang dengan hasil uji hipotesis yaitu Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti Kredibilitas
Cristiano Ronaldo berpengaruh terhadap Brand Awareness Shopee Indonesia.
Kata Kunci: Kredibilitas, Daya Tarik, Keterbukaan, Shopee Indonesia, Kesadaran merek.

1
PENDAHULUAN
Munculnya berbagai Platform
Digital, semakin memudahkan kita untuk
mengakses informasi dan tentunya juga
berbagi informasi. Berbagai kemudahan
didapatkan mengingat semuanya bisa kita
lakukan tanpa memakan waktu dan usaha
yang banyak. Berbagai Perusahaan
Startup pun bermunculan demi mengejar
pasar di ranah digital. Salah satunya
adalah Shopee, yang merupakan
perusahaan e-commerce multinasional
berbasis di Singapore. Berdiri sejak 2015,
kini Shopee telah beroperasi di beberapa
negara di Asia Tenggara seperti,
Indonesia, Malaysia Filipina, Taiwan,
Thailand dan Vietnam. Munculnya
berbagai e-commerce di Indonesia
sendiri, sangat membantu jalannya roda
perekonomian, dimana setiap orang bisa
dengan mudah memasarkan produk yang
dimilikinya secara online.
Para pedagang bisa membuka
toko secara online dan juga bisa dengan
mudah menjual barangnya ke ruang
lingkup yang lebih luas. Tidak hanya
pedagang, para konsumen juga turut
dimudahkan dalam mencari sebuah
produk. Pada saat ini, sudah banyak
terdapat orang yang bergantung dengan
e-commerce, berbagai kemudahan yang
sebelumnya belum pernah masyarakat
dapatkan, saat ini bisa dilakukan dengan
mudah karena terdapat berbagai banyak
kebutuhan yang disediakan dalam sebuah
platform digital. Munculnya berbagai e-
commerce ini juga membuat semakin
banyaknya muncul wirausaha-wirausaha
yang mulai merintis usaha onlinenya.
Ketatnya persaingan Shopee dengan
kompetitor seperti Tokopedia, Lazada
dan Bukalapak, membuat mereka harus
terus berlomba-lomba untuk menciptakan
inovasi dalam menarik para
konsumennya, mengingat ada banyaknya
kemiripan yang di miliki oleh para e-
commerce tersebut, tentu menghadirkan
sebuah inovasi dan menciptakan ciri khas
tersendiri merupakan sebuah keharusan
agar bisa membuat nama Brand melekat
di benak para konsumen, bisa melalui
sebuah iklan melalui media massa, event
maupun melalui sebuah kampanye.
Dalam menjalankan suatu kampanye
oleh sebuah Brand, peran seorang Duta
yang menjadi wakil dari Brand tersebut
merupakan suatu hal yang penting.
Menurut Aristoteles dalam Venus
(2004:53), Karateristik dari seorang
pembicara adalah faktor terpenting untuk
menentukan keberhasilan dalam suatu
pesan persuasi. Oleh karena itu, seorang
pelaku kampanye harus mampu
mengukur seberapa kredibel dirinya agar
mampu menyampaikan pesan persuasi
khususnya dalam sebuah iklan.
Oleh karena itu adanya iklan-
iklan yang menggunakan seorang Brand
Ambassador merupakan cara dari sebuah
Brand untuk menyampaikan pesan
persuasi dalam sebuah iklan agar
khalayak yang melihatnya bisa tertarik
untuk mendengarkan pesan yang
disampaikan. Karena dalam
menyampaikan sebuah pesan kita perlu
untuk membuat khalayak mau untuk
mendengarkan pesan yang ingin kita
sampaikan, salah satunya melalui daya
tarik iklan tersebut, dan daya tarik
tersebut bisa didapatkan melalui adanya
seorang Brand Ambassador.
Shopee merupakan salah satu
platform belanja online yang
menggunakan jasa dari seorang Brand
Ambassador. Pada kampanye Shopee 9.9
Super Shopping Day, Shopee
mengangkat seorang Atlet Sepak Bola
1
asal Portugal yaitu Cristiano Ronaldo
sebagai Brand Ambassador. Tentu hal ini
mampu membuat banyak mata tertarik
untuk melihat seorang Cristiano Ronaldo
hadir di saluran Televisi Indonesia
sebagai Brand Ambassador dari sebuah
platform belanja Online. Khalayak yang
menyaksikan iklan tersebut pun bisa
dipastikan akan tertarik untuk
mendengarkan pesan yang akan
disampaikan.
Tidak hanya di Indonesia, berita
tentang Ronaldo melakukan “Goyang
Shopee” ini juga sampai ke dunia
internasional. Berbagai akun pengamat
sepak bola manca negara pun turut
memberikan respon melalui
postingannya mengenai Ronaldo dan
Shopee, dan bahkan portal berita olahraga
sekelas ESPN (Entertainment and Sports
Programming Network) pun turut
memberitakan juga. Hal ini membuktikan
bahwa penggunaan Ronaldo sebagai
Brand Ambassador bisa dikatakan
berhasil menarik banyak perhatian..
Dalam memilih seorang Brand
Ambassador tentu kita harus membuat
