LAPORAN

OBSERVASI LABORATORIUM IPA

SMP NEGERI 1 REJOSO

Oleh :
1. Deni Guntur Prasetya (201910500047)
2. Amelia Catur Wahyuningtyas (202010500067)
3. Amilia Putri Wijayanti (202010500068)
4. Dita Natalia (202010500072)
5. Melinda Feby (202010500087)
6. Retno Ayu Septianti (202010500091)

STKIP PGRI NGANJUK

TAHUN 2023
 I. Daftar Instrumen Wawancara Observasi Laboratorium di SMPN 1 Rejoso
Sejarah :
1. Sejak kapan Laboratorium IPA di SMPN 1 Rejoso didirikan?
2. Sejak kapan laboratorium ini beroperasi?
3. Apakah pengadaan alat laboratorium disini bekerjasama dengan pihak khusus atau
perusahan?
4. Kegiatan apa sajakah yang dilakukan oleh guru saat praktikum berlangsung?

Perencanaan :
1. Bagaimana struktur organisasi dalam laboratorium ini?
2. Apa tugas masing-masing struktur organisasi dalam pengelolaan laboratorium?
3. Apakah ada jadwal khusus untuk praktikum siswa di SMPN 1 Rejoso?
4. Bagaimana efektivitas pengembangan laboratorium saat ini? (baik, cukup baik,
kurang, sangat kurang) sertakan alasannya!
5. Bagaimana sistem pengadaan alat dan bahan praktikum?
6. Bagaimana penerapan tata tertib laboratorium di SMPN 1 Rejoso?
7. Bagaimana upaya mencegah terjadinya kecelakaan dalam pelaksanaan praktikum?
8. Apa tips dan trik menjadi laboran yang bijak?
9. Cara memotivasi agar para mahasiswa tertarik belajar IPA?
10. Kesan dan pesan dalam observasi Laboratorium ini?

II. Daftar Jawaban Instrumen Observasi

A. Sejarah
1. Berdirinya Laboratorium IPA SMPN 1 Rejoso : Pada Tahun 1986
2. Aktifnya kegiatan Laboratorium di SMPN 1 Rejoso : Pada Tahun 1987
3. Sumber Dana Pengadaan Alat Laboratorium :
Tidak bekerja sama dengan perusahan, tetapi berasal dari dana hibah pemerintah
4. Kegiatan Guru Saat Praktikum berlangsung :
Demonstrasi (memberi contoh), praktikum didalam dan diluar ruangan Laboratorium
Biologi dan Fisika

B. Perencanaan
1. Struktur Organisasi Laboratorium di SMPN 1 Rejoso
Kepala Laboratorium : Ibu Siti Aminin, S.Si
Teknisi dan Laboran : Bapak Slamet Widodo
2. Tugas struktur organisasi dalam pengelolaan laboratorium :
Tugasnya Kurang maksimal, karena dampak covid sehingga berhenti dan
pembelajaran IPA tidak efektif
3. Jadwal khusus Praktikum Siswa : Setiap Tahun ada tapi sesuai kebutuhan
4. Efektivitas pengembangan Laboratorium Cukup baik hal ini dibuktikan dengan
inventaris, kelengkapan barang yang keluar atau masuk sudah tercatat dan terstruktur
5. Pengadaan alat dan bahan praktikum dengan cara mengajukan proposal dana hibah ke
pemerintah dan sebagian jika memungkinkan pihak sekolah SMPN 1 Rejoso membeli
perlengkapan/peralatan laboratorium tersebut.
6. Penereapan tata tertib Lab IPA SMPN 1 Rejoso :
Penerapan tata tertib dengan memberlakukan kebiasaan sehat dan bersih saat
memasuki dan keluar dari laboratorium, memantau siswa melalui penilaian guru,
menyediakan P3K dan alat pemadam. Mengantisipasi terjadinya kecelakaan kecil
seperti, (gelas pecah, thermometer pecah, kaca mikroskop jatuh, dll)
7. Upaya mencegah terjadinya kecelakaan dalam praktikum :
Mengikuti aturan dan materi, harus siap dalam segala situasi, persiapan matang,
diskusi bapak/ibu guru terkait praktikum, memanfaatkan teknologi
8. Tips dan trik menjadi laboran : Mengembangkan praktikum agar menjadi lebih
tertarik
9. Cara memotivasi agar siswa tertarik belajar IPA
Guru dengan aktif memberikan wawasan terkait ilmu pasti dan pengetahuan alam dari
pembelajaran IPA, memberikan beberapa contoh motivasi fenomena yang dapat
diteliti dengan menarik sehingga mendorong siswa untuk menyukai pembelajaran
IPA.
10. Kesan dalam obeservasi laboratorium :
Dalam observasi ini memberikan wawasan yang menarik sebagai calon guru pendidik
untuk lebih kreatif dalam kegiatan belajar mengajar.
Pesan untuk calon guru IPA :
Berdasarkan pengalaman harus merubah menjadi lebih baik lagi, memiliki motivasi
untuk mengembangkankan laboratorium.
LAMPIRAN