PEMULANGAN PASIEN DAN TINDAK

LANJUT PASIEN
No.
: SOP- 43/UKP-PSG/10-2017
Dokumen
No. Revisi : 02
SOP
Tanggal
: 08-02-2023
terbit
Halaman : 1/2
drg. Etrina Eriawati,
PUSKESMAS M.Epid
KECAMATAN NIP
PESANGGRAHAN 196410131994032004

1. Pengertian 1. Pemulangan pasien dan tindak lanjut pasien adalah kegiatan

memperbolehkan pasien pulang disertai dengan mengedukasi
tentang perawatan di rumah setelah pulang meliputi: cara minum
obat, cara memandikan bayi, cara merawat tali pusat bayi, cara
menyusui yang benar, dan kapan harus kontrol ke Puskesmas.
2. Kriteria pemulangan pasien :
a. Setelah dirawat 48 - 72 jam, keadaan umum ibu dan bayi baik, dan
tanda - tanda vital dalam keadaan normal.
b. Untuk bayi kuning ditetapkan berdasarkan pemeriksaan Kramer.
c. Kontraksi uterus baik dan perdarahan ibu nifas normal.
3. Perawatan yang diinformasikan kepada pasien setelah pulang kerumah :
a. Cara perawatan luka jahitan perineum (jika ada).
b. Anjuran ASI ekslusif dan cara menyusui yang benar.
c. Perawatan bayi di rumah.
d. Tanda bahaya pada bayi.
e. Tanda bahaya pada masa nifas.
4. Bila ada keluhan dianjurkan segera ke Puskesmas.
2. Tujuan 1. Menjamin kesinambungan pelayanan pasien setelah berada di
rumah.
2. Pasien mendapatkan pelayanan yang paripurna.
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Nomer 505 Tahun 2020 Tentang kebijakan Layanan
Klinis
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan RI No 75 Tahun 2014 Tentang Puskesmas.
2. Peraturan Menteri Kesehatan RI No 5 Tahun 2014 Tentang Panduan
Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Kesehatan Primer.
3. Asuhan Neonatus Bayi dan Anak Balita, Salemba Medika, 2010.
5. Prosedur/ 1. Persiapan Alat dan Bahan :
Langkah- a. Alat tulis kantor
langkah b. Surat keterangan lahir
c. Surat izin pulang
d. Surat kontrol
e. Buku ibu dan anak
f. Nota pembayaran (pasien umum)
g. Buku pemulangan pasien Petugas yang melaksanakan :
h. Penanggung Jawab Ruangan Persalinan
i. Petugas Jaga
 SOP- 43/UKP-PSG/10-2017

2. Langkah-langkah :
a. Dokter menyatakan bahwa pasien boleh pulang.
b. Petugas memberikan informasi kepada pasien bahwa pasien boleh
pulang.
c. Petugas mempersiapkan dokumen yang perlu disertakan dalam proses
pemulangan ibu dan bayi (surat keterangan lahir, surat izin pulang,
surat kontrol, resume medis dan buku KIA).
d. Petugas mempersiapkan nota pembayaran rawat inap dan
mempersilahkan pasien untuk membayar ke kasir (untuk pasien
umum).
e. Petugas meminta bukti pembayaran (untuk pasien umum).
f. Petugas memeriksa kelengkapan berkas untuk persyaratan
administrasi yang diminta oleh pihak BPJS Kesehatan (untuk pasien
BPJS Kesehatan).
g. Petugas menganjurkan pada pasien untuk kontrol pada waktu yang
sudah ditentukan dalam surat kontrol.
h. Petugas memberikan informasi kepada pasien / keluarga tentang
kelanjutan perawatan di rumah.
i. Petugas mendokumentasikan semua kegiatan yang dilakukan. yang
satu lagi.

