INDONESIA
KELOMPOK 2
ii
DAFTAR ISI
COVER .....................................................................................................i
KATA PENGANTAR ………...…...………………...……………..…………
ii
DAFTAR ISI ………………..…………………………………………………
iii
BAB I PENDAHULUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. Kesimpulan .............................................................................12
B. Saran ......................................................................................12
iii
iv
BAB 1
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Sumber Daya Alam merupakan kekayaan bumi yang memiliki peranan penting
dalam kehidupan masyarakat. Sebagai salah satu sumber penting pembiayaan
pembangunan. sumber dava alam vang ada dewasa ini mash belum dirasakan
manfaatnya secara nyata oleh sebagian besar masyarakat. Pengelolaan sumber
daya alam tersebut belum memenuhi prinsip-prinsip keadilan dan keberlanjutan.
Selain itu lingkungan hiduo juga menerima beban pencemaran yang tinggi akibat
pemanfaatan sumber dava alam dan aktivitas manusia lainnya yang tidak
memperhatikan pelestarian lingkungan. Persebaran sumber daya alam tidak
selamanya melimpah. Ada beberapa sumber daya alam yang terbatas jumlahnya.
kadang-kadang dalam proses pembentukannva membutuhkan jangka waktu yang
relatif lama dan tidak dapat di tunggu oleh tiga atau empat generasi keturunan
manusia. Oleh sebab itu, ada dua jenis Sumber Daya Alam yaitu Sumber Daya Alam
yang dapat di perbaharui dan Sumber Daya Alam yang tidak dapat di
perbaharui. Alam memiliki kemampuan untuk memberikan kehidupan bagi penduduk
dunia. Potensi yang ada pada alam untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia yang
sering disebut dengan natural resources bumi dengan segala isinya yang
terkandung di dalamnya disebut dengan alam dunia.
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
Dalam penyusunan makalah yang bertema pemanfaatan SDA dalam indutri yang
berwawasan lingkungan, memiliki beberapa tujuan. Diantaranya :
1. Di harapakan kita bias ikut menjaga dan melestarikan Sumber Daya Alam
yang ada di negeri Indonesia ini.
2. Menambah pengetahuan dalam study Geografi yang erat kaitannya dengan
keberadaan Sumber Daya Alam di bumi.
3. Sebagai penuntun kita, untuk ikut berpartisipasi memanfaatkan Sumber Daya
Alam yang ada dengan syarat memperhatikan kualitas Sumber daya Alam
untuk genarasi mendatang.
4. Menambah wawasan kita, tentang cara-cara pengelolaan Sumber Daya Alam
yang berwawasan lingkungan.
v
BAB II
PEMBAHASAN
Sumber daya alam adalah semua kekayaan berupa benda mati maupun benda
hidup yang berada di bumi dan dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan
hidup manusia. (Abdullah, 2007: 3). Pengertian sumber daya alam juga ditentukan
oleh nilai kemanfaatannya bagi manusia. Sehingga dapat di gunakan untuk
kebutuhan hidup manusia. Seperti SDA air, dalam kehidupan yang nyata air sangat
memiliki peranan penting selain untuk minum, air juga di pergunakan untuk
memasak, mandi, mencuci dan lain-lain. Oleh karenanya dalam penggunaan dan
pemanfaatan Sumber Daya Alam kita harus memperhatikan cara untuk
melestarikannya.
