DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
Daftar isi
Bab 1 Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
Bab 2 Pembahasan
A. Pengertian haji dan umroh
B. Tujuan, Dasar Hukum dan Hubungan Haji Umroh
C. Hubungan Haji dengan umroh
D. Syarat-Syarat wajib, rukun, wajib dan sunnah haji umroh
E. Dam/Denda
F. Hikmah Pelaksanaan Haji dan Umroh
Bab 3 Penutup
Bab 1
PENDAHULUAN
2
Latar Belakang
Agama Islam bertugas mendidik dzahir manusia, mensucikan jiwa manusia, dan membebaskan diri
manusia dari hawa nafsu. Dengan ibadah yang tulus ikhlas dan aqidah yang murni sesuai kehendak
Allah, insya Allah akan menjadi orang yang beruntung. Ibadah dalam agama Islam banyak
macamnya. Haji dan umroh adalah salah satunya. Haji merupakan rukun iman yang kelima setelah
syahadat, sholat, zakat, dan puasa. Ibadah haji adalah ibadah yang baik karena tidak hanya menahan
hawa nafsu dan menggunakan tenaga dalam mengerjakannya, namun juga semangat dan harta,
dalammengerjakan haji, diperlukan penempuhan jarak yang demikian jauh untuk mencapai
Baitullah, dengan segala kesukaran dan kesulitan dalam perjalanan, berpisah dengan sanak keluarga
hanya dengan satu tujuan untuk mencapai kepuasan batin dan kenikmatan rohani.
Rumus Masalah
Tujuan
Jabatan | Periode Kerja
1) Mengetahui pengertian haji dan umroh
2) Mengetahui tujuan dan dasar hukum haji dan umroh
3) Mengetahui syarat, rukun, wajib dan sunnah saat haji dan umroh
4) Mengetahui dam/denda saat haji dan umroh
5) Mengetahui hikmah melaksanakan haji dan umroh
Bab 2
PEMBAHASAN
3
menziarahi ka'bah, melakukan tawaf di sekelilingnya, bersayu' antara Shafa dan
Marwah dan mencukur atau mengunting rambut.
4
D. Syarat-syarat Wajib, Rukun, Wajib dan Sunnah Haji dan Umroh
3. Wajib haji
a. Ihram harus dari batas-batas tempat dan waktu yang telah ditentukan.
Batas-batas tempat dan waktu itu dinamakan “Miqaat”
b. Bermalam di muzdalifah, yakni sepulangnya dari Arafah ke Mina
c. Bermalam di Mina selama 3 atau 2 malam pada hari tasyriq
d. Melontar Jumrah ‘Aqabah pada tanggal 10 dzhulhijjah dan melontar jumrah
ketiga-tiga nya pada hari hari tasyriq
e. Meninggalkan perkara-perkara yang di haramkan(terlarang), karena ihram
4. Sunnah Haji
a) Mandi untuk ihram
b) Salat sunnah ihram 2 ra'kaat
c) Thawaf qudum, yaitu thawaf karena datang di tanah haram
d) Membaca Talbiyah
e) Bermalam di Mina pada tanggal 9 dzhulhijjah
f) Bermalam di Arafah pada siang dan malam
g) Berhenti di Masy'aril Haram pada Nahar ( 10 dzhulhijjah)
h) Berpakaian ihram serba putih
5
d. Tahallul
e. Tertib
Adapun wajib umrah ada dua perkara yaitu :
a. Ihram dari Miqaat
b. Meninggalkan hal-hal yang diharamkan karena ihram
E. Dam/Denda
1.Macam-macam dam(denda)
Menyembelih seekor kambing, yang sah untuk qurban untuk disedekahkan kepada fakir
miskin. Kalau tidak bisa, boleh diganti dengan puasa 10 hari (3 hari dikerjakan waktu haji
dan yang 7 hari bisa dilakukan di kampungnya setelah pulang). Denda ini di berikan
kepada yang:
6
1) Menyembelih hewan yang serupa atau hampir sama dengan
binatang yang terbunuh
2) Kalau itu tidak mungkin wajib bersedekah makanan sebanyak
harga binatang tersebut,kalaupun tidak bisa boleh diganti
dengan puasa, dengan perhitungan 1 mud 1 hari.
b.Denda yang berupa puasa dibayarkan dimana saja kecuali yang telah ditentukan
harus dilakukan di waktu haji.
1.Setiap perbuatan dalam ibadah haji sebenarnya mengandung rahasia, contoh seperti
ihrom sebagai upacara pertama maksudnya adalah bahwa manusia harus melepaskan
diri dari hawa nafsu dan hanya mengahadap diri kepada Allah Yang Maha Agung.
2.Memperteguh iman dan takwa kepada allah SWT karena dalam ibadah tersebut diliputi
Dengan penuh kekhusyu’an
7
3.Ibadah haji menambahkan jiwa tauhid yang tinggi
4.Ibadah haji adalah sebagai tindak lanjut dalam pembentukan sikap mental dan akhlak
yang mulia.
5.Ibadah haji adalah merupakan pernyataan umat islam seluruh dunia menjadi umat
yang satu karena mempunyai persamaan atau satu akidah.
6.Ibadah haji merupakan muktamar akbar umat islam sedunia, yang peserta-pesertanya
Berdatangan dari seluruh penjuru dunia dan Ka’bahlah yang menjadi symbol kesatuan
dan
Persatuan.
7.Memperkuat fisik dan mental, kerena ibadah haji maupun umrah merupakan ibadah
yang berat memerlukan persiapan fisik yang kuat, biaya besar dan memerlukan
kesabaran serta ketabahan dalam menghadapi segala godaan dan rintangan.
9. Dengan Melaksanakan ibadah Haji bisa di manfaatkan untuk membina persatuan dan
kesatuan umat islam sedunia.
Bab 3
PENUTUP
Berdasarkan makalah yang membahas tuntas tentang haji dan umroh, dapat
disimpulkan :
8
2.Umrah ialah menziarahi ka’bah, melakukan tawaf di sekelilingnya, bersa'yu antara
Shafa dan Marwah dan mencukur atau menggunting rambut
3.Ketaatan kepada Allah SWT itulah tujuan utama dalam melakukan ibadah
haji.Disamping itu juga untuk menunjukkan kebesaran Allah SWT.
4.Dasar Hukum Perintah Haji atau umrah terdapat dalam QS. Ali- Imran 97
5.Untuk dapat menjalankan ibadah haji dan umroh harus memenuhi syarat, rukun, wajib
dan haji atau umrah.