Laporan Aktualisasi Dewi
Laporan Aktualisasi Dewi
A. LATAR BELAKANG
Berdasarkan hasil dari pengamatan penulis di RSD Aeramo terdapat empat (4) isu
utama yang membutuhkan penyelesaian antara lain:
1. Belum optimalnya alur perpindahan pasien dari IGD Ponek ke Ruang
Kebidanan ( VK, Nifas dan Perinatal)
LA/15/2/CATIE CREW/2019 1
2. Kurang pahamnya ibu nifas tentang asi eksklusif dan cara menyusui yang
benar
3. Belum adanya kartu jga pasien
4. Belum optimalnya pendokumentasian
C. PERUMUSAN DAN PENETAPAN ISU
Isu – isu yang telah diidentifikasi sebelumnya dianalisis oleh penulis dengan
menggunakan alat analisa berupa tabel APKL. Hal ini bertujuan untuk menetapkan
isu yang paling penting dan mendesak untuk ditemukan solusinya dan ditetapkan di
RSD Aeramo kabupaten Nagekeo. Berikut ini hasil analisa dengan menggunakan
tabel APKL.
Tabel 1.1 Analisis Isu
Berdasarkan Tabel Analisis Isu diatas, maka Penulis menetapkan Isu utama yakni :
Belum optimalnya alur perpindahan pasien dari ruang IGD Kebidanan ke ruangan
Kebidanan(VK,Nifas, Perinatal) . Dilihat dari Segi keaktualannya alur perpindahan
pasien dari IGD Kebidanan termasuk kategori Aktual karena masih menjadi topik
pembicaraan di kalangan petugas kesehatan di RSD Aeramo pada umumnya dan para
Bidan pada khususnya dikarenakan pelayanan pada ruang IGD kebidanan atau IGD
Ponek merupakan pelayanan baru pada RSD Aeramo.
Dilihat dari segi Problematiknya, Alur perpindahan termasuk kategori Problematik.
Proses perpindahan pasien dari IGD Ponek ke ruang rawat kebidanan merupakan
proses yang sangat penting, dimana keadaan Ibu atau pu janin bisa jadi menjadi baik
ataupun tiba – tiba menjadi memburuk saat proses tidak berjalan sebagaimana
mestinya. Sehingga SOP dan bagan alur sangat dibutuhkan.
LA/15/2/CATIE CREW/2019 2
Dilihat dari kekhalayakannya, Alur perpindahan termasuk dalam kategori khalayak,
artinya penting dan bersentuhan langsung dengan banyak orang. Tidak dapat
dipungkiri bahwa Alur perpindahan pasien dapat dirasakan manfaatnya oleh semmua
pasien RSD Aeramo.
Ditinjau dari kelayakannya, alur perpindahan pasien termasuk kategori layak.
Pernyataan tersebut didasarkan pada alasan bahwa SOP dan Bagan Alur telah menjadi
Peraturan resmi tiap RS yang telah di akreditasi.
DIHARAPKAN
Penulis menetapkan 5 (lima) kegiatan penting beserta tahapan kegiatan dan hasil yang
diharapkan dalam rencana aktualisasi di RSD Aeramo, yaitu:
1. Membuat draft SOP Tentang alur perpindahan pasien dari IGD Kebidanan ke
Ruang Kebidanan ( VK, Nifas dan Perinatal )
Kegiatan Membuat draft dilakukan melalui 3 (tiga) tahap yaitu:
a) Menemui atasan untuk menjelaskan maksud dan tujuan
b) Menyusun draft SOP
c) Meminta persetujuan direktur mengenai draft SOP
Hasil yang diharapkan dari kegiatan ini yaitu adanya persetujuan dari direktur
mengenai penyusunan draft SOP alur perpindahan pasien dari ruang IGD
PONEK Ke ruang kebidanan.