Ada beberapa macam sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan dengan
berbagai cara. Sumber daya alam tersebut dapat diklasifikasikan menurut beberapa
hal (Wardiyatmoko, K;2004: 102) Berdasarkan bagian atau bentuk yang
dimanfaatkan dapat dikelompokkan sebagai berikut:
a. Sumber daya alam materi yaitu bila yang dimanfaatkan adalah materi sumber
daya alam tersebut. Contoh: batu kapur dan tanah liat diolah menjadi semen
sebagai bahan bangunan
b. Sumber daya alam hayati ialah sumber daya alam yang berbentuk makhluk
hidup yaitu hewan dan tumbuh-tumbuhan disebut sumber daya alam nabati
dan hewan disebut sumber daya alam hewani.
c. Sumber daya alam energi bila barang yang dimanfaatkan manusia adalah
energi yang terkandung dalam sumber daya alam tersebut, untuk
menggerakkan kendaraan atau mesin.
d. Sumber daya alam ruang adalah ruang atau tempat yang diperlukan manusia
dalam hidupnya. Contoh: tempat tinggal, tempat bermain, ruang untuk mata
pencaharian (pertanian, verikanan).
e. Sumber daya alam waktu, sulit dibayangkan karena adanya waktu terikat
dengan pemanfaatan sumber daya alam lainnya. Contoh: musim kemarau
sulit mendapatkan air, akibatnya mengganggu tanaman pertanian.
vi
Berdasarkan daya pakai dan nilai konsumtifnya, dibedakan menjadi dua.
1. Sumber daya alam yang tidak cepat habis, karena nilai konsumtif terhadap
barang itu relatif kecil. Contoh: intan, emas, batu permata.
2. Sumber daya alam yang cepat habis, karena nilai konsumtif akan barang ini
relatif tinggi. Contoh: gas alam, batu bara, dan minyak bumi.
d. Sumber daya logam atau bahan galian digolongkan ke dalam 4 macam yaitu:
1) Timah, daerah penghasil timah di Indonesia adalah pulau Bangka dan
Belitung.
2) Tembaga terdapat di Tirtomogo, Wonogiri.
3) Bauskit terdapat di Pulau Bintan dan Pulau Kayan (Riau)
4) Nikel, daerah penghasil Nikel adalah Pomala (Sulawesi Tenggara)
e. Sumber daya alam non logam atau bahan galian bijih digolongkan ke dalam 7
macam yaitu:
1) Gamping, daerah penghasil gamping adalah Pegunungan Seribu
2) Batu pualam, daerah penghasil batu pualam adalah Trenggalek, Jawa Timur.
3) Belerang, daerah penghasil belerang adalah Garut (pegunungan telaga
Bodas)
4) Fosfat, daerah penghasil fosfat adalah Cirebon
5) Pasir Kuarsa, daerah penghasil pasir kuarsa adalah Banda Aceh
6) Mangan, daerah penghasil mangan adalah Kliripan (Yogyakarta).
7) Kaolin, daerah penghasil kaolin adalah disekitar Pegunungan Sumatra.
f. Hasil tambang lain yang ada di Indonesia ada 3 jenis yaitu:
1. Asbes, daerah penghasil asbes adalah Halmahera, Maluku, diolah di Gresik.
2. Grafit daerah penghasil grafit adalah Payakumbuh dan sekitar Danau
Singkarak.
3. Platina (mas putih) daerah penghasil platina (mas putih) di pegunungan
Verbeek Kalimantan.
viii
3. Pembangunan daerah aliran sungai (DAS)
Daerah aliran sungai merupakan daerah yang sering terjadi pengikisan lapisan
tanah oleh arus sungai. Usaha pengendalian daerah aliran air sungai antara lain:
a) Mengadakan reboisasi
b) Membuat bendungan dan saluran irigasi yang teratur.
c) Tindakan tegas terhadap perusak lingkungan yang diatur dalam UU No. 4
tahun 1982 tentang Ketentuan- Ketentuan Pokok Pengelolaan Lingkungan
Hidup.
ix
Sumber daya alam merupakan salah satu modal dasar pembangunan. Sebagai
modal dasar, sumber daya alam harus dimanfaatkan sepenuhnya dengan cara yang
tidak merusak. Oleh karena itu, pemanfaatan Sumber Daya Alam harus dilakukan
secara ekoefisiensi, artinya tidak merusak ekosistem, pengambilan secara efisiensi
dan memikirkan kelangsungandan Kelanjutan Sumber Daya Alam tersebut.