berbagai pertimbangan, bukan hanya
sekedar memilih seorang selebriti yang
terkenal. Untuk menciptakan komunikasi
yang efektif, kepopuleran seorang
selebriti harus juga di iringi dengan
kesesuaian karakternya agar dapat
mewakili produk yang sedang di iklankan
(Royan, 20014:7)
Kredibilitas dari seorang Brand
Ambassador memiliki beberapa indikator
yang memungkinkan kita untuk
mengukur seberapa besar tingkat
kredibilitas dari seorang selebriti atau
tokoh terkenal lainnya, contohnya seperti
pengetahuan selebriti terhadap
produknya, lalu kemampuan untuk
menarik konsumennya dan juga
kecocokan selebriti dengan merk atau
produk.
Peneletian dilakukan dengan
mengambil indikator kredibilitas untuk
bisa mengetahui secara khusus seberapa
besar peran Kredibilitas dari seorang
Brand Ambassador terhadap produk yang
wakilkan. Kredibilitas sendiri memiliki
beberapa indikator tersendiri, menurut
Royan (2004:15) adalah, Visibility,
Credibility, Attraction dan Power.
Selain Brand Ambassador penelitian
ini juga akan bertumpu hal-hal mengenai
kesadaran merek atau Brand Awareness.
Penunjukan Ronaldo sebagai Brand
Ambassador bukan semata-mata hanya
untuk penarik perhatian, namun juga bisa
meningkatkan kesadaran merek
masyarakat akan Brand Shopee yang
memiliki banyak kompetitor yang
melakukan persaingan dengan ketatnya.
Oleh karena itu, Brand Awareness
merupakan sebuah landasan kuat yang
harus dimiliki oleh sebuah brand, karena
akan sangat sulit untuk menjual sebuah
barang jika kita tidak bisa menghadirkan
brand kita dalam benak seorang calon
konsumen. Oleh karena itu, atas dasar
ketertarikan untuk mengulas seberapa
besar pengaruh Kredibilitas seorang
brand ambassador terhadap brand
awareness dari produk atau merek yang
di iklan kan, sehingga penelitian akan
menggunakan Kredibilitas Brand
Ambassador sebagai variabel X dan
Brand Awareness sebagai variabel Y. dan
berdasarkan uraian diatas peneliti akan
mengambil judul penelitian: “Pengaruh
Kredibilitas Brand Ambassador terhadap
Brand Awareness Shopee Indonesia.”
2
METODE sehingga penelitian dilakukan dengan
Penelitian yang bertujuan metode kuantitatif sehingga penelitian
untuk mengetahui pengaruh dari ini dapat menjelaskan suatu rumusan
Kredibilitas seorang Brand masalah yang ada dan dapat di
Ambassador terhadap brand generalisirkan.
awareness ini, menggunakan metode Penelitian ini dilakukan
penelitian kuantitatif. Penelitian ini dengan jenis penelitian eksplanatif
karena peneliti menggunakan
menekankan proses penelitian yang kuisioner sebagai instrumen untuk
menggunakan analisis berpikir secara mengumpulkan data dan juga
mencari sebab akibat dari dua
deduktif. Dengan menggunakan variabel atau lebih. Survei ini
populasi atau sampel dengan digunakan sebagai instrumen apa bila
penelitian bertujuan untuk
menggunakan kuisioner sebagai mengetahui mengapa suatu kondisi
instrumen penelitian untuk bisa terjadi dan mencari hal-hal apa
yang mempengaruhi terjadinya
mengumpulkan data. Metode sesuatu tersebut. Tidak sebatas untuk
penelitian kuantitatif bisa dikatakan menjelaskan fenomena, penlitian ini
juga menjelaskan menjelaskan
sebagai metode penelitian dengan mengapa fenomena tersebut bisa
berlandaskan pada filsafat positivisme, terjadi dan juga menjelaskan apa
pengaruhnya.
yang meneliti pada populasi maupun
Dalam melakukan sebuah
sample tertentu, dengan menggunakan
penelitian diperlukan sebuah metode
instrumen penelitian pengumpulan penelitian untuk menemukan jawaban
dari suatu permasalahan. Penggunaan
data dilakukan dan pada metode ini,
metode penelitian pun disesuaikan
analisis data bersifat analisis dengan masalah dan juga tujuan dari
penelitian. Pada penelitian ini peneliti
kuantitatif, dengan maksud untuk
melakukan survei agar dapat
menguji hipotesis yang sudah menjelaskan pengaruh antara dua buah
variabel atau lebih. Menurut
ditetapkan. (Sugiyono, 2015:8).
Kriyantono (2012:59) survei
merupakan metode riset yang
Pada penelitian ini dilakukan menggunakan kuisioner sebagai
pengukuran terhadap seberapa besar instrumen untuk mengumpulkan data
dengan tujuan untuk memperoleh
pengaruh Daya Tarik dan Keterbukaan informasi dari beberapa responden
Cristiano Ronaldo terhadap timbulnya yang dianggap mewakili suatu
populasi.
brand awareness di khalayak