2. Membuat Bagan Alur perpindahan pasien dari ruang IGD Ponek ke Ruang
Kebidanan
Kegiatan Membuat Bagan alur terdiri dari 3 ( tiga ) tahapan, yaitu:
a) Menyiapkan Bahan ( Laptop )
b) Mendesain bagan alur perpindahan pasien
c) Membuat Bagan alur sesuai dengan SOP yang sudah dibuat
Hasil yang diharapkan yaitu adanya bagan alur yang telah disetujui oleh
Direktur
3. Memasangkan Bagan Alur di ruang IGD Ponek dan Ruangan Kebidanan
Kegiatan memasangkan bagan alur terdiri dari 4 ( empat ) tahapan, yaitu:
a) Menyiapkan dana
b) Memesan bingkai untuk bagan alur
LA/15/2/CATIE CREW/2019 3
c) Koordinasi dengan kepala ruangan untuk penentuan lokasi dimana
bagan alur akan diletakkan
d) Meminta teman untuk memasang bagan alur
Hasil yang diharapkan bagan alur sudah siap dan terpasang di ruang IGD
Ponek dan ruang kebidanan.
4. Melakukan Koordinasi dengan Kepala Ruangan untuk Jadwal Sosialisasi SOP
Alur Perpindahan pasien dari IGD Ponek ke Ruang Kebidanan
Dalam ,koordinasi ini terdapat 3(tiga) tahapan, yaitu:
a) Meminta kepada kelapa ruangan untuk melakukan sosialisasi
b) Mendata pihak – pihak yang tidak berhalanagan u ntuk mengkuti
sosialisasi
c) Menetukan jadwal sosialisasi
Hasil yang diharapkan yaitu kepala ruangan bersedia memberikan sosialisasi
dan tersedianya jumlah peserta.
5. Melakukan Sosialisasi SOP Alur Perpindahan Pasien kepada petugas
Kegiatan melakukan sosialisasi SOP alur perpindahan pasien terdiri dari
3(tiga) tahapan, yaitu:
a) Membuat kesepakatan bersama untuk mengikuti sosiaslisasi
b) Membuat daftar hadir
c) Mensosialisasikan SOP Alur perpindahan pasien
Hasil yang diharapkan yaitu terlaksananya kegiatan sosialisasi. Atas izin dari
kepala ruangan bahwa kegiatan habituasi ini merupakan tugas dari penulis,
maka sosialisasi SOP alur perpindahan pasien dari IGD Ponek ke ruang
kebidanan dilakukan oleh penulis.
LA/15/2/CATIE CREW/2019 4
BAB II DESKRIPSI LOKUS
A. DESKRIPSI UMUM
Nagekeo. RSD Aerao merupakan satu – satunya rumah sakit yang ada di
kabupaten Nagekeo. RSD Aeramo terletak di jalan Prof. W.Z Yohanes Desa
Rumah sakit daerah Aeramo merupakan RS tipe D dan status Rmah sakit
LA/15/2/CATIE CREW/2019 5
18 Juni 2019 Akreditasi Rumah sakit dan hasil dari Akreditasi RSD
2) SUMBER DAYA
unsur – unsur yang ada didalamnya. Berikut ini adalah sumber daya
penyakit gigi & mulut, dan spesialis mata. Ada 1 dokter gigi yang
Biaya anggaran Rumah sakit di dapat dari dana DAK ( Fisik dan non
( RKA) untuk sumber dana DAK dan APBD II. Setelah RKA disetujui
LA/15/2/CATIE CREW/2019 6
Dokumen Pelaksanaan Anggaran ( DPA). Selanjutnya masing –
Gedung laboratorium
Gedung Radiologi
Gedung ICU
Gedung Laundry
Meja biro :8
Meja kerja : 15
Kursi kerja : 20
Kursi tamu : 10
LA/15/2/CATIE CREW/2019 7
Sofa :1
Lemari arsip :7
AC : 10
Kipas angin :4
Ambulance :2
Mobil jenazah :1
jawab kepada kepala seksi. Dimana kepala seksi terdiri dari Kasie
f) Pelaksanaan Pelayanan
masyarakat nagekeo.
LA/15/2/CATIE CREW/2019 8
Denah Rumah Sakit Daerah aeramo
Setiap instansi pasti memiliki Visi dan Misi yang menjadi pegangan dalam
a. Visi
b. Misi
LA/15/2/CATIE CREW/2019 9
1) Menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang responsif, ramah dan
profesional
LA/15/2/CATIE CREW/2019 10
p. Melaksanakan pendokumentasian asuhan kebidanan
5) STRUKTUR ORGANISASI
B. DESKRIPSI KHUSUS
Program dan kegiatan saat ini yang tercantum dalam Renstra bellum dimiliki
RSD Aeramo berhubung ada pergantian pimpinan baru sehimgga renstra tersebut
masih dalam proses penyusunan, namun program dan kegiatan yang belum optimal di
RSD Aeramo adalah belum adanya pelayanan dokter Spesialis OBSGYN dan bedah.