Pembangunan berkelanutan bertujuan untuk mewujudkan kelestarian Sumber Daya
Alam sehingga mendukung kesejahteraan manusia. Dikarenakan Indonesia masih
merupakan Negara berkembang, Indonesia masih mengalami berbagai macam
hambatan-hambatan dalam proses pengelolaan dan pemanfaatan Sumber Daya
Alam Indonesia yang masih kurang. Berikut ini hambatan-hambatan umum yang
dihadapi Indonesia dalam pengelolaan dan pemanfaatan Sumber Daya Alam yaitu:
1. Kurangnya tenaga ahli dalam bidang Sumber Daya Alam.
2. Mahalnya sarana prasarana untuk pengelolaan Sumber Daya Alam.
3. Kerjasama dengan perusahaan asing yang merugikan.
4. Transportasi ke Daerah Sumber Daya Alam terbatas mengingat Indonesia
merupakan kepulauan
5. Sumber daya manusia yang belum memenuhi klasifikasi
A. Pertanian
Pengundulan hutan merupakan salah satu contoh kerusakan yang diakibatkan oleh
kegiatan pertanian ladang berpindah. Tempat yang ditinggalkan menjadi kurang
subur dan ditumuhi alang-alang. Akibat lebih jauh, saat musim hujan akan terjadi
proses pengikisan tanah permukaan yang intensif. Hal ini bisa menyebabkan banjir,
sementara itu saat musim kemarau tempat seperti itu akan teriadi akan mengalami
kekurangan air.
B. Perikanan
Cara penangkapan ikan yang salah, seperti menggunakan pukat harimau juga
menyebabkan kian berkurangnya jenis-jenis ikan tertentu di daerah perairan. Apalagi
bila menggunakan bahan peledak, tidak saja ikan besar yang mati, tetapi larva dan
ikan-ikan kecil lainnya juga ikut mati.
D. Pencemaran
Pencemaran ( polusi) adalah peristiwa berubahnya keadaan alam ( udara, air, dan
tanah karena adanya unsur-unsur baru atau meningkatnya serumlah unsur tertentu.
Macam-
macam pencemaran adalah sebagai berikut :
1. Pencemaran Udara
Hasil limbah industri, limbah pertambangan, dan asap kendaraan bermotor dapat
mencemari udara. Asap-asap hasil pembuangan tersebut terdiri atas karbon
monoksida, karbon dioksida, dan belerang dioksida. Karbon dioksida mengakibatkan
hawa pengap dan naiknya suhu permukaan bumi. Karbon monoksida dapat
meracuni dan mematikan makhluk hidup sedangkan belerang dioksida
menyebabkan udara bersifat korosif yang menimbulkan proses perkaratan pada
logam.
2. Pencemaran suara
Pencemaran suara dapat timbul dari bising-bising suara mobil, kereta api, pesawat
udara, dan jet. Di pusat-pusat hiburan dapat pula terjadi pencemaran suara yang
bersumber dari tape recorder yang diputar keras-keras. Adanya pencemaran suara
dapat mengakibatkan timbulnya berbagai penyakit dan gangguan pada manusia dan
hewan ternak, seperti gangguan jantung, pernafasan dan gangguan saraf.
3. Pencemaran air
Pembuangan sisa-sisa industri secara sembarangan bisa mencemarkan sungai dan
laut.
Jika sungai dan laut tercemar, akibatnya banyak ikan dan mikrobiologi yang hidup di
dalamnya tak mampu hidup lagi. Selain itu air sungai dan laut yang tercemar itu juga
mengakibatkan sumber air tercemar sehinnga manusia sulit mendapat air minum
yang sehat dan bersih
4. Pencemaran tanah
Pada dasarnya tanah pun dapat mengalami pencemaran, penyebabkan antara lain :
a. Bangunan barang-barang atau zat-zat yang tidak larut dalam air yang berasal
dari pabrik-pabrik
b. Pembuangan ampas kimia dan kertas plastik bekas pembungkus botol bekas.
