Anda di halaman 1dari 11

BAB I

A. LATAR BELAKANG
Klinik adalah unit sebagai garda terdepan yang bertanggung
jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan di suatu wilayah
kerjanya. Klinik Mitra Medika adalah salah satu unit pelaksana
pelayanan kesehatan yang menjadi bagian dari klinik yang ada di
wilayah kerja Puskesmas Kaliwungu Selatan.
Visi pembangunan kesehatan yang diselenggarakan oleh Klinik
Mitra Medika adalah “Menjadi Klinik Pratama Rawat Jalan Terbaik
Dengan Pelayanan Paripurna”.Untuk mencapai visi tersebut, Klinik
Mitra Medika menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan
upaya kesehatan masyarakat, salah satunya adalah pendaftaran
pasien. Dalam menyelenggaran upaya pendaftaran pasien di Klinik
perlu ditunjang dengan pelayanan pendaftaran yang bermutu. Sesuai
dengan perkembangan di bidang kesehatan telah terjadi pergeseran
orientasi pelayanan kesehatan dari pelayanan kuratif menjadi
pelayanan promotif dan prefentif, maka lebih luasnya pelayanan
pelaksanaan proses pendaftaran pasien, pemberian informasi, untuk
mencegah kesalahan dalam mengidentifikasi pasien dan
memperlancar pelayanan di klinik. Dalam melaksanakan pelayanan
pendaftaran di klinik, agar dapat berjalan dengan baik dan dapat
memenuhi kebutuhan pasien maka Klinik Mitra Medika menyusun
“PEDOMAN PELAYANAN PENDAFTARAN KLINIK MITRA MEDIKA”.
B. TUJUAN PEDOMAN
Sebagai acuan bagi petugas poli gigi dalam melaksanakan pelayanan
poli gigi yang meliputi terapis gigi dan dokter gigi bermutu di klinik
Mitra Medika.
C. SASARAN PEDOMAN
Sasaran pedoman pelayanan poli gigi adalah petugas pelayanan poli
gigi dan pasien di poli gigi
BAB II

STANDAR KETENAGAAN

A. Kualifikasi sumber daya manusia


1. Berdasarkan Tingkat Pendidikan
a. Ketenagaan Kedokteran berdasarkan Profesi Dokter gigi
ada 3 orang
b. Ketenagaan Keperawatan berdasarkan pendidikan Profesi
Ners ada 2 orang
c. Ketenagaan Terapis gigi dan mulut berdasarkan
pendidikan D4 ada 1 orang
2. Berdasarkan Umur
a. Ketenagaan Keperawatan berdasarkan umur >25 tahun
ada 1 orang.
b. Ketenagaan Keperawatan berdasarkan umur < 25 tahun
ada 1 orang.
c. Ketenagaan Terapis gigi berdasarkan umur < 25 tahun
ada 1 orang
d. Ketenagaan Kedokteran berdasarkan umur >25 tahun ada
2 orang
3. Berdasarkan Jenis Kelamin
a. Ketenagaan keperawatan berdasarkan jenis kelamin
perempuan ada 2 orang
b. ketenagaan terapis gigi berdasarkan jenis kelamin
perempuan ada 1 orang
c. Ketenagaan kedokteran berdasarkan jenis kelamin
perempuan ada 2 orang
4. . Berdasarkan Tempat Tugas
a. Ketenagaan keperawatan berdasarkan tempat praktik di
Poli gigi
b. ketenagaan Terapis gigi berdasarkan tempat praktik di poli
gigi
b. Ketenagaan kedokteran berdasarkan tempat praktik di Poli
gigi

A. Distribusi ketenagaan

PENANGGUNGJAWAB PELAYANAN POLI GIGI

KOORDINATOR

POLI GIGI

No. Jenis Tenaga Nama Kualifikasi


1. Penanggung Jawab Dr. Hendrawan Eri Dokter Umum
2. Koordinator Ns. Pratiwi Widiaswara,.S.Kep Kepala Jaga
Ns. Hesti Wulansari,. S.Kep
3. Pelaksana Ns. Ma’rifatul Khoiriyah, S.Kep Perawat
Ns. Tina Farida, S.Kep
4. Pelaksana Intan Nur Afifah, Str.Kes Terapis gigi
dan mulut

C. Jadwal pelayanan, termasuk pengaturan jaga


1. Pelayanan di poli gigi terdiri dari dua shift, adapun jam
pelayanan di poli gigi yaitu sebagai berikut :
a. Shift pagi senin s/d sabtu : 08.00 WIB – 13.00 WIB
b. Shift sore senin s/d jum’at : 15.00 WIB – 20.00 WIB
2. Jadwal dokter praktek
a.Shift pagi senin s/d sabtu : 08.00 – 11.00 WIB
b.Shift sore senin s/d sabtu : 16.00 – 20.00 WIB
BAB III

A. Denah ruang
Tata letak dan denah ruangan yang terdiri dari yaitu :
1. Ruang mesin antrian
2. Ruang tunggu pasien
3. Ruang registrasi dan informasi pasien
4. Ruang tindakan pasien
5. Ruang konsultasi dokter
B. Standar fasilitas
Dalam rangka mendukung kelancaran proses pelayanan di poli
gigi maka faktor fasilitas sangat diperlukan dalam menunjang
pengelolahan kegiatan di poli gigi, adapun standard fasilitas di poli
gigi sebagai berikut :
1. Komputer
2. Meja dan kursi
3. AC ruangan
4. Spignomanometer digital
5. Dental Chair
6. Kompresor
7. humidifier
8. Camera intra oral
9. X-ray viewer
10. Microfon
11. Telepon
12. Troli tindakan
13. Lemari
BAB IV
TATALAKSANA PELAYANAN