LA/15/2/CATIE CREW/2019 11
BAB III REALISASI AKTUALISASI
realisasi kegiatan optimalisasi alur perpindahan pasien dari IGD Ponek ke Ruang
Kebidanan.
1) Membuat Draft SOP alur perpindahan pasien dari IGD Ponek ke Ruang
Kebidanan
a) Deskripsi proses
Kegiatan ini dilakukan pada minggu kedua pada bulan Agustus yaitu
LA/15/2/CATIE CREW/2019 12
ke ruang kebidanan ( VK, Nifas dan perinatal). Direktur menyetujui
Penulis memulai tahapan kegiatan kedua yaitu membuat draft SOP alur
b) Tahapan kegiatan
aktualisasi.
LA/15/2/CATIE CREW/2019 13
Gambar 3.1 menemui atasan untuk mendapat persetujuan dan melaporkan
rancangan aktualisasi
Ruang kebidanan
Rumah sakit.
LA/15/2/CATIE CREW/2019 14
Gambar 3.3 konsultasi pada kasie pelayanan medik mengenai SOP
pasien
sudah dibuat.
2) Membuat bagan alur perpindahan pasien dari IGD Ponek ke Ruang Kebidanan
LA/15/2/CATIE CREW/2019 15
Output kegiatan : Bahan tersedia dan bagan alur sudah disetujui direktur
a) Deskripsi kegiatan
membuat bagan alur sesuai dengan SOP alur perpindahan pasien yang
sudah dibuat.
b) Tahapan kegiatan
LA/15/2/CATIE CREW/2019 16
Gambar 3.5 Proses desain menggunakan laptop aplikasi CorelDraw X7
alur yang sudah selesai. Setelah itu barulah bagan alur di cetak.
LA/15/2/CATIE CREW/2019 17
Gambar 3.7 Desain setelah revisi
Kebidanan
Output Kegiatan : Bagan alur terpasang di ruang IGD Ponek dan Ruang
Kebidanan
Deskripsi Kegiatan
LA/15/2/CATIE CREW/2019 18
kegiatannya berupa memesan bingkai, namun ditengah perjalanan
penulis berpikir dengan adanya bagan alur yang lebih bagus isi maupun
dibuat dan siap dipasang di ruang IGD Ponek dan ruang kebidanan.
Setelah bagan alur jadi dibuat maka dilakukan koordinasi dengan kepala
Tahapan Kegiatan
a) Menyiapkan dana
pribadi.
LA/15/2/CATIE CREW/2019 19
Gambar 3.8 proses pengambilan bagan alur di tempat percetakan
LA/15/2/CATIE CREW/2019 20
Gambar 3.9 Bersama kepala ruangan menentukan lokasi penempatan bagan alur
LA/15/2/CATIE CREW/2019 21
4) Melakukan Koordinasi dengan kepala ruangan untuk melakukan sosialisasi
a) Deskripsi kegiatan
menurut kepala ruangan kegiatan ini ada bagain dari tugas penulis dalam
LA/15/2/CATIE CREW/2019 22
b) Tahapan Kegiatan
kegiatan sosialiasi
Gambar 3.10 bersama kepala ruangan mendata petugas yang akan mengikuti
kegiatan sosialisasi
5) Melakukan sosialisasi SOP alur perpindahan pasien dari IGD Ponek ke Ruang
Kebidanan
LA/15/2/CATIE CREW/2019 23
a) Deskripsi Kegiatan
sosialisasi SPO dan bagan alur perpindahan pasien dari IGD ponek ke
ruang kebidanan.