E. Baniir
Faktor-faktor lingkungan yang menyebabkan banjir, antara lain :
a. Penggundulan hutan secara tak terencana
b. Pembungan sampah di sembarang tempat
c. Sulit meresapnya air hutan di tanah perkotaan karena tanah perkotaan
banyak tertutup semen beton dan aspal.
d. Rusaknya tanggul-tanggul sungai dan banyaknya sungai yang dangkal
dengan sungai yang berkelok-kelok.
F. Gunung Meletus
xi
Gunung meletus dapat merusak lingkungan antara lain :
a. Lava dan lavar panas, merusak apa saja yang dilewati.
b. Lahar dingin, dapat merusak areal pertanian , dan daerah permukiman
penduduk serta bangunan lain.
c. Debu-debu gunung api yang bertebaran di udara, dapat menghalangi radiasi
matahari, dan membahayakan penerbangan udara.
G. Gempa Bumi
Gempa bumi adalah suatu getaran atau gerak kulit bumi sebagai akibat tenaga
endogen. Kerusakan lingkungan akibat gempa bumi antara lain :
1. Jalan raya, jembatan, rumah penduduk dan bangunan yang lain rusak.
2. Permukaan bumi berserakan, banyak tanah patah, sehingga jaringan telepon
rusak dan tidak berfungsi.
3. Gempa bumi yang terjadi di laut dapat menimbulkan gelombang besar
(tsunami).
H. Angin Topan
Kerusakan yang disebabkan oleh angin topan adalah sebagai berikut :
1. Rumah-rumah yang kurang kuat terbawa sampai beberapa kilometer
2. Bangunan rumah tembok dan gedung -gedung rusak atapnya bahkan ada
yang roboh.
3. Merusak areal hutan, perkebunan, dan pertanian.
I. Musim kemarau
Beberapa kerusakan akibat musim kemarau,adalah sebagai berikut :
1. Tumbuh-tumbuhan banyak yang mati sehingga dapat mengancam kehidupan
2. makhluk hidup lainya
3. Sungai-sungai, danau-danau dan air tanah menjadi kering sehingga dapat
merugikan daerah pertanian. Sumur-sumur dan sumber air kering.
xii
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Sumber daya alam merupakan sesuatu hal yang sangat membutuhkan perhatian
dari semua orang karena memiliki peranan penting bagi kelangsungan pemenuhan
kebutuhan manusia.
Banyak manfaat yang selama ini elah di nikmati oleh manusia, hanya saja manusia
kurang begitu mengerti bagaimana cara untuk melestarikannya. Ole karenanya,
pertama kita harus tau jenis-jenis sumber daya alam itu sendiri. Apakah sumber
daya alam yang dapat di perbaharui, atau sumber daya alam yang tidak dapat di
perbaharui. Banyak program yang di luncurkan oleh pemerintah demi melestarikan
Sumber Daya Alam di Indonesia. Salah satu contoh adalah dalam menangani kasus
penggundulan hutan, pemerintah mengadakan reboisasi pada hutan-hutan yang
gundul dan juga menindak lanjuti orang-orang yang melakukan penebangan hutan
secara illegal.
B. SARAN
1. Sebelum memanfaatkan Sumber Daya Alam di lingkungan sekitar kita,
cobalah untuk memikirkan dan melakukan cara melestarikannya, agar
Sumber Daya Alam yang ada tetap lestari.
2. Hindari penebangan pohon yang berlebihan karena akan berdampak pada
bencana banjir dan kekurangan air.
3. Segera lakukan upaya kerjasama dengan pihak di daerah yang menangani
pelestarian lingkungan apabila ada masalah.
xiii
DAFTAR PUSTAKA
xiv