A. Kriteria Pasien Masuk dan Keluar di Ruang poli gigi


1. Pasien Masuk ke Rawat jalan
a. Ketika Pasien datang dilakukan skrinning visual terhadap semua
pasien sehingga pasien yang membutuhkan bantuan atau pasien
dengan ketergantungan dapat dikenali dengan segera.
b. Pasien dengan kondisi khusus akan dimasukan kedalam pasien
fast track (kriteria fast track terlampir) dan pasien fast track akan
mendapatkan prioritas dalam pelayanan mulai dari registrasi
hingga pendapatkan obat.
c. Pasien datang menuju Poliklinik Rawat Jalan dengan membawa
kelengkapan berkas (kartu jaminan/kartu BPJS)
d. Pasien menuju mesin antrian untuk mengambil nomor antrian
e. Pasien menuju loket dimana nomor antriannya terpanggil dan
menyerahkan berkas ( kartu jaminan/kartu BPJS) kepada
petugas
f. Petugas mendata pasien dan registrasi Medical Record.
g. Setelah pasien mendapatkan kartu registrasi MR, pasien menuju
ke Poliklinik yang dituju sesuai antrian.

2. Pasien Di Dalam Ruangan Poli Gigi


a. reidentifikasi pasien (identitas, keluhan)
b. dokter memberikan intruksi untuk di lakukan tindakan sesuai
dengan keadaan pasien
c. petugas memberikan inform consent ke pada pasien sebelum di
lakukan tindakan
d. dokter memberikan tindakan terhadap pasien sesuai dengan
keadaan pasien
3. Pasien Keluar dari Ruang Poli gigi
a. Pasien mendapatkan resep dan tindakan dari dokter yang telah
melakukan pemeriksaan
b. Pasien menuju Apotik untuk mengambil obat yang telah
diresepkan oleh dokter

B. Persiapan Penerimaan Pasien

Petugas dapat melayani atau memberi arahan terhadap pasien


mulai dari pendaftaran pasien yang belum atau sudah pernah berobat
di Instalasi Rawat Jalan Klinik Mitra Medika. Pasien Rawat Jalan di
poli gigi dan mulut adalah pasien yang mendapatkan pelayanan medis
di Klinik Mitra Medika. Pasien poli gigi dan mulut yang mendapatkan
pelayanan di Klinik Mitra Medika meliputi :

1. Pasien BPJS : peserta BPJS kesehatan, dimana sudah terdaftar


dalam program BPJS, sudah memiliki kartu dan berhak
mendapatkan pelayanan kesehatan tanpa di tarik iur. Kecuali
tindakan tertentu.

2. Pasien umum : pasien bukan peserta BPJS , dan bukan peserta


asuransi. Yang membayar tunai setelah di lakukan tindakan /
pengobatan.

Tujuan :

1. Meningkatkan mutu pelayanan


2. Memberikan kepuasan pada pasien
3. Menciptakan rasa aman dan nyaman terhadap pasien
4. Memberikan kesan baik pada pasien yang pertama berkunjung

C. Kegiatan petugas pelayanan di poli gigi dan mulut

Tugas pokok :
1. Mempersiapkan ruang praktek dokter/poli gigi sebelum pelayanan
2. Membantu Pelayanan pasien BPJS denganAsistensi dokter,
3. Membantu dokter dalam pembuatan rujukan pasien jaminan
kesehatan maupun non jaminan kesehatan
4. Melakukan pengisian data pelayananpasien BPJS kesistemP’care
BPJS
5. Melakukan pengisian data pelayanan pasien umum kesistem
layanan kesehehatan
6. Merekap data pelayanan pasien
7. Melakukan sterilisasi instrument pelayanan medis
8. Membuat daftar pengajuan permintaan barang dan bahan gigi
9. Bertanggung jawab atas kebersihan lemari penyimpanan alat dan
dental unit
10. Bertanggung jawab dalam pemeliharaan alat dan sarana prasarana
poli gigi
11. Membuat kalim Protesa Gigi pasien BPJS pada aplikasi lupis
12. Mengajukan klaim Protesa Gigi pada pada pihak BPJS Cabang
Kendal
13. Melakukan proses verifikasi pendapatan poli gigi
14. Bertanggung jawab atas pembuatan dan pengiriman laporan stok
BHP poli gigi
15. Melakukan efisiensi dan penghematan sumberdaya dan pendukung
pelayanan.
Tugas Tambahan (integrasi) :

1. Menyiapkan dan menyusun laporan mutu pelayanan.


2. Melakukan inventarisasi alat
3. Melakukan pemilihan dan penyimpanan alat
4. Melakukan analisis keluhan pasien
5. Melakukan pencatatan pelayanan keperawatan gigi dan mulut
6. Melakukan pemeriksaan dasar pada pasien
7. Melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelayanan pasien.
8. Mengkoordinasikan kebijakan/prosedur tetap klinik dengan bagian
pelayanan terkait pelayanan pasien Klinik Mitra Medika..
9. Melakukan monitoring dan evaluasi entry data pasien setiap poli
telah selesai setiap harinya dengan baik dan benar.
10. Melakukan monitoring dan evaluasi rasio rujukan
11. Melakukan rapat koordinasi dan sosialisasi internal tim;
BAB V
PENUTUP

Pedoman ini sebagai acuan bagi perawat poli gigi dalam melaksanakan
pelayanan medik dasar gigi di Klinik Mitra Medika, dan Keberhasilan
pelayanan medik dasar terkait dengan kepatuhan pemberian layanan
terhadap standar dan prosedur yang ditetapkan.

Anda mungkin juga menyukai