b) Tahapan Kegiatan
sosialisasi
LA/15/2/CATIE CREW/2019 24
Membuat daftar hadir untuk kegiatan sosialisasi
LA/15/2/CATIE CREW/2019 25
Gambar 3.13 Sosialisasi SOP
LA/15/2/CATIE CREW/2019 26
b) Deskripsi kegiatan
kegiatan dari awal sampai akhir. Selain itu penulis menyiapkan format
c) Tahapan Kegiatan
kebidanan telah terlaksana dengan baik dan sesuai dengan harapan. Meskipun
jadwal kegiatan ada beberapa yang tidak sesuai dan bagan alur yang awalnya
LA/15/2/CATIE CREW/2019 27
memuaskan. Hasil yang baik tersebut tidak terlepas dari beberapa faktor
sosialisasi
hambatan, misalnya waktu yang bertabrakan saat akan konsultasi dengan direktur
sesungguhnya, sehingga saat perpindahan ruangan nanti bagan alur pun juga
akan berpindah.
LA/15/2/CATIE CREW/2019 28
BAB IV ANALISA
alur perpindahan pasien dari IGD Ponek ke ruang kebidanan selalu dikaitkan dengan
penanaman nilai – nilai dasar Aparatur Sipil Negara. Berikut ini adalah penjelasan
1. Membuat draft SOP tentang alur perpindahan pasien dari IGD ponek ke ruang
kebidanan
Kegiatan ini mencerminkan nilai dasar Aparatur Sipil Negara yang pertama
hambatan.
Kegiatan ini juga mencerminkan nilai dasar Aparatur Sipil Negara yang kedua
rumah sakit dan menerima masukan – masukan dari kepala ruangan ataupun
Nilai dasar Aparatur Sipil Negara yang ketiga yaitu Etika Publik. Terlihat
ketika penulis bersikap sopan santun, ramah dan taat perintah kepada direktur
Rumah sakit ketika ada literatur atau kalimat yang harus diganti sesuai dengan
LA/15/2/CATIE CREW/2019 29
Dan nilai yang keempat yaitu komitmen mutu ketika penulis ada inovasi dan
2. Membuat bagan alur perpindahan pasien dari IGD Ponek ke ruang kebidanan
dengan kepala ruangan dan direktur RS sesuai tata naskah RSD Aeramo dalam
nilai dasar Aparatus Sipil Negara akuntabilitas, etika publik dan komitmen
mutu.
Penulis juga menunjukan keterkaitan dengan nilai dasar Aparatur Sipil Negara
pada Etika publik pada saat penulis taat perintah pada atasan mengenai lokasi
LA/15/2/CATIE CREW/2019 30
kepala ruangan atas dasar menghormati kedudukan kepala ruangan yang lebih
berhak untuk memberikan sosialisasi. Perilaku ini juga termasuk didalam nilai
dasar Apratur Sipil Negara nasionalisme yaitu hormat menghormati dan kerja
Kegiatan ini juga termasuk di dalam nilai dasar Aparatur Sipil Negara etika
publik karena penulis menunjukan sikap sopan santun dan taat perintah kepada
atasan.
5. Melakukan sosialisasi SOP dan bagan alur perpindahan pasien kepada petugas
Penyampaian dari SOP dan bagan alur Perpindahan pasien dari IGD Ponek ke
ruang kebidanan adalah proses tahapan yang menunjukan nilai dasar Aparatur
target dalam memberikan sosialisasi SOP dan bagan alur yang sudah dibuat)
dan nilai nasionalisme ( adanya sikap hormat menghormati kerja sama dan
nilai etika publik ( penulis menunjukan sikap sopan santun dan taat perintah
serta cermat dalam malakukan kegiatan sosialisasi SPO dan Bagan alur
Evaluasi dan membuat laporan terkait dalam nilai dasar Aparatur Sipil Negara
itu adanya transparansi dan jujur dalam melampirkan semua bukti bukti
LA/15/2/CATIE CREW/2019 31
Selain nilai akuntabilitas adapula nilai nasionalisme dan etika publik. Terlihat
dimana penulis tetap manunjukan sikap hormat sopan santun dan taat
bperintah kepada atasan saat konsultasi laporan dan cermat dalam menganalisa
laporan aktualisasi.