3
 Populasi sendiri bisa diartikan
sebagai keseluruhan objek ataupun
subjek yang yang berada di suatu
wilayah dan memenuhi beberapa
syarat tertentu yang berkaitan dengan
permasalahan penelitian atau
keseluruhan unit ataupun individu
dalam ruang lingkup yang diteliti
Populasi merupakan
keseluruhan dari subjek penelitian,
apabila seorang peneliti ingin meneliti
seluruh elemen yang ada di populasi,
maka penelitian bisa dikatakan sebagai
penelitian sampel. Populasi dari
penelitian ini ada adalah Fillowers
Instagram dari Shopee Indonesia yang
berjumlah kurang lebih 3 juta
followers pada 8 November 2019
Pukul 13.50 WIB.
Sedangkan sampel sendiri
menurut Sugiyono (2015:81)bagian
dari jumlah dan karakteristik yang
dimiliki oleh sebuah populasi, karena
bila populasi terlalu besar, dan peneliti
tidak mungkin mempelajari
keseluruhan populasi, maka peneliti
bisa mengambil sampel dari populasi
tersebut. Hal apa saja yang didapat dari
sampel tersebut bagaimanaun
kesimpulannya, dapat dianggap
mewakili seluruh populasi. Oleh
karena itu sampel yang diambil
haruslah bersifat sangat representatif.
Besaran sampel yang harus diambil
untuk bisa dikatakan
merepresentatifkan keseluruhan
populasi, bisa ditarik menggunakan
rumus Yamane, yang memiliki hasil
99.99 yang dibulatkan menjadi 100,
sehingga dari keseluruhan populasi,
penulis memiliki sampel sebanyak
100.
Pada penelitian ini di gunakan
kuisioner untuk mengumpulkan data
secara langsung kepada setiap
responden. Kuisioner sendiri
merupakan instrumen pengumpulan
data yang berisikan daftar pertanyaan
tertulis yang sebelumnya sudah
disusun, kuisioner digunakan untuk
mendapatkan data mengenai persepsi,
pikiran, kepribadian, sikap dan
perasaan responden penelitian. Dalam
penelitian ini penulis menjelaskan
mengenai pengaruh Daya Tarik dan
Keterbukaan terhadap brand
awareness (Survei Pada Followers
akun Instagram @shopee_id) dan
dijelaskan secara kuantitatif.
Kuisioner yang harus diisi oleh
responden tersusun dari beberapa
pertanyaan yang disusun secara
sistematis mewakili indikator-
indikator dari masing-masing variabel
yang ada. Pertanyaan juga disediakan
jawaban yang memiliki alternatif agar
responden bisa lebih leluasa dalam
menjawab pertanyaan-pertanyaan
yang ada. Pada penelitian ini, peneliti
menggunakan skala likert, menurut
Sugiyono (2015:93) skala likert dapat
digunakan untuk mengukur sikap,
pendapat maupun persepsi orang atau
kelompok mengenai sebuah fenomena
sosial. Pada penelitian ini digunakan
skal likert dengan 4 angka, skor 1
untuk jawaban paling rendah yaitu
sangat tidak setuju dan skor 4 untuk
jawaban paling tinggi yaitu sangat