6. Bagan Alir (Jika

Dibutuhkan, Terlampir / -
terlampir)
7. Hal-hal yang 1. Pastikan keadaan umum ibu dan bayi baik.
perlu 2. Identitas ibu di Surat Keterangan Lahir harus sesuai dengan KTP, jenis
diperhatikan kelamin bayi harus sesuai.
3. Memastikan identitas pada gelang yang dipakai bayi sama dengan yang
dipakai ibu.
4. Memastikan kelengkapan administrasi yang dibutuhkan sudah sesuai.
8. Unit Terkait Ruangan Pesalinan
Layanan 24 Jam
9. Dokumen 1. Rekam Medis
terkait 2. Formulir Pemulangan Pasien
3. Buku Serah Terima Pasien Pulang
4. Surat Keterangan Lahir
5. Formulir Ringkasan Pulang

10. Riwayat Perubahan Dokumen

No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Terbit

1 Format SOP Diperbaharui 08-02-2023
2 Kebijakan SK Kepala Puskesmas no 505 tahun 08-02-2023
2020 tentang Kebijakan Layanan
Klinis
3 Prosedur/ langkah-langkah Diperbaharui 08-02-2023

2/2
 CM-11/MUTU-PSG

DAFTAR TILIK
(JUDUL SOP)
PELAKSANAAN
NO LANGKAH KEGIATAN
YA TIDAK
1 Apakah Ketua audit menyusun jadwal audit?
(CONTOH)
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16

Compliance Rate (CR) : ∑ YA x 100%

∑ YA + ∑ TIDAK Jakarta,………..……….
Pelaksana/auditor

………………………………
 Aturan :

Judul SOP ditulis dengan penulisan sebagai berikut:

a. Huruf capital semua dan dibold
b. Font : arial
c. Size : 14
d. Line spacing :1
e. Spacing before : 0 pt
f. Spacing after : 0 pt

Kop SOP ditulis dengan penulisan sebagai berikut:

a) Font : Arial
b) Size : 11
c) Line Spacing :1
d) Spacing before : 0 pt
e) Spacing after : 0 pt

Keterangan :
1. Jika SOP disusun lebih dari satu halaman, pada halaman kedua dan
seterusnya SOP dibuat tanpa menyertakan kop/heading, logo berwarna
2. Diagram alir tidak dibuat untuk SOP yang kompleks dan diletakan
sebagai lampiran
3. Langkah-langkah di daftar tilik kalimat berupa kalimat tanya
4. Ukuran kertas F4, size 8,5 x 13, dengan margin All : 2,54

Diagram Alir/ bagan alir (Flow Chart) : Bagan alir secara garis besar dibagi menjadi
dua macam, yaitu diagram alir makro dan diagram alir mikro.
1.Diagram alir makro, menunjukkan kegiatan-kegiatan secara garis besar dari proses
yang ingin kita tingkatkan, hanya mengenal satu simbol, yaitu simbol balok:

2.Diagram alir mikro, menunjukkan rincian kegiatan- kegiatan dari tiap tahapan
diagram makro, bentuk simbol sebagai berikut :
Diagram alir mikro, menunjukkan rincian kegiatan- kegiatan dari tiap tahapan
diagram makro, bentuk simbol sebagai berikut :
Awal kegiatan :

Akhir kegiatan :
 Ya

Simbol Keputusan : ?

Tidak

Penghubung :

Dokumen :

Arsip :

2/2
 BAGAN ALUR PEMULANGAN PASIEN DAN TINDAK LANJUT PASIEN

ya

Dokter visite dan melakukan

pemeriksaan pasien

tidak
Acc pulang Ditemukan masalah pada
pemeriksaan ( harus Dirujuk )

ya

Menjelaskan kepada pasien

Petugas menyiapkan berkas
untuk rencana Rujukan bila
Administrasi BPJS, SKL, surat
ditemukan masalah pada
izin pulang , resume medis,
hasil pemeriksaan
surat Kontrol , Buku KIA )

Petugas menjelaskan jadwal

Dokter membuat surat
kunjungan ulang, memberikan
pengantar rujukan sesuai
informasi tanda bahaya di
masalah yang ditemukan
rumah dan menyerahkan
berkas yang dibutuhkan
kepada pasien

Petugas mengantar pasien

untuk dirujuk bila kondisi
Petugas mendokumentasikan emergency
Tindakan yang sudah dilakukan
pada status pasien

2/2
2/2