Kontribusi terhadap visi dan Misi organisasi yaitu sesuai dengan visi misi RSD
Aeramo yaitu :
1. Meningkatkan jumlah mutu dan sumber daya manusia, sarana dan prasarana serta
Sedangkan kontribusi kegiatan terhadap penguatan nilai organisasi yaitu adanya sikap
kerja sama antar petugas, keterbukaan dan tanggung jawab dalam menjalankan fungsi dan
LA/15/2/CATIE CREW/2019 32
B. KARTU BIMBINGAN COACH
LA/15/2/CATIE CREW/2019 33
Konsultasi mengenai Disarankan konsul ke
SOP perpindahan mentor, jika disetujui maka
pasien yang sudah ada buat SOP baru mengenai
namun masih secara perpindahan pasien dari IGD
umum ke Ruang Kebidanan
Konsultasi mengenai
pemesanan bagan alur
yang dirubah dari
bingkai menjadi akrilik
LA/15/2/CATIE CREW/2019 34
Konsultasi menmgenai Role model ditiadakan
Role Model dalm
laporan aktualisasi
LA/15/2/CATIE CREW/2019 35
Konsultasi mengenai Jika direktur tidak meminta
kegiatan akhir yang laporan makan cukup
berupa evaluasi dan laporan aktualisasi yang
laporan dibuat
LA/15/2/CATIE CREW/2019 36
BAB V PENUTUP
A. KESIMPULAN
pasien
3. Bagan alur dapat membantu pasien dan keluarga agar mudah dalam
4. Nilai – nilai dasar aparatur Sipil Negara dapat diterapkan dalam kegiatan
B. SARAN
Pelaksanaan Kegiatan optimalisasi alur perpindahan pasien dari ruang IGD Kebidanan
1. Lembar RM 5.4 dan RM 5.5 yanng merupakan salah satu unsur dalam
LA/15/2/CATIE CREW/2019 37
2. Untuk meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan hendaknya disiapkan
kepada keluarga pasien agar keluarga pasien mengerti dan merasa terbantu
LA/15/2/CATIE CREW/2019 38
DAFTAR PUSTAKA
LA/15/2/CATIE CREW/2019 39
LAMPIRAN
Konsultasi dengan mentor mengenai rancangan Konsultasi draft SOP dengan kepala Ruangan
aktualisasi
Konsultasi Draft SOP kepada kasie pelayanan medik Proses pengambilan nomor SOP di ruang manajemen
LA/15/2/CATIE CREW/2019 40
Lampiran Kegiatan ke 2
Konsultasi Bagan Alur kepada kepala ruangan Proses pembuatan bagan alur menggunakan laptop
LA/15/2/CATIE CREW/2019 41
Menentukan lokasi pemasangan bagan alur
Meminta bantuan teman memasang bagan alur Meminta bantuan teman memasang bagan alur
Lampiran Kegiatan Ke 4
Undangan sosialisasi
Lampiran Kegiatan ke 5
LA/15/2/CATIE CREW/2019 42
Membuat daftar hadir sosialisasi
Lampiran Kegiatan ke 6
Sebelum bagan alur terpasang ruang kebidanan Bagan alur setelah terpasang ruang
kebidanan
Sebelum terpasang bagan alur Ruang IGD Ponek Setelah terpasang bagan alur ruang IGD Ponek
Lembar persetujuan aktualisasi
LA/15/2/CATIE CREW/2019 43
BIODATA PENULIS
tahun 2003. Pada tahun 2003 penulis melanjutkan sekolah di SMA N I Bajawa Kabupaten
Ngada dan lulus pada tahun 2006. Setelah lulus SMA penulis melanjutkan sekolah kebidanan
di Akademi Kebidanan Kusuma Husada Surakarta yang sekarang menjadi Stikes Kusuma
Husada dan lulus pada tahun 2009. Setelah lulus penulis bekerja sebagai tenaga bidan di
klinik Enggal saras kabupaten sragen. Pada tahun 2014 penulis menetapkan pilihan untuk
tinggal dan bekerja di kota Bajawa. Dari 2014 sampai pertengahan 2016 penulis bekerja
sebagai bidan di Puskesmas Kota Bajawa sebagai tenaga kontrak. Pada Tahun 2016 sampai
2018 penulis bekerja di Dinas Kesehatan Kabupaten Ngada di Bidang Yankesmas Seksi
Kesehatan Ibu dan Anak sebagai staf.Pada saat ini penulis bekerja di RSD Aeramo
LA/15/2/CATIE CREW/2019 44