setuju.
Uji Validitas
Dalam penelitian ini, peneliti
menggunakan rumus korelasi Pearson
Product Moment untuk mengetahui
tingkat validitas dari setiap pernyataan
dalam kuesioner. Dengan kriteria
inilah suatu instrument dikatakan valid
4
jika nilai korelasinya lebih besar atau reliabilitasnya kuat atau sangat reliabel
sama dengan r tabel (r hitung > r tabel). karena nilai 0827 terletak di antara
0.81 sampai 1.00.
Perhitungan uji validitas dari
pernyataan Variabel X, memiliki 30 Uji Regresi
responden dengan 15 pernyataan.
Pernyataan dinyatakan valid jika r Menurut Bungin (2005:232) dalam
hitung ≥ r tabel (r tabel 0,361 untuk menguji bagaimana pengaruh variabel
jumlah n = 30 dengan menggunakan
nilai ketidaktelititian sebesar 10%). X terhadap variabel Y, dilakukan uji
Perhitungan uji validitas pernyataan regresi. Selain itu uji regresi juga bisa
dari Variabel X yaitu Daya Tarik dan
Keterbukaan Cristiano Ronaldo melihat besar atau kecilnya pengaruh
sebanyak 14 pernyataan dinyatakan variabel X terhadap variabel Y.
valid karena r hitung ≥ r tabel.
Sedangkan Pernyataan variabel Y Perhitungan hasil output pada tabel
sebanyak 16, terdapat 2 butir 4.24, dapat disusun persamaan regresi
pernyataan dinyatakan tidak valid
karena r hitung < r tabel 0,361 linier sederhana sebagai berikut :
sehingga pernyataan tersebut tidak
dapat digunakan pada kuesioner. Y = 20.701 + 0.445X
Peneliti menggunakan 14 butir
pernyataan valid yang akan digunakan Maka dari persamaan di atas dapat
dalam pengumpulan data selanjutnya. ditarik kesimpulan bahwa apabila
Uji Reliabilitas pengaruh Daya Tarik dan Keterbukaan
Berdasarkan perhitungan uji (variabel X) tidak mengalami
reliabilitas variabel X yaitu Daya Tarik
perubahan maka brand awareness
dan Keterbukaan Cristiano Ronaldo
dengan menggunkan rumus konsumen (variabel Y) memiliki nilai
Cronbach’s Alpha, didapatkan hasil
sebesar 20.701. Dikarenakan hasil “B”
0,827 dengan jumlah pernyataan 14
butir yang dinyatakan valid, (+), maka angka variabel Brand
didapatkan kesimpulan bahwa tingkat
Awareness Shopee Indonesia
reliabilitasnya kuat atau sangat reliabel
karena nilai 0827 terletak di antara meningkat sebesar 0.445. Sehingga
0.81 sampai 1.00. dapat dikatakan semakin tinggi
Berdasarkan perhitungan uji pengaruh dari Daya Tarik dan
reliabilitas variabel Y yaitu Brand
Awareness Shopee Indonesia dengan Keterbukaan Cristiano Ronaldo dalam
menggunkan rumus Cronbach’s mempengaruhi brand awareness
Alpha, didapatkan hasil 0,841 dengan
jumlah pernyataan 14 butir yang konsumen terhadap Shopee Indonesia.
dinyatakan valid, didapatkan
kesimpulan bahwa tingkat

5
 Uji Korelasi
Kd = 44.8%
Berdasarkan tabel diatas, yang Berdasarkan hasil dari
dihitung menggunakan SPSS for
Windows Versi 26 terdapat nilai perhitungan determinasi dapat dilihat
korelasi yaitu = 0760, nilai tersebut bahwa nilai korelasi (R) = 0,670 dan
memiliki hubungan yang sangat kuat
nilai R Square (yang merupakan
karena terletak diantara 0,71-0,90
maka dapat disimpulkan bahwa penguadratan nilai korelasi) yaitu
pengaruh Daya Tarik dan Keterbukaan 0,448 = 44.8%. Maka dapat
Cristiano Ronaldo (Variabel X)
terhadap brand awareness (Variabel disimpulkan bahwa adanya pengaruh
Y) memiliki hubungan yang kuat Kredibilitas Ronaldo (Variabel X)
terhadap Brand Awareness Shopee

Koefisien Determinasi Indoensia (Variabel Y) sebesar

44.8%, sedangkan sisanya sebesar
Model Summary 55.2% dipengaruhi oleh hal lain yang
Model R R Adjusted Std. Error
tidak diteliti.
Square R Square of the

Estimate
Uji Hipotesis
1 .670a .448 .443 3.07023
a. Predictors: (Constant), Daya Tarik dan Keterbukaan
Uji T dilakukan untuk mengetahui
Brand Ambassador apakah variabel bebas berpengaruh
secara signifikan terhadap variabel
terikat. Pengujian hipotesis dapat
dihitung dengan uji T dengan rumus
Berdasarkan tabel di atas diketahui sebagai berikut:
bahwa (koefisien determinasi) R = Untuk mengetahui apakah variabel
0,670 dan R2 = 0,448 bebas berpengaruh secara signifikan
terhadap variabel terikat, dilakukan Uji
Kd= r2x100%
T degan menggunakan rumus sebagai
Kd : Koefisien Determinasi
berikut.
r : Koefisien Korelasi

√𝑛−2
Kd = R2 x 100% 𝑡=𝑟
√1 − 𝑟 2
Kd = 0.448 x 100

6
Keterangan: hitung 8.938 > t tabel 1,292 maka Ho
ditolak dan Ha diterima yang artinya
𝑡 = Uji Signifikansi
terdapat pengaruh Daya Tarik
𝑟 = Koefisien Korelasi Cristiano Ronaldo terhadap Brand
𝑛 = Jumlah Sampel Awareness Shopee Indonesia.

√100 − 2
t = 0,670
√1 − 0,6702
HASIL PENELITIAN DAN
√98 PEMBAHASAN
t = 0,670
√1 − 0,448 Dalam membangun sebuah
9,899 brand, memastikan brand yang kita
t = 0,670
√0.552 bangun untuk mendapat tempat
9.899 dibenak masyarakat sangatlah penting.
t = 0,670
0.742
Keputusan dalam memilih sebuah
6.632 produk dari suatu brand memang
t=
0.742
dipengaruhi dengan banyak faktor,
t = 8.938 jika kita bisa menghadirkan rasa
Dasar pengambilan keputusan : familiar antara brand dengan

1. Jika t hitung > t tabel, maka konsumen, tentunya persentase

H0 ditolak dan Ha diterima seorang konsumen dalam memilih
(ada pengaruh)
2. Jika t hitung < t tabel, maka brand yang dianggap familiar lebih
H0 ditterima dan Ha ditolak besar. Oleh karena itu itu dalam
(tidak ada pengaruh)
Penentu kesimpulan signifikasi membangun dan mempertahankan

dengan membandingkan t hitung brand awareness nya, Shopee

dengan t tabel yaitu : penentuan melakukan berbagai cara kreatif dalam

dengan level off signification, dari t melakukan promosi untuk

tabel nilainya ditentukan pada tingkat menghadirkan Shopee dibenak para

signifikasi 10% dan df = n-2 yaitu konsumen.

100-2 = 98 dengan demikian t tabel Pada penelitian ini, peneliti

adalah 1,292. Berdasarkan hasil di menggunkan teori kredibilitas sumber

atas dapat disimpulkan bahwa t yang menyatakan bahwa khalayak

7
akan lebih mudah dipersuasi jika faktor lainnya yang tidak diteliti
sumber informasinya kredibel. sebesar 55.2%.
Pemilihan Cristiano Ronaldo sebagai
Pada variabel X, pernyataan
brand ambassador dari Shopee
dengan jumalh frekuensi jawaban
merupakan salah satu cara Shopee
tertinggi terdapat pada pernyataan 8
untuk menarik perhatian khalayak,
dengan pernyataan “Cristiano Ronaldo
dengan memanfaatkan kredibilitas
Merupakan Idola Banyak Orang”.
Cristiano Ronaldo yang merupakan
Terdapat 83 jawaban yang menjawab
seorang figur internasional papan atas
sangat setuju. Jika dibandingkan
dan tentunya memiliki banyak
dengan pernyataan dari variabel X
penggemar. Oleh karena itu peneliti
lainnya yang memiliki frekuensi
berusaha mencari tahu adakah
tertinggi namun dengan jumlah yang
pengaruh dari daya tarik Cristiano
lebih rendah dari pernyataan 8, bisa
Ronaldo terhadap timbulnya brand
ditarik kesimpulan walaupun tidak
awareness dari Shopee Indonesia.
semua responde mengenal dan
Penelitian ini dilakukan mengikuti perkembangan Cristiano
terhadap 100 koresponden dengan Ronaldo, mayoritas responden sangat
karakteristik digunakan seperti usia, setuju bahwa Cristiano Ronaldo
jenis kelamin, pekerjaan dan tentunya merupakan Idola banyak orang.
sudah melihat iklan Shopee dengan
Sedangkan pada variabel Y,
Cristiano Ronaldo sebagai brand
pernyataan dengan jumlah frekuensi
ambassador nya. Setelah kuisioner
tertinggi terdapat pada pernyataan 13
disebar dan data selesai diolah,
yang berbunyi “Saya Tidak Mengenali
didapatkan hasil berupa Daya Tarik
Brand Shopee” yang mendapat 86
dan Keterbukaan Cristiano Ronaldo
jawaban sangatan tidak setuju yang
(Variabel X) memiliki hubungn
berarti mayoritas responden
dengan Brand Awareness Shopee
mengetahui brand shopee. Menurut
Indonesia (variabel Y) dibuktikan
penelitian Bangun dan Saputri,
dengan nilai pengaruh sebesar 44.8%,
advertising yang unik dan berada
sedangkan sisanya dipengaruhi oleh
diberbagai media, mampu menarik

8
banyak perhatian khalayak yang SIMPULAN
tentunya positif bagi brand awareness, Berikut adalah kesimpulan dari
iklan Shopee dengan Ronaldo sebagai hasil penelitian yang telah penulis
Brand Ambassadornya terbukti lakukan, adapun kesimpulannya, Dari
menarik banyak perhatian hingga ke uji korelasi antara kedua Variabel yang
mancanegara. Jika dikaitkan dengan dihitung menggunakan SPSS Versi 26,
teori kredibilitas sumber, dimana didapatkan nilai koefisien r yaitu
penulis mengambil aspek Daya Tarik 0.670, yang berarti nilai tersebut
dan Keterbukaan seorang Brand masuk ke dalam kategori memiliki
Ambassador, Cristiano Ronaldo hubungan kuat, karena berada
terbukti memiliki pengaruh yang lebih direntang nilai 0,60 – 0,799 sehingga
besar dibandingkan dengan beberapa dapat dibuat kesimpulan bahwa
penelitian terdahulu seperti penelitian terdapat hubungan yang kuat antara
milik Deddy (2011) yang menyatakan Kredibilitas Cristiano Ronaldo dengan
bahwa daya tarik Sherina selaku brand Brand Awareness Shopee Indonesia.
ambassador hanya mempengaruhi Dari hasil Uji koefisien Determinasi
20,4% terhadap brand image kartu yang digunakan untuk mengukur
perdana Simpati. Sehinggadapat seberapa besar kontribusi dari variabel
disimpulkan bahwa semakin kredibel bebas (Independent) yaitu Daya Tarik
seorang brand ambassador semakin dan Keterbukaan terhadap variabel
besar pula pengaruhya terhadap terikat (dependent) yaitu brand
objective yang dilakukan oleh sebuah awareness, didapatkan hasil nilai R
iklan. Membangun usaha untuk yaitu 0.670 dan nilai koefisien
mencapai ataupun mempertahankan determinasi (R Square) 0.448.
status Top of Mind memang Berdasarkan hasil tersebut, dapat
memerlukan beragam strategi, dimana disimpulkan bahwa 44.8% variabel
pemilihan brand ambassador juga terikat dipengaruhi oleh variabel
memiliki andil dalam mempengaruhi bebas, sedangkan 55.2% lainnya
awareness dikalangan masyarakat. dipengaruhi oleh faktor lainnya. Uji
hipotesis ini menyatakan bahwa Ho
ditolak dan Ha diterima dimana artinya

9
 terdapat pengaruh dari Daya Tarik dan
Keterbukaan terhadap BrandDurianto, Darmadi. Sugiarto Dan Lie Joko
Awareness. Hal ini dibuktikan
berdasarkan penentuan dari level of
significant, dari t tabel nilainya
ditentukan pada tingkat signifikasi
10% dan df = n-2 dimana n merupakan
jumlah sampel yaitu 100-2 = 98.
Dengan demikian, maka nilai t tabel
adalah 1,292 Berdasarkan perhitungan
tersebut, maka dapat diperoleh t hitung
sebesar 8.938, yang berarti t hitung
8.948 > t tabel 1,292. Hasil dari Uji
Regresi juga menunjukan hasil positif
yang menunjukan bahwa semakin
tinggi Daya Tarik dan Keterbukaan
Cristiano Ronaldo menghadirkan
peningkatan terhadap Brand
Awareness Shopee Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
Aaker, A. David. 2008. Manajemen Ekuitas
Merek. Alih bahasa oleh Aris Ananda
. Jakarta: Mitra Utama.
A.B. Susanto dan Himawan Wijanarko, 2004,
Power Branding, Jakarta : Quantum
Bisnis dan Manajemen.
Ambadar, Jackie,dkk. 2007. Mengelola
Merek. Jakarta: Yayasan Bina Karsa
Mandiri
Bungin, Burhan. 2005. Metode Penelitian
Kuantitatif. Jakarta:Kencana.
Budiman. 2004. Brand Equity Ten:
Strategi Memimpin Pasar. Jakarta: PT.
Gramedia Pustaka Utama.
Effendy, Onong Uchjana. 2003. Ilmu,
teori dan filsafat komunikasi.
Bandung : Citra Aditya Bakti.
Kotler, Philip & Kevin Lane Keller.
2009. Manajemen Pemasaran
Jilid 1. Jakarta: Indeks.
Kertamukti, Rama. 2015. Strategi Kreatif
Dalam Periklanan: Konsep
Pesan, Media, Branding,
Anggaran. Jakarta: Rajawali
Pers.
Kriyantono. 2012. Teknik Praktis Riset
Komunikasi. Jakarta: Kencana
Prenada Media
Littlejhon, Stephen W. 2011. Teori
Komunikasi. Jakarta: Salemba
Humanika
Nurudin, 2003, Komunikasi Massa,
Malang: CESPUR
Prasetyo, Bambang. 2016. Metode
Penelitian Kuantitatif. Jakarta:
PT Raja Grafindo Persada
Rangkuti, Freedy. 2002. The Power of
Brands: Teknik Mengelola
Brand Equity dan Strategi
Pengembangan Merek. Jakarta:
PT.Gramedia Pustaka Utama.
10
 Royan, Frans.M, 2005, Marketing
Celebrities, Jilid I, Jakarta:
PT. Elex Media
Komputindo.
Rakhmat, Jalaludin. 2003. Psikologi
Komunikasi. Bandung : PT. Remaja
Rosdakarya
Shimp, Terence A, 2003, “Periklanan
Promosi”, Jilid I Edisi Lima, Jakarta:
Penerbit Erlangga.
Sugiyono. 2015. Metode Peneletian
Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D.
Bandung: Alfabeta.
Tan, Alexis S. 1981. Mass Communication
Theories and Research. Ohio: Grid
Publishing Inc Colombus.
Venus, Antar. 2018. Manajmen Kampanye,
Bandung: Simbiosa Rekatama Media
Jurnal.
Triawan, Deddy (2011) Pengaruh Daya Tarik
Endorser (Sherina) Dalam Iklan
Terhadap Brand Image Produk
Simpati, Yogyakarta: Universitas
Pembangunan Nasional Veteran
Yogyakarta. Diakses pada 20
September 2019 pukul 17.58
Puti Nuraini. (2015) Pengaruh Kredibilitas
Brand Ambassador Band Noah
Dalam Iklan Vaseline Men Terhadap
Keputusan Membeli Produk, Serang:
Universitas Sultan Ageng Tortayasa.
Diakses pada 20 September 2019
pukul 15.28
Kusumasari, Angelina Diah dan Supriono. (2017)
Pengaruh Desain Kemasan Produk dan
Daya Tarik Iklan Terhadap Brand
Awareness Serta Cream, Vol. 49 No. 2.
Malang: Universitas Brawijaya. Diakses
pada 22 September 2019 pukul 20.28
Panji Eka Prasetyo (2016) Brand Ambassador
dan Pengaruhnya Terhadap
Keputusan Pembelian Yang
Dimediasi Oleh Citra Merek,
Yogyakarta: Universitas Negeri
Yogyakarta. Diakses pada 21
September 2019 pukul 08.33
Bella Bangun dan Maheni. (2016) Pengaruh
Advertising Terhadap Pembentukan
Brand Awareness pada Zalora
Indonesia. Vol.3, No.2 Bandung:
Universitas Telkom. Diakses pada
23 September 2019 pukul 5.55
Topik Hidayat. (2009) Analisis Pengaruh Daya
Tarik, Kredibilitas Dan Keahlian
Celebrity Endorserterhadap
Keputusan Pembelian Sepeda Motor
Yamaha Mio. Tangerang Selatan:
Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatulloh. Diakses pada 23
September 2019 pukul 7.
11
12
13